[Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Ingin membahas hal-hal umum mengenai sepeda motor, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

[Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Dear friends...
Saya punya motor (mesin) kuno 2-stroke 38CC yang apabila dipasang di sepeda akan menjadi sepeda motor (kali nenek moyangnya spd motor). Saat ini saya mau merestorasinya tetapi terkendala pada masalah pengapian, yaitu TIDAK ADA pengapian untuk menyalakan busi. Prinsip kerja mesin ini sepeda dikayuh kencang untuk menggerakkan magneto yang kemudian seharusnya akan menghasilkan spark/pengapian pada busi. Kemudian dengan bensin campur & udara akan terjadi pembakaran&kompresi sesuai dengan prinsip kerja motor 2 tak sederhana. Saat ini saya berfokus pada masalah pengapian dulu.

Aslinya mesin ini menggunakan platina yang mana langsung disuplai dari magneto untuk pengapian. Tetapi karena usia maka sistem platina ini tidak memungkinkan dipakai lagi karena listrik yang dihasilkan terlalu lemah & komponen yang sudah aus/rusak. Maka spul telah digulung/modifikasi lagi. Dari spul magnet, keluar 2 kabel yang apabila diukur dengan Voltmeter (dengan pedal dikayuh kencang) akan terbaca tegangan sekitar 40-50 Volt AC. Apakah memungkinkan 2 kabel ini disambungkan ke kiprok untuk menghasilkan tegangan DC 12V yang kemudian langsung di feedkan ke CDI-DC, KOIL dan BUSI ? Tidak diperlukan baterai/aki maupun switch ON/OFF

1. Apa bisa dari 2 kabel AC ini langsung masuk kiprok untuk menghasilkan DC12V? Apa ada input konekto di kiproknya untuk feed tegangan AC dari magneto ?
2. Apabila bisa, apakah mungkin Output DC 12V (dengan kabel plus minus) difeedkan ke CDI unit (yang paling simple) untuk menghasilkan pengapian ke busi ?

Saya berusaha browsing namun rata2x konsep modifikasi sudah di tingkat motor modern. Sedang saya berusaha memodifikasi mesin ini kembali ke prinsip sederhana hanya untuk menghasilkan pengapian yang cukup besar.

Mohon pencerahannya karena mengenai sistim pengapian motor saya hanya sekedar cukup tahu prinsip (itupun terpaksa belajar dengan browsing kaena ini) tapi prakteknya..... :ungg:

Thanks friends,
4nn4

Remark : Garelli Mosquito 38 CC (year around 1940-1950)
Moderator/Admin, apabila saya salah forum mohon maaf dan tlg dimove ke forum yang tepat
Thanks
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
andy1800
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8285
Joined: Mon Mar 24, 2008 19:52
Location: djakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by andy1800 »

whew...kereeeen motornya !......antique
selamat beruntung memilikinya bro....

*sayangnya gw gak ahli CDI, so cuma bisa ucapin selamat doang.... gak bisa bantu....
LAJUR KANAN... HARAP DISTERILKAN!

Image
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Dear Bro Andy1800,

Thank so much for your comment.
ya saya masih berharap ada teman-teman yang jago modifikasi (khususnya CDI) bisa kasih advice
Yang membuat saya 'gregetan' alias penasaran secara teknis kelihatannya untuk motor yang gak ada apa-apanya (no battery, no startek, no gear etc etc etc), walah untuk urusan stroom saja ribet banget.
Duh... moga2x masih ada yang bisa kasih advice

Thanks so much !
User avatar
andy1800
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8285
Joined: Mon Mar 24, 2008 19:52
Location: djakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by andy1800 »

gw yakin bro mosquito udah paham prinsip2 CDI itu.
jadi, ini gw sekedar ikut nongkrongin, sambil ngundang para expert CDI.
nampaknya, hari gini yg lbh (mudah diperoleh) byk tersedia di pasaran adlh CDI type DC ya ?

