How 2 Buy Mitsubishi LANCER GLXi

Segala mobil tipe sedan (Baleno, Accord, Corrola, dll).

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

How 2 Buy Mitsubishi LANCER GLXi

Post by DigitALL »

How 2 Buy Mitsubishi LANCER GLXi 8)

IMAGE mobil reli yang melekat pada Mitsubishi Lancer GLXi saat kehadirannya membuatnya langsung mendapat respons baik dari konsumen Tanah Air. Apalagi penyelenggaraan event reli berskala nasional maupun internasional sedang ramai-ramainya digelar.
Tak heran kalau PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors selaku ATPM Mitsubishi di Indonesia berani memberi label "Born to Run" untuk Lancer generasi kelima ini. Tiga pilihan mesin langsung digelontorkan Misubishi saat peluncuran pertama, yakni 1.500 cc, 1.600 cc dan 1.800 cc. Tentu saja dengan mema¬dupadankan performa mesin dan tampilan manis.

Hasilnya? Mitsibushi Le DanGan mampu bersaing di pasaran bersama Toyota Great Corolla ataupun Honda Genio. Bahkan hingga kini tampilan generasi ini tak lekang oleh waktu meski banyak pilihan model yang muncul sesudahnya. Bahkan mobil ini menjadi salah satu favorit untuk modifikasi karena bentuk dasarnya yang serupa dengan Lancer Evolution III di ajang WRC.

KEY HISTORY

1993-1994: Tak tanggung¬tanggung, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors menelurkan tiga varian mesin sekaligus di Mitsu¬bishi Lancer 1.500 cc (GLX), 1. 600 cc (GLXi) dan 1.800 cc (GTi). Untuk 1.500 cc (karburator) dan 1.600cc (injeksi) mengadopsi mesin SOHC sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk. Pilihan transmisi otomatis hanya ada di varian GLX. Untuk fitur dan kelengkapan ketiganya tak berbeda jauh. Hanya saja untuk versi GTi 1.800 cc DOHC dilengkapi rear spoiler dan fog lamp dengan hendel pintu sewarna bodi. Sedangkan di varian GLXi 1.600 cc terdapat third stop lamp di kaca belakang dan hendel pintu krom.

1994-1995: Secara kese¬luruhan tidak ada perubahan tampilan yang signifikan, baik di interior maupun eksterior.

1995-1997: Perubahan terjadi di tahun 1995 meski tidak sig¬nifikan. Untuk model GLXi 1.600 cc dilengkapi fog lamp, bumper dan pelek lebih sporty. Sedangkan untuk interior, penggunaan jok kulit diperkenalkan tahun ini. Mulai tahun ini juga versi matik ada di varian GLXi. Sebaliknya varian GLX 1.500 cc karburator sudah tidak dilanjutkan produksinya.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

Apa aja yg perlu di check-list nih ...

Checklist :

SUSPENSI
Bagian ini perlu mendapat perhatian Anda. Maklum kehebatan akselerasi dan manuver Lancer yang akrab disebut 'Evo III' ini akan berimbas pada bagian kaki-kakinya.
Konsekuensinya, beberapa komponen suspensi mesti Anda perhatikan. Misalnya bushing, dudukan (mounting) dan lain¬lain. Sebaiknya ganti bushing yang terlihat getas.
Berhubung ini salah satu mobil favorit modifikasi, Anda mesti waspada karena biasanya kaki-kaki merupakan salah satu komponen yang paling tersiksa.

BODI
Efek modifikasi juga bisa dilihat dari ciri-ciri di bodi. Yaitu dengan melihat lipatan dan kembungan sepatbor.

SELANG RADIATOR
Selang karet yang berfungsi menyalurkan air panas bertekanan tinggi rawan pecah bila bahannya getas.

FILTER UDARA
Kelihatan sepele, tapi hal ini bisa menganggu performa optimal 'Evo III' Anda. Pastikan filter udara bersih dari kotoran yang melekat. Sebab bila tidak, performa mesin jadi tersendat dan tarikannya menjadi tidak maksimal saat berakselerasi.

