untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 141
- Joined: Fri Dec 07, 2007 8:17
untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
dari milis cwindo...
FYI. Ini dari temen anggota milis baleno. Drive safety...
>
> Mohon disebarluaskan.
>
> Yth. Para Pengguna Jalan Raya
>
> Saya mau sedikit mencurahkan apa yang saya rasakan di dalam hati saya.
> Perasaan ini berhubungan dengan kejadian yang saya dan banyak pengguna
jalan
> lain pada hari minggu pagi, 13 Januari 2008 sektar pukul 02.00. Lokasi
> kejadian terletak di sepanjang Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur
sampai
> dengan Jalan Raya D.I. Panjaitan, Jakarta Timur.
>
> Saya pulang dari rumah mertua di Tambun, bekasi pukul 01 dinihari bersama
> istri dengan mengendarai sepeda motor. 1 jam pertama saya sangat
menikmati
> perjalanan dan motor dapat melaju dengan lancar dengan kecepatan
rata-rata
> 40
> km/jam. Tetapi ketika sampai di perempatan Jl. Raya Kalimalang, dimana
> biasanya terdapat banyak penjual buah2an pada saat siang hari, atau
sebelum
> universitas Borobudur bila dilalui dari arah bekasi ke Cawang, kami
> dikejutkan oleh suara knalpot yang menggelegar dan suara sirene dan
klakson
> yang sangat ramai dari arah kiri depan kami. Kondisi kami saat itu sedang
> melaju karena lampu lalulintas berwarna hijau. Tiba-tiba ada serombongan
> orang (+/- 40 motor Honda Tiger Revolution) yang membelok dengan
kecepatan
> tinggi dan ada satu atau dua motor yang menghadang perjalanan kami. Saya
> berusaha mengerem, dan tidak mungkin mengerem dengan keras karena hal itu
> sama saja konyol, saya bisa terjatuh karena kemungkinan roda akan
mengunci.
> Jadi, saya berhasil menghindari tabrakan dengan kendaraan yang memblokir
> jalanan tetapi malah masuk ke dalam konvoi mereka. Saya perhatikan di box
> motor mereka tertulis http://www.tiger-revo. com dari sinilah saya tahu bahwa
> mereka
> adalah Club DeNyuT.
>
> Nah.. sekarang malah terjadi hal-hal yang kurang simpatik dari
orang-orang
> yang memiliki kemampuan berlebih dari sisi finansial. Karena berada dalam
> rombongan, mereka berusaha membuat saya mundur dengan banyak cara.
Pertama
> memainkan gas, kemudian membunyikan klakson, mendahului saya dengan jarak
> yang sangat tipis, dan terakhir yang sangat2 tidak masuk di nalar,
telapak
> tangan kanan saya yang memegang selonsong gas ditepuk sampai dua kali.
> Perlakuan seperti itu bukan saya saja yang menerima, sebuah sepeda motor
> yang
> dinaiki oleh suami istri yang sudah cukup berumur dipaksa untuk mengerem
> dengan keras dan hampir keluar dari jalan raya. Saya sudah berfikir motor
> tersebut akan jatuh. Alhamdulillah. ., hal tersebut tidak terjadi.
Kemudian,
> mereka juga memaksa mobil2 dan kendaraan lain dari arah berlawanan harus
> mengerem secara mendadak dan ada satu kejadian dimana hampir terjadi
> tabrakan
> beruntun antara tiga mobil. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Mereka
> berkonvoi membentuk dua lajur tetapi ada beberapa motor yang maju
sehingga
> membentuk tiga lajur dan melakukan gerakan2 zig-zag.
>
> Memasuki jalan D.I. Panjaitan, dibawah jembatan tol mereka memainkan gas,
> membunyikan klakson dan sirine dan hal itu membuat suasana sangat2 tidak
> menyenangkan. Saya sempat bertemu kembali dengan orang yang menepuk
tangan
> saya dan saya letakkan telunjuk saya di kepala, maksud saya "HEI, PAKE
OTAK
> DONG KALO' BAWA KENDARAAN". Dia memberi isyarat dengan mengangkat jempol.
> Saya cuma lambaikan tangan saya sambil berfikir, "Ah... Ga ada gunanya
> ngurusin orang yang ga bisa menghargai orang lain.."
>
> Selesai? Belum....
> Setelah memainkan gas, membunyikan klakson dan sirine mereka berhenti
> ditengah
> jalan...
> "apa lagi nih maksudnye?"
> Ternyata mereka berpamit2an, karena mereka akan berpisah arah. Bayangkan,
> mereka pamitan di tengah jalan dan menyebabkan kemacetan dan lagi2 saya
dan
> orang2 dibelakang mereka harus mengerem dengan kuat..
>
> Pertanyaan saya...
> 1. Apa mereka itu tidak punya otak?
> 2. Apa mereka itu tidak punya hati?
> 3. Apa mereka itu semua terbuat dari bahan anti luka?
> 4. Apa mereka itu TUHAN?
> 5. Apa mereka itu beda dengan geng motor yang kemarin2 marak di Bandung.
>
> Coba saya kutipkan Visi mereka
> VISI
> Menjunjung solidaritas, kekeluargaan dan persatuan pecinta Honda Tiger
> Revolution pada khususnya dan pecinta bikers pada umumnya.
>
> Mana solidaritasnya? Apakah solidaritas itu berarti "Hei, lo minggir
dong...
> Motor gua mau lewat!"
>
> Mana rasa kekeluargaannya? Apakah kekeluargaan itu berarti, "Hei, lo
minggir
> dong.. Gw mau cepet sampe rumah. Gua dah kangen sama anak2 gua!"
>
> Mana persatuannya? Apakah persatuan itu berarti, "Hei, lo minggir dong..
> Rombongan gw ga boleh pecah nih...!"
>
> Wah, saya rasa mereka harus banyak belajar sama keponakan saya yang baru
> berumur 1,5 tahun..
>
> MISI
> 1. Sebagai wadah komunikasi dan aspirasi pecinta motor Honda Tiger
> Revolution.
> 2. Memberikan kontribusi dan manfaat positif kepada masyarakat.
> 3. Menjadi partnership sesama pecinta kendaraan bermotor dengan tidak
> mengesampingkan pekerjaan dan keluarga.