IMO, kiprok (dioda bridge), tidak melakukan tugas regulasi tegangan...
dia hanya membuat arus menjadi "setengah" searah spt ini: ^^^^^^^ , dan (bukan) belum =======

tugas pensearahan ini dilakukan oleh kapasitor atau (langsung oleh) accu...,
spy karakteristik (bentuk) signal listrik yg ^^^^^ , setelah dilewatkan kapasitor/accu akan menjadi ======
itu pun jg tidak sehalus (se-sejajar/se-searah) itu...tp utk perangkat/sistem CDI nampaknya gak perlu halus2 amat.

sedangkan voltasenya,
kalau tegangan output dr dynamo tsb diinputkan ke kiprok + capasitor, maka keluarannya akan sebesar kira-kira: 50 x akar dua = 70 volt.

nah, jadi,....ini agak loncat ya....IMO, tidak bisa begitu saja CDI dipasangkan dg ambil feed dr kiprok.
mungkin... akan lbh praktis bila sebelum masuk ke kiprok, disisipkan semacam stepdown, buat menurunkan tegangan menjadi sekitar 10 volt.

baru lah stlh itu dicatukan ke kiprok, lalu di DC kan oleh capasitor,
atau kalau tidak keberatan, kasih accu yg plg kecil saja spy kehalusan catuan lbh terjaga.
kemudian itu utk mencatu CDI.
sedangkan ignition timing & trigger diperoleh dr pick-up sensor.
lalu, spt yg bro nyamuk udah paham, keluaran CDI akan di step-up high voltage (yaitu koil busi),
utk diteruskan oleh busi membangkitkan api yg diperlukan...

tentu saja, setiap gw kemukakan pendapat, itu selalu disertai dg segala macam permohonan CMIIW...
ini cuma ngobrol santai dg pak nyamuk, sambil menunggu para expert merasa risih telinganya.... heuehehhe
:mrgreen:
LAJUR KANAN... HARAP DISTERILKAN!

Image
User avatar
andy1800
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8285
Joined: Mon Mar 24, 2008 19:52
Location: djakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by andy1800 »

namun utk melakukan pencobaan, ....sebaiknya sistem minimal dulu, persis spt yg udah bro moskito kemukakan nomor 2 itu.
yg penting itu engine nyala dulu.
bahkan tidak perlu CDI,...tapi sediakan saja koil....

nah,...yg harus agak hati2 adlah ini:
- itu busi nya bisa diganti dg busi yg tersedia di pasaran skrg nggak bro ?
- maksdu gw,..kalau businya (mountingnya) harus menggunakan busi bawaan....berarti kemampuan handling tegangan si busi itu adlah sekitar 50 volt.

jadi, perlu hati2nya, kalau kasusnya spt itu, maka kita tidak bisa men-utilize coil yg tersedia di pasaran...krn coil pd umumnya menghasilkan tegangan sangat tinggi....belasan ribu volt.
sedangkan kalau (baut) businya cocok dg salah satu busi yg tersedia di pasaran..maka kita bisa menggunakan coil yg tersedia di pasaran.

kalau utk timing dan trigger dan pembangkitan pengapian, kita masih akan utilize platina bawaannya....
kita tidak akan pakai dynamo bawaan nya,....
tp sumber arus dr accu saja, yg dicatukan ke ke platina....yg dikombinasikan dg kapsitor platina.
nah, pada waktu platina terbuka, ini akan membuat kapasitor discharge, yg menimbulkan arus AC, shg bisa distep-up oleh coil

nah, terjadilah sistem minimal itu.
begitu kali..... :mrgreen:
LAJUR KANAN... HARAP DISTERILKAN!

Image
TUFF Stough
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3455
Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
Daily Vehicle: Ipin - Ipah

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by TUFF Stough »

Kayanya yg spt ini harus dijawab ama Bro Cloud neh.
User avatar
hanx13
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1214
Joined: Thu Apr 24, 2008 17:01
Location: -=SURABAYA=-

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by hanx13 »

bro CDI DC catu dayanya musti stabil 12V klo gak bisa rusak. Mending pake CDI AC aja, powernya langsung dari alternator -> regulator...

klo pake CDI DC musti nambah batre/aki...:)

klo ribet nyari CDI, mending bikin sendiri apa ya...:D kan di internet udah bnyak rangkaian CDI AC sederhana, buat motor 2 tak...
tp ane lom pernah bikin sih....:mrgreen:
Image
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Wah-Wah, brothers thank you so much sudah mulai hanga nich dengan komen and advicenya.