AC
Gangguan sistem pendingin ruangan kerap terjadi di Lancer generasi kelima ini. Anda memeriksa sistem pendingin dengan memperhatikan lelehan oli pada tempat terjadi kebocoran. Bila mesin jarang dibersihkan, kotoran bakal melekat pada lelehan tadi.

ECU
Problem pada ECU sangat sering terjadi pada Lancer GLXi dan GTi yang menggunakan injeksi bahan bakar. Gejala kerusakan bisa terlihat pada putaran idle yang menurun drastis dan tidak stabil ketika AC dinyalakan.
Biasanya kerusakan bermula dari sistem idle-up AC. Bila belum parah, kerusakan hanya terjadi di servo. Tapi bila sudah telanjur berat, kerusakan bisa menjalar sampai ke ECU dan Anda mesti siap-siap mengeluarkan biaya yang tak sedikit.

Taken from Autobild.
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk
Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
User avatar
Mike
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2010
Joined: Tue Apr 11, 2006 3:03
Location: Casablanca

Post by Mike »

Setau gw, mesin2 skrg power band-nya luas, jadi lebih responsif, gak kayak mesin2 dulu yg haus putaran tinggi.

Menurut gw, daya kuda bukan segalanya, byk faktor penentu lainnya (termasuk skill, kekekekek)
Image
ween
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1355
Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
Location: jkt

Re: How 2 Buy Mitsubishi LANCER GLXi

Post by ween »

DigitALL wrote:Hanya saja untuk versi GTi 1.800 cc DOHC dilengkapi rear spoiler dan fog lamp dengan hendel pintu sewarna bodi. Sedangkan di varian GLXi 1.600 cc terdapat third stop lamp di kaca belakang dan hendel pintu krom.
yang bikin beda, pada GTi rem belakangnya udah cakram....yg GLXi dan GLX tromol.....
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

Mike wrote:Setau gw, mesin2 skrg power band-nya luas, jadi lebih responsif, gak kayak mesin2 dulu yg haus putaran tinggi.

Menurut gw, daya kuda bukan segalanya, byk faktor penentu lainnya (termasuk skill, kekekekek)
Bisa jelasin maksudnya 'power band luas' ?

Kalo kasus bro sapta yg kalah sama Vios itu kira2 karena skill atau emang engine performance ?! :roll: :?
User avatar
blindzero
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2391
Joined: Sat Dec 24, 2005 16:37
Location: Sparkling Surabaya

Post by blindzero »

kalau aku rasa, ga mungkin karena engine performance... kecuali Vios itu sudah di upgrade.

Jadi 90% kemungkinan adalah skill sang pengemudi... karena pemindahan gigi juga merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi kinerja mesin.
User avatar
Mike
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2010
Joined: Tue Apr 11, 2006 3:03
Location: Casablanca

Post by Mike »

DigitALL wrote:
Bisa jelasin maksudnya 'power band luas' ?

Kalo kasus bro sapta yg kalah sama Vios itu kira2 karena skill atau emang engine performance ?! :roll: :?
ya, mesin2 skrg itu byk yg power band luas,
kalo era Lancer itu khan kita dihadapkan pada situasi :
Pilih SOHC, tenaga dah muncul di RPM rendah (2000-3000), tapi di RPM tinggi loyo
Pilih DOHC, tenaga di putaran tinggi 5000-6000 rpm, tapi di putaran rendah loyo...

Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)

yg membuat Vios melesat duluan, karena max HP & max torque duluan nyampe, namun tetep ada tenaga di putaran tinggi.
ini yg menurut gw makanya Lancer GTI bisa ketinggalan,
karena max HP Lancer GTI baru didapat kalo gak salah di 7500rpm
Image
User avatar
saptaaji
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 806
Joined: Thu Jun 15, 2006 3:58

Post by saptaaji »

DigitALL wrote:
sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk
Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
fitnah lbh kejam dr tdk memfitnah nih...

saat gw kalah ama vios gw msh pake CK4 alias lancer SEi 97. power CK4 ama vios sebanding. saat itu gw dah gigi 4 rpm tanggung terjepit antara truk.. sedang vios dr belakang dah keliatan nurunin gigi. lepas dr truk ya jls dia ngacir duluan.. gggrrrhhh... ama CB5 gw mah altis jg gw jabanin..
User avatar
saptaaji
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 806
Joined: Thu Jun 15, 2006 3:58

Post by saptaaji »

blindzero wrote:kalau aku rasa, ga mungkin karena engine performance... kecuali Vios itu sudah di upgrade.

Jadi 90% kemungkinan adalah skill sang pengemudi... karena pemindahan gigi juga merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi kinerja mesin.
yep... benar sekali... saat itu gw telat ngoper.. dan yg jls gw ga pake DOHC 1800nya mitsu. tp pake SOHC 1600.. 4G92 Lancer SEi 97 (CK4). hiehehehehe... pake CB5 sih vios bisa jd barang mainan..
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

Mike wrote:
DigitALL wrote:
Bisa jelasin maksudnya 'power band luas' ?

Kalo kasus bro sapta yg kalah sama Vios itu kira2 karena skill atau emang engine performance ?! :roll: :?
ya, mesin2 skrg itu byk yg power band luas,
kalo era Lancer itu khan kita dihadapkan pada situasi :
Pilih SOHC, tenaga dah muncul di RPM rendah (2000-3000), tapi di RPM tinggi loyo
Pilih DOHC, tenaga di putaran tinggi 5000-6000 rpm, tapi di putaran rendah loyo...

Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)

yg membuat Vios melesat duluan, karena max HP & max torque duluan nyampe, namun tetep ada tenaga di putaran tinggi.
ini yg menurut gw makanya Lancer GTI bisa ketinggalan,
karena max HP Lancer GTI baru didapat kalo gak salah di 7500rpm
Oh geto toh... teknologi yg berhasil meminimalisir itu ECU nya atau apa bro ?
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

saptaaji wrote:
DigitALL wrote:
sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk
Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
fitnah lbh kejam dr tdk memfitnah nih...

saat gw kalah ama vios gw msh pake CK4 alias lancer SEi 97. power CK4 ama vios sebanding. saat itu gw dah gigi 4 rpm tanggung terjepit antara truk.. sedang vios dr belakang dah keliatan nurunin gigi. lepas dr truk ya jls dia ngacir duluan.. gggrrrhhh... ama CB5 gw mah altis jg gw jabanin..
Ya iyalah ... semua juga tau koq :lol: :roll:

Oh ... bilang atuh dari dulu keq. Kalo bro tuh pake CK4 bukan pake CB5. Gw pikir bro pake CB5, soalnya kan CK4nya udah dijual.

Tapi bro, tetep aja tuh bakal kalah walopun bro pake CB5 juga soalnya bro suka telat ngoper gigi melulu sih hahaha :lol: :lol: :lol: (Pengakuan bro loh ...) :roll:
User avatar
biembiru
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 157
Joined: Wed Jun 14, 2006 4:30

Post by biembiru »

Mike wrote:
ya, mesin2 skrg itu byk yg power band luas,
kalo era Lancer itu khan kita dihadapkan pada situasi :
Pilih SOHC, tenaga dah muncul di RPM rendah (2000-3000), tapi di RPM tinggi loyo
Pilih DOHC, tenaga di putaran tinggi 5000-6000 rpm, tapi di putaran rendah loyo...

Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)
Vtec, VTTi, VTil, Mivec, Vanos.... dan V V lainnya..... :)
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Post by WP »

biembiru wrote:
Mike wrote:
ya, mesin2 skrg itu byk yg power band luas,
kalo era Lancer itu khan kita dihadapkan pada situasi :
Pilih SOHC, tenaga dah muncul di RPM rendah (2000-3000), tapi di RPM tinggi loyo
Pilih DOHC, tenaga di putaran tinggi 5000-6000 rpm, tapi di putaran rendah loyo...

Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)
Vtec, VTTi, VTil, Mivec, Vanos.... dan V V lainnya..... :)
VTTi apaan tuh? VVT-i mungkin...

VTil juga sepertinya ga ada deh...

yg ada VTEC, i-VTEC, VVT-i, VVTL-i, VANOS, MIVEC, CVTC, VVT..
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
User avatar
Mike
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2010
Joined: Tue Apr 11, 2006 3:03
Location: Casablanca

Post by Mike »

WP wrote:
biembiru wrote:
Mike wrote:
ya, mesin2 skrg itu byk yg power band luas,
kalo era Lancer itu khan kita dihadapkan pada situasi :
Pilih SOHC, tenaga dah muncul di RPM rendah (2000-3000), tapi di RPM tinggi loyo
Pilih DOHC, tenaga di putaran tinggi 5000-6000 rpm, tapi di putaran rendah loyo...

Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)
Vtec, VTTi, VTil, Mivec, Vanos.... dan V V lainnya..... :)
VTTi apaan tuh? VVT-i mungkin...

VTil juga sepertinya ga ada deh...

yg ada VTEC, i-VTEC, VVT-i, VVTL-i, VANOS, MIVEC, CVTC, VVT..
Ya pokoknya kira2 gitulah.... :lol: :lol:
Image
User avatar
biembiru
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 157
Joined: Wed Jun 14, 2006 4:30

Post by biembiru »

WP wrote:
biembiru wrote:
Mike wrote:
Teknologi masa kini berhasil meminimalisir rentang itu tadi, dgn kata lain,
power tetap ada dari 3000-6000rpm(this is what we call power band luas)
Vtec, VTTi, VTil, Mivec, Vanos.... dan V V lainnya..... :)
VTTi apaan tuh? VVT-i mungkin...

VTil juga sepertinya ga ada deh...

yg ada VTEC, i-VTEC, VVT-i, VVTL-i, VANOS, MIVEC, CVTC, VVT..
ow.. salah ya.. maaf deh... hihihi... :)

untuk V V lainnya mungkin bung digital bisa menjelaskan.... :P
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

Oh thanks buat penjelasannya. :) Gw rasa ga ada yg perlu dijelasin lagi.
User avatar
Takumi
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 286
Joined: Mon Jan 26, 2004 14:46
Location: 1 minute before you..
Daily Vehicle: Mitsubishi Man

Post by Takumi »

DigitALL wrote:
sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk
Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
wahah nice tread..

soal vios .. yah kita harus belajar jgn meremeh kan mobil yang stock nya hp lebih rendah..

soalnya , di asia afrika sendiri . ada beberapa mobil 1500cc , N/A spec , mesin stock bisa ngebantai/sama mobil2 cc besar kaya GTi gitu..
ada dulu Vios.. trus Aerio.. sama Swift..
asli kenceng lah buat ukuran mobil cc kecil..

kalo di liat secara teori sih hp nya mestinya gedean GTi..
untuk akselerasi sih galant ST (hiu) pun bisa di kalahin .. cuman mungkin kalo udah di tol torsi maksimal nya baru bisa di bantai ma galant karena V6 2500cc ga bakal boong...

so kita belajar jgn cuman terpaku dengan data spec pabrikan aja..
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Post by WP »

wah kalo udah di tol sih mobil yg gede biasanya menang kalo standar...kalo akselerasi kalah di body yg berat..
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
User avatar
saptaaji
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 806
Joined: Thu Jun 15, 2006 3:58

Post by saptaaji »

DigitALL wrote:
saptaaji wrote:
DigitALL wrote: Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
fitnah lbh kejam dr tdk memfitnah nih...

saat gw kalah ama vios gw msh pake CK4 alias lancer SEi 97. power CK4 ama vios sebanding. saat itu gw dah gigi 4 rpm tanggung terjepit antara truk.. sedang vios dr belakang dah keliatan nurunin gigi. lepas dr truk ya jls dia ngacir duluan.. gggrrrhhh... ama CB5 gw mah altis jg gw jabanin..
Ya iyalah ... semua juga tau koq :lol: :roll:

Oh ... bilang atuh dari dulu keq. Kalo bro tuh pake CK4 bukan pake CB5. Gw pikir bro pake CB5, soalnya kan CK4nya udah dijual.

