Mau tanya-2 seputar OTOMOTIF
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Mau tanya-2 seputar OTOMOTIF
1. Toyota Ist / Jaguar S-type yang dulu sempat buanyak sekali bertemu dijalan, sekarang pada kemana ya ??? kalau memang tidak ada yang baru, yang lama nya juga pada kemana. Kenapa juga mobil KIA / Hyundai banyak yang tidak ada regenerasinya... Hyundai Matrix, Excel, KIA RIO, Carnival (Jadi Sedona ???)
2. Toyota Innova kalau tidak dikasih embel-2 Kijang... kira-2 bisa masuk ke mindset orang Indonesia atau tidak. Dulu waktu Kijang masih baru-2 muncul... Orang yang baru menikah langsung pikiran mau beli Kijang sebagai mobil pertamanya. Orang yang baru buka usaha juga begitu.., dalam perhitungan budget pertama pasti ada pembelian Kijang. Sekarang apakah masih berlaku untuk Kijang Innova. Karena saya baca di salah satu thread, ternyata tidak irit-2 sekali...
3. Features "7 Speed / speetronic " di Honda seberapa besar kegunaannya. Saya sih kalau sudah pakai CVT nya ... ya sudah terus pakai itu saja. Menurut saya, satu Tombol untuk central Lock lebih berguna daripada harus menarik tuas lock yang ada dipintu pengemudi atau demikian juga feature "footrest", saya rasa lebih penting.
4. Seharusnya pemerintah sudah harus memperhitungkan kembali bea masuk untuk kendaraan 4x4 yang masuk Barang Mewah. Karena untuk kondisi alam di Indonesia (yang banyak bencana alam), 4x4 ini amat sangat berguna. Seandainya tidak bisa dirubah,,, dijual resmi saja accessorries nya sebagai genuine accessorries... tapi murah (seperti yang dilakukan Nissan Terrano).
5. Makin banyaknya kendaraan / mobil baru yang CBU baik dari Jepang / Thailand / Phillipines / Malaysia yang pasti sudah menggunakan Catalytic Converter dan memerlukan bahan bakar Unleaded (Tanpa Timbal), apakah bensin jenis itu sudah tersedia di seluruh Indonesia. Bagaimana pemasarannya kendaraan/mobilnya kalau disana belum tersedia Premium TT / Pertamax.
6. Untuk meringankan beban subsidi Premium, daripada bikin aturan-2 yang membingungkan seperti mobil 2500CC keatas harus pakai Pertamax, sedangkan mobil-2 lama juga banyak yang Volumenya > 2500 CC yang tidak perlu pakai Pertamax, lebih baik.. pompa bensin milik asing itu.. menjual RON 92 keatas dengan harga sesuai perhitungan mereka berdasarkan skala ekonomi (Mereka sudah jual diseluruh dunia). Pasti semua kendaraan akan beralih kesitu dan pemakaian Premium akan berkurang sebagai dampaknya. Sekarang kok pompa bensin asing tersebut sepertinya masih agak diatur cara menentukan harganya....
7. Toyota Rush dan Daihatsu Terios aslinya juga bukan long chassis. Disini jadi long chassis dan ditambah baris ke tiga. Honda CRV juga pernah dipasang baris ke tiga. Kenapa saya baca di salah satu TOPIC ada yang mempersoalkan / meragukan baris ke tiga pada Livina / Grand Livina.
8. Di Jalan Sultan Iskandar Muda (Menuju arteri Pondok Indah) ada tempat cuci mobil yang kelihatannya amat mewah. Pencucinya juga banyak wanita... (seperti sitkom "Montir-2 Cantik). Saya mau masuk (coba-2 sekalian ingin tahu) tapi takut kaget lihat tagihannya... Ada yang pernah kesana gak.... (Seberangnya SUBARU/Hyundai).
9. Saya termasuk kecebur di SUV Suzuki mulai dari Jimny Sierra, Vitara dan sekarang XL_7. Waktu melihat Grand Vitara dari belakang, kok kelihatannya kaca belakang itu kecil sekali (seperti APV)... yang sudah pakai bisa kasih komentar, bagaimana rasanya duduk dipengemudi, apakah lebar pandangan juga jadi sempit. Jadi mau tukar, pikir-2 terus...
Sementara sekian dulu... syukur-2 ada yang mau kasih tanggapan.
2. Toyota Innova kalau tidak dikasih embel-2 Kijang... kira-2 bisa masuk ke mindset orang Indonesia atau tidak. Dulu waktu Kijang masih baru-2 muncul... Orang yang baru menikah langsung pikiran mau beli Kijang sebagai mobil pertamanya. Orang yang baru buka usaha juga begitu.., dalam perhitungan budget pertama pasti ada pembelian Kijang. Sekarang apakah masih berlaku untuk Kijang Innova. Karena saya baca di salah satu thread, ternyata tidak irit-2 sekali...