OK :upss: ternyata keluaran kiprok dari generator AC malah dobel sekitar 70V ^^^ ya..weleh pikirnya saya sudah berbesar hari klo bisa keluar langsung sekitar 12V DC ^^^ aja udah enak uda separuh jalan buat DC CDI. Thanks again, untungnya sebelumnya uda baca2x post jadi usulan teman2x nyambung2x deh cuma ya itu kadang yang kita baca sama aslinya beda hehehe... Sebisa mungkin option pake aki saya hindarkan dulu karena, well, saya tetap berusaha mempertahankan unsur orisinalnya dengan tdk terlalu modern... meski uda modif pake CDI etc)

Soal busi, well saya masih beruntung, :e-dance: businya standart pake yang dipasaran sekarang, bahkan kayak NGK BP7HS (yang biasa buat 2 stroke lama kayak RC-80). Cuman mungkin apabila uda ada stroom mungkin saya coba riset lagi untuk resistensi yang lebih kecil biar stroom bisa gede

TANYA :
OK, ini ada ide lagi gmn klo misalnya pake AC CDI, jadi feed 50V AC dr generator ke unit CDI AC . Dalam hal ini klo pake CDI RC-100 apa bisa ya? Katanya lebih simple ga pake pulser. Jadi pikir saya langsung dari AC-CDI, IGNITON COIL, BUSI.

Dari apa yang saya pelajari katanya untuk pembakaran sebenarnya perlu sekitar 160V sudah cukup?
Itu maksudnya yang keluar dari unit CDI ke KOIIL, atau yang keluar dari KOIL-KABEL BUSI atau yang keluar dari busi masuk ke mesin ? Mohon pencerahannya

Ya saya keep :e-pray: hehehe moga2x banyak advice dari teman2x sekalian.
Btw.. saya juga di forum MOPED ada tanya soal CDI UNIT RC100 dan kebetulan ada respon dari Bung Cloud, moga2x beliau juga berkenan memberi pencerahan.

Thanks guys for your bright ideas !
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Bro Hank13...

Yupp, kayaknya memang alternatif saya mesti kembali memikirkan pake AC CDI karena kebentur masalah stabilitas tegangan DC. Justru pertama idenya si Qprox bisa bantu solve 12V DC lgs enak deh. Hehe, mungkin AC CDI unit RC100 bisa membantu cuma saya masih perlu lihat konektornya apa bisa klo langsung 70V AC dari 2 kabel itu langsung ditancep ke unitnya.

Saya bingung :e-wall: klo di unit CDI AC (dari yg saya pelajari) kadang ada input sepul dan input massa ke CDI.Klo tegangan AC yang namanya massa (negatif) yang mana ya? Apa benarnya pengertiannya cuma salah satu kabel diground di bodi itu istilahnya massa ?

Klo bisa langsung masuk CDI AC sich tambah enak tapi apa tegangan segitu bisa memicu CDI UNITnya ya ?

Thanks friends !
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Teman-teman,
Terima kasih atas masukannya. Betapa senangnya saya akhirnya motor tua ini sudah bisa mengeluarkan spark ketika dikayuh. Sekarang tinggal perlahan2x proses restorasi, seperti pemasangan tanki bensin, pengaturan mesinnya etc.

Dari 2 kabel AC dari magneto, satu saya ground sebagai massa. Sedang yang satu lagi sayahubungkan ke input positif CDI RC100 ( yang hanya butuh 2 input:massa+positif, 1 ouput:koil). Ketika ditest, keluaran tegangan melonjak dengan mudah kekisaran 80-100V
Kemudian output CDI saya pasangkan ke coil dan hasilnya kabel busi (busi) bisa menghasilkan spark

Semoga dalam waktu dekat ini dengan campuran udara+bensin yang tepat mampu menghidupkan kembali motor tua ini

Thanks so much !
:off_good:
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Quick Report...
Hehe kemaren minggu dengan berbekal kenekatan dan tanki bensin sementara dari botol air accu (karena tanki asli masih cari stop keran yang rusak) mulailah usaha menyalakan motor ini. Sebelumnya kabel2x telah dirapikan dengan dipasang konektor. Mengingat prinsipnya harus dikayuh dulu, well, dudukan kabel2x diatur rapi agar tidak kesrimpet pedal sepeda. Sepeda di standart tengah belum dicoba dijalan

Well, first attempt FAIL... Mesin hanya terbatuk2x tanpa ada tanda2x kehidupan. Kaki sampai pegal, kram karena mengayuh terus... Kemudian coba cek pengapian ternyata kecil sekali dan busi tampak basah dengan bensin dan oli campur. Diputuskan untuk tidak menggunakan tutup besi, jadi langsung kabel besi ke busi. Kemudian pakai bensin murni untuk memancing.

