Electro Motor memiliki karakteristik dimana Torsi Max. bisa dihasilkan sejak motor mulai berputar, hanya saja bila teknik tsb. diaplikasikan akan terjadi pemborosan daya listrik, maka utk menghemat daya sekaligus membuat akselerasi / percepatan menjadi lebih smooth digunakanlah Inverter.
Suatu hal yg menarik dimana di dunia motor bakar para engineer bersusah payah membuat berbagai macam metoda agar mesin mampu menghasilkan Torsi besar sejak RPM rendah, khususnya mesin gasoline.
Sedangkan pada electro motor digunakan inverter justru utk "menjinakkan" Torsi besar yg muncul sejak motor mulai berputar.
Bila nanti mobil2 listrik sudah dapat diproduksi massal, maka mungkin saja akan ada feature "Torque controller" atau user bisa pilih mau smooth / agressive power characteristic, utk "smooth power" maka penggunaan batere juga akan lebih hemat.
Bila melihat grafik karakter Torque dr Tesla Motor memang bener2 bikin "horny"
http://www.teslamotors.com/performance/ ... torque.php
The Tesla Roadster delivers full availability of performance every moment you are in the car, even while at a stoplight. Its peak torque begins at 0 rpm and stays powerful at 14,000 rpm.
This is the precise opposite of what you experience with a gasoline engine, which has very little torque at a low rpm and only reaches peak torque in a narrow rpm range. This forces you to make frequent gear changes to maintain optimal torque. With the Tesla Roadster, you get great acceleration and the highest energy efficiency at the same time.