>
> saya rasa nomor 2 dan 3 dari misi ini di hapus saja.. karena tidak ada
> buktinya. Tidak ada manfaat positif bagi saya dan pengguna jalan lain
yang
> anda dhalimi. Kontribusi ada, yaitu membuat pengguna jalan lain harus
selalu
> waspada bila berhadapan dengan anda semua. Dan saya tidak mau
berpartnership
> dengan anda! Karena sifat orang dapat terlihat dari perilakunya di jalan
> raya.
>
> Bagaimana kalau sampai ada yang tersenggol oleh motor anda sehingga jatuh
> dan
> luka2. Apa anda mampu bertanggung jawab?
>
> Saya lihat di susunan organisasinya ada Seksi Agama & Sosial. Saya rasa
anda
> harus bekerja keras, Mas. Kelakuan2 seperti ini tidak dapat dimaafkan.
Dan
> keridhoan Allah SWT adalah keridhaan orang yang dianiaya dan memaafkan.
> Mohon
> anda dapat membantu diri anda dan teman2 anda untuk berubah ke arah yang
> lebih baik. Sehingga VISI dan MISI organisasi anda bukan cuma pepesan
> kosong.
>
> Ah, saya rasa cukup itu saja unek2 saya. Terima kasih.
>
> Afif Hardian Syah
> Pengguna Jalan Raya Juga
> --
> "Dihalalkan atas mereka apa-apa yang baik, dan diharamkan atas mereka
> apa-apa
> yang buruk" Q.S.:Al A'raf.157
>
FYI. Ini dari temen anggota milis baleno. Drive safety...
>
> Mohon disebarluaskan.
>
> Yth. Para Pengguna Jalan Raya
>
> Saya mau sedikit mencurahkan apa yang saya rasakan di dalam hati saya.
> Perasaan ini berhubungan dengan kejadian yang saya dan banyak pengguna
jalan
> lain pada hari minggu pagi, 13 Januari 2008 sektar pukul 02.00. Lokasi
> kejadian terletak di sepanjang Jalan Raya Kalimalang, Jakarta Timur
sampai
> dengan Jalan Raya D.I. Panjaitan, Jakarta Timur.
>
> Saya pulang dari rumah mertua di Tambun, bekasi pukul 01 dinihari bersama
> istri dengan mengendarai sepeda motor. 1 jam pertama saya sangat
menikmati
> perjalanan dan motor dapat melaju dengan lancar dengan kecepatan
rata-rata
> 40
> km/jam. Tetapi ketika sampai di perempatan Jl. Raya Kalimalang, dimana
> biasanya terdapat banyak penjual buah2an pada saat siang hari, atau
sebelum
> universitas Borobudur bila dilalui dari arah bekasi ke Cawang, kami
> dikejutkan oleh suara knalpot yang menggelegar dan suara sirene dan
klakson
> yang sangat ramai dari arah kiri depan kami. Kondisi kami saat itu sedang
> melaju karena lampu lalulintas berwarna hijau. Tiba-tiba ada serombongan
> orang (+/- 40 motor Honda Tiger Revolution) yang membelok dengan
kecepatan
> tinggi dan ada satu atau dua motor yang menghadang perjalanan kami. Saya
> berusaha mengerem, dan tidak mungkin mengerem dengan keras karena hal itu
> sama saja konyol, saya bisa terjatuh karena kemungkinan roda akan
mengunci.
> Jadi, saya berhasil menghindari tabrakan dengan kendaraan yang memblokir
> jalanan tetapi malah masuk ke dalam konvoi mereka. Saya perhatikan di box
> motor mereka tertulis http://www.tiger-revo. com dari sinilah saya tahu bahwa
> mereka
> adalah Club DeNyuT.
>
> Nah.. sekarang malah terjadi hal-hal yang kurang simpatik dari
orang-orang
> yang memiliki kemampuan berlebih dari sisi finansial. Karena berada dalam
> rombongan, mereka berusaha membuat saya mundur dengan banyak cara.
Pertama
> memainkan gas, kemudian membunyikan klakson, mendahului saya dengan jarak
> yang sangat tipis, dan terakhir yang sangat2 tidak masuk di nalar,
telapak
> tangan kanan saya yang memegang selonsong gas ditepuk sampai dua kali.
> Perlakuan seperti itu bukan saya saja yang menerima, sebuah sepeda motor
> yang
> dinaiki oleh suami istri yang sudah cukup berumur dipaksa untuk mengerem
> dengan keras dan hampir keluar dari jalan raya. Saya sudah berfikir motor
> tersebut akan jatuh. Alhamdulillah. ., hal tersebut tidak terjadi.
Kemudian,
> mereka juga memaksa mobil2 dan kendaraan lain dari arah berlawanan harus
> mengerem secara mendadak dan ada satu kejadian dimana hampir terjadi
> tabrakan
> beruntun antara tiga mobil. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Mereka
> berkonvoi membentuk dua lajur tetapi ada beberapa motor yang maju
sehingga
> membentuk tiga lajur dan melakukan gerakan2 zig-zag.
>
> Memasuki jalan D.I. Panjaitan, dibawah jembatan tol mereka memainkan gas,
> membunyikan klakson dan sirine dan hal itu membuat suasana sangat2 tidak
> menyenangkan. Saya sempat bertemu kembali dengan orang yang menepuk
tangan
> saya dan saya letakkan telunjuk saya di kepala, maksud saya "HEI, PAKE
OTAK
> DONG KALO' BAWA KENDARAAN". Dia memberi isyarat dengan mengangkat jempol.
> Saya cuma lambaikan tangan saya sambil berfikir, "Ah... Ga ada gunanya
> ngurusin orang yang ga bisa menghargai orang lain.."
>
> Selesai? Belum....
> Setelah memainkan gas, membunyikan klakson dan sirine mereka berhenti
> ditengah
> jalan...
> "apa lagi nih maksudnye?"
> Ternyata mereka berpamit2an, karena mereka akan berpisah arah. Bayangkan,
> mereka pamitan di tengah jalan dan menyebabkan kemacetan dan lagi2 saya
dan
> orang2 dibelakang mereka harus mengerem dengan kuat..
>
> Pertanyaan saya...
> 1. Apa mereka itu tidak punya otak?
> 2. Apa mereka itu tidak punya hati?
> 3. Apa mereka itu semua terbuat dari bahan anti luka?
> 4. Apa mereka itu TUHAN?
> 5. Apa mereka itu beda dengan geng motor yang kemarin2 marak di Bandung.
