Boleh urun rembuk suhu2 di sini.
Saya sempat punya ML350 2006 (2nd gen tapi belum face lift). First impression masuk ke kabin memang superior, Harrier maupun X5 kalah. Lalu soal kenyaman pun dalam artian shock empuk, jok kulit menunjang tubuh dengan pas (jok nya lebar sekali, ML350 ini lebarnya sangat over bahkan lebih lebar dari kakaknya GL550, coba cek di web saya soalnya pernah compare data dan compare langsung di bengkel). Kesimpulannya tepat untuk pemilik yang disetirin (juga nyaman untuk penumpang depan lho).
Tapi bicara masalah mesin ML350 ini sangat boyo. Mesin 3500cc, sudah boros (1:5 dalkot luar kota bisa 1:8) tapi boyo akselerasinya, satu karena dia berat, dua karena dia 4WD (permanent 4WD, jalan bagus/jelek tetep harus pake 4WD), dan mungkin ketiga karena karakter mesinnya hanya bagus di putaran atas CMIIW (untuk jalan panjang, kalau sudah ancang2 wuz ngeri, kenceng dan semua juga minggir lihat body nya). Kalau karakter Eropa ga juga, karena saya juga pakai 325i E46 FL (ini mesinnya bener2 top

, tarikan awalnya lebih ringan dari mobil Jepang, di rpm tinggi juga lebih bringas dari ML350) atau SLK200 (hasil tukar dengan ML350, kalau SLK200 ini mobil kecil, mesin 1800 cc kompressor (harusnya bagus di RPM menengah atas) tapi ringan bodinya, jadi tarikan awal lebih enak daripada ML350, meski masih kalah dibanding 325).
Satu lagi kelemahan nya yaitu rem ya juga boyo. Kemungkinan karena bodinya berat dan 4WD. Tapi fitur 4WD nya memang lengkap, ada Hill Descent Control CMIIW, jadi bisa turun dengan kecepatan rendah, ada setelan shock untuk jalan jelek atau lewat genangan air, ada cruise control dan limiter untuk batas kecepatan juga. Tongkat persneleng di atas juga kadang menyulitkan, cuma ada paddle shift di belakang setir lumayan membantu untuk mode manual.
Sedang Harrier saya sempat mencoba beberapa kali karena sampai sekarang pun masih mencari kalau ada yg 2nd bagus. Harrier 2.4 memang bukan untuk rute luar kota atau nanjak, tapi untuk dalam kota sangat lincah dibandingkan ML350. Fiturnya (amenities) juga lebih lengkap. Ada panoramic roof (ini yang asyik karena mobil bisa merasakan sinar matahari dan interior terang, ML350 ga ada sun roof kecuali yang face lift 2007 CMIIW). Lalu ada sensor parkir (beberapa Harrier terutama Lprem), bahkan ada yang pakai monitor dan camera mundur (L prem dan 3.0 AIRS), di ML350 jangan kaget sensor mundur pun tak ada. Untuk 3.0AIRS yang AIR susp nya rusak pun saya sempat mencobanya minggu lalu. Kalau dirasa suspensionnya harrier terlalu bumpy Anda salah. ML350 lebih bumppy suspension nya. Efeknya penumpang meras nyaman, tapi yang setir kebanting2.
Jadi masalah mesin dan shock ML350 maupun Harrier sama2 average lah. Kalau mesin saya coba CX7 malah jauh meninggalkan Harrier ML350 di rpm awal, dan mungkin 11-12 dengan ML350 di rpm tinggi. Hanya kalau cari fitur 4WD ML350 meninggalkan 2 kompetitornya. Hanya memang sperti AD74YA bilang kualitas interior, peredaman, posisi duduk dll, Mazda (CX7) masih kalah dibanding Harrier.
Untuk mobil Jepang kenapa ga tunggu 1 Jan 2011, yang menurunkan tarif bea masuk untuk ATPM yang import dari Jepang >3000cc. (Saya tidak tahu apakah ini berlaku untuk IU). Contoh nyatanya adalah Elgrand baru 3.5 versi tertinggi (ATPM) yang barunya saja lebih mahal dari Alpahrd 3500 cc (lihat bafta.com) bisa dijual di harga 900 jt (bandingkan dengan Alphard 3.500 ATPM yang dijual di atas 1,1 M). Hanya apakah ini berlaku untuk RX350 ATPM? Kalau IU sepertinya hanya jual RX270 (katanya aslinya untuk pasar China).
NB: kalau ada SMers yang mau jual Harrier 2nd gen yang 2.4, AIRS 3.0, atau 3.0 G, kondisi bagus bisa kabari saya.