dieselkiki wrote:pemerintah ni gak jelas.. senengya bikin polemik saja dengan mengeluarkan pernyataan nanggung dan seakan tidak cerdas
1. maksudnya mobil mewah ini apa ? Harga brapa atau cc berapa gak ada yang ngomong
2. subsidi untuk golongan tidak mampu. Tidak mampu itu penghasilan per bulan berapa ?
3. subsidi dihapuskan artinya apa ? penghapusan subsidi = penghapusan premium ataukah penghapusan subsidi = harga premium mengikuti harga pasaran ?? (quote dr om doq)
4. knapa pemerintah tidak membuat release resmi perhitungan subsidi per liternya ? Ngaku gitu lho
5. knapa gak jual premium tanpa subsidi saja ? jadi ada pilihan sesuai kantong masing-masing dengan konsekuensinya masing-masing (quote om vanzmatic). Apa susahnya pelaksanaan teknis di lapangannya ?
6. mobil di bawah tahun 2000 apakah layak mengkonsumsi BBM non subsidi maksudnya layak ilustrasinya adalah carry 1.0 tahun 95 apa kebutuhan mesinnya memang harus mengkonsumsi max ? mobil diesel konvensional apakah mesinnya memerlukan dex ? Setahu saya mesin diesel konvensional lebih membutuhkan solar karena ada sulfurnya yang berfungsi melumasi dibandingkan dex yang kurang mampu melumasi, cmiiw. apa solusinya untuk masalah ini mengingat orang indonesia banyak yang hanya mampu membeli mobil seumuran tersebut ?
7. kalau hanya premium yang diatur dan solar belum ada keputusannya maka akankah banyak permintaan akan mobil diesel konvensional ? Kalo iya bukankah hanya mengalihkan masalah ke solar ? apakah pemerintah juga memikirkan hal ini ?
8. kalau keputusan ini dilaksanankan akankah banyak orang berganti ke motor ? Berapa konsumsi premium oleh motor per hari ? banyak mana dibandingkan dengan mobil ? Apakah nanti motor juga akan ditarik subsidinya karena jumlahnya yang makin banyak ? apakah hal ini dipikirkan juga oleh pemerintah ?
Yang lebih banyak dikonsumsi per harinya itu premium atau solar ya ? Ada yang punya info ?
Kalo yg ane baca dari postingannya TS + dari link2 detikoto yg dikasi sama TS, sebenernya udah jelas banget peraturan yg mao diimplementasikan oleh pemerintah:
nih ane coba jawabin:
1. Gak ada yg bilang "mobil mewah" gak boleh isi premium, yg ada adalah "mobil pribadi" gak boleh isi premium lagi setelah 1 april 2012, alias mobil apapun juga (mewah, kuno, murah, SUV, sedan, dll), selama tu mobil milik pribadi, ya gak boleh isi premium.
2. Pertama, pemerintah belum bilang bahwa subsidi BBMnya mao dialihkan untuk golongan tidak mampu. Kedua, kalaupun mao dialihkan ke golongan ini, pasti pemerintah udah punya standard income level orang2 yg eligible buat subsidi ini.
3. menteri esdm gak pernah bilang bahwa harga premium gak bakal disubsidi lagi (ikuti harga pasar) atau premium mao dihapuskan.
yg dia bilang begini:
"Premium = BBM subsidi"
"Pertamax dan pertamax plus = BBM Non subsidi"
"mobil pribadi gak boleh pake BBM subsidi alias gak boleh pake premium"
Artinya mobil pribadi harus pake pertamax atau pertaplus....udah gitu doang
BBM subsidi (premium) akan dinaikkan bertahap, tapi bukan berarti gak disubsidi lagi.
4. Kalo anda minta datanya ke pertamina mungkin bisa dikasi karena itukan public records.
5. jawabannya karena "pemerintah gak mau". Alasannya banyak dan macem2 dan kita mungkin cuma bisa tebak2 aja. Kalo ane bilang sih mungkin karena pemerintah harus mempertimbangkan kenaikkan ini dari semua sisi kehidupan masy indonesia, ya dari sektor ekonomi, politik, dll....misalnya pemerintah menganggap bahwa masy (terutama kelas menengah bawah) belum bisa survive tanpa BBM subsidi, dsb....
Lagian juga premium non subsidi harganya gak bakal beda jauh sama pertamax, paling beda 500 per liternya....sekarang bisa murah gini ya karena subsidinya kenceng.
6. Kalo mobil2 tua dan teknologi rendah apakah layak atau engga pake pertamax, ya jawabannya bergantung masing2 orang. Tapi kalo peraturan udah bilang harus pake, ya apapun opini dari masing2 orang, dimata pemerintah ya jadi LAYAK.
Sama aja misalnya kaya mobil daihatsu ceria koq bayar parkir perjamnya sama kaya mobil hummer H2? Apakah ceria LAYAK bayar parkir dengan rate yg sama dengan H2 padahal mungkin ceria cuma pake setengah space parkirnya H2? Tapi kalo pengelola parkir udah bilang sama ratenya, ya pemilik ceria harus bayar yg sama kalo mao parkir disitu....
Kalo soal solar, mobil pribadi masih boleh pake solar subsidi. Peraturan ini cuma untuk bensin (kata si menteri di detikoto)
7. mungkin iya mungkin engga, mungkin banyak yg lari ke solar mungkin sedikit. Tapi yg pasti di indo populasi mobil solar (terutama harga menengah bawah) masih jauh lebih sedikit dibanding yg bensin.
Kalo rakyat udah membludak pake solar semua, biarlah pemerintah pikirin lagi gimana langkah selanjutnya. Tapi yg pasti sekarang ini, cuma premium yg dilarang, solar masih bebas.
8. sama kaya jawaban no 7
gampang kan jawabannya