>
> Coba saya kutipkan Visi mereka
> VISI
> Menjunjung solidaritas, kekeluargaan dan persatuan pecinta Honda Tiger
> Revolution pada khususnya dan pecinta bikers pada umumnya.
>
> Mana solidaritasnya? Apakah solidaritas itu berarti "Hei, lo minggir
dong...
> Motor gua mau lewat!"
>
> Mana rasa kekeluargaannya? Apakah kekeluargaan itu berarti, "Hei, lo
minggir
> dong.. Gw mau cepet sampe rumah. Gua dah kangen sama anak2 gua!"
>
> Mana persatuannya? Apakah persatuan itu berarti, "Hei, lo minggir dong..
> Rombongan gw ga boleh pecah nih...!"
>
> Wah, saya rasa mereka harus banyak belajar sama keponakan saya yang baru
> berumur 1,5 tahun..
>
> MISI
> 1. Sebagai wadah komunikasi dan aspirasi pecinta motor Honda Tiger
> Revolution.
> 2. Memberikan kontribusi dan manfaat positif kepada masyarakat.
> 3. Menjadi partnership sesama pecinta kendaraan bermotor dengan tidak
> mengesampingkan pekerjaan dan keluarga.
>
> saya rasa nomor 2 dan 3 dari misi ini di hapus saja.. karena tidak ada
> buktinya. Tidak ada manfaat positif bagi saya dan pengguna jalan lain
yang
> anda dhalimi. Kontribusi ada, yaitu membuat pengguna jalan lain harus
selalu
> waspada bila berhadapan dengan anda semua. Dan saya tidak mau
berpartnership
> dengan anda! Karena sifat orang dapat terlihat dari perilakunya di jalan
> raya.
>
> Bagaimana kalau sampai ada yang tersenggol oleh motor anda sehingga jatuh
> dan
> luka2. Apa anda mampu bertanggung jawab?
>
> Saya lihat di susunan organisasinya ada Seksi Agama & Sosial. Saya rasa
anda
> harus bekerja keras, Mas. Kelakuan2 seperti ini tidak dapat dimaafkan.
Dan
> keridhoan Allah SWT adalah keridhaan orang yang dianiaya dan memaafkan.
> Mohon
> anda dapat membantu diri anda dan teman2 anda untuk berubah ke arah yang
> lebih baik. Sehingga VISI dan MISI organisasi anda bukan cuma pepesan
> kosong.
>
> Ah, saya rasa cukup itu saja unek2 saya. Terima kasih.
>
> Afif Hardian Syah
> Pengguna Jalan Raya Juga
> --
> "Dihalalkan atas mereka apa-apa yang baik, dan diharamkan atas mereka
> apa-apa
> yang buruk" Q.S.:Al A'raf.157
>
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3512
- Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
- Daily Vehicle: Ipin - Ipah
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Khan sudah ada tanggapan dari Klub DeNyuT dan balasan dari Bro Afif untuk tanggapan tersebut:
Afif Hardian Syah wrote:> Hari ini saya penasaran dengan tanggapan e-mail yang saya
> kirim kemarin. Saya pergi ke website mereka. Ternyata sudah
> terdapat HAK JAWAB dari mereka.
> Linknya: http://www.tiger- revo.com/ hakjawab. html<http://www.tiger-revo.com/hakjawab.html>
>
> Mohon dapat dicerna dengan baik isi dari hak jawab mereka.
> Dibawah setiap angka jawaban mereka, adalah tanggapan saya.
>
> Berikut adalah konfirmasi saya:
>
> 1. Tidak ada sangkut pautnya VISI MISI Mulia kami dengan
> keadaan yg terjadi diatas.
>
> *Maaf kalau saya kurang setuju.
> Sepengetahuan saya, VISI adalah penggambaran dari citra diri
> yang ingin dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang
> (organisasi atau pun bukan). Jadi, sudah sewajarnya apabila
> seseorang sudah menetapkan suatu VISI berusaha untuk
> menjadikan VISI tersebut sebagai citra yang melekat erat
> pada dirinya. Citra diri itu terlihat dari cara orang
> tersebut berfikir, berbicara dan bertindak.
> MISI adalah cara untuk mencapai VISI tersebut.
> Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah anda sudah
> melakukan MISI dengan baik (belum menyelesaikan, lho) untuk
> mencapai VISI anda?*
>
> 2. Keadaan terjadi diatas, bisa saja terjadi karena kami
> mengikuti rombongan (dan mungkin maaf membuat anda &
> pengguna jalan lain kaget dan terasa dicelakai) disini kami
> ingin menegaskan bahwa kami tidak bermaksud untuk
> mencelakakan satu/semua pengguna jalan di indonesia
> khususnya di jakarta . Bahwa kami menjunjung tinggi
> berkendara dengan tertib dan taat lalu lintas.
>
> *Saya bisa mengerti kalau anda berada dalam suatu konvoi yang
> besar. Tapi apakah cara-cara anda melakukan konvoi itu sudah
> benar? Pernahkah terbersit di dalam diri anda bahwa cara
> anda berkonvoi mungkin membahayakan orang2 di sekitar anda?* *
> Berkonvoi dengan kecepatan tinggi sangat berbahaya. Karena
> bisa menimbulkan kecelakaan beruntun. Apalagi anda berkonvoi
> dalam jarak yang cukup rapat. Mungkin anggota kelompok anda
> semuanya memiliki skill mengendara yang sangat baik sehingga
> bisa meminimalkan kecelakaan antara anggota konvoi anda
> sendiri. Tapi bagaimana dengan orang2 diluar kelompok anda?
> Saya percaya anda tidak bermaksud mencelakakan orang,
> pengecualian pada saat tangan saya ditepuk dan dipepet, tapi
> apakah anda yakin 100% bahwa cara anda berkendara tidak
> membahayakan orang lain?* *
> Apakah pernyataan maaf saya dapat mewakili mereka yang
> haknya anda aniaya juga sepanjang perjalan anda minggu pagi
> itu?
> *
> 3. Pisah grup di UKI, bahwa kejadian kami berhenti di
> pinggir jalan (bukan di tengah jalan) dan disaat itu jalan
> raya sangatlah kosong dan jalan UKI merupakan jalan yang
> sangat besar untuk sebuah motor/kendaraan dapat leluasa
> lewat/melewati rombongan kami di pinggir jalan
>
> *Maaf, saya bertanya lagi..
