Info Harga Pertamax Naik jadi 5.600/Lt
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 144
- Joined: Tue Sep 19, 2006 4:59
- Location: Jakarta/tangerang
Info Harga Pertamax Naik jadi 5.600/Lt
Harga BBM Industri dan Pertamax Naik
Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) mulai 1 April 2007 pukul 00.00 WIB waktu setempat menaikkan harga BBM industri dan Pertamax menyusul kenaikan harga minyak dunia belakangan ini.
Kepala Humas Pertamina, Toharso di Jakarta, Jumat, mengatakan jika dibandingkan harga periode Maret 2007, maka mulai April 2007 harga premium industri mengalami kenaikan rata-rata 17,4 persen.
"Minyak tanah naik rata-rata 4,2 persen, solar naik 2,9 persen, minyak diesel naik 5,6 persen dan minyak bakar naik 0,5 persen," katanya.
Menurut dia, selama Maret 2007, patokan harga minyak di Singapura (MOPS) mengalami kenaikan antara 0,5-18,8 persen dibanding periode sebelumnya.
Sementara pada periode yang sama, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah sebesar 0,65 persen.
Toharso mengatakan mulai April, harga premium industri naik dari Rp4.650,6 menjadi Rp5.459,05 per liter, minyak tanah dari Rp5.152,4 menjadi Rp5.370,2 per liter, dan minyak diesel dari Rp4.772,9 menjadi Rp5.038 per liter.
Sementara itu, solar industri dari Rp4.983 menjadi Rp5.126 per liter, solar transportasi dari Rp5.209,5 menjadi Rp5.359 per liter, dan minyak bakar dari Rp3.205,4 menjadi Rp3.221,9 per liter.
Toharso juga mengatakan terhitung 1 April 2007 pukul 00.00 waktu setempat, harga jual Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina DEX, dan Biopertamax juga mengalami kenaikan.
Harga Pertamax di wilayah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat naik dari Rp4.900 per liter menjadi Rp5.600 per liter dan Pertamax Plus naik dari Rp5.250 per liter menjadi Rp5.850 per liter.
Selain itu, Pertamax Dex naik dari Rp5.750 per liter menjadi Rp5.900 per liter dan Biopertamax naik dari Rp4.900 per liter menjadi Rp5.600 per liter.
Toharso mengatakan harga BBM bersubsidi tidak mengalami perubahan. Harga premium dan solar bersubsidi tetap masing-masing Rp4.500 dan Rp4.300 per liter.
Sedangkan harga minyak tanah bersubsidi bagi masyarakat dan industri kecil juga tetap Rp2.000 per liter.(*)
Copyright © 2007 ANTARA
Baca Juga
Harga BBM dan Listrik Tidak Naik Sampai 2009
Pemerintah bertekad tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) paling tidak sampai 2009.
Harga BBM dan Listrik Tidak Naik Sampai 2009
Pemerintah bertekad tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) paling tidak sampai tahun 2009.
Solar Berkadar Sulfur 3.500 PPM Tetap Berlaku Mulai 17 Maret 2007
Pemerintah tetap memberlakukan batas waktu penerapan kadar sulfur dalam bahan bakar solar maksimal 3.500 "part per million" (ppm) mulai 17 Maret 2007.
Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) mulai 1 April 2007 pukul 00.00 WIB waktu setempat menaikkan harga BBM industri dan Pertamax menyusul kenaikan harga minyak dunia belakangan ini.
Kepala Humas Pertamina, Toharso di Jakarta, Jumat, mengatakan jika dibandingkan harga periode Maret 2007, maka mulai April 2007 harga premium industri mengalami kenaikan rata-rata 17,4 persen.
"Minyak tanah naik rata-rata 4,2 persen, solar naik 2,9 persen, minyak diesel naik 5,6 persen dan minyak bakar naik 0,5 persen," katanya.
Menurut dia, selama Maret 2007, patokan harga minyak di Singapura (MOPS) mengalami kenaikan antara 0,5-18,8 persen dibanding periode sebelumnya.