3. Features "7 Speed / speetronic " di Honda seberapa besar kegunaannya. Saya sih kalau sudah pakai CVT nya ... ya sudah terus pakai itu saja. Menurut saya, satu Tombol untuk central Lock lebih berguna daripada harus menarik tuas lock yang ada dipintu pengemudi atau demikian juga feature "footrest", saya rasa lebih penting.
4. Seharusnya pemerintah sudah harus memperhitungkan kembali bea masuk untuk kendaraan 4x4 yang masuk Barang Mewah. Karena untuk kondisi alam di Indonesia (yang banyak bencana alam), 4x4 ini amat sangat berguna. Seandainya tidak bisa dirubah,,, dijual resmi saja accessorries nya sebagai genuine accessorries... tapi murah (seperti yang dilakukan Nissan Terrano).
5. Makin banyaknya kendaraan / mobil baru yang CBU baik dari Jepang / Thailand / Phillipines / Malaysia yang pasti sudah menggunakan Catalytic Converter dan memerlukan bahan bakar Unleaded (Tanpa Timbal), apakah bensin jenis itu sudah tersedia di seluruh Indonesia. Bagaimana pemasarannya kendaraan/mobilnya kalau disana belum tersedia Premium TT / Pertamax.
6. Untuk meringankan beban subsidi Premium, daripada bikin aturan-2 yang membingungkan seperti mobil 2500CC keatas harus pakai Pertamax, sedangkan mobil-2 lama juga banyak yang Volumenya > 2500 CC yang tidak perlu pakai Pertamax, lebih baik.. pompa bensin milik asing itu.. menjual RON 92 keatas dengan harga sesuai perhitungan mereka berdasarkan skala ekonomi (Mereka sudah jual diseluruh dunia). Pasti semua kendaraan akan beralih kesitu dan pemakaian Premium akan berkurang sebagai dampaknya. Sekarang kok pompa bensin asing tersebut sepertinya masih agak diatur cara menentukan harganya....
7. Toyota Rush dan Daihatsu Terios aslinya juga bukan long chassis. Disini jadi long chassis dan ditambah baris ke tiga. Honda CRV juga pernah dipasang baris ke tiga. Kenapa saya baca di salah satu TOPIC ada yang mempersoalkan / meragukan baris ke tiga pada Livina / Grand Livina.
8. Di Jalan Sultan Iskandar Muda (Menuju arteri Pondok Indah) ada tempat cuci mobil yang kelihatannya amat mewah. Pencucinya juga banyak wanita... (seperti sitkom "Montir-2 Cantik). Saya mau masuk (coba-2 sekalian ingin tahu) tapi takut kaget lihat tagihannya... Ada yang pernah kesana gak.... (Seberangnya SUBARU/Hyundai).
9. Saya termasuk kecebur di SUV Suzuki mulai dari Jimny Sierra, Vitara dan sekarang XL_7. Waktu melihat Grand Vitara dari belakang, kok kelihatannya kaca belakang itu kecil sekali (seperti APV)... yang sudah pakai bisa kasih komentar, bagaimana rasanya duduk dipengemudi, apakah lebar pandangan juga jadi sempit. Jadi mau tukar, pikir-2 terus...
Sementara sekian dulu... syukur-2 ada yang mau kasih tanggapan.
Dari Solo ke Oslo


-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Ada Tambahan lagi nih :
1. Mitsubishi SUV Outlander yang ada di Pameran beberapa waktu yang lalu.. katanya lumayan banyak yang indent... tapi kok sampai sekarang belum kelihatan di jalan ya ????
2. Kalau lihat laporan penjualan mobil dimana Suzuki menduduki peringkat ke 2 atau ke 3, ternyata kontribusi dari masing-2 type : Carry masih memberikan kontribusi terbesar... setahu saya Carry ini teknologinya lama sekali... Bagaimana dengan New Technology seperti Grand Vitara, APV, SWIFT.... Sedangkan untuk memenuhi EURO 2, Carry itu rasanya sudah harus diganti.....
Kali benar udahan ah...
1. Mitsubishi SUV Outlander yang ada di Pameran beberapa waktu yang lalu.. katanya lumayan banyak yang indent... tapi kok sampai sekarang belum kelihatan di jalan ya ????
2. Kalau lihat laporan penjualan mobil dimana Suzuki menduduki peringkat ke 2 atau ke 3, ternyata kontribusi dari masing-2 type : Carry masih memberikan kontribusi terbesar... setahu saya Carry ini teknologinya lama sekali... Bagaimana dengan New Technology seperti Grand Vitara, APV, SWIFT.... Sedangkan untuk memenuhi EURO 2, Carry itu rasanya sudah harus diganti.....
