Mr. Turboman, Anda tidak fair, dong.
Lihat sendiri, semua test di atas, 'at HIGHER SPEEDS'.
Mobil hybrid pada kecepatan tinggi, hanya sedikit lebih hemat dari mobil bensin biasa, dan berada pada keadaan paling irit, pada kecepatan rendah dan kondisi macet atau stop-and-go.
Dengan hormat, Mr. Turboman, jika Anda membandingkan mobil diesel vs bensin hybrid, Anda seperti comparing apples to oranges.
Anda sendiri pasti tahu, bahwa akan ada diesel hybrid, yang dipelopori oleh Peugeot-Citroen.
Bagaimana kalau Anda bandingkan, for fair comparisons;
Bensin vs Hybrid bensin
Diesel vs Hybrid diesel (pada saatnya nanti).
Ada alasan mengapa Peugeot-Citroen dan Mercedes sedang mengembangkan Diesel HYBRID, bukankah begitu?
It doesn't take a rocket scientist to figure out, bahwa Diesel Hybrid akan lebih hemat daripada diesel biasa.
Hybrid = irit pada kecepatan rendah.
Diesel = irit pada segala kecepatan.
Bukankah ini adalah kombinasi yang paling ideal?
My point is, Hybrid = BUKAN MUSUH Diesel, malah adalah KAWAN.
Karena the future is, Hybrid + Diesel.
Just my two cents.
