Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
diesel2005 wrote:maaf om, mau tanya, kalo mesin innova diesel saat dikendarai tiba2 mati (udah beberapa kali soalnya), udh dibawa kebengkel diesel surya mas diesel untuk kalibrasi dan bersihin nosle diesel tapi msh kejadian mati saat dikendarai, dan susah distater. innova diesel A/T 2005
Pompa rumah filter solar enteng / pejal ?
SCV valve ganti aja yg type panjang, SCV ada umurnya
Pompa pejal om, gejala mesin susah star dan mati saat dikendarai karena pernah terlambat mengisi bahan bakar (1/4 empty), apa memang efeknya seperti itu ya om ?...rekomendasi bengkel yang bagus dimana om ?, terima kasih
saya bbrp kali isi solar sampe lampu kuning nyala, gak masalah
Turboman wrote: Mon Jul 09, 2018 13:27
Pompa rumah filter solar enteng / pejal ?
SCV valve ganti aja yg type panjang, SCV ada umurnya
Pompa pejal om, gejala mesin susah star dan mati saat dikendarai karena pernah terlambat mengisi bahan bakar (1/4 empty), apa memang efeknya seperti itu ya om ?...rekomendasi bengkel yang bagus dimana om ?, terima kasih
saya bbrp kali isi solar sampe lampu kuning nyala, gak masalah
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Om turboman numpang nanya buat poin yang nomor 1.Tuning TPS katanya bisa menambah keiritan bahan bakar? kalau untuk Mobil gasoline lain bisa kah? dan yang rekomen jasa ini dimana yak?
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Om turboman numpang nanya buat poin yang nomor 1.Tuning TPS katanya bisa menambah keiritan bahan bakar? kalau untuk Mobil gasoline lain bisa kah? dan yang rekomen jasa ini dimana yak?
Mobil bensin ?
Mobil bensin kasi oli 0W20 aja om.......jamin FC lebih irit
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Kalau light tuning yg rekomen utk innova reborn 2.0 apa ya om Turbo? Mohon pencerahannya om
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Kalau light tuning yg rekomen utk innova reborn 2.0 apa ya om Turbo? Mohon pencerahannya om
Om Turbo, beli per W123 depan yg asli di mana ya? Apa ada tempat yg bisa direkomen?
Saya coba cari di bbrp tempat, tdk lihat ada simbol bintangnya. Malah adanya merek Meyle.
bsetiawan wrote:Om Turbo, beli per W123 depan yg asli di mana ya? Apa ada tempat yg bisa direkomen?
Saya coba cari di bbrp tempat, tdk lihat ada simbol bintangnya. Malah adanya merek Meyle.
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Kalau light tuning yg rekomen utk innova reborn 2.0 apa ya om Turbo? Mohon pencerahannya om
Paling ya header misal
oli kasi 0W20
ReMap
Ban yg Low Rolling resistance
Oli kalau pakai yg 0w20 ada efek sampingnya ga ya om turbo? Dan rekomen utk olinya apa ya om?
Kalau remap dger" dr org bengkelnya ga gitu ada pengaruh byk ya om turbo?
bsetiawan wrote:Om Turbo, beli per W123 depan yg asli di mana ya? Apa ada tempat yg bisa direkomen?
Saya coba cari di bbrp tempat, tdk lihat ada simbol bintangnya. Malah adanya merek Meyle.
Per W 123 udah lama saya pensiunkan
skg pake per belakang Fortuner VNT yg G
potong dikit
enak, mantep
Wah alternatif baru,di mana per 123 sudah susah,dan harganya ,naik terus
Ipah tua tiba2 meriang
Terdengar suara tek tek tek saat jalan di rpm 2500 up, suara berasal dari mesin.
Diagnosa bengkel kemungkinan antara : fan belt + tensioner atau pulley alternator atau malah metal jalan yang waktunya pensiun.
Mohon sarannya om, barangkali ada yang pernah ngalamin.
