Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22072
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by Turboman »

Dear All :


Dengan semakin meningkatnya trend penggunaan mobil Diesel di Indonesia, sementara di banyak daerah / darah pedalaman kualitas solar masih merupakan tanda tanya besar, maka opsi opsi di bawah ini dapat dipertimbangkan bila mobil Diesel harus dijalankan di daerah2 yg kualitas solarnya sgt meragukan.

Additive :

Amsoil ADF :
http://www.amsoil.com/storefront/adf.aspx

Redline Diesel Fuel Catalyst / RL-2 :
http://www.redlineoil.com/products_fuel ... oductID=30


Additive2 tsb. mengandung zat detergent yg kuat dlm upaya mempertahankan kebersihan Injector / nozzle, juga zat utk mencegah korosi pada komponen2 pompa injeksi / injector, lubricant utk menggantikan daya pelumasan yg hilang akibat kontaminasi kerosene, menjaga kestabilan solar / mencegah terbentuknya deposit akibat self oxidation dr solar itu sendiri dan utk ADF bahkan mengandung zat utk mencegah terbentuknya emulsi air dgn solar, sehingga ketika melewati water separator air akan lebih mudah tertangkap water separator.


Pengalaman pribadi selama 5 tahun menggunakan Panther LS AT di Jkt dengan secara rutin mencampur Redline 85+ dgn dosis normal ke tangki solar menunjukkan hasil yg positive, ketika tahun ke 4 tangki solar mobil tsb. dibersihkan (KM 75 rb. something) kotoran yg keluar relative sedikit, bentuknya kecil2 panjang berwarna hitam.

Padahal selama menggunakan mobil tsb. sempat bbrp kali tersis solar oplos kerosene, saat itu belum ada Biosolar / DEX / solar SPBU asing, kualitas solar biasa masih mengerikan karena tidak adanya kompetitor / alternative bagi konsumen.



Utk sistem filtrasi (Filter) :

Racor 6000 series Nautilus :
http://www.parker.com/EAD/displayCatalo ... de=Details


Bila kandungan air dalam solar seringkali parah / banyak maka bisa digunakan Turbine series :
http://www.parker.com/EAD/displayCatalo ... sc=TURBINE



Biodiesel :

Biodiesel bisa digunakan utk solar yg tercampur kerosene, dimana bisodiesel akan mengembalikan daya pelumasan yg hilang akibat kontaminasi kerosene serta membantu mengembalikan Cetane Number ke angka semula / mendekati semula (karena CN kerosene lebih rendah dari Diesel fuel & CN Biodiesel yg lebih tinggi dr. Petro Diesel).



Semoga membantu & bila ada rekan2 yg punya pengalaman lainnya silahkan tambahkan / di sharing di sini :mrgreen:
User avatar
gozila
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 333
Joined: Wed Mar 23, 2005 6:16

Post by gozila »

aduh.. nice info om.. saya sekarang pake ipah D4D, very very very very usefull tips, btw, saya mao nanya kalo mao bikin performance ipah saya lebih bagus gimana yah? rencana saya mao tune performance buat ipah saya, kira2 apa aja yang musti di "handle" sekalian sama biayanya dan dimana tempatnya.... bisa minta tipsnya disini gak? ato buka lapak baru aja yah?
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22072
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Post by Turboman »

gozila wrote:aduh.. nice info om.. saya sekarang pake ipah D4D, very very very very usefull tips, btw, saya mao nanya kalo mao bikin performance ipah saya lebih bagus gimana yah? rencana saya mao tune performance buat ipah saya, kira2 apa aja yang musti di "handle" sekalian sama biayanya dan dimana tempatnya.... bisa minta tipsnya disini gak? ato buka lapak baru aja yah?
Bisa lihat :
http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=4724

Lainnya :
Air filter JFC
Racun solar (ACB / MCB G2)

Next step :
Semi free flow muffler (Budi knalpot, Formula knalpot)
Down Pipe Standard Adi Knalpot
Maximizer 2B
RFP
DASTEK (utk lebih advance-nya)
User avatar
avansa
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2135
Joined: Sat Nov 26, 2005 23:47
Location: Purwokerto

Post by avansa »

kalau di daerah....kampung kampung, oplos mengoplos udah dari jaman dulu,bensin yang di jual oleh warung warung yang berlabel pertamini dikampungku dijamin dicampur minyak tanah...
Image
the-mantal
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 572
Joined: Wed Apr 27, 2005 9:47
Location: jakarta