> Pada saat anda berhenti, dimanakah posisi anda di dalam
> rombongan? Di depan atau belakang? Coba anda tanya pada
> anggota anda yang berada pada barisan belakang. Cek dan
> ricek, Om. .*
>
> 4. Kami tidak setuju dengan adanya pencemaran nama baik Club
> yang telah bro lakukan tanpa adanya koordinasi dari bro
> kepada pihak kami terlebih dahulu. Bahwa dengan bro melihat
> website kami, dan melihat visi misi dan organisasi kami,
> dengan demikian bro bisa menghubungi kami terlebih dahulu
> maka dengan itu Kami menilai bro tidak punya niat baik untuk
> menyelesaikan (kerugian) yang mungkin/telah timbul dengan
> atau tidak oleh kami secara kekeluargaan.
>
> *Mohon difikir ulang pernyataan anda. Pencemaran itu
> sejatinya dilakukan oleh anda sendiri. Anda mencemari nama,
> diri dan organisasi anda dengan tindakan-tindakan anda
> dijalan raya.
> Pegang kata-kata saya ini: Hormatilah orang lain terlebih
> dahulu, maka anda akan dihormati orang. Bukannya meminta
> diri dihormati. Karena kehormatan itu tidaklah didapat
> karena adanya suatu permintaan, tetapi kehormatan itu
> merupakan penghargaan yang diberikan orang lain terhadap
> diri seseorang.
> Saya sudah mengirim e-mail melalui link "Hubungi Kami" di
> website anda. Mohon di cek dulu jam dan tanggalnya. Karena
> yang saya kirimi pertama kali adalah anda. Saya juga
> terlebih dahulu mengirim pernyatan di shoutbox anda. Sekali
> lagi cek dan ricek.
> Penilaian anda terhadap saya adalah hak anda. Tetapi saya
> yakin, orang-orang diluar sana dapat melihat dengan lebih
> adil.
> Tanyalah pada diri sendiri terlebih dahulu.
> *
> 5. Kami mengundang bro Afif untuk hadir di Monas, Patung
> kuda (seberang Indosat) tiap malam minggu jam 21.30-selesai.
> Dan kami siap menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
>
> *Terima kasih atas niat baik anda untuk menyelesaikan masalah
> ini secara kekeluargaan. Tetapi apakah saya pantas mewakili
> semua orang yang anda aniaya haknya di jalan raya malam itu?
> Karena mereka tidak pernah menunjuk saya untuk mewakili
> kepentingan mereka. Saya rasa anda harus mengundang semua
> orang yang merasa anda aniaya malam itu. Sanggupkah anda?
> Mohon baca lagi jawaban saya di angka 1. Bukan berarti saya* *
> takut untuk bertemu dengan anda, atau tulisan-tulisan di
> shoutbox anda tapi lebih kepada suatu pembelajaran mengenai
> menghormati orang lain.*
>
> 6. Kami akan menindak siapapun anggota kami yang mencelakai
> pengguna jalan raya.
>
> *Kalau sudah celaka baru ditindak ya, Om ? Hmm... Apakah hal
> tersebut tidak terlambat? Mohon dapat difikirkan ulang, Om.
> Mungkin anda bisa tanya kepada anggota anda yang ikut konvoi
> pada malam itu, siapakah yang telah melakukan hal-hal yang* *
> saya keluhkan. Adakah yang mau bertanggung jawab?
>
> Harapan saya dengan mengirim keluhan ini ke banyak komunitas
> adalah adanya perubahan perilaku para pengguna jalan raya
> dan kontrol dari banyak pihak. Kemacetan yang terjadi,
> tingginya tingkat kecelakaan dan pelanggaran2 peraturan lalu
> lintas semuanya itu dihasilkan oleh jiwa dan hati manusia2
> yang egois dan tidak dewasa.
>
> Kita tentunya tidak ingin kejadian konvoi yang ditabrak
> mobil karena merebut hak pengguna mobil tersebut kembali
> terulang kan ? Juga kita tentunya tidak ingin konvoi kita
> dicegat ditengah perjalanan oleh masyarakat yang marah,
> bukan? Belajarlah dari pengalaman orang lain. Bukankah kita
> menjadi orang yang merugi apabila di hari ini, diri kita
> sama dengan diri kita di hari kemarin? Bagaimana kalau di
> hari ini diri kita lebih buruk dari hari kemarin?. Celakalah
> kita.*
>
> *Terima kasih.
>
> Afif Hardian Syah
> Pengguna Jalan Raya Juga *
>
> * *
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 831
- Joined: Tue Feb 13, 2007 8:18
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
wah salah masuk kamar neh.. om mod ..ini lebih mengena apabila masuk di room sebelah..
emang saya juga nggak setuju kal;o klub motor arogan kayak gitu... payah
emang saya juga nggak setuju kal;o klub motor arogan kayak gitu... payah
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Pertama :
Salah room nih.
Kedua :
Biasa deh, klub baru. Masih semangat2nya jalan2 ma temen2 tanpa memperhatikan kondisi lalu lintas. Apalagi pake motor baru. Lagi bangga2nya. Nanti kalau udah jalan agak lamaan, pasti mereka nyadar. Yg kyk gitu kalu ga berubah pasti ga dianggep ma klub motor yg udah mapan.
Ketiga :
Sing waras ngalah
Keempat :
Peace.......
Salah room nih.

Kedua :
Biasa deh, klub baru. Masih semangat2nya jalan2 ma temen2 tanpa memperhatikan kondisi lalu lintas. Apalagi pake motor baru. Lagi bangga2nya. Nanti kalau udah jalan agak lamaan, pasti mereka nyadar. Yg kyk gitu kalu ga berubah pasti ga dianggep ma klub motor yg udah mapan.
Ketiga :
Sing waras ngalah
Keempat :
Peace.......

Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 141
- Joined: Fri Dec 07, 2007 8:17
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
1. sorry, kalo salah kamar.. om mod, mohon dipindahkan ya.. thanksTUFF Stough wrote:Khan sudah ada tanggapan dari Klub DeNyuT dan balasan dari Bro Afif untuk tanggapan tersebut:
Afif Hardian Syah wrote:> Hari ini saya penasaran dengan tanggapan e-mail yang saya
> kirim kemarin. Saya pergi ke website mereka. Ternyata sudah
> terdapat HAK JAWAB dari mereka.
> Linknya: http://www.tiger- revo.com/ hakjawab. html<http://www.tiger-revo.com/hakjawab.html>
>
> Mohon dapat dicerna dengan baik isi dari hak jawab mereka.
