1. Bro Jose (Brio 1.3 E AT 2013) = http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 19&t=18708
2. Bos Madcat (Brio Satya S MT 2013) = http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... &start=125
Tadinya nubi ngerasa ga perlu buat thread review baru dan mau numpang di postingan bro metket, tapi ane pikir mending buat baru aja biar lebih lengkap, sekalian bisa jadi referensi temen2 yang nantinya mau beli Brio 1.2AT

Prolog
Brio awal keluar sekitar kuartal terakhir tahun lalu dengan mesin 1300cc (100PS), kemudian ntah ada angin apa, setahun kemudian atau tepatnya saat ajang IIMS 2013 kemarin, HPM memperkenalkan 2 lagi spesies baru untuk Brio yaitu Satya dan versi CKD. Ane masih liat beberapa postingan temen2 yang bingung soal trim yang ada di Brio ini. Ane coba bantu breakdown sekalian:
1. Brio SPORT (CBU Thai) bermesin 1300 CC (MT & AT)
2. Brio CKD bermesin 1200 CC (AT ONLY)
3. Brio SATYA bermesin 1200 CC (MT ONLY)
Masing2 dibedakan lagi dengan beberapa tipe dengan yang paling mencolok dari sisi safety. Semua tipe Satya belum dilengkapi dengan ABS EBD untuk fitur keselamatan aktif. Sisanya untuk Satya tipe tertinggi dengan Brio 1.2 AT tipe tertinggi (E) sama persis. Bedanya cuman di transmisi doang (CMIIW sangat). Hmmmm... selisih harganya gila juga ya.

Review
Some numbers. 1200 CC 4 silinder 88 PS 108 NM @4500 RPM. Ya mirip2 lah sama Etios dan Splash, apa rasanya mirip2? Masuk mobil kondisi mesin sudah hidup. Intip odo, tertulis angka 43 KM. Wow masih fresh banget. Rupanya kata salesnya memang baru banget dateng ke dealer dan ane yang "merawanin".

Coba jalan sebentar depan apartemen menuju JAK TV, ane coba tikung dengan kecepatan sedang. Hmm koq agak "ngebuang" begini ya. Ekspektasi ane, dengan membaca berbagai macam review di forum2 dan emblem H, harusnya handlingnya oke. Ini koq bodyroll terasa banget ya. Ah coba jalan cari tikungan lagi. Btw, overall memang nyaman di Brio ini. Suspensi empuk, bangku juga empuk dan AC dingin. Jonpis juga dengan baik hati menambah sepasang speaker dibelakang agar suara yang keluar dari HUnya yang jelek minta ampun itu lebih terasa. Sampai depan RM Sederhana, ada tikungan tajam yang mengarah balik ke kantor ane, coba tambah kecepatan sedikit dengan maksud melibas habis... wussss....lhaaaaaa koq pantat ane bergeser dan temen ane disebelah terperanjat. Ntah bagaimana rasanya seperti mau mental. Coba bawa zig zag sedikit, feedback stirnya NOL. EPS membuat segalanya jadi hambar dan yes, ada jeda sepersekian mili detik saat kita bermanuver. Ban 14 juga membuat segalanya jadi lebih buruk. Sisi positifnya, untuk parkir jadi enak.
Coba tukeran dengan temen ane dan duduk disebelah. Rasanya memang nyaman dan masih sangat lega untuk mobil "sekecil" ini. Leg room dan head room sangat lega bahkan dibaris kedua juga demikian meski akhirnya mengorbankan ruang bagasi. Ane coba perhatikan detil interiornya dan merasa mobil ini nomor 2 paling jelek setelah Etios. Material murahan, fit and finishing juga pas pasan. Setelah ambil alih lagi dan berjalan pelan, lampu indikator Eco menyala menandakan driver mengemudi dengan ekonomis.
Verdict
Emblem Honda, fitur dan harganya benar2 kombinasi yang menggiurkan. Seingat ane, untuk kelas 1200cc matic, hanya Brio yang memiliki fitur safety paling lengkap (dual SRS Airbags + ABS EBD). Kalo sedang mencari mobil 1200cc, tidak mempermasalahkan kualitas interior yang memprihatinkan, akomodasi bagasi yang cuma muat satu tas kecil dan pantat yang "buruk rupa", ane sangat merekomendasikan mobil ini.
Yang ane suka:
+ Harganya "murah"
+ Tampang depannya ganteng
+ Fitur safetynya lengkap
+ Visibilitas sangat baik
+ Dalemnya lega
+ Jaringan ASS Honda
Yang ane GA suka:
- Kualitas material interior
- Feedback stirnya payah
- Jeda sepersekian detik saat perpindahan gigi 1 ke 2
- Bagasi sempit
- Spion kecil
- HU jelek buanget
- Ban kecil
Foto-Foto
Familiar face


Interior



Kualitas payah dan pas-pasan

