Toyota sedang mengalami ujian berat - PART 02

[maskopat]

lha? trus honda nomor berapa? tahun lalu nomor 1, sekarang gak masuk di 3 besar ya?

[toyotaman]

Ada berapa berita baru dari Amerika tentang kasus accelerasi mendadak toyota, ini ada indikasi kuat bahwa kasus accelerasi mendadak di US, yang katanya adalah mayoritas kesalahan pemakai toyota, yang entah kenapa tidak injak remnya, meskipun kecepatannya udah tinggi (Ini aja ngak masuk akal), atau mau injak rem tapi injak gas, (Ini pun kalau benar ngaco sampai gini, masa ngak bisa koreksi dalam waktu 1-2 detik, sehingga toyotanya sampai tabrakan, masuk sungai, jurang dalam kecepatan tinggi, juga sama ngak masuk akal).


Claim bahwa mayoritas kasus accelerasi mendadak (SUA - Sudden unintended acceleration) adalah kesalahan pemakai toyota kan mendasarkan data dari electronic data recordernya (EDR) toyota (Kok jarang sekali dengar kasus serupa di merek lain ? Apakah pemakai merek lain mayoritas jauh lebih hati hati dalam urusan injak gas/ rem ?)


Tapi ternyata anehnya, toyota sendiri belum lama juga bilang sendiri bahwa EDR mereka tidak bisa di percaya (Sekali lagi, saya tegaskan, yang bilang tidak bisa di percaya adalah toyota sendiri, bukan saya). Jadi gimana mau ambil kesimpulan bahwa SUA gara gara pemilik toyota yang ceroboh kalau ternyata data dari EDR itu sering error seperti mesin toyota juga yang kadang lari sendiri ?


Silahkan baca ini :

http://www.twincities.com/national/ci_1 ... source=rss


Versi Indonesianya : " Mesin merekam Data toyota yang digunakan dalam penyelidikan Toyota US memiliki sejarah bermasalah

Oleh Peter Whoriskey
Washington Post
Dikirim: 2010/8/20 00:01:00 CDT


Sebuah pickup Toyota Tundra baru menabrak pohon besar dari jalan pedesaan di negara bagian Washington pada tahun 2007, menewaskan sopir usia 29 tahun, dalam apa yang dalam banyak hal tampaknya kelihatannya semacam tragedi biasa (misalnya supirnya ngantuk kali).


Akhirnya orangtua pengemudi dan seorang senator AS menang atas Toyota pada bulan April ini untuk memeriksa isi dari perekam data kecelakaan truk, pembacaan elektronik dari mesin EDR itu ternyata tunjuk bahwa tabrakan itu kasusnya jauh dari biasa.


Data menunjukkan truk itu telah mencapai kecepatan 177 mph (hampir 300 km/jam !!) ketika menabrak pohon, lebih cepat daripada kecepatan maximum biasa pickup ini (mesinnya atau ECUnya benar ngak beres), ahli keamanan mengatakan. Namun pembacaan yang terpisah dari mesin perekam menempatkan kecepatan pada 75 mph (120 km/jam) sebelum tabrakan (Jadi yang benar 177 atau 75 mph ?).


Saat Organisasi Jalan Raya Nasional Administrasi Keselamatan Lalu Lintas US (NHTSA) melakukan penyelidikan kasus kasus SUA mobil Toyota, perekam data crash atau "kotak hitam" dalam kendaraan telah menjadi bagian penting untuk mencari bukti.


Tapi banyak keraguan kepada keandalan data dari EDR toyota - beberapa keraguan ini yang telah disuarakan malah dari pejabat Toyota sendiri - meningkatkan keraguan tentang gimana lembaga keamanan NHTSA ini bisa mengandalkan data EDR toyota untuk menentukan penyebab kecelakaan apakah salah mobilnya atau pemiliknya ?


Pekan lalu, NHTSA saat kasih penjelasan di DPR US pada kasus SUA, dan mereka mempresentasikan temuan dari 58 kasus data dari mesin EDR toyota. Dalam 35 kasus, perekam menunjukkan rem tidak pernah diinjak (masa ada orang yang gitu bodoh sampai udah mau tabrakan sama sekali ngak injak rem ?), dan mendasarkan data ini dari EDR toyota, NHTSA menyatakan bahwa beberapa kasus dugaan percepatan tiba-tiba mayoritas mungkin adalah kesalahan sopir.