Kali benar udahan ah...
Dari Solo ke Oslo


-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
Re: Mau tanya-2 seputar OTOMOTIF
Gw jawab ya, just my personal opinion 
1. Ist gw masih sering liat kok mas, jaguar s-type juga... kalo mobil2 korea gak bikin penerusnya, karena pertimbangan rival jepang juga IMO... mobil2 mereka juga dengan harga yg sama tidak memberikan value yg sama seperti mobil jepang, jadi kalo mau dijual penerusnya bisa rada susah... bisa dibilang lingkaran setan
2. bener, kalo gak dijual pake nama Kijang, Innova mungkin gak bisa laku... diluar juga Innova gak dijual dengan embel2 Kijang kok, Innova doang
yaa, gitu deh orang Indo, yg penting embel2 Toyota n Kijang, boros nggaknya urusan belakang
3. inilah yg dijual Honda yg gak ada di kompetitornya, 7-speed... manual like automatic transmission... kepake kok mas kalo buat tarik2an, hehehe, ya footrest ama central lock juga patut dipertimbangkan sih
4. setuju banget gw... 4X4 kenapa dianggap barang mewah? inilah salah satu contoh kerakusan pejabat perpajakan...
5. yg ini udah disetting ulang buat ngimbangin kualitas BBM kita... jadi gpp lah, yg penting jangan pake bensin bertimbal aja
6. mereka gak diatur loh, tapi terikat oleh harga bensinnya pertamina... kalo kemahalan untuk RON yg sama, jelas orang bakal milih Pertamina... lain cerita kualitasnya beda jauh
7. wah, yg ini gw gak tau deh... maap2 aja
8. jabanin aja mas, kalo harga seimbang dengan kualitas, ehem2... boleh deh gw mampir... hahaha
9. gw gak punya GV, jadi no-comment
10. who knows? ada yg indent outlander di sini?
11. kabarnya Carry ganti mesin kan ya? gw liat iklannya

1. Ist gw masih sering liat kok mas, jaguar s-type juga... kalo mobil2 korea gak bikin penerusnya, karena pertimbangan rival jepang juga IMO... mobil2 mereka juga dengan harga yg sama tidak memberikan value yg sama seperti mobil jepang, jadi kalo mau dijual penerusnya bisa rada susah... bisa dibilang lingkaran setan
2. bener, kalo gak dijual pake nama Kijang, Innova mungkin gak bisa laku... diluar juga Innova gak dijual dengan embel2 Kijang kok, Innova doang

3. inilah yg dijual Honda yg gak ada di kompetitornya, 7-speed... manual like automatic transmission... kepake kok mas kalo buat tarik2an, hehehe, ya footrest ama central lock juga patut dipertimbangkan sih

4. setuju banget gw... 4X4 kenapa dianggap barang mewah? inilah salah satu contoh kerakusan pejabat perpajakan...

5. yg ini udah disetting ulang buat ngimbangin kualitas BBM kita... jadi gpp lah, yg penting jangan pake bensin bertimbal aja
6. mereka gak diatur loh, tapi terikat oleh harga bensinnya pertamina... kalo kemahalan untuk RON yg sama, jelas orang bakal milih Pertamina... lain cerita kualitasnya beda jauh

7. wah, yg ini gw gak tau deh... maap2 aja
8. jabanin aja mas, kalo harga seimbang dengan kualitas, ehem2... boleh deh gw mampir... hahaha
9. gw gak punya GV, jadi no-comment

10. who knows? ada yg indent outlander di sini?