Sementara pada periode yang sama, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah sebesar 0,65 persen.
Toharso mengatakan mulai April, harga premium industri naik dari Rp4.650,6 menjadi Rp5.459,05 per liter, minyak tanah dari Rp5.152,4 menjadi Rp5.370,2 per liter, dan minyak diesel dari Rp4.772,9 menjadi Rp5.038 per liter.
Sementara itu, solar industri dari Rp4.983 menjadi Rp5.126 per liter, solar transportasi dari Rp5.209,5 menjadi Rp5.359 per liter, dan minyak bakar dari Rp3.205,4 menjadi Rp3.221,9 per liter.
Toharso juga mengatakan terhitung 1 April 2007 pukul 00.00 waktu setempat, harga jual Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina DEX, dan Biopertamax juga mengalami kenaikan.
Harga Pertamax di wilayah Jakarta, Banten, dan Jawa Barat naik dari Rp4.900 per liter menjadi Rp5.600 per liter dan Pertamax Plus naik dari Rp5.250 per liter menjadi Rp5.850 per liter.
Selain itu, Pertamax Dex naik dari Rp5.750 per liter menjadi Rp5.900 per liter dan Biopertamax naik dari Rp4.900 per liter menjadi Rp5.600 per liter.
Toharso mengatakan harga BBM bersubsidi tidak mengalami perubahan. Harga premium dan solar bersubsidi tetap masing-masing Rp4.500 dan Rp4.300 per liter.
Sedangkan harga minyak tanah bersubsidi bagi masyarakat dan industri kecil juga tetap Rp2.000 per liter.(*)
Copyright © 2007 ANTARA
Baca Juga
Harga BBM dan Listrik Tidak Naik Sampai 2009
Pemerintah bertekad tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) paling tidak sampai 2009.
Harga BBM dan Listrik Tidak Naik Sampai 2009
Pemerintah bertekad tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) dan tarif dasar listrik (TDL) paling tidak sampai tahun 2009.
Solar Berkadar Sulfur 3.500 PPM Tetap Berlaku Mulai 17 Maret 2007
Pemerintah tetap memberlakukan batas waktu penerapan kadar sulfur dalam bahan bakar solar maksimal 3.500 "part per million" (ppm) mulai 17 Maret 2007.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
buset dah, gw baru aja ngisi bensin di shell, super naik jadi 5950 uda GILA!!!! naek ceceng gocap atuh >.<
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 55
- Joined: Wed Feb 14, 2007 3:13
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 483
- Joined: Thu Mar 23, 2006 4:10
iya.. shell super extra tadi 6350.
dari biasa isi 270-280, musti siap2 320-330 nih..
dari biasa isi 270-280, musti siap2 320-330 nih..

my ride: MB G300
http://serayamotor.com/diskusi/viewtopi ... 99&start=0
http://serayamotor.com/diskusi/viewtopi ... 99&start=0
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
haha, bisa gila gw... mana uda dibiasain minum super lagi
mati dah, nih mobil kalo gw balikin minum tehnya pertamina bisa2 jebol kali ya... aduh, pusing jg nih, kenapa sih minyak dunia bisa naik? masalah iran ato apa neh?

mati dah, nih mobil kalo gw balikin minum tehnya pertamina bisa2 jebol kali ya... aduh, pusing jg nih, kenapa sih minyak dunia bisa naik? masalah iran ato apa neh?
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 668
- Joined: Mon Oct 16, 2006 3:48
- Location: Jakarta
Tenang bos strade, bisa kok. Jazz gw minum koktail premium pertamax gak masalah kok. Gw dah beli dari pertama Jazz nongol ampe sekarang going strong... Cuma masalah laher pully doang bunyi, gak ada hubungannya kali ama kualitas bensinStRaDe_Jazz wrote:haha, bisa gila gw... mana uda dibiasain minum super lagi![]()
mati dah, nih mobil kalo gw balikin minum tehnya pertamina bisa2 jebol kali ya...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
dulunya gw campur premium ama super, ngejaga angka oktan biar 89, lama kelamaan super turun jadi 5000, gw isi super trus... gitu gpp toh kalo misalnya gw sekarang balik lagi ke premium?
