Statistik Kecelakaan Mudik 2012

[imsus2c]

Miris...

Data resmi selama Operasi Ketupat dalam rangka Mudik 2012, 11-26 Agustus 2012 (16 hari), menyebutkan:

1. 5.233 Kasus Kecelakaan (327,06 per hari)
2. 908 Tewas (56,75 per hari)
3. 1.505 Luka berat
4. 5.139 Luka ringan
5. 5.634 Kendaraan R2
6. 1.188 Kendaraan pribadi
7. 276 Bus
8. 658 Mobil barang
9. 13 Kendaraan khusus
10. 101 Kendaraan tidak bermotor

Perkiraan total kerugian Rp. 693 Milliar

http://www.bisnis.com/articles/lalulint ... -dari-2011
http://news.detik.com/read/2012/08/28/0 ... or?9922022
http://oto.detik.com/read/2012/08/27/19 ... 9922011208

Angka, statistik, presentase...semua hanya data. Bagaimanapun juga, 1 kecelakaan pun tetap "terlalu banyak"

Kalau begini, ini namanya pergi mudik atau pergi berangkat perang ya?

*Utamakan Selamat

[andy1800]

tenang meneer.....
setlah lewat bbrp minggu ke depan, maka hal ini akan segera terlupakan dg sendirinya.









*sorry, saya termasuk gol pesimistis.
yg akhirnya berlanjut mnjdi apatis, dlm arti hanya bisa pasrah bilapun itu menimpa org2 dekat saya.

*toh tdk ada pihak manapun yg mau menimpakan atau bahkan tertimpa tggjwb hajatan mudik, selain human error. ya kan?

[asudarsono]

Jml ranmor 2 roda yg celaka lebih banyak dari jumlah kecelakaannya sendiri. Kita gak akan bisa melarang orang pulang kampung, tapi seharusnya pola laku di jalan bisa disesuaikan.

Khan macam2 gaya naik sepeda motor, yg aman yg mana, yg gak aman ya jangan dibiarkan. Misalnya filtering, lane splitting, contraflow dll. Baiknya Ditlantas yang terhormat mau kasih edukasi ke pengendara sehingga tertanam dalam mental si pengemudi. Kalau udah di jalan, segala pengaturan dan diskresi menjadi lebih gampang krn udah jadi way of life.

Kalau yang kemarin disampaikan, masih debatable. Contohnya, masa dibilang motor metik dianjurkan gak dipakai. Jadi mobil metik gimana? Ya wajarlah, komen2 tersebut harus diteliti dulu secara ilmiah baru dapat kesimpulan yg efektif efisien.

Untungnya moda2 yg lain lebih sukses, tapi masing2 moda gak bisa berdiri sendiri sih. Harus saling melengkapi.

[imsus2c]

hari Senin siang (27/08/2012), sambil nyetir saya dengerin diskusi di radio SS (Suara Surabaya), membahas masalah ini (tingginya kecelakaan, terutama R2)

dipaparkan dalam dialog tersebut, sekian persen adalah dari R2, naik sekian persen dari tahun sebelumnya...bla...bla...bla... (kalo ngga salah ingat, narasumber dari Honda R2)

kemudian dari pendengar, ada yg kasih tanggapan lewat telpon, bilang (kurang lebih):

"lho...sekian persen dari apa? kan jumlah total pemudik tahun silam sekian, tahun ini naik sekian...wajar dong kalau kecelakaan juga nambah, jadi angka kecelakaan itu masih normal dan wajar...
kok sepertinya pada ngga suka sama orang yang mudik naik R2, bla...bla...bla..."

saya berpikir dalam hati, kalau memang begini tanggapan dan pemikiran (semoga enggak) dari mayoritas warga...ngga heran kalau kecelakaan tambah miris...

seperti diatas, berapapun jumlah pemakai jalan, 1 kejadian kecelakaan tetap "terlalu banyak"