11. kabarnya Carry ganti mesin kan ya? gw liat iklannya

Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3721
- Joined: Tue Feb 06, 2007 8:17
- Location: Bdg
1. mungkin dah beredar ke sub urban bro. gara2 byk mobil2 baru yg udah lebi bagus. hehehe. btw jaguar? jarang ah
2. justru KIJANG nya itu yg penting. wakakak
3. buat di kota sepertinya jarang. dulu gw jg kalo nyetir harrier sodara yg ada triptronicnya jarang masuk ke S...males.. mending D aja wong pake santai. hehe
4.no comment
5. sepertinya blom semua
6. agak ga jelas ah
7.karena di indo itu biasanya nenek, teteh, mbah, ngkong, dll ikutttttttt semua . liat aja mobil sport di sini malah ga laku
8. ga tau
9.ga tau
2. justru KIJANG nya itu yg penting. wakakak
3. buat di kota sepertinya jarang. dulu gw jg kalo nyetir harrier sodara yg ada triptronicnya jarang masuk ke S...males.. mending D aja wong pake santai. hehe
4.no comment
5. sepertinya blom semua
6. agak ga jelas ah
7.karena di indo itu biasanya nenek, teteh, mbah, ngkong, dll ikutttttttt semua . liat aja mobil sport di sini malah ga laku
8. ga tau
9.ga tau
Corolla AE111, AE112, ZZE122, ZRE211
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
1. Toyota 1st masih banyak ketemu dijalan dan banyak unit mobkasnya di pasar mobil kemayordan kalo jaguar s type sih memang jarang dari dulu. Kia carnival sudah keluar yang baru punya namanya grand carnival, bodynya lebih gembung dari yang sekarang dan sudah dijual di eropa. mesinnya bercc 3500 V6. Kalo masuk pun bakal pajaknya tinggi dan boros. Dulu terdengar ada rencana KMI masukin tapi mesin pake 2500cc V6. Tapi ditakuti boros dan ga kuat narik body yang gembung gitu. Tapi gw suka dengan exterior dan interior new grand carnival. Hyundai matrix bakal tidak ada lagi, hyundai getz akan diganti dengan new getz dengan fitur yang berlimpah kaya ABS, EBD, BA dan dual airbag, Kalo rio dari tahun 2004 aja dah menhilang kelaut
2. Innova ga pake embel2 kijang pasti ga gitu laku. Soalnya waktu launch pertama innova ga pake kijang pasti kurang peminatnya. Apalagi sekarang udah pake kijang tapi ketauan borosnya jadi malah menurun penjualannya. Salesnya kalo ditanya apa kelebihan innova ya dia jawaab "kijang gitu loh". Gw harap ada faceliftnya
3. steermatic honda jazz sangat berguna untuk menyalip dan tarikan panjang. Tapi kalo gw pinjam juga jarang2 pake.
4. iya keterlaluan masa 4x4 mahal. Gw mau sms ke bapak SBY nih untuk komplain. Tapi saya juga kurang sreg ama ATPM indonesia yang juga tidak melakukan gebrakan pajak mesin CC dan 4X4. Mungkin sama2 menguntungkan untuk atpm dan pemerintah kali ya
5. Sekarang hampir semua pelosok tanah air sudah menggunakan premium tt.
6. harga mereka memang mahal tapi kualitasnya juga ok.
7. RushTer itu long chasis tapi baris legroom baris ketiga tidak enak bagi orang tinggi. Tapi grand livina legroom baris ke3 masih nyaman untuk orang setinngi 185cm. Yang dikomplain mungkin bukan legroomnya tapi maksimum diduduki hanya 2 orang.
9. Ga pernah masuk. Tapi coba aja sekali. Kalo mahal yang ga usah lagi. Tapi kan anda dah terhibur oleh cew2 cakep.
10. No comment
2. Innova ga pake embel2 kijang pasti ga gitu laku. Soalnya waktu launch pertama innova ga pake kijang pasti kurang peminatnya. Apalagi sekarang udah pake kijang tapi ketauan borosnya jadi malah menurun penjualannya. Salesnya kalo ditanya apa kelebihan innova ya dia jawaab "kijang gitu loh". Gw harap ada faceliftnya
3. steermatic honda jazz sangat berguna untuk menyalip dan tarikan panjang. Tapi kalo gw pinjam juga jarang2 pake.
4. iya keterlaluan masa 4x4 mahal. Gw mau sms ke bapak SBY nih untuk komplain. Tapi saya juga kurang sreg ama ATPM indonesia yang juga tidak melakukan gebrakan pajak mesin CC dan 4X4. Mungkin sama2 menguntungkan untuk atpm dan pemerintah kali ya
5. Sekarang hampir semua pelosok tanah air sudah menggunakan premium tt.
6. harga mereka memang mahal tapi kualitasnya juga ok.
7. RushTer itu long chasis tapi baris legroom baris ketiga tidak enak bagi orang tinggi. Tapi grand livina legroom baris ke3 masih nyaman untuk orang setinngi 185cm. Yang dikomplain mungkin bukan legroomnya tapi maksimum diduduki hanya 2 orang.
9. Ga pernah masuk. Tapi coba aja sekali. Kalo mahal yang ga usah lagi. Tapi kan anda dah terhibur oleh cew2 cakep.
10. No comment
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2961
- Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34
1. Penjualan Toyota Ist turun drastis sejak pesaingnya, Honda Fit, dirakit lokal oleh HPM (Honda Jazz). Generasi baru Toyota Ist akan keluar tahun ini di Jepang, tapi tidak akan banyak juga yg terjual disini karena kini sudah ada Yaris lokal yang sekelas.1. Toyota Ist / Jaguar S-type yang dulu sempat buanyak sekali bertemu dijalan, sekarang pada kemana ya ??? kalau memang tidak ada yang baru, yang lama nya juga pada kemana. Kenapa juga mobil KIA / Hyundai banyak yang tidak ada regenerasinya... Hyundai Matrix, Excel, KIA RIO, Carnival (Jadi Sedona ???)