Ipah tua tiba2 meriang
Terdengar suara tek tek tek saat jalan di rpm 2500 up, suara berasal dari mesin.
Diagnosa bengkel kemungkinan antara : fan belt + tensioner atau pulley alternator atau malah metal jalan yang waktunya pensiun.
Mohon sarannya om, barangkali ada yang pernah ngalamin.
Maaf mau tanya dong om, kalo gnki bengsin standar ting ting dikasih turbo intercooler pnp gitu ngaruh ke performa ato fc gak ya? Baca2 kok kebanyakan yg diesel yaa yg diotak-atik gitu, jarang ada yg otak-atik yg bengsin. Maaf kalo pertanyaannya terlalu bodoh om
2013 Toyota 1TR-FE V AT
2017 Yamaha 2DP
2019 Honda K81
MaddMaxx wrote: Thu Jul 15, 2021 3:38
Maaf mau tanya dong om, kalo gnki bengsin standar ting ting dikasih turbo intercooler pnp gitu ngaruh ke performa ato fc gak ya? Baca2 kok kebanyakan yg diesel yaa yg diotak-atik gitu, jarang ada yg otak-atik yg bengsin. Maaf kalo pertanyaannya terlalu bodoh om
FMIC fungsinya untuk mendinginkan udara dari turbo sebelum masuk ke ruang bakar; supaya udaranya lebih padat (temperatur lbh rendah, udara lbh padat). Klo mesin bensin tdk ada forced induction, percuma pake FMIC; malah ada kemungkinan tenaganya ngempos. Mending dananya disimpan untuk ganti BPKB. Klo tetep mau meningkatkan performa mending diremap.
bsetiawan wrote: Thu Jul 15, 2021 4:02
FMIC fungsinya untuk mendinginkan udara dari turbo sebelum masuk ke ruang bakar; supaya udaranya lebih padat (temperatur lbh rendah, udara lbh padat). Klo mesin bensin tdk ada forced induction, percuma pake FMIC; malah ada kemungkinan tenaganya ngempos. Mending dananya disimpan untuk ganti BPKB. Klo tetep mau meningkatkan performa mending diremap.
tapi kenapa tetap ada mesin bengsin yg dikasih turbo macam sifik, siarpi, almas, rayze dll ya om? apa teknologi 1TR itu terlalu jadul jadi gabisa modif jadi inofa bengsin turbo?
2013 Toyota 1TR-FE V AT
2017 Yamaha 2DP
2019 Honda K81
MaddMaxx wrote:Maaf mau tanya dong om, kalo gnki bengsin standar ting ting dikasih turbo intercooler pnp gitu ngaruh ke performa ato fc gak ya? Baca2 kok kebanyakan yg diesel yaa yg diotak-atik gitu, jarang ada yg otak-atik yg bengsin. Maaf kalo pertanyaannya terlalu bodoh om
MaddMaxx wrote:Maaf mau tanya dong om, kalo gnki bengsin standar ting ting dikasih turbo intercooler pnp gitu ngaruh ke performa ato fc gak ya? Baca2 kok kebanyakan yg diesel yaa yg diotak-atik gitu, jarang ada yg otak-atik yg bengsin. Maaf kalo pertanyaannya terlalu bodoh om
ada kok yg pasang Turbo di 1TR & 2TR
siapkan budget minimal 40 jt
Bisa konsul ke XBoost atau REV
wah lumayan jg ya om, segitu udah bisa buat ganti bpkb ke 2kd tahun yg sama
2013 Toyota 1TR-FE V AT
2017 Yamaha 2DP
2019 Honda K81
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Malam om Turboman,
ada rekomen utk pengerjaan light tuning diatas untuk mobil innova jadul saya, Bensin Manual 2005
dan untuk advance tuning, khusus knalpot, tadi coba contact ke SAKI, sepertinya gak ada yang angkat dan infonya sudah tutup (cmiiw) bisa ada rekomen om Turboman, bengkel knalpot nya.