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 739
- Joined: Sun Nov 14, 2004 4:16
- Location: Near......
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
kagak boleh dicampur ama premium yah kalo super?
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 215
- Joined: Wed Jan 31, 2007 3:51
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 750
- Joined: Mon Jan 29, 2007 3:34
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1746
- Joined: Tue May 30, 2006 7:02
Dari sisi BBM nya, setau gw boleh2 aja koq dicampur2. Belon pernah baca larangannya nggak boleh dicampur. Toh semua bahan dasarnya khan sama2 minyak bumi. Masalahnya mungkin di mesin, seberapa tahan mampu "nelan" bbm dibawah oktan yg diharuskan (kalo nyampur ke RON yg lebih rendah).
Gw pribadi milih bbm itu kayak milih makan siang aja. Sebisa mungkin Pertamax, tapi kalo antre terpaksa masuk ke Petronas. Petronas cibubur paling antri nya 1 mobil doang. Kalo tempat lain, kalo pertamax ngantri, ya ambil yg premium.
Belon pernah jadi masalah di mesin gw tuh. Notes : Mesinnya recomended RON 88
Gw pribadi milih bbm itu kayak milih makan siang aja. Sebisa mungkin Pertamax, tapi kalo antre terpaksa masuk ke Petronas. Petronas cibubur paling antri nya 1 mobil doang. Kalo tempat lain, kalo pertamax ngantri, ya ambil yg premium.
Belon pernah jadi masalah di mesin gw tuh. Notes : Mesinnya recomended RON 88
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3721
- Joined: Tue Feb 06, 2007 8:17
- Location: Bdg
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 701
- Joined: Wed Oct 12, 2005 4:59
- Location: JABOTABEK
nih gw dapet email.....ttg BIOETHANOL
Harga BBM / 1 april Golongan Bensin
Premium = Rp. 4500 / Liter
Pertamax = Rp. 5600 / Liter
Pertamax Plus = Rp. 5850 / liter
Shell super = Rp. 5950 / Liter
Shell Extra = Rp. 6350 / Liter
Saya mau hadirkan Superfuel bahan baker ethanol yang telah dipakai dari luar negeri khususnya amerika serikat dan brazil. Di buat dari bahan baku singkong dan tebu dan kami import dari Brazilia sebagai satu-satunya pengahasil Ethanol Terbesar.
Ethanol Fuel Grade 99,9 %, komposisi E15 – E 30 (ethanol 15 persen sampai Ethanol 30 %).
Kami mengahdirkan solusi Bahan Bakar Baru.
Efisiensi Contoh pergitungan:
40 Liter Bensin memakai Premium
40 Liter Premium X Rp. 4500 = Rp. 180.000
Bensin Superfuel (E15)
(Karena E15 merupakan perbandingan 15 persen ethanol dan 85 persen bensin maka perhitungannya dilihat dari jumlah kandungan bensin dalam tanki.)
40 L Bensin X 15 %= 6 Liter (ethanol Yang Dibutuhkan)
1 Botol Kemasan Superfuel Pure Ethanol Rp. 11000 / 1,5 Liter.
34 L Bensin + 6 Liter Ethanol ( 4Botol Super Fuel ) = 40 Liter Bioethanol Fuel (Oktan 97)
34 Liter Bensin = 34 X Rp. 4500 = Rp. 153.000
6 L (4 Botol super Fuel) = 4 X Rp. 11000 = Rp. 44.000
Rp. 153.000+ Rp. 44.000 = Rp. 197.000 / 40 Liter
= Rp. 4925 / Liter (Bioethanol Fuel)
Bandingkan dengan harga pertamax dan lainnya! Ini belom termasuk pengiritan lohhhh!! Ada pengiritan 20 % lah kalo oktan naik.