Jaguar S-type ketika pertama kali masuk Indo, banyak dibeli orang yang pentingkan gengsi memiliki sebuah Jaguar, padahal S-type ini di Inggris sendiri (tanah kelahiran Jaguar) kalah laku oleh Audi A6/BMW 5-series/Mercedes E-class, karena memang kalah kualitas. S-type bekas kini banyak dijual dengan harga yang sudah jatuh.
Kualitas Jaguar turun drastis pada model2 massalnya yang gagal, yaitu S-type dan X-type (yg berbasis Ford Mondeo). S-type sempat bangkit setelah facelift dan munculnya versi diesel 2.7L V6 (salah satu mesin diesel terbaik di dunia), sedangkan X-type gagal total. Jaguar kini kapok dan mengambil keputusan bijaksana dengan tidak akan lagi mengandalkan sales volume besar dengan model murah, tapi akan kembali menjaga eksklusifitas dengan produk kelas satunya seperti XJ dan XK. Karenanya, generasi baru S-type tidak akan dinamai S-type lagi agar orang tidak mengasosiasikannya dengan S-type lama, tapi akan disebut lineup model baru yaitu XF. Jika XF ini berhasil, Jaguar akan bangkit kembali sebagai salah satu merk legendaris.
Model2 Kia/Hyundai, kadang kala ketika berganti generasi juga berganti nama, contoh Sedona adalah generasi kedua Carnival, sedangkan pada generasi ketiga kembali menggunakan nama (Grand) Carnival.
Akan tetap masuk, tapi tidak sekuat era Kijang kapsul dulu. Dan, Kijang itu memang TIDAK IRIT koq, jadi Innova memang sebuah Kijang. Kijang laku bukan karena irit tapi karena bisa muat banyak dan perawatan mesin sangat mudah, montir mana saja bisa.2. Toyota Innova kalau tidak dikasih embel-2 Kijang... kira-2 bisa masuk ke mindset orang Indonesia atau tidak. Dulu waktu Kijang masih baru-2 muncul... Orang yang baru menikah langsung pikiran mau beli Kijang sebagai mobil pertamanya. Orang yang baru buka usaha juga begitu.., dalam perhitungan budget pertama pasti ada pembelian Kijang. Sekarang apakah masih berlaku untuk Kijang Innova. Karena saya baca di salah satu thread, ternyata tidak irit-2 sekali...
Tidak berguna sama sekali, karena CVT sebenarnya tidak memiliki gigi atau kadang disebut bergigi hanya satu. Steermatic ini hanya mengubah ratio, BUKAN GIGI MEKANIK akan halnya tiptronic. Makanya, hanya pada awal2nya saja heboh, tapi sekarang semua orang juga malas menggunakannya karena kurva tenaga CVT memang linear.3. Features "7 Speed / speetronic " di Honda seberapa besar kegunaannya. Saya sih kalau sudah pakai CVT nya ... ya sudah terus pakai itu saja. Menurut saya, satu Tombol untuk central Lock lebih berguna daripada harus menarik tuas lock yang ada dipintu pengemudi atau demikian juga feature "footrest", saya rasa lebih penting.
Setuju sekali.4. Seharusnya pemerintah sudah harus memperhitungkan kembali bea masuk untuk kendaraan 4x4 yang masuk Barang Mewah. Karena untuk kondisi alam di Indonesia (yang banyak bencana alam), 4x4 ini amat sangat berguna. Seandainya tidak bisa dirubah,,, dijual resmi saja accessorries nya sebagai genuine accessorries... tapi murah (seperti yang dilakukan Nissan Terrano).
Walaupun kabarnya bensin seluruh Indonesia sudah tanpa timbal, aku masih agak ragu. Kenapa Pertamina tidak mengubah nama premium seluruh Indonesia menjadi premium TT, supaya semua orang tahu? Kalau di Jabotabek aku yakin sudah bebas timbal karena BBMnya berasal dari Kilang Balongan, tapi untuk beberapa daerah tertentu, rasanya masih perlu dibuktikan dengan pengambilan sample. Moga2 ada media otomotif yang mau membuktikan kebenaran pernyataan Pertamina ini dan moga2 juga terbukti benar.5. Makin banyaknya kendaraan / mobil baru yang CBU baik dari Jepang / Thailand / Phillipines / Malaysia yang pasti sudah menggunakan Catalytic Converter dan memerlukan bahan bakar Unleaded (Tanpa Timbal), apakah bensin jenis itu sudah tersedia di seluruh Indonesia. Bagaimana pemasarannya kendaraan/mobilnya kalau disana belum tersedia Premium TT / Pertamax.
