Sharing Tips dan Pengalaman Mendahului Kendaraan Lain

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

metanol
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Mon Aug 22, 2005 7:25

Sharing Tips dan Pengalaman Mendahului Kendaraan Lain

Post by metanol »


Kepada semua rekan SMers, mohon dong sharing ilmu dan pengalamannya tentang bagaimana cara atau tips menyalip kendaraan lain ketika kita menyetir mobil terutama ketika jalan keluar kota.

Topik ini bisa jadi ajang tukar pengalaman dan keahlian. Terutama dari para pengemudi yang sering melakukan perjalanan keluar kota atau di dalam kota. Apalagi barusan kita telah melewati momen Lebaran dimana banyak diantara kita melakukan perjalanan mudik atau keluar kota untuk berlibur.

Sharing tentang pengalaman perjalanan selama mudik ketika mendahului kendaraan lain.

Tips yang diberikan bisa diberikan dari sisi teknis misal pada gigi berapa, pada RPM berapa berpindah gigi?
Dari segi skill misal apa yang harus diperhatikan pada medan, jenis mobil yang disalip, kondisi siang hari dan malam hari, apa yang harus dihindari dan diwaspadai, dst.
User avatar
Mike
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2010
Joined: Tue Apr 11, 2006 3:03
Location: Casablanca

Post by Mike »

Menyetir di Indonesia maksudnya?
most of it base on feelings ajah....

soalnya org Endonesya biar pun pelan, tapi giliran mo disusul langsung tancap gas....

so, semua perhitungan lo akan sia2....

based on feeling aje...
Image
User avatar
awal_striker
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 26
Joined: Fri Jul 28, 2006 7:46
Location: bandung

Post by awal_striker »

betul.... harus hati hati karena banyak yang ketika akan disalip malah bikin kagok kita dengan menambah kecepatan nya.... kayak yang panas kalo disalip
jangan pake lampu belakang putih!!! silau !!
jangan pake lampu jauh terus !!! silau !!
yang paling penting, jangan ga pake lampu!!! berbahaya!!!
Ottoman
Visitor
Visitor
Posts: 1
Joined: Fri Nov 03, 2006 3:54
Location: Indonesia

Post by Ottoman »

Berdasarkan pengalaman gw selama ini ada beberapa tips untuk menyalip saat perjalanan keluar kota:

1. Jika ada banyak iring-iringan kendaraan roda 4 (biasanya ini terjadi jika di barisan paling depan ada mobil atau truk yg jalan pelan), sedangkan ingin kesempatan menyalip sulit karena sulit melihat medan di depan maka jika ada mobil di barisan kedua yang menyalip, kita yang berada di barisan ke4, ke5 bisa memanfaatkan kesempatan itu menyalip juga. Karena mobil barisan ke2 sebagai tanda di depan bisa menyalip dan tentunya sebagai bemper, tameng di depan kita hehehe ;).

2. Jika mobil kita akselerasinya tidak terlalu bagus menyaliplah saat berada di jalur lurus atau belokan yang bisa melihat jauh ke depan. Hindari menyalip di jalan yang menanjak, susah dikebut dan kasian mesinnya deh...

3. Siapkan gigi terendah yang batas kecepatan maksimumnya masih bisa lari, sehingga ketika tancap gas masih punya torsi untuk akselerasi atau punya nafas panjang untuk naik ke gigi diatasnya. Jangan gunakan gigi tinggi dgn RPM nya rendah saat masih di belakang mobil yang akan disalip, akibatnya pas injak pedal gas torsinya kurang kuat, sehingga akselerasinya kurang cepat naik.

4. Selalu nyalakan sign belok kanan ketika menyalip agar mobil di depan bisa tahu dan mungkin bisa memberi kesempatan untuk disalip, juga mobil dari arah berlawanan bisa lebih waspada, sambil bunyikan klakson secukupnya

5. Biasanya ada pengemudi mobil yang budiman, mereka akan memberikan lampu sign belok kiri artinya dari depan arah berlawanan tidak kendaraan yg datang, aman untuk disalip dan mereka mempersilahkan untuk disalip. Jika menyalakan lampu sign belok kanan artinya dari arah depan ada mobil akan datang, jangan menyalip dulu atau mereka sendiri juga sedang mau menyalip hehehehe.....

6. Ketika kita berada di belakang truk atau bus besar yang menyalip, jangan ikut-ikutan mengekor untuk menyalip, karena pandangan kita tertutup oleh badan truk dan bus yang besar itu.

7. Tahu diri. Berilah kesempatan kepada mobil lain yang ingin menyalip jika mobil mereka kecepatannya lebih bagus atau memang kita ingin jalan lebih santai. Misalnya kita naik Taft ada Honda Stream ingin menyalip maka berilah kesempatan agar tidak menimbulkan kemacetan di belakang. Daripada kejar-kejaran lebih baik mengalah saja, sehingga bisa menghemat energi dan konsentrasi. Mengalah demi kenyamanan, keselamatan dan kebaikan orang banyak.

