€lj€p€ wrote:andy1800 wrote:utk serie SE-416, kosmetik (maksud saya: exterior & interior) nya gak ada minor change ya om ?
**wah, pasti saya dapat tugas lagi neh, buat nampilin gambar2 nya masing2 make & model itu ..

...hehehe..siappp!!..

**ah, kalau varian vitara mah, ntar minta om benyamin ajah....

seingat saya... ada perubahan front grille, dashboard dari yang trapesium ke yang melingkar.
ada yang bilang... plat nya sidekick lebih tipis dari Vitara / Escudo.. jadi kalau menutup pintu, suaranya treble bukan bass.
Mengenai varian... banyak sekali... ada yang varian ATPM, ada yang dealer installed varian..
oh ya... warna juga menentukan tahun... ada yang warna keluar hanya tahun berapa... ada yang selalu tersedia... pokoknya kalau ngomong sama "pdg"... wah muantap banget lah....
Belum lama ini saya kliping... Toyota Corolla... dari koran / majalah... tapi lupa disimpan dimana... nanti saya cari lagi deh... soalnya saya penasaran dengan Corolla All New.. setahu saya itu sisipan saja, dalam arti bukan revo/evolusi asli Corolla.
Corolla generasi 'all new' itu salah satu evolusi Corolla pak, kodenya E110 series. Di Indonesia, modelnya AE111, mesin 4A-FE serupa dengan Great Corolla. Di Singapore/Hong Kong/Japan (mgkn daerah lain), ada yg mesinnya 5A-FE 1500cc (mesin sama dgn Soluna), modelnya AE110. New Corolla hadir pada 1998, mesinnya 1800cc twincam 7A-FE, modelnya AE112. Di Toyota, Huruf pertama berarti seri mesin, huruf kedua adalah seri body, angka adalah seri model.
TOYOTA COROLLA (INDONESIAN DOMESTIC MARKET)
Di Indonesia, Corolla dimulai dari saat mermesin seri K, yaitu KE20, KE30, KE70. KE70 adalah Corolla DX.
Mesin seri A dimulai pada AE80 di tahun 1984. Ini adalah Corolla berpenggerak depan pertama. Trade name yg dipakai adalah Corolla GL. Mesinnya 1300cc 69hp. Kemudian hadir Corolla SE sebagai pengganti GL. ada perbedaan disejumlah titik. Dari Eksterior pun dapat dikenali. Lampu senja di samping depan lebih panjang ke belakang, lampu belakang terdapat garnish hitam tempat lampu plat nomor. Perbedaan di mesin, Corolla ini menggunakan mesin 2E, sama dengan Starlet 1.3 SE, bertenaga 72hp. Karena menggunakan seri E, maka kode modelnya pun menjadi EE80.
Lalu muncul Corolla 'twincam'. ini adalah Corolla pertama yg bermesin twincam. Harap dibedakan, TWINCAM di sini berbeda dengan DOHC (Double Overhead Camshaft). Walaupun 2 kem, tapi twincam lebih mengaraj ke efisiensi sedangkan DOHC lebih mengarah ke performa. Di mesin Toyota, twincam dilambangkan dengan huruf F, sedangkan DOHC adalah G.
Corolla 'twincam' terbagiu menjadi 3 mesin, 2E seperti Starlet yg 1300cc SOHC 72hp (EE90), 4A-F 1600cc twincam 90hp (AE90), dan terakhir adalah model paling bertenaga, 4A-GE 1600cc 140hp alias Corolla GT. memang di Corolla GTi, emblemnya bertuliskan GT Twincam juga. Tapi model double camshaftnya beda tujuan.
LAlu pada 1992 hadir Great Corolla (E101) yg merupakan Corolla tersukses di Indonesia. Mesinnya 1600cc twincam injection 4A-FE dan 1300cc 2E. di tahun 1995, model 1300cc sudah tidak ada. Varian SE (entry level) sudah bermesin 1600cc sama dengan SE-G.
Di tahun 1996, hadir ALL NEW COROLLA, yaitu generasi E110 bermesin sama dengan Great Corolla, 4A-FE 115hp. Kodenya AE111R. Di Jepang, generasi ini hadir setahun lebih dahulu, pada 1995. Seluruh Corolla di Indonesia memang kira2 berbeda setahun diluncurkannya setelah Jepang.
Di tahun 1998 hadir NEW COROLLA, berbody sama dengan model sebelumnya, hanya berbeda di eksterior (dashboard), dan komponen eksterior seperti lampu depan, kap mesin, bumper, dll. Mesin juga menjadi 1800cc 7A-FE 120hp.
Tahun 2001 adalah kali pertama Corolla di Indonesia berbeda bentuk dengan Corolla JDM. Pembagian model yg sebelumnya adalah Japan & Asia Pacific, North America, Europe & Australia, lalu berubah menjadi Japan-Europe-Australia, North America & Asia Pacific. Itu berarti, tadinya model di Jepang mirip dengan di Indonesia (masuk dalam Asia Pacific), kini berubah menjadi model Indonesia sama dengan yg di Amerika Utara. Di Singapore, Corolla tetap diimpor dari Jepang sehingga modelnya beda dengan di negara ASEAN lain yg bersumber dari Thailand.
Tahun 2001 di Indonesia keluar Corolla Altis, yg sama dengan Corolla di USA. Di Jepang, bentuknya sama dengan di Europe. Singapore mendapat model yg sama dengan Jepang, karena diimpor dari Jepang oleh ATPM Toyota Singapore, Borneo Motors. Corolla Altis bermesin 1ZZ-FE 1800cc 140hp (SAE gross). Di Thailand dan Malaysia, terdapat model 1600cc. Di Singapore (Corolla, bukan Corolla Altis) mesinnya 1500cc dan 1600cc. Di tahun 2004 digantikan bermesin VVTi yg merupakan facelift pertama, tenaganya berubah menjadi 147hp (SAE Gross, nettnya 136hp). Singapore lalu berubah mengikuti negara tetangganya. Borneo Motors mengimpor dari Thailand. Modelnya pun ada y 1600cc dan 1800cc. Tahun 2006 adalah facelift terakhir Corolla Altis.
Tahun 2008, di Indonesia hadir All New Corolla Altis, mesinnya 1800cc serupa dengan model generasi sebelumnya, hanya beda jauh di body. Tetap diimpor dari Thailand. Singapore juga tetap mengimpor dari Thailand, walaupun Corolla Axio (JDM) juga sering terlihat di sana.
Begitulah yg saya tahu tentang perjalanan Corolla di negeri ini...