Post by the-mantal »

sekedar OOT, panther 2.5 dan Innova diesel lebih irit mana dalam hal km/l nya??? bung turboman ada experience?
Harta Cinta Tahta!!!
Choose yours
axr
Full Member of Junior Mechanic
Full Member of Junior Mechanic
Posts: 102
Joined: Mon Oct 08, 2007 16:55
Location: KGP

Post by axr »

Turboman,

Dastek udah ada untuk navara baru belum??
Mitsubishi Evolution 6 TM, Black
Nissan Frontier Navara 2.5, Black, A/T
http://dcab.forumer.com
User avatar
PenyuTurbo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1247
Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
Location: Subang

Post by PenyuTurbo »

Kalau mau ngilangin bau busuk ... diperbanyak aja kandungan SULFUR nya ... supaya banyak bakteri yang keracunan ... gak sempet makan diesel dan ngeluarin bau busuk dari hasil metabolisme nya ... atau banyak-banyak makai Parfum Channel 5.
Image
calvin99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 338
Joined: Sun Jan 11, 2004 9:54

Post by calvin99 »

hahaha bung PPT bisa aja nih.. itu srius ap becande pak?

kalo kasih sulfur banyak2 malah ntar common railnya rusak duluan pak..hehe
User avatar
PenyuTurbo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1247
Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
Location: Subang

Post by PenyuTurbo »

calvin99 wrote:hahaha bung PPT bisa aja nih.. itu srius ap becande pak?

kalo kasih sulfur banyak2 malah ntar common railnya rusak duluan pak..hehe
Semerius Lah ....

Justru kalau sulfurnya banyak ... Lubricity-nya jadi bagus ... mengurangi EROSI yang disebabkan oleh adanya kotoran-kotoran keras dalam solar (jenis-jenis partikel logam ... kotoran bukan organik)

Sulfur-nya banyak ... Banyak bakteri (mikro-organisma) yang keracunan sehingga Solar gak dimakan dan degradasi Solar nya lebih panjang waktunya. Jika mikro organisma ini makan solar ... maka hasil metabolismenya adalah GAS yang berbau BUSUK dan Bahan kimia lain (kotoran - Kontaminasi) ... yang akan cepat merusak FILTER/SARINGAN Solar ....

Teknologi pengurangan kandungan SULFUR yang ada sekarang ini ... juga sekaligus mengurangi kandungan Hydrocarbon jenis AROMATIC dalam Solar ... dan Densitas (Massa Jenis) Solar akan menurun. Aromatic Hydrocarbon dikenali mempunyai kandungan energi yang besar ... jika jumlahnya berkurangan dengan berkurangnya sulfur (akibat Proses produksi) maka kandungan energi dalam solar akan berkurang ... DESSS ... Tenaga Mesin Diesel akan berkurang juga ... gak banyak sih ... cuman 2%.

Kalau mau bersih yang makai BIODIESEL ... dulu sat pertama kali ditemukannya Mesin DIESEL ... bukannya SOLAR sebagai Bahan Bakar nya tapi MINYAK GORENG. Cuman waktu itu mahal dan kurangnya ketersediaan ... plus sudah ditemukannya minyak bumi yang se abrek-abrek ... ya terpaksa pakai SOLAR. Yang jadi masalah SOLAR itu ngeluarin ASAP HITAM TEBAL (SMOG).
Image
User avatar
PenyuTurbo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1247
Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
Location: Subang

Post by PenyuTurbo »

Satu tambahan ... Pengurangan SULFUR dalam Solar difokuskan pada masalah Emisi Gas Buang (Environment Issues)
Image
calvin99
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 338
Joined: Sun Jan 11, 2004 9:54

Post by calvin99 »

oh gitu toh pak..wah thx nih jadi nambah ilmu..

jadinya yg selama ini di gembar-gemborin sama ATPM kalo kadar sulfur yg tinggi itu bikin common-rail mampet itu bener gak? ceritanya gimana tuh pak?
User avatar
PenyuTurbo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1247
Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
Location: Subang

Post by PenyuTurbo »

calvin99 wrote:oh gitu toh pak..wah thx nih jadi nambah ilmu..

jadinya yg selama ini di gembar-gemborin sama ATPM kalo kadar sulfur yg tinggi itu bikin common-rail mampet itu bener gak? ceritanya gimana tuh pak?
Customer mesti KRITIS ... jangan sampe dibohongin mulu .... coba kita pikirkan benarkah BBM tanpa Timbal lebih baik dari BBM berTIMBAL ?.

