
kebetulan setelah melobi Bokap bertahun tahun, akhir kesampaian juga ini mobil nangkring di garasi

Harga: 666 OTR Surabaya (lama pemesanan 2 bulan)
Apa saja yang disunat (nihil=tidak tersedia)
- jok kulit nihil
- setil wood kulit nihil
- pelipatan spion otomatis stelah pintu dikunci Nihil
- shift knob wood kulit nihil
- lampu penerang untuk kaki yang teletak di door trim hanya berupa reflektor
- jok baris kedua bukan ottoman
- wood panel di door trim nihil
- sunroof sebanyak 2 biji nihil
- speaker hanya 8 biji aja
- sistem AC nanoe kaya sharp plasma cluster nihil
- Power back door, alias pintu bagasi belakang yang bisa buka ama nutup secara elektrik nihil
- sistem lampu AFS yang bisa mengikuti arah sudut setir pengemudi Nihil
- kelihatanya peredaman mungkin lho ada yang disunat (pengalaman kesenyapan kijang innova grade G ama V beda lho)
- rain sensing wiper ato wiper yang bekerja otomatis begitu hujan nihil
- kamera mundur nihil
- kameran spion kelengkapan IU juga sangat absen
Kelebihan TAM:
- sudah dapet kaca film V-kool
- garansi 3 tahun dan gratis jasa ampe 50.000 km
- buku panduan bahasa Indonesia dan English
- Radio buatan Panasonic brand Toyota full english
- tidak ada menu pengoperasian yang menggunakan Bahasa jepang semua inggris
Pengendalian:
seperti dugaan para rekan SM, mobil bongsor pasti pengendalianya agak kedodoran, jangan harap masuk tikungan dengan sudut putaran kemudi yang rada over, kalau tidak mau merasakan body roll yang mengerikan, dan VSC langsung bekerja dengan berkedip + digampar penumpang belakang

sama untuk setir, seringkali kalau masuk putar balik, begitu kita sudah selasai melakukan putar balik, untuk mengembalikan setir ke posisi lurus kadang saya memanfaatkan putaran feedback setir yang akan kembali sendirinya ke posisi lurus, tetapi di Alphard feedback itu kurang terasa sehingga setiap habis putar balik, saya harus menuntun stir untuk kembali ke posisi lurus. kalau tidak putaran feed back setir agak telat untuk mengembalikan mobil ke posisi lurus membuat mobil akan menabrak trotoar sehabis melakukan U turn.
walapun begitu setelah terbiasa maka Anda akan merasa ketika sudah ada di dalam, Mobil ini tidak sebesar penampilanya, dan segala sesuatu ,masih normal tidak seperti membawa truk band dobel, spion besar sangat membantu untuk memantau beberapa oknum motor yang pikiranya stress di jalan, sementara di kemacetan posisi duduk yang tinggi membuat anda merasa terbantu memantau sekeliling lingkungan mobil. termasuk melihat ba^i%gan yang akan mematahkan spion anda.
tetapi kekurangan fisik masih berlaku di parkiran mall yang sempit, tinggi bangunan parkir yang dibawah 1,9 M (tinggi mobil ini 1.905mm), gang sempit, trotoar yang pendek (kadang sering tidak kelihatan), berkelit dari kemacetan.
ground clereance alias jarak mobil ama Tanah lumayan 160 mm, tetapi kalau diisi penumpang bomber bomber, dijamin shock absorber akan slalu memberikan ketukan nada stopper yang berarti jarak main sudah terlampaui, dan resiko terantuk polisi tidur akan semakin besar juga.
jadi intinya kendarailah mobil ini dengan penuh karisma ha7x, pelan dan stabil, jangan srudak sruduk kaya metro mini, karena dijamin mobil ini akan kayak orang bongsor yang pakai pakaian rapi tapi anda suruh main futsal, benar benar tidak pada tempatnya, serta penumpang belakang pasti akan marah marah karena merasa dikocok seperti mi kocok he7x,
Performa:
mesin 2 AZ-FE ini kalau saya boleh bilang benar benar mesin jadoel, tetapi justru itu yang memberikan perasaan aman karena mesin ini sudah dipakai di Camry sejak 2002 ato 2003 ampe Camry 2010, dan alphard generasi pertama ampe sekarang dan harrier 2.4 (kalau ada salah Mohon Sepuh mengkoresinya)
tenaga Mesin 2 AZ ini kalau di brosur hpnya 170 PS, brarti ada penyempurnaan dari 2 AZ generasi pertama yang hanya 160 PS, yang saya rasakan mesin ini memang tipe vokal, alias kita masih bisa dengar kalau dia lagi kerja rodi, mungkin yang V6 lebih kalem waktu kerja karena karakteristik mesin V6 yang lebih lembut dan bertenaga di rpm bawah ke tengah (kalau salah mohon dibetulan Sepuh maklum super noobs)
untuk menghela bodi Alphard PaHe ini, saya rasakan Cukup, bahkan kesan Underpowered hampir tidak terasa, kecuali kita bawa mobil ini untuk drag di lampu merah dengan Suzuki satria 150 dohc, ato honda jazz modif sleeper, ato lawan mobil orang gila yang menganggap lampu merah adalah christmast tree light di arena drag.
penyaluran tenaga dari mesin tersalur dengan lembut dan teratur, thanks buat CVT 6 speednya, slama kita down shift dengan manual mode di posisi gigi antara 3-6 jarang terjadi hentakan yang bikin penumpang belakang bangun, kecuali kick down maka teriakan 2AZ yang renyah dibarengi dengan sentakan, langsung bikin mobil agak melesat, tentu tanpa ada dramatisasi kaya badan didorong hingga terbenam di jok, ato merasakan gaya G yang bagaimana gitu.
Kenyamanan:
nah di sini rekan SM, smua kelebihan mobil ini, smua guncangan di jalan, baik di jalan raya, paving perumahan, polisi tidur, speed trap diredam dengan intensitas 84% (denger-denger Harrier lebih mantab lagi daripada Alphard dalam hal ginian)
smua anggota keluarga yang duduk di belakang secara instan tidur setelah 7 menit berada di dalam mobil
termasuk saya yang nyopir yang berusaha tidak tidur wkwkw

Akomodasi:
bagasi luas banget begitu kursi baris ketiga dilipat ke samping kiri dan kanan, munfkin koper untuk 3 orang ukuran besar bisa masuk dengan mudahnya.
Verdict:
cocok untuk orang yang ingin Alphard tetapi budget terbatas mepet sekali sampai mau bernafas susah (kaya kasus saya), dikarenakan orang sekilas tidak dapat membedakan dengan kasta tertinggi ato IU kecuali mendekat dan melongok interior mobil.
serta bagi yang mencari kenyaman yang sudah terbukti oleh banyaknya mobil ini dipakai sebagai kendaraan fleet premium, ama sosialita
dan sensasi pintu sliding yang berbunyi tit..tit.. (rasanya nanti ada yang nyinggung soal bunyi ini

Gallery:














gambar trakhir mirip kaya grand new kijang innova type V wkwkwkw