Lho, SPBU asing memang hanya jual bensin RON 92 dan ke atas, dan harga mereka tidak ada campur tangan dari pemerintah. Harga Pertamax dan Pertamax Plus saja tidak ada campur tangan dr pemerintah, hanya premium yang masih disubsidi pemerintah.6. Untuk meringankan beban subsidi Premium, daripada bikin aturan-2 yang membingungkan seperti mobil 2500CC keatas harus pakai Pertamax, sedangkan mobil-2 lama juga banyak yang Volumenya > 2500 CC yang tidak perlu pakai Pertamax, lebih baik.. pompa bensin milik asing itu.. menjual RON 92 keatas dengan harga sesuai perhitungan mereka berdasarkan skala ekonomi (Mereka sudah jual diseluruh dunia). Pasti semua kendaraan akan beralih kesitu dan pemakaian Premium akan berkurang sebagai dampaknya. Sekarang kok pompa bensin asing tersebut sepertinya masih agak diatur cara menentukan harganya....
Karena Rush/Terios/CRV ADALAH SUV, sedangkan Livina ADALAH MPV. Baris ketiga pada SUV memang insidental kecuali pada SUV sebesar Land Cruiser. BMW X5 terbaru saja baris ketiganya hanya optional dan memang untuk incidental use. Sedangkan pada MPV, baris ketiga relatif jauh lebih sering digunakan. Fungsi SUV dan MPV, berbeda.7. Toyota Rush dan Daihatsu Terios aslinya juga bukan long chassis. Disini jadi long chassis dan ditambah baris ke tiga. Honda CRV juga pernah dipasang baris ke tiga. Kenapa saya baca di salah satu TOPIC ada yang mempersoalkan / meragukan baris ke tiga pada Livina / Grand Livina.
No 8 and 9, no idea.
'Lumayan banyak' itu relatif berapa, buktinya sampai sekarang pun KTB tidak ada tanda2 memasukkan Outlander atau Colt, berarti 'lumayan banyak' itu hanya dilebih2kan saja.1. Mitsubishi SUV Outlander yang ada di Pameran beberapa waktu yang lalu.. katanya lumayan banyak yang indent... tapi kok sampai sekarang belum kelihatan di jalan ya ????
Sebenarnya, APV itu adalah Carry generasi baru, karena APV dirancang sejak awal untuk ada varian blind van dan pick-upnya. Bukti lain, posisi mesin yang di bawah jok, sama seperti Carry. Tapi tampaknya untuk menjaga image APV minibus, Carry lama tetap diteruskan dan hanya diperbaharui sedikit-sedikit saja. Tidak begitu masalah karena berbeda dengan passenger cars, kendaraan niaga relatif tetap laris walaupun tidak mengalami update model.2. Kalau lihat laporan penjualan mobil dimana Suzuki menduduki peringkat ke 2 atau ke 3, ternyata kontribusi dari masing-2 type : Carry masih memberikan kontribusi terbesar... setahu saya Carry ini teknologinya lama sekali... Bagaimana dengan New Technology seperti Grand Vitara, APV, SWIFT.... Sedangkan untuk memenuhi EURO 2, Carry itu rasanya sudah harus diganti.....

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
Re: Mau tanya-2 seputar OTOMOTIF
1. Toyota ist masih banyak kok di jalan, Jaguar S-Type juga gitu... Toyota ist di Jepang masih dijual, kalo Jaguar S-Type yg sekarang dijual yg model facelift.€lj€p€ wrote:1. Toyota Ist / Jaguar S-type yang dulu sempat buanyak sekali bertemu dijalan, sekarang pada kemana ya ??? kalau memang tidak ada yang baru, yang lama nya juga pada kemana. Kenapa juga mobil KIA / Hyundai banyak yang tidak ada regenerasinya... Hyundai Matrix, Excel, KIA RIO, Carnival (Jadi Sedona ???)
2. Toyota Innova kalau tidak dikasih embel-2 Kijang... kira-2 bisa masuk ke mindset orang Indonesia atau tidak. Dulu waktu Kijang masih baru-2 muncul... Orang yang baru menikah langsung pikiran mau beli Kijang sebagai mobil pertamanya. Orang yang baru buka usaha juga begitu.., dalam perhitungan budget pertama pasti ada pembelian Kijang. Sekarang apakah masih berlaku untuk Kijang Innova. Karena saya baca di salah satu thread, ternyata tidak irit-2 sekali...
3. Features "7 Speed / speetronic " di Honda seberapa besar kegunaannya. Saya sih kalau sudah pakai CVT nya ... ya sudah terus pakai itu saja. Menurut saya, satu Tombol untuk central Lock lebih berguna daripada harus menarik tuas lock yang ada dipintu pengemudi atau demikian juga feature "footrest", saya rasa lebih penting.