Tapi bro, tetep aja tuh bakal kalah walopun bro pake CB5 juga soalnya bro suka telat ngoper gigi melulu sih hahaha :lol: :lol: :lol: (Pengakuan bro loh ...) :roll:
klo CB5 ga perlu oper gigi.. pake gigi 3 jg dah ngacir jauh.. hihihi..
User avatar
saptaaji
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 806
Joined: Thu Jun 15, 2006 3:58

Post by saptaaji »

Takumi wrote:
DigitALL wrote:
sedangkan 1.800 cc sudah bertipe DOHC 140 dk
Nah tipe ini yg dipake oleh bro saptaaji dan takumi. Mesinnya 1.8L DOHC dgn 140dk ! :) Mantap kan ... tp anehnya waktu bro sapta balap sama Vios (110dk) bisa kalah! Gw rasa yg kalah adalah skill si drivernya hahaha :)

Ato jangan2 VIOS nya yg udah bukan standar lagi, specnya VIOS TTI punya hehe ...
wahah nice tread..

soal vios .. yah kita harus belajar jgn meremeh kan mobil yang stock nya hp lebih rendah..

soalnya , di asia afrika sendiri . ada beberapa mobil 1500cc , N/A spec , mesin stock bisa ngebantai/sama mobil2 cc besar kaya GTi gitu..
ada dulu Vios.. trus Aerio.. sama Swift..
asli kenceng lah buat ukuran mobil cc kecil..

kalo di liat secara teori sih hp nya mestinya gedean GTi..
untuk akselerasi sih galant ST (hiu) pun bisa di kalahin .. cuman mungkin kalo udah di tol torsi maksimal nya baru bisa di bantai ma galant karena V6 2500cc ga bakal boong...

so kita belajar jgn cuman terpaku dengan data spec pabrikan aja..
pake teori berat mobil per hp aja kali ye.. motor yg super enteng kyknya ngalahin mobil deh.. hihihihi...
mazonka
New Member of Senior Mechanic
New Member of Senior Mechanic
Posts: 154
Joined: Sat Apr 29, 2006 18:32

Post by mazonka »

HP bukanlah segalanya :D
masi banyak faktor lain.
banyak kok gw liat temen2 gw yg bangga2in hasil dynotest, ternyata begitu ditest narik tdk sehebat besaran HPnya.
Std abis

bantu sodara jual tanah, ayo dicek ayo dicek
http://serayamotor.com/diskusi/viewtopic.php?t=4572
Max_Power
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 44
Joined: Sun Jan 21, 2007 12:44

Post by Max_Power »

Lancer 1800cc GTi DOCH. ck...ck...ck... emang mobil idaman lelaki (gue).
Kalo yang standar konsimsi BBM-nya berapa ya?
User avatar
saptaaji
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 806
Joined: Thu Jun 15, 2006 3:58

Post by saptaaji »

Max_Power wrote:Lancer 1800cc GTi DOCH. ck...ck...ck... emang mobil idaman lelaki (gue).
Kalo yang standar konsimsi BBM-nya berapa ya?
sedikit diluar standart (ga mau bilang standart takut diomelin bro digitall) tol dan luar kota antara 1:9 - 1:11

dalam kota ga tau... ga pernah itung krn jarang2 msk jakarta.
User avatar
Takumi
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 286
Joined: Mon Jan 26, 2004 14:46
Location: 1 minute before you..
Daily Vehicle: Mitsubishi Man

Post by Takumi »

sekitar 1:10-11 lah dalem kota mobil gw...