[VanzMatic]

hari Senin siang (27/08/2012), sambil nyetir saya dengerin diskusi di radio SS (Suara Surabaya), membahas masalah ini (tingginya kecelakaan, terutama R2)

dipaparkan dalam dialog tersebut, sekian persen adalah dari R2, naik sekian persen dari tahun sebelumnya...bla...bla...bla... (kalo ngga salah ingat, narasumber dari Honda R2)

kemudian dari pendengar, ada yg kasih tanggapan lewat telpon, bilang (kurang lebih):

"lho...sekian persen dari apa? kan jumlah total pemudik tahun silam sekian, tahun ini naik sekian...wajar dong kalau kecelakaan juga nambah, jadi angka kecelakaan itu masih normal dan wajar...
kok sepertinya pada ngga suka sama orang yang mudik naik R2, bla...bla...bla..."

saya berpikir dalam hati, kalau memang begini tanggapan dan pemikiran (semoga enggak) dari mayoritas warga...ngga heran kalau kecelakaan tambah miris...

seperti diatas, berapapun jumlah pemakai jalan, 1 kejadian kecelakaan tetap "terlalu banyak"

[zestarm]

nubie numpang comment

miris? ya abis pengendara motornya udah punya nyawa 9 smua sih,
hebat loh, nyalip aja bisa disebelah mobil yang lagi nyalib

udah gitu perilaku nyetir motor di kota masih dibawa ke jalan antar propinsi yang jelas2 buas banget, misal :
- keluar gang ga pake dosa .... DARRRR disundul sama truk ngebut
- ngebut pas jalan pelan .... DARRRR pas ada truk dan jalan sempit kejepit
- nyalib pas dikanan mobil nyalib .... DARRRR kepepet deh sama mobil arah sebaliknya

mobil juga gitu, banyak yang nyetirnya grasak grusuk :
- nyalib padahal tenaga kalah sama mobil depan, dipaksa .... DARRR kejeduk truk
- ngerem mendadak padahal gak ada apa2 .... DUEENG disundul mobil belakang
- nyalib ga pake liat spion ... DARRR disundul yg lagi nyalib


intinya kecelakaan itu berasal dari kurangnya ilmu mengemudi dan kurangnya kesadaran lalu lintas ....

nubie selesai

[evolution21]

driver indo itu memang banyak yg keterlaluan kok
setuju kalo dibilang kebanyakan karena kesalahan dr drivernya sendiri

sering capek hati, banyak ngalah aja di jalan

[andy1800]

agak sulit jg siih klo disini mau membicaraken ttg sistem besar nya. hehee
ttg policy di tingkat revolusi sistem besarnya, dlm jangka menengah panjang.
membicarakan sistem permukaan apalagi dlm potongan2, tdk akan mengubah keadaan atau tdk akan meyentuh akar persoalan..
bisa saja pengendara disalahkan, dan mmg salah. cuma masalahnya itu sbenarnya adlh smacam pemikiran potongan dan permukaan sahaja. sdgkan yg sebenarnya lbh substantif, adlh pertnyaan: "apa yg membuat kita/mereka berperilaku salah?" .... jd pd dasarnya pengendara disini adlh korban sistem.

dlm bahasa sederhananya, inti dasar konsep seharusnya adlh: motor bukanlah alat transportasi jalan raya.
kenapa? panjang jg deh penjelasannya.

cm masalahnya, konsep dasar itu hanya bisa dilakukan bila policy maker mampu, sedikiiit saja dah cukup - tdk perlu byk2, berpikir dan berbuat dlm jgka menengah panjang...
sdgkan dlm jgka pendek, gak banyak yg bisa dilakukan...selain:
- cara simpel yg sudah biasa dilakukan: disetting supaya jd padat merayap/memperlambat arus lalin => potensi kecelakaan dg akibat fatal, menurun
- cara kreatif yg blm pernah dilakukan: scara jor2an pasanglah rambu petunjuk2 di jalanan, ukuran besar2, secara repetitif...=> shg akan jauh lbh mudah dan jelas tertangkap oleh otak pengendara. mmg biaya tdk kecil. tp spt kata meneer imsus, satu nyawa saja sudah terlalu byk.