Perlu dipahami antara SOLAR dan Sistem Supply BBS ke Mesin ... bahwa ada 4 kontaminan dalam SOLAR :

1. Elemen-elemen organik (Organic) ... contohnya Asphaltenes ... termasuk di dalamnya SULFUR ORGANIK ... Asphalten yang mempunyai kecenderungan mempercepat Degradasi Solar dan Mampet nya Saringan BBS.

2. Mikro Organisma (Mikroba - Bakteria) ... binatang-binatang ini hidup di air (dalam Solar/Diesel) ... untuk bisa bertahan hidup dan berkembang biak ... perlu makanan ... dan makanannya Soral/Diesel. Makhluk2 ini lah yang sering menyebabkan mampetnya injector, mampetnya saringan BBS secara prematur/dini, Degradasi Solar/Diesel ... yang hasil akhirnya akan mempengaruhi performa mesin diesel. Makhluk ini pun dapat menyebabkan degradasi pada komponen sistem BBS yang terbuat dari plastik dan Fiberglass. Belum lagi hasil metabolisma ... bau busuk ... de el el.

3. Air ... penyebab kerusakan premature/dini (korosi) pada komponen-komponen sistem BBS. Air itu sebagai media sumber kehidupan bagi makhluk hidup ... (Lihat Surat Al-Anbiyaa 21 : Ayat 30 ... Segala sesuatu yang hidup diciptakan dari air ...). Hidup perlu makan ... diproses dan keluar hasil buangan nya.

4. Elemen-elemen Non Organik (Inorganic) ... seperti kotoran-kotoran keras, partikel-partikel logam hasil keausan proses pembuatan BBS, partikel-partikel karat. Sebenarnya inilah yang akan merusakkan Common Rail dan Injector ... berada pada tekanan tinggi yang akan menyebabkan EROSI (KIKISAN) permukaan yang dilalui ... kalau lubang injector terkikis oleh kotoran-kotaran ini akan jadi cepat longgar ... gak presisi lagi ...

Jadi BUKAN SULFUR yang menyebabkan kerusakan pada Common Rail.

Catatan :

SULFUR itu adalah sebagai RACUN dari mikro organisma yang ada dalam SOLAR.

Jika kandungan Sulfurnya Tinggi ... Bakteri akan susah untuk aktif hidup makan Solar ... Degradasi Solar akan perlu watu lama dan pembentukan kotoran organik dan gas hasil metabolisma mikro organisma akan berkurangan ... Filter/saringan BBS gak cepet rusak.

Jika kandungan SULFUR nya dikurangi ... Mikro Organisma yang ada dalam solar akan berkembang biak secara cepat (hasil makan solar) ... kotoran hasil metabolisma akan cepat terakumulasi (disamping gas bau busuk yang keluar dari solar) ... Solar akan mengalami kerusakan (Shorted Life Time) ... saringan/filter akan cepet mampet dan rusak.
Image
User avatar
Turboman
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 22072
Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14

Post by Turboman »

Kandungan sulphur lebih ke arah environmental issue memang benar.

Sedangkan Aromatics memang walau memiliki heating value lebih besar tapi angka Cetane Numbernya rendah, maka dari itu LSD / ULSD walau heating valuenya sedikit lebih rendah drpd solar high sulphur tetapi CN nya lebih tinggi.

Pada proses Hydrotreating di kilang, Sulphur direduksi bersamaan juga dgn Aromatics.

Injector Mesin Diesel rusak lebih karena adanya kandungan air atau zat2 hasil sintesa mikroba memang benar.

Tetapi dengan standard emisi Euro II or above dimana mesin Diesel biasanya dilengkapi EGR / Catalyst nah ini mau ga mau, suka nggak suka lebih baik menggunakan solar dgn sulphur yg lebih rendah utk mengejar soot yg lebih rendah agar EGR tdk cepat kotor. Catalyst Diesel sgt mudah dilepas, tapi melepas EGR agak complicated & rese, krn biasanya check engine lgs nyala, walau tdk sedikit juga modifikator yg melepas EGR nya.

Sedangkan di negara2 yg menerapkan Euro IV dimana mesin2 Diesel dilengkapi DPF / SCR / NOx Catalyst serta ada penalti bila melepas emission devices maka mau gak mau harus menggunakan solar dgn sulphur 15 - 50 ppm.