4. Seharusnya pemerintah sudah harus memperhitungkan kembali bea masuk untuk kendaraan 4x4 yang masuk Barang Mewah. Karena untuk kondisi alam di Indonesia (yang banyak bencana alam), 4x4 ini amat sangat berguna. Seandainya tidak bisa dirubah,,, dijual resmi saja accessorries nya sebagai genuine accessorries... tapi murah (seperti yang dilakukan Nissan Terrano).
5. Makin banyaknya kendaraan / mobil baru yang CBU baik dari Jepang / Thailand / Phillipines / Malaysia yang pasti sudah menggunakan Catalytic Converter dan memerlukan bahan bakar Unleaded (Tanpa Timbal), apakah bensin jenis itu sudah tersedia di seluruh Indonesia. Bagaimana pemasarannya kendaraan/mobilnya kalau disana belum tersedia Premium TT / Pertamax.
6. Untuk meringankan beban subsidi Premium, daripada bikin aturan-2 yang membingungkan seperti mobil 2500CC keatas harus pakai Pertamax, sedangkan mobil-2 lama juga banyak yang Volumenya > 2500 CC yang tidak perlu pakai Pertamax, lebih baik.. pompa bensin milik asing itu.. menjual RON 92 keatas dengan harga sesuai perhitungan mereka berdasarkan skala ekonomi (Mereka sudah jual diseluruh dunia). Pasti semua kendaraan akan beralih kesitu dan pemakaian Premium akan berkurang sebagai dampaknya. Sekarang kok pompa bensin asing tersebut sepertinya masih agak diatur cara menentukan harganya....
7. Toyota Rush dan Daihatsu Terios aslinya juga bukan long chassis. Disini jadi long chassis dan ditambah baris ke tiga. Honda CRV juga pernah dipasang baris ke tiga. Kenapa saya baca di salah satu TOPIC ada yang mempersoalkan / meragukan baris ke tiga pada Livina / Grand Livina.
8. Di Jalan Sultan Iskandar Muda (Menuju arteri Pondok Indah) ada tempat cuci mobil yang kelihatannya amat mewah. Pencucinya juga banyak wanita... (seperti sitkom "Montir-2 Cantik). Saya mau masuk (coba-2 sekalian ingin tahu) tapi takut kaget lihat tagihannya... Ada yang pernah kesana gak.... (Seberangnya SUBARU/Hyundai).
9. Saya termasuk kecebur di SUV Suzuki mulai dari Jimny Sierra, Vitara dan sekarang XL_7. Waktu melihat Grand Vitara dari belakang, kok kelihatannya kaca belakang itu kecil sekali (seperti APV)... yang sudah pakai bisa kasih komentar, bagaimana rasanya duduk dipengemudi, apakah lebar pandangan juga jadi sempit. Jadi mau tukar, pikir-2 terus...
Sementara sekian dulu... syukur-2 ada yang mau kasih tanggapan.
2. Di luar Indo, namanya memang tanpa "Kijang", hanya Innova, tetapi nama Kijang yg udah dipakai sejak 1977 sudah begitu melekat di Indonesia. Dalam pikiran saya, nantinya hanya nama Innova saja yg digunakan dalam generasi mendatang, hal ini seiring kebanyakan orang Indonesia udah ga nyebut "Kijang" lagi dalam menyebut Kijang Innova.
3. Kalo saya nyetir Jazz CVT, memang kadang menggunakan 7-Speed mode juga, walau sensasinya ga seasik Steptronic milik BMW. Tapi yg pasti, footrest saya butuhkan di JAzz matik.
4. Kalo pemerintah ga bisa mengubah tarif ppajak untuk 4x4, memang bagus sekali kalo dijual sebagai genuine accesories
5. Kalo ketersediaan bensin non-timbal sih yaa kita masih harus berharap....saat ini hanya Pertamina yg jaringannya luas dan bensin tanpa timbal ga tersedia di semua jaringannya.
6. Saat ini SPBU swasta pun menjual BBM non-subsidi yg harganya mengacu harga minya dunia, seperti juga BBM non-subsidi milik Pertamina.
7. Kalo yg meragukan yaa silahkan, namanya juga opini pribadi. Tapi satu hal yg pasti, Livina Geniss sudah duluan 7-seater sebelum Livina di sini keluar...
8. Belum pernah cuci di situ
9. no comment aja deh kalo ini
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
1. Kebetulan memang saya berangkat kerja jam 5 pagi, jadi gak pernah ketemu mobil bagus... ketemunya cuma tukang sayur dan tukang loper koran yang ngedrop pagi-2
6. Untuk Pompa Bensin Asing.... (Shell, Petronas dll), harganya cuma beda tipis dengan Pertamina dan selalu lebih mahal, tidak pernah lebih murah. Padahal kalau dipikir.. produksi kilangnya pasti lebih besar, penjualan mereka khan pasti sudah lebih banyak karena juga menjual di negara lain. Sedangkan Pertamina hanya menjual di Indonesia... Jadi kalau dilihat Skala Ekonomi.. seharusnya Perusahaan Asing itu bisa lebih murah....
