Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
Seiring dengan makin kuatnya tuntutan utk mengurangi emisi CO2 maka pembuktian kinerja motor listrik utk aplikasi race ini adalah suatu hal yg menggembirakan.
Harusnya di Bali kemaren diadakan Drag Race yee, tapi yg boleh ikut cuman mobil listrik, baik yg pake batere maupun fuel Cell !!
sebenarnya sudah banyak energi alternatif selain bahan bakar fosil. misalnya kemaren di jogja dan tegal buat bbm dari air laut, walaupun sebenarnya mengambil minyaknya kalo ngga salah dari biota laut dan lain sebagainya. di prancis/india, mesin dgn tenaga udara yg di kompresi dll selain tenaga elektrik. tapi kenapa ya ngga bisa berkembang cepat? ada yg menghalangi kayaknya ya...
menurut saya energi alternatif alone tidak cukup untuk mengurangi ketergantungan dengan minyak karena untuk kendaraan banyak komponen lain spt plastik dll yg juga masih memerlukan minyak. Lebih baik lagi kalo research alternatif fuel di gabung dengan research untuk mencari bahan baku yg bisa renewable.
memang perlu minyak pada sebagian komponen menjadi suatu keharusan, cuman minyak yg ramah lingkungan, tidak dari bahan mineral minyak bumi, tapi dari nabati, seperti bisa dari minyak "goreng" atau minyak jarak.
Cuman teknologi ramah lingkungan atau sistem elektronik itu menjadi "momok" bagi produsen minyak bumi, terutama penghasil dan penikmat penjualan minyak bumi, maka jadilah tarik ulur...
mungkin teknologi ramah lingkungan itu bener2 akan berlaku bila minyak bumi sudah habis....hehe..