Toyota bakal di libas GM dan VW. Sayang, kemenangan tsb diraih tidak secara sportif tapi lebih disebabkan karena faktor produksi yang tidak dapat berjalan semestinya.
sumber :
http://us.oto.detik.com/read/2011/04/29 ... dunia-lagi
jumat, 29/04/2011 10:01 WIB
Toyota Tahun Ini Takkan Jadi Nomor Satu di Dunia Lagi
Syubhan Akib - detikOto
Detroit - Produsen mobil Toyota kemungkinan besar tahun ini terpaksa harus melepas predikat pabrikan mobil terbesar di dunia. Diprediksi mahkota tersebut akan diambil kembali oleh pabrikan Amerika General Motors.
Bukan hanya itu saja, Toyota Motor Co yang mengambil predikat sebagai pabrikan mobil terbesar dari tangan General Motors di tahun 2008 kemungkinan juga akan terpeleset ke peringkat 3, selain akan dipecundangi General Motors, Toyota kemungkinan juga akan disingkirkan Volkswagen yang naik ke posisi 2. Toyota menjadi pabrikan terbesar di dunia pada 2008 lalu mengalahkan GM.
Hal ini terjadi karena Toyota terkena dampak negatif dari gempa bumi dan tsunami yang melanda Jepang pada 11 Maret lalu yang pada akhirnya memaksa Toyota memangkas angka produksi mobilnya hingga dua pertiga dari produksi normal di bulan Maret.
Tahun lalu Toyota secara global berhasil menjual 8.420.000 kendaraan, lebih tinggi dari General Motors yang hanya 8.390.000 kendaraan. Tapi tahun ini, para analis memperkirakan Toyota hanya akan sanggup menjual sekitar 6,5 juta kendaraan saja.
Penjualan bulan Maret bahkan menjadi penjualan bulanan Toyota terburuk sejak tahun 1988 silam.
"Kebanyakan GM mungkin akan menghasilkan lebih dari 8 juta mobil dan Volkswagen akan menghasilkan sekitar 7 juta, sehingga Toyota kemungkinan besar akan berada di posisi ketiga, GM akan menjadi yang pertama," kata Koji Endo yang merupakan managing director Advanced Research Jepang di Tokyo seperti dilansir Reuters, Jumat (28/4/2011).
Bila General Motors memang berambisi untuk menjadi pabrikan mobil terbesar di dunia seperti beberapa tahun lalu, Volkswagen beda lagi. Meski mencanangkan tahun 2018 akan menjadi pabrikan nomor 1, tahun ini target Volkswagen adalah mengalahkan rekor tahun lalu yang mereka ciptakan sendiri yakni 7,14 juta kendaraan.
Pabrikan-pabrikan asal Jepang memang terkena pukulan telak setelah gempa dan tsunami menghantam. Toyota terpaksa harus mengurangi angka produksi mereka di Jepang hingga 62,7 persen karena kekurangan komponen.
Selain Jepang, pabrikan ini juga terpaksa harus mengurangi angka produksi mereka di berbagai negara termasuk Thailand dan Indonesia.
Selain Toyota, Honda juga melaporkan bahwa produksi dalam negeri mereka turun 62,9 persen pada bulan Maret dan hingga bulan Juni mendatang produksi mobil Honda hanya akan berada di angka 50 persen dari angka normal.
Sementara Nissan Motor Co yang merupakan pabrikan terbesar kedua di Jepang mengatakan angka produksi mereka turun hingga 52,4 persen.
Pabrikan Korea KIA dan Hyundai juga diperkirakan akan mengalami kenaikan penjualan,.