> Dibawah setiap angka jawaban mereka, adalah tanggapan saya.
>
> Berikut adalah konfirmasi saya:
>
> 1. Tidak ada sangkut pautnya VISI MISI Mulia kami dengan
> keadaan yg terjadi diatas.
>
> *Maaf kalau saya kurang setuju.
> Sepengetahuan saya, VISI adalah penggambaran dari citra diri
> yang ingin dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang
> (organisasi atau pun bukan). Jadi, sudah sewajarnya apabila
> seseorang sudah menetapkan suatu VISI berusaha untuk
> menjadikan VISI tersebut sebagai citra yang melekat erat
> pada dirinya. Citra diri itu terlihat dari cara orang
> tersebut berfikir, berbicara dan bertindak.
> MISI adalah cara untuk mencapai VISI tersebut.
> Yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah anda sudah
> melakukan MISI dengan baik (belum menyelesaikan, lho) untuk
> mencapai VISI anda?*
>
> 2. Keadaan terjadi diatas, bisa saja terjadi karena kami
> mengikuti rombongan (dan mungkin maaf membuat anda &
> pengguna jalan lain kaget dan terasa dicelakai) disini kami
> ingin menegaskan bahwa kami tidak bermaksud untuk
> mencelakakan satu/semua pengguna jalan di indonesia
> khususnya di jakarta . Bahwa kami menjunjung tinggi
> berkendara dengan tertib dan taat lalu lintas.
>
> *Saya bisa mengerti kalau anda berada dalam suatu konvoi yang
> besar. Tapi apakah cara-cara anda melakukan konvoi itu sudah
> benar? Pernahkah terbersit di dalam diri anda bahwa cara
> anda berkonvoi mungkin membahayakan orang2 di sekitar anda?* *
> Berkonvoi dengan kecepatan tinggi sangat berbahaya. Karena
> bisa menimbulkan kecelakaan beruntun. Apalagi anda berkonvoi
> dalam jarak yang cukup rapat. Mungkin anggota kelompok anda
> semuanya memiliki skill mengendara yang sangat baik sehingga
> bisa meminimalkan kecelakaan antara anggota konvoi anda
> sendiri. Tapi bagaimana dengan orang2 diluar kelompok anda?
> Saya percaya anda tidak bermaksud mencelakakan orang,
> pengecualian pada saat tangan saya ditepuk dan dipepet, tapi
> apakah anda yakin 100% bahwa cara anda berkendara tidak
> membahayakan orang lain?* *
> Apakah pernyataan maaf saya dapat mewakili mereka yang
> haknya anda aniaya juga sepanjang perjalan anda minggu pagi
> itu?
> *
> 3. Pisah grup di UKI, bahwa kejadian kami berhenti di
> pinggir jalan (bukan di tengah jalan) dan disaat itu jalan
> raya sangatlah kosong dan jalan UKI merupakan jalan yang
> sangat besar untuk sebuah motor/kendaraan dapat leluasa
> lewat/melewati rombongan kami di pinggir jalan
>
> *Maaf, saya bertanya lagi..
> Pada saat anda berhenti, dimanakah posisi anda di dalam
> rombongan? Di depan atau belakang? Coba anda tanya pada
> anggota anda yang berada pada barisan belakang. Cek dan
> ricek, Om. .*
>
> 4. Kami tidak setuju dengan adanya pencemaran nama baik Club
> yang telah bro lakukan tanpa adanya koordinasi dari bro
> kepada pihak kami terlebih dahulu. Bahwa dengan bro melihat
> website kami, dan melihat visi misi dan organisasi kami,
> dengan demikian bro bisa menghubungi kami terlebih dahulu
> maka dengan itu Kami menilai bro tidak punya niat baik untuk
> menyelesaikan (kerugian) yang mungkin/telah timbul dengan
> atau tidak oleh kami secara kekeluargaan.
>
> *Mohon difikir ulang pernyataan anda. Pencemaran itu
> sejatinya dilakukan oleh anda sendiri. Anda mencemari nama,
> diri dan organisasi anda dengan tindakan-tindakan anda
> dijalan raya.
> Pegang kata-kata saya ini: Hormatilah orang lain terlebih
> dahulu, maka anda akan dihormati orang. Bukannya meminta
> diri dihormati. Karena kehormatan itu tidaklah didapat
> karena adanya suatu permintaan, tetapi kehormatan itu
> merupakan penghargaan yang diberikan orang lain terhadap
> diri seseorang.
> Saya sudah mengirim e-mail melalui link "Hubungi Kami" di
> website anda. Mohon di cek dulu jam dan tanggalnya. Karena
> yang saya kirimi pertama kali adalah anda. Saya juga
> terlebih dahulu mengirim pernyatan di shoutbox anda. Sekali
> lagi cek dan ricek.
> Penilaian anda terhadap saya adalah hak anda. Tetapi saya
> yakin, orang-orang diluar sana dapat melihat dengan lebih
> adil.
> Tanyalah pada diri sendiri terlebih dahulu.
> *
> 5. Kami mengundang bro Afif untuk hadir di Monas, Patung
> kuda (seberang Indosat) tiap malam minggu jam 21.30-selesai.
> Dan kami siap menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan.
>
> *Terima kasih atas niat baik anda untuk menyelesaikan masalah
> ini secara kekeluargaan. Tetapi apakah saya pantas mewakili
> semua orang yang anda aniaya haknya di jalan raya malam itu?
> Karena mereka tidak pernah menunjuk saya untuk mewakili
> kepentingan mereka. Saya rasa anda harus mengundang semua
> orang yang merasa anda aniaya malam itu. Sanggupkah anda?
> Mohon baca lagi jawaban saya di angka 1. Bukan berarti saya* *
> takut untuk bertemu dengan anda, atau tulisan-tulisan di
> shoutbox anda tapi lebih kepada suatu pembelajaran mengenai
> menghormati orang lain.*
>
> 6. Kami akan menindak siapapun anggota kami yang mencelakai
> pengguna jalan raya.
>
> *Kalau sudah celaka baru ditindak ya, Om ? Hmm... Apakah hal
> tersebut tidak terlambat? Mohon dapat difikirkan ulang, Om.
> Mungkin anda bisa tanya kepada anggota anda yang ikut konvoi
> pada malam itu, siapakah yang telah melakukan hal-hal yang* *
> saya keluhkan. Adakah yang mau bertanggung jawab?