Mau coba langsung!!? Bawa kendaraan anda ke tempat kami!! Harga special Rp. 4500 / Liter (sama Seperti harga bensin, kami hanya buang kemasan saja)
Harga BBM / 1 april Golongan Bensin
Premium = Rp. 4500 / Liter
Pertamax = Rp. 5600 / Liter
Pertamax Plus = Rp. 5850 / liter
Shell super = Rp. 5950 / Liter
Shell Extra = Rp. 6350 / Liter
Saya mau hadirkan Superfuel bahan baker ethanol yang telah dipakai dari luar negeri khususnya amerika serikat dan brazil. Di buat dari bahan baku singkong dan tebu dan kami import dari Brazilia sebagai satu-satunya pengahasil Ethanol Terbesar.
Ethanol Fuel Grade 99,9 %, komposisi E15 – E 30 (ethanol 15 persen sampai Ethanol 30 %).
Kami mengahdirkan solusi Bahan Bakar Baru.
Efisiensi Contoh pergitungan:
40 Liter Bensin memakai Premium
40 Liter Premium X Rp. 4500 = Rp. 180.000
Bensin Superfuel (E15)
(Karena E15 merupakan perbandingan 15 persen ethanol dan 85 persen bensin maka perhitungannya dilihat dari jumlah kandungan bensin dalam tanki.)
40 L Bensin X 15 %= 6 Liter (ethanol Yang Dibutuhkan)
1 Botol Kemasan Superfuel Pure Ethanol Rp. 11000 / 1,5 Liter.
34 L Bensin + 6 Liter Ethanol ( 4Botol Super Fuel ) = 40 Liter Bioethanol Fuel (Oktan 97)
34 Liter Bensin = 34 X Rp. 4500 = Rp. 153.000
6 L (4 Botol super Fuel) = 4 X Rp. 11000 = Rp. 44.000
Rp. 153.000+ Rp. 44.000 = Rp. 197.000 / 40 Liter
= Rp. 4925 / Liter (Bioethanol Fuel)
Bandingkan dengan harga pertamax dan lainnya! Ini belom termasuk pengiritan lohhhh!! Ada pengiritan 20 % lah kalo oktan naik.
Mau coba langsung!!? Bawa kendaraan anda ke tempat kami!! Harga special Rp. 4500 / Liter (sama Seperti harga bensin, kami hanya buang kemasan saja)
Sial banget nih... Pertamina naikkin harga drastis banget(memang harga minyak dunia lagi naik si)... Shell lebih parah lagi... 5950 masa?? Gila naiknya 1000 perak... Gw mau coba isi bio pertamax ah... Katanya harganya 4800 tapi adanya cuma di belakang hotel mulia n kadang2 habis gak diisi lagi... Masalahnya mau gak mau mesti isi RON91 keatas neh... 

-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
huaduh, susah nih naiknya drastis... kapan yah turun lagi?
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4612
- Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
- Location: jauh di mata, dekat di hati
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 215
- Joined: Wed Jan 31, 2007 3:51
sori, numpang tanya..ttg RON+ECU
gw tau kalo pake CC berarti gak boleh pake bensin bertimbal, itu kata sales dari toyota,so fortuner ok pake premium di jkt, tapi kalo di luar kota hrs pake pertamax, tp avanza non vvt-i pun gw baca panduannya minimal RON91, atau lebih
tp kata salesnya pun gak usah di peduliin, soalnya itu isinya buat keluar negri juga, t.u thailand.gimana pendapat tmn2 SM?
skrg soal setting ECU, sebenernya apa sih yg di set kalo kita bilang ke service advisornya, supaya dibikin irit?ato dengan melepas CC? pengaruhkah setting ECU dengan bensin yang dipake?
thx
gw tau kalo pake CC berarti gak boleh pake bensin bertimbal, itu kata sales dari toyota,so fortuner ok pake premium di jkt, tapi kalo di luar kota hrs pake pertamax, tp avanza non vvt-i pun gw baca panduannya minimal RON91, atau lebih

skrg soal setting ECU, sebenernya apa sih yg di set kalo kita bilang ke service advisornya, supaya dibikin irit?ato dengan melepas CC? pengaruhkah setting ECU dengan bensin yang dipake?
thx

Mobil yang pke CC memang saya bilang riskan memakai Premium apalagi mesin yang kompresinya 1:9 keatas... Isi bensinnya yang bener paling tidak pertamax... Avanza saya tidak tau lagi kompresinya berapa tetapi kalau sudah memakai CC, saya bilang lebih baik pke pertamax, tapi kalau kata sales atau orang bengkelnya bilang boleh pke premium mestinya tidak menjadi masalah...