Kelebihan & kekurangan solar sulphur tinggi & rendah sulphur ? Tentu masing2 ada negative side-nya spt yg sudah diulas oom Penyu, utk solar high sulphur dgn Aromatics yg agak tinggi, Aromatis merupakan zat yg mudah teroksidasi / kurang stabil / ber CN agak rendah, maka dibutuhkan additive detergent yg jumlah yg memadai serta CN improver, sedang utk LSD / ULSD dibutuhkan additive yg bersifat lubricant serta anti microbal.

Utk emisi knalpot, BBM yg rendah sulphur / bahkan sulphur nyaris zero (BioDiesel / Syn Diesel FT) akan lebih ramah lingkungan.

Utk performa mesin high speed Diesel engine, BBM solar dgn CN tinggi / lebih homogen macam FT Syn Diesel fuel akan lebih memudahkan perancang mesin dlm merancang mesin Diesel performa tinggi yg responsive.

Sedang utk mesin Diesel stasioner, nahh......memang musti diakui heating value yg pegang peranan.......makin panjang rantai atom karbon BBM maka heating value makin besar, walau MDO / HFO angka CN nya rendah serta kadar sulphur / Aromaticsnya sgt tinggi.

Mesin Common Rail yg bisa makan HFO ? Ada, ini dia :

http://www.datahotelli.com/servlet/Picc ... 06_16.html :D


Mohon koreksi kalau tulisan ane ada yg salah.
egibaio
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 854
Joined: Tue May 19, 2015 4:08

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by egibaio »

Maaf ngebangunin trit lama nih om om sekalian. Mau ngasih info aja.

Kemarin ane diajak salah satu pabrikan yang cukup terkenal mesin dieselnya ke BTMP buat ngelihat proses engine durability test 1000 jam. Kabarnya pemerintah mau masukin kandungan CPO 20% ke solar di indonesia (entah bio saja atau DEX jg) dengan kode B20. Nah dari dua mesin yang ditest itu satu mesin 4 silinder mengalami problem, terutama umur fuel filternya memendek dengan signifikan. Nah karena di SM ini fans diesel cukup banyak ane rasa info ini worth sharing dan biar om om disini jangan pada lupa ngecek berkala kebersihan fuel system kendaraannya.
dieselman228
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 978
Joined: Thu Apr 23, 2015 21:57

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by dieselman228 »

egibaio wrote:Maaf ngebangunin trit lama nih om om sekalian. Mau ngasih info aja.

Kemarin ane diajak salah satu pabrikan yang cukup terkenal mesin dieselnya ke BTMP buat ngelihat proses engine durability test 1000 jam. Kabarnya pemerintah mau masukin kandungan CPO 20% ke solar di indonesia (entah bio saja atau DEX jg) dengan kode B20. Nah dari dua mesin yang ditest itu satu mesin 4 silinder mengalami problem, terutama umur fuel filternya memendek dengan signifikan. Nah karena di SM ini fans diesel cukup banyak ane rasa info ini worth sharing dan biar om om disini jangan pada lupa ngecek berkala kebersihan fuel system kendaraannya.
BTMP apa ya om egi? Maap nubie awam bener.
Itu 2 mesin di tes dengan B20 atau hanya salah satu om?
Anyway nice iinfo om
2015 - 2KD :big_deal:
2024 - K15B :mky_08:
ilhami
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2521
Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by ilhami »

http://btmp-bppt.org/

semacam lab gitu
egibaio
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 854
Joined: Tue May 19, 2015 4:08

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by egibaio »

dieselman228 wrote:
egibaio wrote:Maaf ngebangunin trit lama nih om om sekalian. Mau ngasih info aja.

Kemarin ane diajak salah satu pabrikan yang cukup terkenal mesin dieselnya ke BTMP buat ngelihat proses engine durability test 1000 jam. Kabarnya pemerintah mau masukin kandungan CPO 20% ke solar di indonesia (entah bio saja atau DEX jg) dengan kode B20. Nah dari dua mesin yang ditest itu satu mesin 4 silinder mengalami problem, terutama umur fuel filternya memendek dengan signifikan. Nah karena di SM ini fans diesel cukup banyak ane rasa info ini worth sharing dan biar om om disini jangan pada lupa ngecek berkala kebersihan fuel system kendaraannya.
BTMP apa ya om egi? Maap nubie awam bener.
Itu 2 mesin di tes dengan B20 atau hanya salah satu om?
Anyway nice iinfo om
Balai Termodinamika Motor Propulsi om diesel, di serpong lokasinya. Nah disitu banyak mesin dyno buat ngukur flywheel bhp, banyak kok ATPM ngetest situ (mesinnya saja gapake chassis). Semua parameter macem emisi, dll bisa didapet disitu. Pengen share foto tp gabisa karena confidential nanti ane disemprit lg :big_biglaugh:

Ada 2 engine yang ditest, 4 cyl DI dan 6 cyl Common Rail. Surprisingly sejauh ini yang CR belum ada rewel apa apa (mungkin karena belum terlalu lama jg testnya)
alexdonovan
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 611
Joined: Fri Aug 15, 2008 15:36

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by alexdonovan »

kok malah yang direct injection yang mengalami penurunan performa ya? kalo masalah fuel filter sih gampang...