Second attempt... dengan 3-4 kali kayuh ternyata mesin langsung berespon dan menyala ! At last, after almost 40 year hibernate, this old engine came back online... !! Kayaknya senang banget melihat teknologi kuno jaman dulu bekerja... Cuma memang kondisi nyala mesin tidak terlalu bagus, masih mrebet seakan kebanjiran bensin dan stroom kurang besar. DIputuskan untuk mengganti dengan koil yang lebih bagus (dengan harapan stroom bisa lebih besar/stabil). Maybe next week sudah bisa coba lagi kalau tanki bensin sudah OK bisa langsung di jalan. Hope on Independence Day can use it on the road for carnival.. Hahaha

Jadi berpikir nich... kayaknya harus banyak bersyukur dengan teknologi yang ada sekarang ini.. Haha, just push the electric starter motor sudah jalan. Klo rusak ini itu tinggal bli and ganti sparepartnya. Bayangin klo teknologi masih kayak dulu tapi dikejar2x gaya kehidupan modern kayak berangkat kerja harian dll... Hehe, bisa2x everyday is the war on the street..

Just want to share...
;)
TUFF Stough
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3455
Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
Daily Vehicle: Ipin - Ipah

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by TUFF Stough »

Congrats Bro. :e-clap:

Akhirnya usaha kerasnya mulai menampakkan hasil.

'Motor' jadul itu belum pake karbu ya?
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

OBroo TUFF... thanks !

Ternyata setelah melalui perenungan yang didapat dari usaha restorasi ini (hahaha...) sorryy..

Prinsipnya sama saja : bahan bakar, udara,pengapian, --pembakaran--> tenaga yang disalurkan melalui roller ke roda.

Jadinya tetap ada karburator, cuman ya itu kunooo sekali bentuk2x pelampung dan jarum karburatornya hahaha... Saya masih beruntung mesin ini kondisi sparepart nya masih utuh, jadi tinggal saya bersihkan (tentunya dengan was2x juga takut klo rusak) dan pasang kembali. Tinggal konsen ke masalah pengapian.

Soal desain, piston silindernya dari cast iron, kuat sekali. Jadi klo panas ga takut mulet (krn dari trial saja mesin panas banget, tapi kondisi diam sih). Sedang rumah silinder dari aluminium, mungkin untuk pelapasan panas agar lebih cepat. Jadi saya berkesimpulan dengan teknologi yang ada dulu, Pak Garelli (perancangnya) uda mikir gmn mesin ini akan bekerja

Hanya memang 'kalah'nya motor tua2x gini ke sistim pengapiannya, yang orisinal pakai platina. Duhh ga bisa ngebayangin dech klo ga ada CDI rasanya juga ga mungkin motor gini bisa nyala lagi. Makanya begitu nyala rasanya 'njeglek' sekali bayangin teknologi dulu yang ribet dengan sekarang cukup cari CDI & koil yang sesuai.. Hahaha.. Enak uda ga perlu setting platina lagi.. Makanya ketika sistim pengapian menunjukkan hasil saya memberanikan diri untuk melanjutkannya lagi...

Sampai sekarang biaya restorasi cuma :
200 rb -> untuk restorasi sepeda siap diapaki (ban, peleg, standart dll)
100 rb -> untuk CDI RC100 non ori + koil + kabel2x + sekrup

Kepuasan yang didapat : TAK TERUKUR :beer:
Saya attch pic carburator+engine block-nya

PS:saya akan coba update terus posting saya, siapa tau bisa jadi reference buat teman2x di Indonesia yang kebetulan punya masalah yang sama dan browsing.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
hanx13
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1214
Joined: Thu Apr 24, 2008 17:01
Location: -=SURABAYA=-

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by hanx13 »

^^^
wah congratz bro dah bisa nyala...:beer:

jd pengen liat motor ente nih...:)


rungkut mana bro?
Image
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Huahaha... Jangan disebut motor dulu deh kayaknya terlalu berlebihan
Btw ini juga belum lancar jalan terkendala masalah tangki yang stop krannya rusak (dol)
Td sudah coba cari2x di Raden Saleh kok agaknya susah
Mungkin terpaksa saya uat di bengkel bubut (tap ulirnya lagi)
Biasa penyakit barang lama pasti ulir2x gituan yang kena

Bro hanx13 ternyata Surabaya jg ya?
Saya di Rungkut, Tenggilis Mejoyo depannya kampus UBAYA
Bro Hank13 dimana ya? Ntar Bro bisa saya PM deh...
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by Cloud »

Wah, bro mosquito dapat barang langka nih, saya malah baru sempat liat forum tadi malam, ma tadi pagi, setelah beberapa hari gk liat. maklum, ditinggal macem2, apalagi pake acara mudik, di rumah gk ada komputer, apalagi internet,hehehe... maklum, orang desa,...... susah kalo bawa2 note book, berat,
kalo masalah motor langka ada 2 pilihan resto, tetap full mempertahankan original, atau cenderung kepada fungsional. nah, kalo komponen pengapian sudah sangat langka, maka full original cenderung agak sulit terkait ketersediaan part. kalo fungsional, seperti langkah bro, pake unit pengapian yang lebih modern yang mudah dicari.