misalnya saja:
- ingat, dipasang scara repetitif ya...
- dan petunjuk2 lainnya, penyempitan, jembatan, rel kereta ketinggian tertentu, jalan agak menyerong, byk kerikil, "nyalakan sein sejak titik ini, sekarang!", "mulai ambil lajur kemana anda akan mengarah, mulai sekarang!".. dsb...









cm masalahnya, siapa yg akan dirugikan jika kek gitu? ..adalh para oknum yg suka menjebak para pelanggar tak sengaja.

.

[imsus2c]

^^^
wah...meskipun sangat mulia...tapi saya ngga yakin kalau semua pemakai jalan banyak yang paham dan patuh sama rambu2 tersebut

saya juga kadang penasaran....apakah semua pengguna jalan mudeng membaca rambu/isyarat? ini belum tanya komitment untuk "patuh rambu" looh

pernah saya tanya sama temen (punya sim A/C cukup lama), "eh...kalau ada marka jalan dobel, yang satu lurus sama satunya putus-putus, artinya apa ya?"

ternyata dia engga tau..

[andy1800]

mmg bukan begitu instan inti konsepnya mneer.
tp termasuk smacam edukasi nyetir.
intinya adalh: lakukan studi, pelajari cara otak bekerja. otaknya org2 umum ya. lalu di feed sesuai dg itu. kreatiflah bikin rambu2 penunjuk2nya supaya kebyakan otak mampu mencernanya/memahami dg mudah.

dan skali lagi, ini hny sepotong cara dlm jgka pendek ya. jd hrs dibarengi dg dibuatnya sistem yg menggiring org utk tdk menggunakan speda motor di jln raya. krn konsep dasarnya ya itu tadi: motor kecil, bajaj, dan kendaraan2 kecil lainnya bukanlah alat transportasi jalan raya.



====================


jd, dlm hal ini, sbenernya statistik tsb ingin dibahas/dilihat dari sisi apa/diliat dg carapandang spt apa?

[y_anjasrana]

sapa dulu gubernurnya.... kendaraan pribadi dikasih fasilitas macem2, dari kredit kendaraan, sim gampang, pajak murah, parkir murah, bbm subsidi hingga jalan lebar. seakan2 yg namanya kendaraan cuma ada di jalan raya doank. kendaraan umum non jalan raya dibiarkan sekarat. pesawat sampe sikut2an perang harga, kereta api sampai ada yg tutup trayeknya gara2 kalah bersaing dgn jalan tol, ngarepin naik kapal eh pelabuhannya dari taun kapan segitu2 doank.

pdhl harusnya pemudik di jalan raya bisa dikurangi melalui kendaraan umum non jalan raya.

[imsus2c]

mmg bukan begitu instan inti konsepnya mneer.
tp termasuk smacam edukasi nyetir.
intinya adalh: lakukan studi, pelajari cara otak bekerja. otaknya org2 umum ya. lalu di feed sesuai dg itu. kreatiflah bikin rambu2 penunjuk2nya supaya kebyakan otak mampu mencernanya/memahami dg mudah.

dan skali lagi, ini hny sepotong cara dlm jgka pendek ya. jd hrs dibarengi dg dibuatnya sistem yg menggiring org utk tdk menggunakan speda motor di jln raya. krn konsep dasarnya ya itu tadi: motor kecil, bajaj, dan kendaraan2 kecil lainnya bukanlah alat transportasi jalan raya.



====================


jd, dlm hal ini, sbenernya statistik tsb ingin dibahas/dilihat dari sisi apa/diliat dg carapandang spt apa?

sederhana meneer...

bagaimana menekan supaya hal ini tidak terjadi (terkurangi) di masa mendatang...