Program ECU yang saya denger bisa buat mesin lebih irit, melambatkan pembakaran ke mesin karena pke premium... Tapi ingat, bagi mobil yang sudah canggih2 atau modern lebih baik jangan d... Dibanding malfunction n keluar jutaan rupiah??
CC jangan dicopot pak... Bahaya itu... Mobil2 sekarang di CCnya dipasang sensor panas segala pak... Di copot mobil bisa2 mati pak.. Pernah coba tapi akhirnya pasang ke normal lagi... Serem bayar perbaikannya
Program ECU yang saya denger bisa buat mesin lebih irit, melambatkan pembakaran ke mesin karena pke premium... Tapi ingat, bagi mobil yang sudah canggih2 atau modern lebih baik jangan d... Dibanding malfunction n keluar jutaan rupiah??
CC jangan dicopot pak... Bahaya itu... Mobil2 sekarang di CCnya dipasang sensor panas segala pak... Di copot mobil bisa2 mati pak.. Pernah coba tapi akhirnya pasang ke normal lagi... Serem bayar perbaikannya
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 215
- Joined: Wed Jan 31, 2007 3:51
setau saya avanza non vvt-i th 2005 pun udah ada CC nya,.. dibuku+ barangnya pun memang ada&terlihat..naldo wrote:Mobil yang pke CC memang saya bilang riskan memakai Premium apalagi mesin yang kompresinya 1:9 keatas... Isi bensinnya yang bener paling tidak pertamax... Avanza saya tidak tau lagi kompresinya berapa tetapi kalau sudah memakai CC, saya bilang lebih baik pke pertamax, tapi kalau kata sales atau orang bengkelnya bilang boleh pke premium mestinya tidak menjadi masalah...
Program ECU yang saya denger bisa buat mesin lebih irit, melambatkan pembakaran ke mesin karena pke premium... Tapi ingat, bagi mobil yang sudah canggih2 atau modern lebih baik jangan d... Dibanding malfunction n keluar jutaan rupiah??
CC jangan dicopot pak... Bahaya itu... Mobil2 sekarang di CCnya dipasang sensor panas segala pak... Di copot mobil bisa2 mati pak.. Pernah coba tapi akhirnya pasang ke normal lagi... Serem bayar perbaikannya
maksud saya, tanpa melepas CC hanya memprogram ECU & bensin tetap pertamax, gimana?
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3721
- Joined: Tue Feb 06, 2007 8:17
- Location: Bdg
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3072
- Joined: Mon Apr 02, 2007 1:45
- Location: Indonesia
bisa GILA
naik turun naik turun KE PUNCAK GUNUNG ini menejemen pertamina apa lulusan TK semua atau sinting ?
bisa bisa produsen dan juga konsumen lama lama masuk RSJ semua dibikinnya bingung kok naik kok turun ? katanya mau jual bensin murni tanpa subsidi tapi kok harganya bisa naik turun naik turun
bisa bisa produsen dan juga konsumen lama lama masuk RSJ semua dibikinnya bingung kok naik kok turun ? katanya mau jual bensin murni tanpa subsidi tapi kok harganya bisa naik turun naik turun
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2695
- Joined: Fri Feb 09, 2007 16:19
iya kan, padahal uda bisa produksi sendiri, seharusnya pake harga sendiri dong, emang nyeleneh
Bro2 sekalian nemu double post? atau ada spam?
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
Post aja di sini: http://www.serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=6739
MOD akan SEGERA menuju lokasi dan mengusut masalah