Juru bicara Departemen Perhubungan Olivia Alair NHTSA mengatakan bahwa telah melakukan "Tes validasi untuk memastikan bahwa EDRs adalah menyediakan data pra-kecelakaan akurat. Sebagai hasil dari pengujian itu, NHTSA yakin bahwa informasi yang diperoleh EDR insiden spesifik adalah akurat."


Tapi di masa lalu, Toyota sendiri telah menyatakan keraguan tentang mesin EDR mereka. Toyota menolak memberikan komentar untuk cerita ini.


Pada tahun 2008, Toyota mempertanyakan keandalan / akurasi mesin EDR mereka sendiri dalam upaya untuk mencegah pengemudi Toyota Echo untuk menggunakan data dari perekam tabrakan dalam gugatan terhadap toyota.


(Jadi kalau EDRnya lagi nunjuk yang salah toyota, toyota bilang itu mesin EDR mereka sendiri ngak bisa di percaya, tapi kalau kasus lain seperti SUA di mana EDRnya bilang yang salah supir, toyota baru diam atau bilang " Tuh kan ? bukan salah gue ? " ENAK DONG GITU ?)


"Data yang diambil dari EDR masih jauh dari bisa diandalkan," kata Toyota saat pengajuan pengadilan pada saat itu. "EDR ini tidak dimaksudkan untuk digunakan sebagai alat rekonstruksi di lapangan sebab itu belum divalidasi sebagai alat rekonstruksi yang bisa diandalkan atau kecelakaan perekam data untuk peristiwa kecelakaan di lapangan.."


ASTAGA ! Jadi kalau mesin EDR toyota menurut toyota sendiri belum bisa di andalkan untuk di pakai untuk investigasi kasus kecelakaan, jadi mesin EDR itu UNTUK APA ???


Pengacara Toyota juga mencatat bahwa meskipun kedua belah pihak dalam kasus tersebut sepakat bahwa salah satu penumpang dalam kendaraan itu berikat sabuk pengaman dan yang lainnya tidak, perekam data EDR malah mengatakan kedua sabuk pengaman tidak di pasang pada saat itu. (WAH !)


"Semua orang setuju bahwa itu salah," kata pengacara Toyota, menurut transkrip.


"Para mesin EDR toyota sangat TIDAK bisa diandalkan, bahkan toyota sendiri telah menantang keandalan EDR mereka sendiri di pengadilan," kata Clarence Ditlow, direktur Center for Auto Safety. "Mengingat demikian, NHTSA tidak dapat bergantung pada mereka (EDR toyota) dalam penyelidikan."


Demikian pula, dalam Q & A pada website-nya, diposting sebelum kemarahan meledak di atas masalah akselerasi tiba-tiba, Toyota mengungkapkan keraguan tentang kemampuannya untuk secara akurat membaca data dari perekam EDR mereka. Alat untuk membaca data belum "ilmiah divalidasi," perusahaan telah kata. "Pada saat ini, Toyota tidak memiliki keyakinan bahwa pembacaan laporan yang dihasilkannya akurat," katanya.


Selain itu, bahkan ANDAI KATA sebuah perangkat perekaman EDR fungsi dengan benar, kalau elektronik mesin lagi kacau, bisa juga memberi informasi yang salah, kata pengkritik.


Entah EDR ada ngak yah di pasang di mobil toyota produksi di Indonesia, tapi andai kata ada pun, mungkin juga ngak bisa di andalkan, sebab di Amrik aja toyota sendiri bilang tu mesin belum bagus. Jadi kalau terjadi kecelakaan yang bukan salah pengemudi, hati hatilah saat di pengadilan nanti.


Sebab toyota dan atau POLRI bisa seperti di US, kalau EDRnya bilang yang salah driver, mampus pemiliknya, bisa di gugat balik dengan pasal " Pencemaran nama baik ".


Tapi kalau EDRnya bilang salah mobilnya, toyota tinggal bilang EDRnya tidak bisa di andalkan, belum bisa di pakai untuk investigasi kecelakaan di lapangan.


Enak yah kalau bisnis bisa gini terus ?

[andy1800]

welcome back toyotaman/ / /

guys, let's get ready to rock n roll again...
yak, mulai !