Prinsip CDI RC 100 emang hanya mengandalkan induksi dari spul untuk dasar timing pengapian. jadi, tanpa pulser.
Dan semua mesin dengan pengapian magnet timing penginduksiannya rata2 hampir sama. kenapa?
karena pada unit platina atau CDI tanpa pulser (ataupun yang menggunakan pulser), tetap diperlukan tegangan yang tinggi untuk menghasilkan spark yang memadai.
nah, spark terjadi sesaat sebelum TMA. Di sekitar sebelum TMA itulah induksi terbesar terjadi.

Cirinya, coba bro topkan piston dalam kondisi tanpa kompresi (busi dicopot). pasti pas sebelum TMA ada yang nahan, dan kalo dilepas, posisi kruk as pasti setelah TMA, tidak pas di TMA. agar pas TMA, harus ditahan.
(mungkin kalo unit magnetnya kecil seperti di engine sepeda bro mosquito kurang begitu terasa nahannya),
nah, agar idupnya lancar, perlu diset timingnya. mudahnya, pake timing light. timing diatur dengan menggeser posisi spul (itu kalo bisa dilakukan lo). dicari yang nyalanya paling tinggi n mudah hidup.
patokannya, mesti sebelum TMA, n biasanya antara 5 (minimum) hingga 15 derajat.
pake timing light supaya mudah aja, n bisa buat patokan. timing lightnya yang model induksi aja, yang dikalungkan sama kabel busi.
kalo spul gak bisa digeser, bro bisa membuat dudukan baru (sedikit memodifikasi) agar bisa digeser.
rentang pergeserannya tidak begitu banyak kok.

dan satu lagi agar mudah idup, nih mesin kompresinya harus tinggi. biasanya, mesin susah hidup selain di pengabutan (karburator), juga di kompresi. kalo karburator masih oke, tinggal piston, ring dan silinder perlu dicek, apakah celahnya masih rapat n tidak baret? apalagi kalau misal mesinnya pake sistem katup piston, celah piston sangat mempengaruhi hidupnya mesin.
Bro bisa cek lewat compression tester, disamakan aja dengan motor 2 tak rata2. lebih tinggi dikit nggak papa, tetapi jangan terlalu tinggi (meski cc kecil rasio komp bisa lebih tinggi) karena mesinnya tergolong tua.
kalo misalnya mesti ganti piston, bro bisa cari yang ukurannya sama atau mendekati (sedikit lebih besar), biasanya untuk mesin potong rumput, karena ccnya kecil. ato berburu di tukang loak aja, sapa tahu dapat yang mirip namun kondisi lebih bagus.

nah, kalo idup udah lancar, tinggal set pemakaian oli samping. pakai yang smokeless lebih memudahkan mesin hidup, perbandingan jangan terlalu kaya atau miskin. 1 liter diberi 25 - 30 cc oli samping. idealnya, meski 2 tak, asapnya harus setipis mungkin (bahkan kalo bisa nggak ada) namun mesin tidak overheat atau macet.
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Broo Cloud.. Akhirnya nongol juga ! Hehe, thank so much atas sarannya. Emang betul, simple sekali utk motor kuno ini bisa langsung nyala. Saya mungkin uda fokus ke fungsi saja. Klo mau original, wah berabe kudu ke Italia kali..haha...Tapi penambahan hanya CDI&KOIL saja. Untungnya all spare part masih ori. Trims ide soal kompresi & oli samping. Well, memang beberapa sekrup head silinder perlu dikencengin lagii, klo gak bisa ngowos. Dan untuk Oli samping uda bli yang Pertamina Mesran 2T.