Ada tambahan lagi nih.......
Saya tertarik sekali dengan alat yang ada di web ini :
http://www.gtechpro.com/prod.html
Yang ProSS... harganya relative ok lah.. (bukan penghemat, bukan pemercepat, tidak menambah stabil seperti ESP jadi pure information only). Beli-jangan-beli-jangan-beli-jangan hehehhheheheeee.
Untuk teman-2 semua, Terima kasih banyak atas tanggapannya
6. Untuk Pompa Bensin Asing.... (Shell, Petronas dll), harganya cuma beda tipis dengan Pertamina dan selalu lebih mahal, tidak pernah lebih murah. Padahal kalau dipikir.. produksi kilangnya pasti lebih besar, penjualan mereka khan pasti sudah lebih banyak karena juga menjual di negara lain. Sedangkan Pertamina hanya menjual di Indonesia... Jadi kalau dilihat Skala Ekonomi.. seharusnya Perusahaan Asing itu bisa lebih murah....
Ada tambahan lagi nih.......
Saya tertarik sekali dengan alat yang ada di web ini :
http://www.gtechpro.com/prod.html
Yang ProSS... harganya relative ok lah.. (bukan penghemat, bukan pemercepat, tidak menambah stabil seperti ESP jadi pure information only). Beli-jangan-beli-jangan-beli-jangan hehehhheheheeee.
Untuk teman-2 semua, Terima kasih banyak atas tanggapannya
Last edited by €lj€p€ on Sun Apr 29, 2007 14:36, edited 2 times in total.
Dari Solo ke Oslo


-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
jam segini ada juga mobil bagus baru balik dari clubbing kok...hehehe...€lj€p€ wrote:Wah Terima kasih banyak teman-2 yang sudah kasih masukan... Kebetulan memang saya berangkat kerja jam 5 pagi, jadi gak pernah ketemu mobil bagus... ketemunya cuma tukang sayur dan tukang loper koran yang ngedrop pagi-2.
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Atau mereka-2 yang baru pulang dari rumah cem-ceman,,, buru-2 pulang kerumah nyonya yang resmi.. udah deh... PUAS PUAS PUAS....WP wrote: jam segini ada juga mobil bagus baru balik dari clubbing kok...hehehe...
Last edited by €lj€p€ on Mon Apr 30, 2007 13:11, edited 2 times in total.
Dari Solo ke Oslo


-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 668
- Joined: Mon Oct 16, 2006 3:48
- Location: Jakarta
Waktu gw test drive Grand Vitara di Suzuki Pulo Gadung, gw kaget setengah mati ngeliat APV tapi cuma kepala dan frame doang, warna putih. Tinggal kasih bak jadi deh, penerus Carry.conan wrote: Sebenarnya, APV itu adalah Carry generasi baru, karena APV dirancang sejak awal untuk ada varian blind van dan pick-upnya. Bukti lain, posisi mesin yang di bawah jok, sama seperti Carry.
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
Midi_Amp wrote: Waktu gw test drive Grand Vitara di Suzuki Pulo Gadung, gw kaget setengah mati ngeliat APV tapi cuma kepala dan frame doang, warna putih. Tinggal kasih bak jadi deh, penerus Carry.

Nih, ada kan APV pick-up? cuma ga untuk pasar sini, tapi diekspor
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 889
- Joined: Wed Mar 14, 2007 4:28
- Location: Jakarta
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 831
- Joined: Tue Feb 13, 2007 8:18
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 112
- Joined: Mon Jan 01, 2007 17:10
- Location: Surabaya
Re: Mau tanya-2 seputar OTOMOTIF
Wah banyak sekali nih. Saya bantu jawab untuk yang nomor 9.€lj€p€ wrote: 9. Saya termasuk kecebur di SUV Suzuki mulai dari Jimny Sierra, Vitara dan sekarang XL_7. Waktu melihat Grand Vitara dari belakang, kok kelihatannya kaca belakang itu kecil sekali (seperti APV)... yang sudah pakai bisa kasih komentar, bagaimana rasanya duduk dipengemudi, apakah lebar pandangan juga jadi sempit. Jadi mau tukar, pikir-2 terus...
.
ortu saya beli GV matik. untuk di kursi pengemudi secara keseluruhan luas n ga ada yang sempit ato apa. Jarak pandang yang luas. Walau kaca belakang kecil tapi itu tidak seberapa berpengaruh. Tarikan yahud. lalu ada CC jadi harus pake Pertamax ato tanpa timbal lalu. memang ada gejala limbung pada mobil ini. lalu setirnya agak berat tapi mantap dikarenakan velg 17inchi nya yang menjadi standard