Perkenankan nubitol lontong paling sotoy se SM ini untuk meripiu mobil lagi...

Yang kebetulan, jadi ripiu pertama mobil Jerman dari nubie...

==========
Kebetulan di pagi hari tadi ane dikontak seorang teman...
"Ada barang baru oi, ente mw liat?"

Sesegera mungkin ane meluncur ke jacuzzi... errr... TKP dan oh... behold...
Mercedes Benz E250 (W213) AVA 2013...


Yang kebetulan adalah trim tertinggi hasil rakitan Wanaherang...
==========
Ekterior
W213 benar2 menjadi sebuah terobosan dalam desain Mercedes Benz... Meninggalkan dua lampu terpisah yang menjadi trademark E-Class selama bertahun2... dan sedikit mengingatkan akan prototype F class Mercedes beberapa tahun lalu...
Bumper yang dibaptis dengan desain Softnose menjadi pembeda E250 AVA dari trim lainnya... Sporty? Yes!

Karena merupakan trim tertinggi, headlamp W213 AVA ini sedikit berbeda dari E200 Classic dan E250 CGI. Menggunakan LED headlamp projector, DRL, dan deretan LED mungil yang membuat penampilan nya semakin agresif...

Yang lebih menyenangkan, E250 AVA ini menggunakan Intelligent Light System Adaptive High Beam Assist yang berguna untuk mengurangi cahaya lampu apabila berpapasan dengan mobil lain. Metode nya pun cukup unik, sebagian lampu utama akan dikurangi intensitas cahaya nya dan lampu akan berputar di sumbunya untuk menghindari arah cahaya...

Dari samping, Pontoon khas E Class generasi sebelumnya menghilang, membuat mobil terlihat lebih streamline...
Velg dengan R18 dan Bridgestone Potenza merupakan standar eksklusif di E250 AVA ini.


Sekali lagi, ane terpesona oleh bokong mobil ini... Twin tail pipes dibungkus ornamen rectangular di bumper membuat penampilan mobil ini cukup sporty... Sayang nya, lampu belakang LED nya mirip Accord CR2...


==============
Interior
Setelah mobil dibawa ke hadapan ane..., ane masuk ke dalam kabin...
Jujur, ane terpana dengan desain elegan dan klasik interior ini...

Sapuan ambient light berwarna oranye hangat menyambut siapapun pemilik mobil yang beruntung ini nantinya... Ambient light tersebut diletakkan secara cantik di dashboard (antara trim kayu dan plastik bagian bawah) dan trim (antara trim kulit dan plastik bagian atas). Oh, legroom depan juga mendapat sapuan ambient light ini...

O iya, berbicara tentang kulit, E250 AVA ini mendapatkan eksklusivitas Nappa Leather berwarna coklat gelap yang menarik. Dipadukan dengan plastik softpad, mobil ini menunjukkan kalau klan W213 adalah pewaris W212 yang serius.
Black ash wood trim yang dipoles hingga mengkilat juga menjadi salah satu perhatian ane terhadap kualitas interior nya... dan halo...! sebuah jam analog... oh my... benar2 mewah...



Console tengah standar Mercedes, tidak ada hal yang spesial..., mengingatkan ane akan CLS 63 AMG 2012...
Kursi juga dibalut dengan Nappa Leather berwarna coklat yang lembut dan mewah. Sayang nya tidak ventilated untuk mendinginkan bokong ane yang panas...

Kabin belakang seperti biasa, lega dengan legroom berlimpah ruah dan door trim berkualitas tinggi...



Sayang nya, sandaran kursi belakang tidak reclining (sepertinya sih)...
Kembali ke driver seat, yang empuk dan nyaman... instrument cluster 3-tube dengan latar belakang silver menjadi standar E class ini...

Satu hal yang menarik, map light console di kabin depan ternyata dilengkapi speaker...

Akses kemudahan diberikan Mercedes dengan sebuah switch bagasi di pojok bawah pintu pengemudi... nice little touch...