>
> Harapan saya dengan mengirim keluhan ini ke banyak komunitas
> adalah adanya perubahan perilaku para pengguna jalan raya
> dan kontrol dari banyak pihak. Kemacetan yang terjadi,
> tingginya tingkat kecelakaan dan pelanggaran2 peraturan lalu
> lintas semuanya itu dihasilkan oleh jiwa dan hati manusia2
> yang egois dan tidak dewasa.
>
> Kita tentunya tidak ingin kejadian konvoi yang ditabrak
> mobil karena merebut hak pengguna mobil tersebut kembali
> terulang kan ? Juga kita tentunya tidak ingin konvoi kita
> dicegat ditengah perjalanan oleh masyarakat yang marah,
> bukan? Belajarlah dari pengalaman orang lain. Bukankah kita
> menjadi orang yang merugi apabila di hari ini, diri kita
> sama dengan diri kita di hari kemarin? Bagaimana kalau di
> hari ini diri kita lebih buruk dari hari kemarin?. Celakalah
> kita.*
>
> *Terima kasih.
>
> Afif Hardian Syah
> Pengguna Jalan Raya Juga *
>
> * *
2. saya ingin baca postingan diatas. maaf ternyata sudah di bahas ya... postingan diatas di mana sih? thanks...
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3512
- Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
- Daily Vehicle: Ipin - Ipah
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Belum di-posting kok, aku dapatnya juga dari milist sekitar seminggu yang lalu.
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 141
- Joined: Fri Dec 07, 2007 8:17
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Tunggu momod aja, ntar dipindahin koq. Gpp 
Btw gimana ya kira2 kalu rombongan motor yg kyk gitu trus kita tabrak aja? Pake acara ngamuk trus gebukin penabraknya ga ya?

Btw gimana ya kira2 kalu rombongan motor yg kyk gitu trus kita tabrak aja? Pake acara ngamuk trus gebukin penabraknya ga ya?

Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 141
- Joined: Fri Dec 07, 2007 8:17
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
pasti ngamuk om... beresiko kalo kita urusan dgn kasta terendah di jalan raya. sorry, bagi saya, di jalan raya kasta ditentukan oleh sikap dan perilaku pengemudi, bukan bagus jeleknya kendaraan.... sing waras..ngalah..he..he..
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1881
- Joined: Tue Feb 20, 2007 16:43
- Location: Sunter
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
dah beres... silahkan lanjut...
The quick brown fox jumps over the lazy dog...
Bisnis? Sini donk..
Bisnis? Sini donk..
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 243
- Joined: Wed Jul 04, 2007 6:16
- Location: Java
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
emang kampungan tuh orang2 yang konvoi2 seenaknya di jalan, super kampungan nggak tau aturan. katanya menjunjung tinggi tertib lalu lintas, tapi speed limit diterabas, pengendara lain disuruh minggir, kadang2 pake naik2in kaki gaya nendang2.
dulu waktu gue masih kuliah, sering mondar-mandir jakarta-bandung bawa motor, & sering banget liat tingkah laku club2 motor yang menyebalkan di jalan. makin gede & makin mahal motornya, tingkah polahnya makin menyebalkan & kampungan. mentang2 rame2, mentang2 motornya bagus, mentang2 punya duit, mentang2 konvoi.. pengguna jalan lain dipaksa minggir. pokoknya gue tetap sebel & nggak akan maafin kecuali satu persatu dari mereka minta maaf sambil cium telapak kaki gue.
sori bro, gue emosi hehe.. kenangan2 nyebelin timbul lagi nih.
dulu waktu gue masih kuliah, sering mondar-mandir jakarta-bandung bawa motor, & sering banget liat tingkah laku club2 motor yang menyebalkan di jalan. makin gede & makin mahal motornya, tingkah polahnya makin menyebalkan & kampungan. mentang2 rame2, mentang2 motornya bagus, mentang2 punya duit, mentang2 konvoi.. pengguna jalan lain dipaksa minggir. pokoknya gue tetap sebel & nggak akan maafin kecuali satu persatu dari mereka minta maaf sambil cium telapak kaki gue.
sori bro, gue emosi hehe.. kenangan2 nyebelin timbul lagi nih.
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3512
- Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
- Daily Vehicle: Ipin - Ipah
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Bikin klub motor bukan sekedar banyak anggota saja, tapi juga harus menjunjung tinggi Visi dan Misinya. Kalau bukan saat turun ke jalan, kapan lagi Visi dan Misi tsb kita amalkan? Apakah mau mengamalkan saat kumpul2 di gedung atau lapangan parkir aja?
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2391
- Joined: Sat Dec 24, 2005 16:37
- Location: Sparkling Surabaya
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Baru sepeda motor Tiger aja udah ribut...... gimana kalau sepeda motor Harley Davidson....
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 226
- Joined: Fri Oct 19, 2007 2:45
- Location: 024-mataram
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
kalo ada owner tiger yg jd minder ato nyesel karena berita2 (fakta ato isu) ttg kekurangan motor tiger dan clubnya kemudian pengan jual motornya, tolong ditawarkan jg ke saya ya....(siapa tau dpt harga murah...
)



1924, remember...remember...!
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 705
- Joined: Fri Dec 28, 2007 13:33
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
@atas
buset..masih ada aja yang mencari keuntungan he...he... j/K
buset..masih ada aja yang mencari keuntungan he...he... j/K
Seeing is believing[*][/size]
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 347
- Joined: Mon Apr 30, 2007 5:20
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Sori Para Brother klub motor gede, g juga sejalan dgn bro Afif diatas. Jujur aja g sering diperlakukan klub motor Tiger, (baik tiger lama atau new tiger revo) buat gw ga ada masalah berarti kalo mereka jalan berkonvoi, mereka kadang bertindak kampungan dijalan raya, ga tau aturan berkendara, pengendara motor yg bukan kasta mereka akan disuruh minggir, diklaksonin kencang trus kadang disikut atau pake kaki kiri dinaik2in seperti orang mau nendang. Adegan yg paling berbahaya lagi kan gw mencoba untuk dahului mereka, mereka akan bertindak brutal dan membuat gw pernah minggur dan hampir menabrak trotoar dipinggir jalan.flexiblebil wrote:emang kampungan tuh orang2 yang konvoi2 seenaknya di jalan, super kampungan nggak tau aturan. katanya menjunjung tinggi tertib lalu lintas, tapi speed limit diterabas, pengendara lain disuruh minggir, kadang2 pake naik2in kaki gaya nendang2.
dulu waktu gue masih kuliah, sering mondar-mandir jakarta-bandung bawa motor, & sering banget liat tingkah laku club2 motor yang menyebalkan di jalan. makin gede & makin mahal motornya, tingkah polahnya makin menyebalkan & kampungan. mentang2 rame2, mentang2 motornya bagus, mentang2 punya duit, mentang2 konvoi.. pengguna jalan lain dipaksa minggir. pokoknya gue tetap sebel & nggak akan maafin kecuali satu persatu dari mereka minta maaf sambil cium telapak kaki gue.
sori bro, gue emosi hehe.. kenangan2 nyebelin timbul lagi nih.