Om @egibaio visit kesitu one time saja atau bisa sering? penasaran juga kelanjutan hasil test yang common rail :D



Sent from my SM-G313HZ using Tapatalk
Calya A/T 2017 (2022-now)
OS PX 2014 (2022-now)
Kluger Grande 2004 (Jan 2023-Jun 2024)
teppey
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 536
Joined: Fri Feb 07, 2014 9:46

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by teppey »

Solar busuk ini maksudnya solar yg sebelum biosolar ya? Kalau biosolar atau dex udah ga usah pakai additive?
Omhage
Visitor
Visitor
Posts: 1
Joined: Fri Jan 15, 2016 23:13

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by Omhage »

Salam kenal om Turboman, mobil saya innova d4d 2010. Maaf nubie mau nanya, saat ini spek saya dastek,DP, filter racing. Saya mau upgrade lagi, menurut om turboman step selanjutmya apa?
Karena saya baca2 di forum ada yg step berikutnya ganti header, tapi ada juga yg ganti muffler FF.
Mohon pencerahannya om, supaya tdk salah jalan.
Thx.
dieselman228
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 978
Joined: Thu Apr 23, 2015 21:57

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by dieselman228 »

Omhage wrote:Salam kenal om Turboman, mobil saya innova d4d 2010. Maaf nubie mau nanya, saat ini spek saya dastek,DP, filter racing. Saya mau upgrade lagi, menurut om turboman step selanjutmya apa?
Karena saya baca2 di forum ada yg step berikutnya ganti header, tapi ada juga yg ganti muffler FF.
Mohon pencerahannya om, supaya tdk salah jalan.
Thx.
hanya ngebantu momod,

link ipah d4d om viewtopic.php?f=8&t=18540
nanya disini ajah biar ga salah jalan :big_okay:
2015 - 2KD :big_deal:
2024 - K15B :mky_08:
dieselman228
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 978
Joined: Thu Apr 23, 2015 21:57

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by dieselman228 »

teppey wrote:Solar busuk ini maksudnya solar yg sebelum biosolar ya? Kalau biosolar atau dex udah ga usah pakai additive?
solar busuk disini lebih ke lack of addtive om.. kalau diliat sih pas ngisi sering berbusa banyak itu tandanya kurang additif si solarnya. additif sendiri berguna sebagai pelumas injector, merawat fuel pumpnya dan lainnya di fuel systemnya..cmiiw

mau biosolar atau solar juga ya tetep additif kecuali sering pake dex atau shell itu additifnya cukup mumpuni jadi ga perlu tambahan additif pun ga masalah,,

mau tau apa aja additifnya bisa baca" disini viewtopic.php?f=4&t=16888&start=450
2015 - 2KD :big_deal:
2024 - K15B :mky_08:
egibaio
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 854
Joined: Tue May 19, 2015 4:08

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by egibaio »

alexdonovan wrote:kok malah yang direct injection yang mengalami penurunan performa ya? kalo masalah fuel filter sih gampang...

Om @egibaio visit kesitu one time saja atau bisa sering? penasaran juga kelanjutan hasil test yang common rail :D



Sent from my SM-G313HZ using Tapatalk
Visit sih sekali2 aja om, tapi hasilnya saya akan diberi tau untuk sebulan ke depan :big_smile]
adityawei
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 742
Joined: Mon Nov 30, 2015 1:44
Location: Surakarta
Daily Vehicle: Toyota Kijang Innova V D4D 2013

Re: Solusi mesin Diesel menghadapi solar busuk

Post by adityawei »

kemaren gw barusan beli solar.. dan kok gw liat itu SPBU tulisannya cuma solar, nah gw tanya sama tuh petugasnya, kok jadi solar mas bukan biosolar, si petugasnya cuma jawab iya mas adanya solar, biosolarnya udah gak ada..
2013 Toyota Grand New Kijang Innova V 2.5 (retired)
2020 CRV RW1 1.5TC