Secara keseluruhan, seisi kabin merupakan paket lengkap desain baru yang fungsional dan elegan dari W213 series...
==================
Under the Cup!
Sebuah mesin 1,991cc Turbo 4 silinder mengisi ruang mesin E 250 AVA. Tenaga sebesar 211hp dan torsi 350nm menjadi output mesin ini. Dipadukan dengan transmisi 7G-Stri... errrr... 7G-Tronic Plus yang terkenal dari Mercedes menjanjikan performa yang sepertinya tidak memalukan untuk sebuah mid saloon Jerman ini.

==================
Driving Impression
Impressive indeed...
Kekedapan luar biasa khas mobil Jerman membuat kenangan ane akan CLS 63 AMG terngiang... Hanya saja, terlalu sunyi...

Setir yang dibalut Nappa Leather ane genggam dengan mesra... what a feel... dan segera ane memasang seat belt khas mercedes yang akan mendekap badan untuk mengatur kekencangan nya... ah... lovely...

Setelah ane melepas electronic Parking Brake Release nya, ane segera menekan switch transmisi di belakang setir... off we go...!
Mesin dengan lembut mendorong mobil ini melewati paving... benar2 kedap... Respon setir dengan EPS + Parameter Steering benar2 mengisolasi penderitaan ban di paving... tidak satu pun getaran yang sampai ke kabin...
Ane mencoba berbelok dengan lembut dan jalanan jelek menyambut saloon ini... Suspensi Sport AVG yang menjadi standar trim ini meredam guncangan dan body roll dengan baik... nice...!
Setelah mencapai jalan yang mulus dan lurus, waktunya mencoba performa mesin mobil ini...
Setelah jeda turbo lag, mesin menderum lembut dan melontarkan mobil ini dengan halus. Tidak se brutal E300 W212, W213 ini benar2 menunjukkan akselerasi terkontrol... Driver oriented? errr....

Respon rem juga baik dan lembut saat ane menikung tajam, efek sway benar2 bisa diredam dengan baik oleh suspensinya... benar2 mobil yang nyaman...
Setelah puas mencoba berkendara dengan mobil ini, ane mencoba fitur Park Assist nya, dan sembari ane berkutat dengan COMAND mode nya, fitur ECO Start/Stop function aktif...
Mesin mati untuk menghemat bahan bakar dan ane engaged park assist nya... tidak ada gerakan saat ane melepas rem, dan oh, mengapa rpm di 0...
Bensin habis...






===================
Verdict
Mercedes E250 W213 AVA 2013...
Sebuah mobil mid saloon kebanggaan bangsa Arya yang benar2 pantas menyandang gelar penerus trah E-Class Mercedes dari jaman jebot...
Desain baru yang dicoba desainer dan engineer Mercedes bercampur aduk menjadi mobil yang nyaman dan sedikit melupakan kesenangan di jalan...
Tapi, siapa yang cukup gila menggeber mobil seharga 1,090M ini layaknya mobil Jepang di Initial D???

Pro:
- Mercedes Benz, identik dengan kemewahan dan image mapan
- Desain eksterior yang baru (memang bukan selera semua orang bijimanepun)
- Interior? All my four paws up! Cantik, elegan, mewah, tidak membosankan. Ambient light oranye lembut benar2 jadi sentuhan masterpiece di sini.
- Kekedapan kabin sangat baik khas Jerman...
- Mesin yang paling bertenaga dari line up W213 buatan Wanaherang.
- Fitur dan keamanan seabreg... (pusing baca katalog)
Cons:
- Desain eksterior, mungkin terlalu maju dan melenceng dari ciri khas E-Class... butuh waktu tapi bagi orang2 muda, mobil ini cantik...
- Lampu belakang mirip Accord CR2...
- Kabin benar2 terisolasi dari dunia luar, bukan mobil untuk driver (menunggu E63 W213 mendarat di Sby... untuk mencicipi sedikit neraka dari insinyur sinting divisi AMG)
===================
Epilogue
Where does the pursuit of happiness end? On the road with W213 of course... if i had more fuels left...