Gw sering alamin ini setiap malam minggu, sampe sekarang gw juga ga bakalan maafin mereka, mentang - mentang badan gede dan mengendarai motor gede yg harganya 2x harga motor gue dan memakai aksesoris ala pembalap kampungan.
Wahai pengendara motor gede sadarlah, hal ini bukan terjadi sekali-2kali, hormati dan hargailah pengendara motor (walaupun tidak sekasta dengan motor anda), kita sesama pengendara motor toh juga sama-sama bayar pajak, ga usa angkuh dan arogan dijalanan.
Sorri Brother, emang g emosi bgt kalo ingat perilaku kalian dan g alami ini berulang-ulang. Buat para Ketua klub untuk segera ditindak lanjuti...

Get home safe, respect road rules !
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 226
- Joined: Fri Oct 19, 2007 2:45
- Location: 024-mataram
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
kebetulan td pg (senin 4 feb 2008) ane liat berita di trans7 ttg tindakan kekerasan (pemukulan) yg dilakukan oleh bbrp oknum member tiger club yg lg konvoi di cirebon. korban adalah sopir angkot yg (mungkin lg apes) nyenggol salah satu motor peserta konvoi tersebut. apapun alasanya yg jelas tindakan main hukum sendiri tersebut tidaklah patut dilakuan.
kejadian pemukulan tsb memang tidak bisa djdkan alasan untuk men-generalisasi perilaku anggota club motor tp sudah seharusnya menjadi perhatian semua pengurus atau anggota club motor khususnya (dalam hal ini) tiger club untuk ditindaklanjuti. semoga tidak terulang lg kejadian pelanggaran peraturan dan hukum oleh para anggota club motor.
kejadian pemukulan tsb memang tidak bisa djdkan alasan untuk men-generalisasi perilaku anggota club motor tp sudah seharusnya menjadi perhatian semua pengurus atau anggota club motor khususnya (dalam hal ini) tiger club untuk ditindaklanjuti. semoga tidak terulang lg kejadian pelanggaran peraturan dan hukum oleh para anggota club motor.
1924, remember...remember...!
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 989
- Joined: Sat Jan 13, 2007 12:46
- Location: lumpia city
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
kesel juga yah...belagu juga baru punya macan,lah apalagi kalo bawa harley,kaya apalgi tuh.
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 22
- Joined: Fri Apr 27, 2007 4:52
- Location: Jatimulya Bekesong
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Semua berpulang kepada kelakuan para anggota klub tersebut, biar club sepeda kek sampe club harley.. kalau enggak salah dulu pernah ada kejadian kayak gini deh, tapi nyang kesangkut club harley.
Cobalah untuk menghargai pengguna jalan lain pada diri anda terlebih dahulu. Apalagi jika anda melaksanakan konvoi.... dijalan raya bukanlah hak kelompok tapi hak orang perorang... cobalah tertib dan hargai hak orang lain..... lagian kalo mau konvoi dan jalannya cepat coba sewa tuh sirkuit sentul.... 100x muter sama anggota club disana pasti dijamin puas... betul enggak bro

Cobalah untuk menghargai pengguna jalan lain pada diri anda terlebih dahulu. Apalagi jika anda melaksanakan konvoi.... dijalan raya bukanlah hak kelompok tapi hak orang perorang... cobalah tertib dan hargai hak orang lain..... lagian kalo mau konvoi dan jalannya cepat coba sewa tuh sirkuit sentul.... 100x muter sama anggota club disana pasti dijamin puas... betul enggak bro



[img][http://www.oregoncamshaft.com/trucks.gif]
Bekasi - Senen - Bekasi
Bekasi - Senen - Bekasi
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 22
- Joined: Fri Apr 27, 2007 4:52
- Location: Jatimulya Bekesong
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
salah kamar ya
harusnya masuk kamar yang mana

harusnya masuk kamar yang mana
[img][http://www.oregoncamshaft.com/trucks.gif]
Bekasi - Senen - Bekasi
Bekasi - Senen - Bekasi
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1375
- Joined: Sun Jan 02, 2005 7:26
- Location: Depok
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
masukin thread lounge aj... ato thread OOT... 
btw, buat saran aj neh..!!
tolong dong jgn nge-"QUOTE" postingan yg panjang2 spt diatas...
cuape jg ngescroll kebawah....
maafin kl ada salah2 kate...

btw, buat saran aj neh..!!
tolong dong jgn nge-"QUOTE" postingan yg panjang2 spt diatas...
cuape jg ngescroll kebawah....
maafin kl ada salah2 kate...

-
- New Member of Senior Mechanic
- Posts: 141
- Joined: Fri Dec 07, 2007 8:17
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
kok ngga ada komentar dari org klubnya ya?
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 21
- Joined: Mon Feb 04, 2008 2:43
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
nggak cuma TIGER CW aj kok yang arogan kayk gini. sering aq nemuin waktu jalan2 malam2 ma anak2 tiba2 di serobot ma gerombolan motor kayak geto. gerombolan motor bebek n motor gede (bkn harley) di malang.
kalo menurut sy sih ini bukannya dah mental anak2 konvoi?! menurut mereka, "nih lo aq. nih lo motor q. punya loe g ada apa2 nya." makanya waktu konvoi yang laen suruh minggir. malah pernah liat tuh ambulans lagi kerja di suruh ngalah. gila g tuh.
kalo menurut sy sih ini bukannya dah mental anak2 konvoi?! menurut mereka, "nih lo aq. nih lo motor q. punya loe g ada apa2 nya." makanya waktu konvoi yang laen suruh minggir. malah pernah liat tuh ambulans lagi kerja di suruh ngalah. gila g tuh.