[FortunerMan]

http://www.thetruthaboutcars.com/nhtsa- ... ror-again/

NHTSA Confirms That Toyota Black Box Data Points To Driver Error… Again

A preliminary report by the National Research Council, recently revealed to congress, shows that of 58 Toyota “black box” event data recorders from crashes which occurred during the recall scandal

35 showed that at the moment of impact, the driver hadn’t depressed the brake pedal at all. Fourteen more showed partial braking, while nine showed the brake depressed at the “last second” before the crash.

There were a handful of other results where the brake was pressed early and let go, or in which both the gas and brake pedals were pressed at the same time. There also was one case of pedal entrapment by a floor mat.

In five cases, the electronic recording device failed to work.

Wah...pada kemana ya, yg bilang Toyota killer cars...hello? hello?

Kenapa cuman Toyota aja yg kena SUA yg lain tidak? BOHONG lagi...

After NHTSA and the NRC “manually reviewed” the complaints (theoretically winnowing out fraudulent claims), Toyota starts looking even better by comparison. Before October of 2009, Toyota’s UA complaints were on-par with GM and Chrysler, and actually lagged behind Ford. Only post October 2009, when the media-fueled scandal started to take off, did Toyota’s UA complaints start getting out of hand. So, what can we conclude from this?

Cuman Toyota ya yg kena SUA...mimpi basahnya si Sithlord kali

[toyotaman]

Ini ada kasus baru. Waktu itu lari sendiri, sekarang malah kehilangan tenaga sama sekali, apakah kali ini juga masih driver error di mana drivernya lupa injak gas, atau udah di bilang toyota / NHTSA bahwa driver toyota sering salah injak pedal, jadi sekarang mereka sering ketakutan, sering lupa, takut, ragu injak pedal ?


http://www.clarionledger.com/article/20 ... 1005/RSS03


" Toyota mengintensifkan penyelidikan tapi belum melakukan recall untuk mesin mati mendadak.
The Associated Press • 25 Agustus 2010


WASHINGTON - US regulator keselamatan telah meningkatkan penyelidikan keluhan mesin terhenti pada sedan Toyota Corolla dan hatchback Matrix, tapi pejabat pemerintah belum mengumumkan tentang recall.


Jalan Raya Nasional Administrasi Keselamatan Lalu Lintas meningkatkan penyelidikan pekan lalu dan melihat ada dua kemungkinan penyebab di balik kasus ini : Lapisan pada papan sirkuit tidak layak dan ada crack / celah di permukaan lapisan bahan kaca. Keduanya bisa terjadi selama produksi mobil.


Penyelidikan baru, yang disebut analisis teknik, meliputi 1.800.000 Corolla dan mobil model Matrix dari tahun 2005 sampai 2007. Ini adalah investigasi kendaraan yang lebih mendalam daripada pemeriksaan awal yang dimulai oleh NHTSA pada bulan Desember. Pemeriksaan waktu itu cuman untuk kendaraan dari tahun 2006 saja.


NHTSA mengatakan pihaknya telah menerima 163 keluhan dari mesin mati mendadak di dalam mobil sejak satu minggu lalu.


Berita ini muncul satu hari setelah Toyota mulai cari orang untuk pabrik nilai $ 1.3 milliar Blue Springs yang membangun Corolla mulai musim gugur mendatang.


Seorang juru bicara Toyota konfirmasi penyelidikan NHTSA.


Tidak jelas jika perlu recall, meskipun analisis teknik akan menentukan apakah ada cacat keamanan yang perlu diperbaiki.


Masalah dengan Corolla, salah satu model Toyota terlaris, lebih lanjut akan mempermalukan pembuat mobil Jepang ini, yang berusaha untuk menambal reputasinya setelah recall dari sekitar 10 juta mobil dan truk di seluruh dunia sejak Oktober 2009.


Nah, kalau benar driver error, kenapa toyota mau recall 10 juta lebih mobil mereka dan memperbaiki ? Apa yang mau di perbaiki kalau benar mayoritas adalah driver salah injak gas atau ngak injak rem ?

[FortunerMan]

Lho...kok gak ada jawaban...cuman Toyota ya yg kena SUA

[Andrian]

om FM, tadi baru buka kompas.com. trus nemu berita tentang toyota :
http://otomotif.kompas.com/read/2010/08 ... ta.Corolla

ada apa dg toyota ya om? kok u/pasar luar asia banyak yg kena masalah?CMIIW.....