Just want to share my story.... :)
Setelah berburu stop kran bensin, akhirnya dapet di toko perlengkapan mesin genset di Tembaan (Sby). Untung masih ada stop kran dengan ulir baut yang sama. Lega deh jadi ga perlu utak-atik tanki bensin lagi. Abisnya uda banyak karat, merinding juga ntar klo di las, kena panas, malah 'mrotoli' semua. So, kemaren Sabtu, pasang deh tanki bensinnya. Kemudian final arrangement ke kabel2x biar ga kesrimpet and korstlet. Uda itu tanki diisi bensin dan oli. Masih posisi standart tengah, dicoba starter...breng breng breng... Nyala deh... Horee, trus diputusin coba di jalan karena tanki bensin sudah terpasang baik. Kesempatan pertama saya kasi ke bapak saya yang ngaku2x dulu pernah naek motor ini jadi tau caranya. Saya sendiri belum berani. Trus bapak saya coba kayuh2x dijalan sekitar 500M, wekz... ga mau hidup. Sampai bapak saya (yang usia uda 75 taon) ngos-ngosan. Haha, jadi merasa bersalah nich. Trus bensin campur dikosongin dr tank mau coba pancing sama bensin murni dulu. Abis diganti, ternyata tetep ga mau hidup. Trus mulai runut kabel/pengapian. Ehh, gak taunya kabel massa dari spul putus, ga nancep ke body. Ya terpaksa solder ulang. Habis itu coba lagi,langsung nyala deh... Duh senangnya, bapak saya langsung coba dijalan ternyata bisa. Kenceng banget (20-30km) untuk ukuran sepeda. Mana knalpot berisik banget. Sampe diiatin pengendara motor lain. Kebetulan depan rumah ada sungai, takutnya bapak ga bisa rem karena kekencengan trus nyebur haha....

OK deh, restorasi uda 90%, kurang pasang aksesor seperti lampu (dinamo sepeda) biasa, bel dll. Mau ganti busi juga, kebetulan beli busi NGK saya dapet yang palsu. Masa kompresi bisa (sedikit) bocor dari sela2x keramik busi (terbukti keramik busi basah and menghitam). Mungkin mau ganti DENSO

Eh tapi untuk motor berbahan bakar bensin <50CC apa perlu STNK ya? Apa teman2x bisa kasi masukan? Saya browsing klo utk mesin listrik dianggap tdk perlu krn CC kecil. Takutnya ntar klo dipake di jalan Pak Polisi cari gara2x hehe... Trims ya
User avatar
hanx13
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1214
Joined: Thu Apr 24, 2008 17:01
Location: -=SURABAYA=-

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by hanx13 »

mosquito wrote:Huahaha... Jangan disebut motor dulu deh kayaknya terlalu berlebihan
Btw ini juga belum lancar jalan terkendala masalah tangki yang stop krannya rusak (dol)
Td sudah coba cari2x di Raden Saleh kok agaknya susah
Mungkin terpaksa saya uat di bengkel bubut (tap ulirnya lagi)
Biasa penyakit barang lama pasti ulir2x gituan yang kena

Bro hanx13 ternyata Surabaya jg ya?
Saya di Rungkut, Tenggilis Mejoyo depannya kampus UBAYA
Bro Hank13 dimana ya? Ntar Bro bisa saya PM deh...
iya bro ane surabaya.. wonokromo, belakang RSI...:D


wah udah jalan nih...:beer:

kayaknya gak perlu STNK deh, ntar klo kira2 ada pak polisi di-pancal aja...hehehe... :off_good_job:

:off_good_job: :beer:
Image
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by Cloud »

Wah, jadi pengen, kebanggaan punya barang langka itu melebihi kebanggaan punya barang baru yang masih diproduksi. :off_good_job: eh, sekedar saran aja, mesran 2t sepertinya agak banyak menimbulkan kerak. lebih bagus enviro 2t (masih dari pertamina juga). soalnya dulu sering pake 2 merek itu, sampe2 dari aroma gas buang aja bisa tahu pake mesran 2 t ato enviro. tapi selama campurannya tepat, interval bersihin keraknya cukup lama kok. lagian, kalo jarang dipake mungkin bisa bertahun2 baru decarbonizing.
n kalo bisa, kalo lama gk dipake (kan barang langka, suatu saat pasti merasa sayang kalo dipake tiap hari) usahakan tangki tetep penuh, soalnya udah tua. kalo mo dikosongin, kosong sekalian sampai kering. tapi lebih bagus penuh, apalagi bensin campur, pasti gak cepet berkarat. kalo cuma separuh, lama kelamaan bisa berembun, n menyebabkan karat.
oya, knalpotnya ditambahin silincer aja, lumayan mengurangi bising. saringan silincernya pake yang model banyak lubang (ato kawat nyamuk), trus dililit glasswool. suaranya pasti gk terlalu berisik. pake yang lubang silincernya agak kecil, biar suaranya lebih teredam.
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Dear Bro Cloud (yang kayaknya spesialis 2 tak ya...) hehe
Thank you ya, sejak tunggangan saya Shogun, emang uda ga update lagi soal mesin 2 tak and olinya But it's nice information untuk pake Enviro 2T.