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Malam om Turboman,
ada rekomen utk pengerjaan light tuning diatas untuk mobil innova jadul saya, Bensin Manual 2005
dan untuk advance tuning, khusus knalpot, tadi coba contact ke SAKI, sepertinya gak ada yang angkat dan infonya sudah tutup (cmiiw) bisa ada rekomen om Turboman, bengkel knalpot nya.
Terima kasih atas bantuannya om.
Sehat sehat sehat selalu buat kita semua, Amin.
kalo pake diesel sih bisa pake rspeed atau ronnyhao menurut pengalaman pribadi, tapi kalo bensin kurang tau
bsetiawan wrote:Om Turbo, beli per W123 depan yg asli di mana ya? Apa ada tempat yg bisa direkomen?
Saya coba cari di bbrp tempat, tdk lihat ada simbol bintangnya. Malah adanya merek Meyle.
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Malam om Turboman,
ada rekomen utk pengerjaan light tuning diatas untuk mobil innova jadul saya, Bensin Manual 2005
dan untuk advance tuning, khusus knalpot, tadi coba contact ke SAKI, sepertinya gak ada yang angkat dan infonya sudah tutup (cmiiw) bisa ada rekomen om Turboman, bengkel knalpot nya.
Terima kasih atas bantuannya om.
Sehat sehat sehat selalu buat kita semua, Amin.
kalo pake diesel sih bisa pake rspeed atau ronnyhao menurut pengalaman pribadi, tapi kalo bensin kurang tau
Turboman wrote: Wed Apr 18, 2007 7:47
Pertama tama saya menulis Thread ini bukanlah karena saya orang yg berkepentingan dengan merek ybs., tetapi hanya sekedar sharing yg siapa tahu berguna bagi pemilik mobil yg dimaksud.
Utk Innova VVT-i 2.0 gasoline :
Engine :
Light tuning :
1. Tuning TPS (DC 50 rb.)
2. Poles TB (Throttle Body) (DC 50 rb.)
3. Tuning MAP sensor, dengan memasang filter kecil pada selang vacuum MAP sensor. (DC = harga filter kecilnya)
4. JFC air filter (DC 250 rb.)
Advanced tuning :
1. Kansai exhaust system, dmana dameter exhaust pipe diturunkan dr 2,5" menjadi 2,25" utk memperbaiki pumping power pada RPM rendah. (DC sekitar 2,2 jt.di SAKI)
2. Max. 2A, utk menyelaraskan pola aliran udara pada intake manifold. (DC sekitar 1,6 jt.)
Percobaan di atas sudah terbukti memperbaiki pumping power pada RPM rendah dan membuat kons. BBM sedikit lebih baik.
Suspension (berlaku genral baik VVT-i maupun D4 D) :
Coil spring suspensi belakang yang renggang2 memgakibatkan bantingan agak kaku terutama bila mobil dibebani scr ringan.
Solusinya adalah menggantinya dengan per Mercedes W123 (Tiger) yaitu per depan Tiger utk suspensi belakang Innova, dimana diameter per Tiger sama persis dengan per blkg Ipah, hanya harus dipotong 1,5 - 2 ulir agar ketinggian bag belakang Ipah tetap sama. (DC Rp. 650 rb.)
Maka kenyamanan si Ipah langsung terasa "naik kelas". Test di tol yg permukaannya kurang smooth spt Cipularang / T.B. Simatupang sangat terasa bedanya.
End of part one.
Malam om Turboman,
ada rekomen utk pengerjaan light tuning diatas untuk mobil innova jadul saya, Bensin Manual 2005
dan untuk advance tuning, khusus knalpot, tadi coba contact ke SAKI, sepertinya gak ada yang angkat dan infonya sudah tutup (cmiiw) bisa ada rekomen om Turboman, bengkel knalpot nya.