[FortunerMan]

om FM, tadi baru buka kompas.com. trus nemu berita tentang toyota :
http://otomotif.kompas.com/read/2010/08 ... ta.Corolla

ada apa dg toyota ya om? kok u/pasar luar asia banyak yg kena masalah?CMIIW.....

Lho...kata toyotaman KOMPAS tidak berani melaporkan masalah Toyota? Gimana sih Toyotaman...omongan gak ada yg bener
Sampe bikin thread sendiri ttg KOMPAS yg takut ama Toyota http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... &start=800

[maskopat]

om FM, tadi baru buka kompas.com. trus nemu berita tentang toyota :
http://otomotif.kompas.com/read/2010/08 ... ta.Corolla

ada apa dg toyota ya om? kok u/pasar luar asia banyak yg kena masalah?CMIIW.....

kalo menurut ane sih, ada masalah di suatu produk itu hal biasa. kalau rasio kejadiannya juga gak banyak mungkin kita masih bisa ditoleransi sebagai kegagalan. tapi yang terpenting adalah produsen harus serius menyelesaikan masalah ini dan memperbaiki semua mobil yang bermasalah.

recall juga gak masalah koq. ini merupakan bukti keseriusan produsen untuk memperbaiki kualitasnya.
sori kalo ada yang salah...

[FortunerMan]

NHTSA mengatakan pihaknya telah menerima 163 keluhan dari mesin mati mendadak di dalam mobil sejak satu minggu lalu.

Berita ini muncul satu hari setelah Toyota mulai cari orang untuk pabrik nilai $ 1.3 milliar Blue Springs yang membangun Corolla mulai musim gugur mendatang.

Hebat banget ya konsumen Amerika...mobil buanyak masalah, tapi sampe bikin pabrik baru...mungkin penjualan si Corolla maknyos kali ya?...

http://blogs.cars.com/kickingtires/2010 ... -2010.html
USA Top 10 Best-Selling Cars: July 2010
1 Ford F-Series +38.9% 290,794 +34.7% 50,449
2 Toyota Camry -0.6% 189,297 +2.8% 35,058
3 Chevy Silverado +25.5% 201,446 +13.4% 34,664
4 Toyota Corolla -11.0% 167,846 +11.0% 27,345
5 Honda Accord* -17.9% 186,356 +15.9% 25,386
6 Honda Civic -25.5% 156,832 +5.6% 23,231
7 Chevy Malibu +33.4% 128,775 +41.3% 20,458
8 Dodge Ram +14.0% 105,007 -6.0% 20,138
9 Honda CR-V +0.9% 106,928 +9.0% 20,058
10 Nissan Altima -5.1% 130,390 +12.7%

Kenapa ya toyotaman...mungkin ente kurang gencar kampanye nya di Amerika. Orang Amerika masih aja beli mobil bermasalah (GILE 27,000 COROLLA masih kejual aja-sebulan!!) Ayo..pake alesan insentif lagi dong, enak nih kaya lawan anak kecil argumennya

Ayo Toyotaman, GIATKAN LAGI PERJUANGANMU!!!

[ilhami]

kok toyota di indo baik2 aja ya?

[DOHC]

wahhh toyosith uda balik.... FM uda ada, tinggal panggil datsu aja nehh... trus ane diem disamping nonton... bakal seru nehh....

btw, bener tuh kata bro ilhami, koq toyota indo adem2 aja yahh... bahkan yg pake duo kaleng aja ga kedengeran brita apa2... malah kmaren di suara pembaca kompas ada (lagi... again) yg complain ttg NISSAN xgear...

[ZombiEE]

siap2 berondok aaahhhh

[toyotaman]

Lagi harus di tegaskan, yang di permasalahkan bukan mobilnya kena penyakit, semua produk termasuk toyota Indonesia ada kok penyakit, siapa bilang toyota Indonesia produknya ngak ada penyakit ?


Tapi yang di sayangkan adalah, selain toyota, ngak ada lagi perusahaan mobil yang tertangkap melakukan di antara lain :

1. Menunda / batasin recall supaya hemat ratusan juta dollar, dan bangga lagi (memo internal bangganya udah di bahas di congress US waktu itu, dan toyota pun akui itu memo mereka)


2. Mempermainkan hukum, melecehkan, bahkan hukum US yang jauh lebih bagus dari Indonesia pun toyota pandai sekali manuver, sampai ada saksi kunci penting aja bisa DILARANG berikan saksi di pengadilan di US. Ini jelas ada permainan, kalau ngak biasanya di US, saksi mana pernah di larang muncul di pengadilan ? Saksi itu benar atau tidak lain cerita, tapi kalau sampai di larang muncul di pengadilan, tanya sendiri kenapa ?