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 225
- Joined: Sat Nov 03, 2007 2:37
- Location: Samarinda
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
gw blom pernah ngalamin yg kaya gitu. tp sebel jg rasanya yah klo digituin.
liat konvoi sering tp selalu berlawanan arah jd ga masalah.
coba 1 orang aja bikin masalah...aduh mending randori deh...blom tentu menang tu badan gede air
liat konvoi sering tp selalu berlawanan arah jd ga masalah.
coba 1 orang aja bikin masalah...aduh mending randori deh...blom tentu menang tu badan gede air
KT 2475 BY
-BabyBlue-
-BabyBlue-
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3512
- Joined: Tue Nov 29, 2005 5:44
- Daily Vehicle: Ipin - Ipah
Re: untuk di sikapi.... ( bagi pengurus tiger club )
Nih sudah ada reply lagi dari Denyut. Silakan disikapi oleh masing2.
Sorry, quote-nya panjang.---------- Forwarded message ----------
From: AL <[email protected]>
Date: Feb 7, 2008 8:48 PM
Subject: -FSRJ- DENYUT RC - Terima kasih & Salam Jabat Erat (repost)
To: Forum Safety Riding Jakarta <[email protected]>
Dear Modz & bro,
Mohon maaf kami posting kembali klarifikasi kami perihal aksi Tiger-
revo dikarenakan masih banyak club-club yang masih mempertanyakan
kejelasan penyelesaian masalah ini. Mohon dibantu penyebarannya di
milis2 bro. Terima kasih atas supportnya.
Salam,
DENYUT RC
__________________________________________________________
DENYUT RC - Terima kasih & Salam Jabat Erat
Salam hangat bikers dan persaudaraan yang semakin terjabat erat,
Perkenankan kami Denyut RC ingin mengucapkan rasa banyak kata terima
kasih yang sangat mendalam dan tak terhingga atas dukungan dan support
yang telah diberikan kepada kami, menanggapi tentang berita hangat
yang sedang beredar di semua milist yang ada di ibukota dan mungkin
juga nusantara, dengan segala kerendahan hati kami juga memperkenankan
rasa santun dan semangat silaturahmi kami kepada Saudara Afif yang
telah banyak memberikan konstribusi kepada kami dalam beberapa hari
ini, terima kasih yang sebesar-besarnya kami ucapakan kepada yg
bersangkutan yang telah menancapkan kesan dan hikmah yang tak terbatas
kepada kami di Denyut RC.
Belakangan nama Denyut RC telah menjadi marak dan ramai sehubungan
dengan adanya pemberitaan dan tulisan yang di buat dan di muat oleh
Saudara Afif di milist2 otomotif. Pada awalnya jelas hal ini sangat
menyakiti kami dan memberikan kami satu tamparan keras, namun sebagai
manusia yang berorganisasi dan berafiliasi dengan prinsip-prinsip
dasar kekeluargaan dan semangat toleransi kami dapat mengambil hikmah
ini dan menjadikan suatu pembelajaran yang sangat berarti bagi
kemajuan kami dalam berorganisasi untuk masa yang akan datang.
Tak dapat kami utarakan rasa terima kasih kami yg begitu besar ini
kepada Saudara Afif dikarenakan sampai saat ini dengan telah berupaya
semaksimal mungkin dan dengan segala keterbatasan yang kami miliki
baik sebagai secara individu, kolektif maupun organisasi. Kami tetap
tak dapat bertatap muka maupun menjalin ikatan silaturahmi secara kopi
darat ataupun bertemu, adapun hal ini kami akui dikarenakan keberadaan
yang bersangkutan yg sulit untuk diketahui dan tak ada nya tanggapan
respon untuk menjalin satu ikatan dengan kami dalam satu tali
silaturahmi.
Kegetiran kami haturkan karena betapa besarnya rasa kami ingin
mengucap terima kasih ini di hadapan Saudara Afif dan menjalin satu
semangat keramah tamahan dalam berkendara. Besar harapan kami masih
tersirat direlung hati ini untuk dapat mengucapkan rasa terima kasih
ini secara langsung dan terbuka, Denyut RC sendiri mendapati begitu
banyak kesan positif yang telah di tinggalkan oleh tulisan-tulisan yg
di uraikan oleh Saudara Afif diberbagai komunitas milist. Betapa
terbukanya mata dan hati kami bahwa dalam dunia otomotif ini rasa
persaudaraan yang tinggi dan solidaritas sesama club otomotif terjabat
dengan erat dan terlukis dengan indahnya di barisan nirwana yang
mengangkasa.
Sebagai manusia maupun organisasi kami sadari betapa banyaknya
kekurangan yg kami miliki, pengalaman adalah guru yang sangat berharga
buat kami, dan kami sangat menjadikan kejadian ini sebagai guru yang
paling baik demi membangun semangat persatuan dan persaudaraan dalam
berkendara. Torehan kami tak memiliki maksud arogansi ataupun
melecehkan kami hanya berposisi sebagai individu yang taat pada aturan
hukum dan aturan agama demi menjaganya tali silaturahmi yang merupakan
hukum wajib dalam konteks agama manapun.
Denyut RC itu sendiri adalah suatu bentukan dari individu-individu
yang memiliki kesatuan visi, misi, hobby dan semangat kekeluargaan yg
mengikat, dan seperti halnya seorang manusia/individu jelaslah begitu
banyak kami memiliki kekurangan maupun kelebihan yang tersirat, namun
semua ini kami kembali kepada individu-indvidu masing2.
Mari kita bersama membangun dan menyongsong hari yang jauh lebih baik
dan lebih santun dalam berkendara. masih banyak masalah-masalah lain
yang perlu kita tanggapi dan hadapi, menyikapi begitu banyaknya
fenomena-fenoma alam di bumi nusantara ini. ayo maju bersama saudara-
saudaraku,demi torehan Saudara Afif mari kita sama-sama wujudkan dunia
berkendara yang ramah dan santun,
" Kedewasaan bukan sesuatu yg diraih dengan satu langkah dan bukan
datang dengan sendirinya, kedewasaan adalah kematangan yg diperoleh
dari pengalaman, pembelajaran diri dan rasa tenggang rasa yg membatin".
(al-adawiyah)
KEEP BROTHERHOOD AND SAFETY RIDING..
Akhirul kalam kami ucapkan banyak terima kasih untuk semuanya
Salam jabat erat dan persatuan
DENYUT RC