Emang sich senang & herannya itu engineer jaman dulu uda canggih amat rancang mesin untuk sepeda alias cikal bakal sepeda motor skrg. Cuman mau cari teman kumpul2x kok ya sulit juga, kebanyakan yang survie ya jenis sepeda kuno (onthelis) haha...

Bahkan saya sempat browsing, ada loo sepeda motor kuno yang berteknologi diesel 2 tak (bahan bakar camouran solar), jadi prinsipnya ga pake busi, karburator & ignition... Cool deh haha
Ini sitenya: http://cyclemaster.wordpress.com/page-4 ... ilfsmotor/

Klo mau liat gimana 'mbahnya buyutnya' sepeda motor kayak apa, boleh liat ini deh :
http://www.autocycles.co.uk/autocycle_a-z.htm

OK deh.. pada kesempatan ini juga sekalian ucapin Selamat Hari Jadi Indonesia ke 63. MERDEKA, semoga bumi pertiwi kita semakin awet ga rusak kena teknologi yang cawut mawut (polusi motor dll)

Rgds...
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by Cloud »

MERDEKA.....!!!
Eh, ternyata hari ini kita sudah 63 tahun merdeka, moga gak ada penjajahan lagi, dalam bentuk apapun.
btw, dulu saya juga pemakai 2 stroke. sekarang pakai 4 stroke juga, namun tetep suka 2 stroke,
entahlah, sepertinya berkarakter. n sekarang disaat semua 4 stroke, naik 2 stroke terasa special, hehehe.......
Yang jadi masalah, 2 stroke disini masih kuno, secara performance sih bagus, namun polusi dan fc masih bermasalah (kecuali beberapa tipe terbaru). Padahal 2 stroke sebenarnya adalah mesin yang efisien baik dari segi power to wight ratio, maupun dari segi fuel consumption.
sebagian mesin (stasioner) di dunia yang berkapasitas super besar menggunakan 2 stroke, karena jauh lebih ringan, sederhana, murah, bertenaga, dan konsumsinya bahkan lebih hemat. Hal ini tercapai karena teknologi yang dipakai bukan teknologi konvensional.
Permasalahan range powerband yang sempit pad 2 stroke bukan masalah bagi mesin stasioner.
langkah usaha dapat dibuat lebih panjang dengan pembukaan lubang exhaust (atau katup exhaust, bagi yg pake katup) lebih mendekati TMB, sehingga langkah usaha menyamai 4 stroke.
pengisian disempurnakan dengan charger, sehingga meski langkah pengisian (sekaligus pembilasan) lebih pendek dari 4 tak, namun secara kuantitas dan kualitas hampir sama, bahkan dapat dibuat lebih baik.
pada saat penyalaan (umumnya mesin diesel), tidak ada bb yang terbuang. dengan demikian, power yang didapat pada kapasitas yang sama lebih besar 1,5 hingga 1,8 kali, dan ukuran lebih kecil.
Nah, kalau teknologi ini diaplikasikan ke mesin kendaraan (bisa bensin, bisa solar), maka 2 stroke bisa seramah 4 stroke, dengan tenaga lebih besar, fc ekonomis (sesuai power), dan untuk mengatasi sempitnya powerband digunakan ratio yang lebih banyak, serta powervalve pada saluran buang atau semacam Valve lift control (jika memakai katup).
untuk lebih mudahnya sih, teknologi gdi, dengan pembilasan super/turbocharger. tapi yang jelas, untuk unit kecil lebih sulit dan mahal dari 4 tak.
meski demikian pengen juga sih, kalo suatu saat gdi dh merakyat, coba aplikasi di 2 tak.
mosquito
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Tue Jul 22, 2008 9:04
Location: Surabaya-RoengKoet

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by mosquito »

Dear friends...
Setelah banyak masukan/info dr rekan2x melalui forum/thread ini... :thanks: ...maka rasanya bagi saya gak lengkap klo gak nulis test on the roadnya si Mosquito, alias si Jadul :mrgreen: so just want to share my story...