3. Kongkalikong ama pegawai NHTSA supaya kriteria pemeriksaan SUA di batasi, di ganti sampai ngawur banget, sehingga supaya kelihatannya kasusnya jauh lebih ringan banding yang sebenernya.


4. Melakukan intimidasi kepapa pihak yang hasil studi kasus SUA mereka tidak pihak ama toyota.


5. Memperas supplier demi hemat biaya lebih banyak lagi, sampai supplier aja mulai jengkel ama toyota. Juga di sebagian pabrik mereka, pakai pegawai tidak resmi dan kejam kepada mereka.


Masih banyak hal lain, buktinya udah di bahas dulu di part 1 dan topic Berita tentang toyota yang Kompas tidak berani laporkan (Di baca ngak atau ngak mau baca ?). Masih banyak lain lagi, nanti satu satu pelan pelan di laporkan.


Manusia tidak akan bisa ciptakan produk sempurna, tapi yang membedakan produsen yang tanggung jawab ama yang tidak adalah TINDAKAN mereka. Kalau produsen produknya ada masalah tapi di ganti, di perbaiki, meskipun kadang ngak langsung tuntas, kan udah wajar.


Nah, kalau seperti toyota yang demi lindungi nama, demi raup keuntungan yang sebanyak banyaknya, sampai melecehkan hukum, merugikan konsumen, membahayakan konsumen, dengan sengaja tunda, nego recall, mempermainkan hukum, mengganggu proses pemeriksaan pengadilan, dan lain lain, apakah boleh di katakan OK OK aja tuh, ngak masalah ?

wahhh toyosith uda balik.... FM uda ada, tinggal panggil datsu aja nehh... trus ane diem disamping nonton... bakal seru nehh....

btw, bener tuh kata bro ilhami, koq toyota indo adem2 aja yahh... bahkan yg pake duo kaleng aja ga kedengeran brita apa2... malah kmaren di suara pembaca kompas ada (lagi... again) yg complain ttg NISSAN xgear...

[Abu2]

iya, nissan xgear katanya masih baru, tp dah berisik disana sini , kayak mobil umur 3-5 taonan...

[zweifellos]

WOW, he is back!

Welcome Back toyotaman!!!

[toyotaman]

Emang produk toyota, daihatsu ngak ada orang yang komplain di Kompas ? Udah berapa kali lihat surat pembaca komplain avanza, rush, terios etc. ada masalah yang sangat mengganggu dan kadang sikap dealernya juga kurang fair. Boro boro di ganti gratis, malah konsumen di suruh bayar iya, padahal jelas itu cacat produk.


Dari pada buang waktu mau katakan produsen lain ngak sempurna (ya siapa yang sempurna sih ?) mending lo cari bukti bahwa itu semua berita di luar negeri tidak benar. Dan kita lagi bahas toyota CORPORATE, bukan toyota Indonesia.


Kita lagi bahas cara bisnis toyota CORPORATE, kantor pusatnya gitu. Mau tau sifat satu perusahaan besar, harus lihat sifat kantor pusatnya, bukan kantor cabangnya seperti tam / tmmin.

iya, nissan xgear katanya masih baru, tp dah berisik disana sini , kayak mobil umur 3-5 taonan...

[DOHC]

iya, nissan xgear katanya masih baru, tp dah berisik disana sini , kayak mobil umur 3-5 taonan...

nah ini ane dulu perna post dehh dsini, soal bunyi2an di mobil2 nissan... ntuh setir yg bunyi gluduk2 mnurut ane penting dan perlu banget buat cepet2 di atasi... bukanya di diemin bertaon2... masa perusahaan segede nissan aja ga bisa ketemu problem ntuh setir bunyi... bukanya dianggap masalah spele, tinggal bawa ke bengkel trus diganti.. emang nya orang2 pada kurang kerjaan apa dateng2 ke bengkel buang2 waktu gt..... tuh liat aja, mo ampe brapa complain di koran baru mereka mo tangani...

[ZombiEE]

semua cuman bisnis...no hard feeling dude noken as twin:D

[toyotaman]

Total berita corporate toyota yang edan dari manca negara banyak sekali. Dari USA, Canada, Eropa, Jepang sangat banyak. Nanti pelan pelan kita baca deh beritanya.


