paddock wrote:Hah? ga percaya sistem gtuan,.
sory brur sistem lu aneh,.Pertamax,premium pertamax plus ga usah dipanaskan model uap gtu di injektor dah jadi kabut,.
metode yang aneh,.Ga pake uap HCS pun di piston tetep terjadi ledakan brur,.Di dasar motor bakar atau termodinamika teknik karangan Michael J morran ya dah ada,.besarnya energi ledakan dipengaruhi energi dalam kandungan BBM,kandungan oksigen,oktan,timing pembakaran,.Buat apa uap2an? Yang ada mobil ente terbakar gara2 uap pertamax dipanaskan trus meleduk,.hehehe
pemanasannya berapa derajat celcius emang?
Apakah
hydrocarbon crack system , HCS adalah sistem memecah atom hydrocarbon ( bahan bakar premium atau pertamax) menjadi atom hydrogen H2 dan carbon C dengan cara menggunakan pipa Katalis yang dipanaskan. Panas luar/ exothermic dari mesin internal combustion (mesin kendaraan) itu sendiri yaitu dari panas blok mesin maupun dari knalpot yang bisa mencapai temperatur hingga 400 derajat C.
HCS ini sangat efektif jika dipakai untuk power supelmen pada kendaraan bermotor sebagai penghemat bbmnya. Hydrogen yang digunakan adalah dari bbm Premium atau Pertamax yang biasa kita isikan pada kendaraan bermotor. Hcs hanya membutuhkan 5 sampai 10% dari tangki kendaraan dan bisa menghemat minimal 50% sampai 90% lebih tergantung membuka keran nya.
Cara pengoperasian alat ini dengan mengisikan 300cc premium kedalam botol plastik (seperti halnya cara hydrogen air yang sedang populer saat ini) kemudian uap bbm ini
disalurkan ke intake Carburator dengan melalui sebuah pipa Katalis yg bisa memecah premium menjadi hydrogen rich dan menghisap unsur paktikel carbon sehingga nantinya pada knalpot / gas buang unsur carbon monoxida bisa berkurang secara significan dan hydrogen sebagai penambah oktan pada kendaraan tersebut.
Dengan Crack hydrocarbon system anda bisa menghasilkan gas hydrogen (H2) sampai 3-5 LPM H2 (liter per menit)
Kenapa terjadi penghematan pada bbm pada kendaraan anda ? hal ini sebenarnya secara tidak terasa pengendara / pengguna yang biasa menarik/memutar tuas gas sampai dalam, kali ini hanya menarik /memutar tuas gas sedikit saja kendaraan sudah melaju kencang ,ini yang menyebabkan konsumsi bbm pada lubang sprayer (sepuyer :bhs jawanya) carburator hanya mengeluarkan bbm lebih sedikit sehingga bbm secara tidak terasa konsumsi bbm kendaraan menjadi irit abiss
Coba hitung2 irit: umpama kita gunakan 5% (50ml) saja dari tangki 1 liter premium untuk dipecah jadi hydrogen (H2) dan dialirkan ke karburator melalui pipa katalis (harus) maka bisa menghemat 70% sehingga net 65% hemat karena 5% sudah kita ambil, coba apabila 5% premium kita kembalikkan ke tangki anda tidak akan mendapatkan penghematan sama sekali.
Pipa katalis disini memegang peran sangat penting dapat juga sebagai Fire Flashback yang biasa dialami oleh tukang las yaitu gas balik (seperti letupan karbit) , sehingga anda tidak akan pernah mengalami fire flashback dari percikan api busi dari piston anda ke alat penghemat itu.
Kenapa H2 dari Hydrocarbon ( premium atau pertamax ) lebih menguntungkan ?
Anda tahu dan bisa cari rumus kimianya premium atau pertamax ? anda bisa cari di internet dengan search gasoline chemical formula / blended gasoline
Premium rumus kimianya adalah C8H18
Pertamax rumusnya C10H24 (maaf kalo salah tulis)
Mari kita lihat premium atau C8H18 jika di crack atau diurai atomnya 8 Carbon dan 18 atom hydrogen (H2) , apabila H2O (air) di pecah atomnya dengan elektrolisa adalah oksigen 1 atom dan H2 2 atom, sehingga untuk menyamai atom premium anda harus kalikan 9 kali H2O yang dielektrolisa atau dengan cara menaikan arus dc elektrolisa sampai 9 kali, contoh jika sebuah hydrogen elektrolisa 3 amper sudah menghasilkan gelembung hydrogen (H2) maka 3X9=27 amper elektrolisa tadi hasil hydrogen nya baru bisa menyerupai H18
Dengan alasan sumber listrik pada kendaran tidak cukup memadai apabila di ambil arus sampai 27amper maka gas hydrogen dengan cracking Premium dan atau pertamax lebih efisien dan tidak mahal, memang cara ini tidak merupakan penghemat dengan cara non fosil fuel supelmen tetapi untuk trik penghemat bbm pada saat ini akan lebih nyata2 menguntungkan.
Hydrogen (H2) yang saat ini baru populer sebagai supelmen kendaraan bermotor adalah memecah air H2O menjadi atom hydrogen dan oksigen
tujuannya juga untuk menghemat bahan bakar. Tetapi system electrolisa membutuhkan amper / arus aki yang besar. Apabila hydrogen dari elektrolisa ini hanya 5 sampai 10 amper hasil gelembung h2 itu sangat sedikit hasilnya yaitu kurang dari ½ liter per menit, satuan ukuranya adalah LPM / gas hydrogen liter Per Menit. Apabila diukur hasil hydrogen dalam 1 menit bisa 1 liter anda baru bisa mengirit 15% bbm jika anda alirkan ke intake carburator.
Cara mengukurnya masukkan botol mineral 1 literan dalam ember isi air penuh dan isi botol mineral tersebut dan balikkan posisi botol ( bagian mulut botol dibawah dan tetap didalam ember ) lalu masukkan selang hydrogen elektrolisa masuk ke mulut botol dan nyalakan elektrolisanya maka gelembung h2 akan mengisi botol tsb , hitunglah waktunya
Menurut sebuah situs alternatif energy di amerika mengatakan jika menjalankan mesin 2,5 HP total menggunakan bbgas hydrogen memerlukan 6 -7 liter gas hydrogen per menit .
Tetapi jika hydrogen digunakan untuk menghemat bbm sepeda motor secara significan cukup 2-3 LPM saja , sedangkan untuk mencapai 2-3 LPM hydrogen anda paling tidak memerlukan arus listrik DC pada kendaraan anda antara 20 sampai 30 amper dengan temperature pada botol anda bisa mencapai 100 derajat C hingga mendidih H2O/ air nya dan akibat fatal lain bisa tekor aki anda.
Apabila anda membuat electrolisa hydrogen dan anda ukur arus dc nya hanya 3 amper dipastikan hasil gas hydrogen sangat kurang untuk sebuah supelmen penghemat bbm.
(dari forum sebelah/tetangga)
Salam Hemat...
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.