Sabtu/16 Agustus 2008...1st Attempt To Test Jadul : Misi Bunuh Diri
Jam 8 saya berangkat dr rumah ke kantor yang berjarak kurang lebih 15km di daerah Tanjung Perak. Ngantor jam 9.30, jadi perkiraan saya 1 jam perjalan if everything goes fine. 5km pertama, Jadul masih lancar2x saja, bahkan ketika stop-start di lampu merah (karena Jadul klo berhenti total pasti matot, ga bisa idle...) Sampai di daerah Kertajaya, ada pengendara Smash yang mepet saya trus tanya2x soal spek Jadul bahkan sempat offering klo mau dijual dia mau beli. Sembari ngobrol saya mengurangi gas Jadul..OPPS :e-naughty: problem arise...Si Jadul mulai terbatuk-batuk terus mati...Saya coba pedal kencang2x lagi ternyata ga mau hidup. Abis itu berhenti di pinggir jalan, periksa kelistrikan dll, everything fine. Tapi Jadul tetep ga mau idup. Akhirnya terpaksa deh, dioper ke sepeda and mancal ke kantor. Sialnya sampai pulang kantor jam 12an, Jadul tetep ga mau hidup. Dobel apess, saya lupa bawa kunci busi 2tak (yg uk besar)..padahal rekan2x kantor pada bawa motor 4tak semua. Kemungkinan campuran oli terlalu banyak jadi busi basah, tapi apa daya ga bisa buka untuk cek/repair. :e-wall: Hikz, alamat mimpi buruk saya pulang kantor harus mancal deh. Sampai di rumah jam 1an, uda dehidrasi and kaki kram. Abis istirahat bentar, coba bongkar mesin Jadul, ternyata benar, yang ga beres di sistim bahan bakar, ga ada bensi yang masuk dari karburator, karena buntu. Penyebabnya kotoran/karat dari tanki masih ada yang masuk. Abis maintenance..dikayuh bentar..BRENG BRENG Jadul uda nyala..Sialan, mbok ya dari tadi gampang gini tentu ga bakal sakit pinggang nih.. :upss: Note myself : untuk beli filter bensin

Senin/18 Agustus, 2nd Attempt:Jadul Officially pimp !
Hari Minggu uda ada rencana untuk touring lagi dengan Jadul hari Senin. Sekalian napak tilas foto2x spt di Surabaya. Berbekal kenekatan, berangkat jam 6 pagi, krn klo mogok and mesti dikayuh lagi ga bakal kepanasan. Well, jalanan sepi, banyak orang gerak jalan & karnaval. Well,setiap kali Jadul lewat banyak yang melirik juga. Dikit bangga juga sich...Haha.. pertama mau ambil 10km saja yaitu Monkasel-Balaikota-Hotel Majapahit-Grahadi... Eh malah keterusan tambah 5km lagi ke daerah Surabaya lama Kembang Jepun-Jembatan Merah. Abis uda kadung enak deh...ga mogok... Asik juga foto2x spot dan aktivitas di hari Kemerdekaan. Bahkan si Jadul sempat mejenk sama motor polisi & kereta api yang lewat.. :roll: Jadi klop gambaran transportasi masa dulu and sekarang. Selama 2 jam keliling Surabaya, pulang ke rumah dengan selamat...kenikmatan tak terbayar meski hrs bangun pagi waktu liburan... :e-dance:

Berikut attch beberapa foto2x yang sempat ambil...
:thanks: :thanks:
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
andy1800
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8285
Joined: Mon Mar 24, 2008 19:52
Location: djakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by andy1800 »

tiada kata lain:

:off_team:
LAJUR KANAN... HARAP DISTERILKAN!

Image
TUFF Stough
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3455
Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
Daily Vehicle: Ipin - Ipah

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by TUFF Stough »

:e-clap: :e-clap: :e-clap:

Salut Bro. Kegigihannya akhirnya membawa hasil. Tinggal lampu depan aja yang belum kesampaian. :upss:

Btw, artikelnya Bro Cloud ttg 2-tak menarik juga. Ada example-nya gak?
User avatar
andy1800
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8285
Joined: Mon Mar 24, 2008 19:52
Location: djakarta

Re: [Tanya Ide] Pengapian Motor Kuno

Post by andy1800 »

sygnya, si empunya gak ikutan mejenk di samping mosquitonya ...... :e-dance:
LAJUR KANAN... HARAP DISTERILKAN!

Image