Percaya atau ngak terserah masing masing, tapi Kompas lapornya sangat dikit, itupun cuman mengenai recall doang (ya tentu saja recall ngak haram kok ?), coba Kompas berani ngak lapor gimana toyota ganggu pemeriksaan pengadilan, gimana toyota seperti contoh tadi, bilang EDRnya jelek, ngak bisa di andalkan kalau hasilnya nunjuk mobilnya yang ngak benar, eh giliran EDRnya bilang supirnya yang bodoh, senyum deh bilang " Tu kan ? "


Jangan bilang ini urusan luar negeri, ngapain di lapor Kompas ? Kalau gitu ngapain Kompas ada bagian International, di mana gempa bumi di Afrika aja di bahas, menteri di Perancis memundurkan diri, gitu mah justru berita ngak penting.


Yang penting justru berita tentang perusahaan besar yang produknya banyak di pakai masyarakat. Misalnya kalau Nokia ada bikin kesalahan besar sampai HPnya radiasinya super besar, misalnya, seharusnya Kompas lapor ngak ? Meskipun misalnya model HP yang kasus itu ngak di jual di Indonesia, tapi wajar ngak kalau di laporkan ? Atau di tutup tutupi ?


Biar masyarakatlah yang menilai, tapi setidaknya berita gitu besar tentang perusahaan seperti toyota yang cukup besar di Indonesia, masa ngak di lapor bagian yang penting ? Wong berita sepele luar negeri aja sering di laporkan ?

[DOHC]

@ jembie : iya om jemb... ane jg masi cinta koq ama T31 yg mo feslip itu... keren..

[maskopat]

iya, nissan xgear katanya masih baru, tp dah berisik disana sini , kayak mobil umur 3-5 taonan...

nah ini ane dulu perna post dehh dsini, soal bunyi2an di mobil2 nissan... ntuh setir yg bunyi gluduk2 mnurut ane penting dan perlu banget buat cepet2 di atasi... bukanya di diemin bertaon2... masa perusahaan segede nissan aja ga bisa ketemu problem ntuh setir bunyi... bukanya dianggap masalah spele, tinggal bawa ke bengkel trus diganti.. emang nya orang2 pada kurang kerjaan apa dateng2 ke bengkel buang2 waktu gt..... tuh liat aja, mo ampe brapa complain di koran baru mereka mo tangani...

tapi ditangani sama nissan?

[maskopat]

Total berita corporate toyota yang edan dari manca negara banyak sekali. Dari USA, Canada, Eropa, Jepang sangat banyak. Nanti pelan pelan kita baca deh beritanya.


Percaya atau ngak terserah masing masing, tapi Kompas lapornya sangat dikit, itupun cuman mengenai recall doang (ya tentu saja recall ngak haram kok ?), coba Kompas berani ngak lapor gimana toyota ganggu pemeriksaan pengadilan, gimana toyota seperti contoh tadi, bilang EDRnya jelek, ngak bisa di andalkan kalau hasilnya nunjuk mobilnya yang ngak benar, eh giliran EDRnya bilang supirnya yang bodoh, senyum deh bilang " Tu kan ? "


Jangan bilang ini urusan luar negeri, ngapain di lapor Kompas ? Kalau gitu ngapain Kompas ada bagian International, di mana gempa bumi di Afrika aja di bahas, menteri di Perancis memundurkan diri, gitu mah justru berita ngak penting.


Yang penting justru berita tentang perusahaan besar yang produknya banyak di pakai masyarakat. Misalnya kalau Nokia ada bikin kesalahan besar sampai HPnya radiasinya super besar, misalnya, seharusnya Kompas lapor ngak ? Meskipun misalnya model HP yang kasus itu ngak di jual di Indonesia, tapi wajar ngak kalau di laporkan ? Atau di tutup tutupi ?


Biar masyarakatlah yang menilai, tapi setidaknya berita gitu besar tentang perusahaan seperti toyota yang cukup besar di Indonesia, masa ngak di lapor bagian yang penting ? Wong berita sepele luar negeri aja sering di laporkan ?

ooohhh yaaa???? wwwoooowwww......

[maskopat]

semua cuman bisnis...no hard feeling dude noken as twin:D

yupe... it's about business...

[Abu2]

ane butuh suzukiman