8. Waspada sepeda motor. Perjalanan mudik tahun-tahun terakhir banyak ditemukan sepeda motor. Jika kita adalah pengendara sepeda motor maka hendaknya jalan agak minggir daripada jalan di jalur tengah. Jika mengambil jalan tengah selain menghalangi mobil yang hendak menyalip dari dari arah belakang kita maupun dari depan dari arah berlawanan juga membahayakan sepeda motor itu sendiri, bisa keserempet bus atau truk (hiiih serem deh..). Mobil yang hendak menyalip berikan tanda sign, high beam dan klakson agar pengendara motor bisa waspada.

Yang lainnya bisa ditambahkan oleh rekan-rekan SM lainnya deh... :D
Pengetahuan membuat hidup lebih baik
dado
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 505
Joined: Fri Apr 21, 2006 4:33
Location: JAKARTA

Post by dado »

wah klo ini mah tergantung feeling yg nyetir yah, soalnya klo kita membandingkan dengan orang lain pasti pada prakteknya akan kaku, mungkin yang samanya hanya jaga jarak sebelum menyusul dan klo bisa pada saat akan kembali kejalur jangan terlalu dekat alias jaga jarak lg, klo untuk perpindahan gigi dan besar RPM itu mah tergantung keadaan saat akan menyusul, jd yg penting safety riding klo ngga perlu nyusul ngapain juga ya ngga?
GW PUNYA HOBI OTOMOTIF, YA SAPA TAU KETEMU YG HOBI JG JD BISA TUKER PENDAPAT DALAM MODIFIKASI
User avatar
uch
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1746
Joined: Tue May 30, 2006 7:02

Post by uch »

Ngomong2 ttg nyalib, mudik dan pengemudi budiman (kayak komen di atas). Gw terkesan ama karakter pengemudi truck/bus besar di Sumatera. Terutama setelah lewat Lampung.

Kalo kita mo nyalib tinggal kasih sein kanan, geser mobil ke kanan dikit kemudian balik lagi ke kiri. Biasanya mereka langsung aktif ngasi sein boleh atau nggak. Pokoknya nggak usah ngoyo, pasti di kasih jalan kalo memang kondisi nya memungkinkan u/ nyalib.

Mobil depan dari arah berlawanan jg kayak gitu, biasanya mereka menahan/berhenti dulu ngasih jalan. Malah gw pernah waktu tanjakan berkelok2 di daerah Sumbar, mobil dari arah berlawanan berhenti nungguin di atas agar gw (yg dari bawah) leluasa ngambil tikungan dan tanjakan.

Kadang2 yg bikin malu malah mobil plat B. Nyalib maksa pake lampu dim dan klakson segala. Kadang udah tau jalan berbelok2 kiri kanan jurang, truk besar mo dipaksa minggir. Kalo mereka (sebagian plat B itu) konvoi, kita mo nyalib, konvoi nya dirapat2 in. Bikin panjang dan susah aja...!!

Oh iya.. 1 lagi tambahan tips nyalip.

- Jgn buru2 mengurangi kecepatan setelah berhasil nyalib. Mungkin dibelakang kita ada 2-3 mobil yg ikut nyalib dan butuh ruang dikiri secepatnya.
metanol
New Member of Junior Mechanic
New Member of Junior Mechanic
Posts: 22
Joined: Mon Aug 22, 2005 7:25

Post by metanol »

Terimakasih buat masukan dari rekan-rekan sekalian, terutama dari bung Ottoman yang banyak memberikan tips2 yang bagus dan relevan.
Berdasarkan pengalaman saya, memang terlihat beda sekali karakter pengendara mobil Jakarta dibandingkan dari kota lain ketika melakukan perjalanan luar kota. Ketika liburan Lebaran, kebetulan saya melakukan perjalanan darat jarak jauh dengan tujuan Bali. Di segala jalan lokasi baik di Bali maupun di pulau Jawa terlihat mobil-mobil plat B Jakarta lebih agressif dan suka ngebut. Dan kadang yang menyebalkan sesama plat B saling kejar-kejaran, sudah gitu main pepet2an wah serem juga.
Tidak semua plat B begitu kok,tapi pada umumnya mereka suka tidak sabaran dan suka menyerobot antrian ketika di TL dan tempat lainnya.
User avatar
awal_striker
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 26
Joined: Fri Jul 28, 2006 7:46
Location: bandung

Post by awal_striker »

iyah.... dibandung juga pada umum nya gitu.... mobil-mobil plat B kebanyakan agresif, kaya supir angkot..... kadang sebel juga.... mana kalo sabtu minggu tuh penuh ama plat B terutama di jalan dago dan cihampelas.... malah kayanya lebih banyak dari mobil bandung.....
jangan pake lampu belakang putih!!! silau !!
jangan pake lampu jauh terus !!! silau !!
yang paling penting, jangan ga pake lampu!!! berbahaya!!!
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Post by WP »

awal_striker wrote:iyah.... dibandung juga pada umum nya gitu.... mobil-mobil plat B kebanyakan agresif, kaya supir angkot..... kadang sebel juga.... mana kalo sabtu minggu tuh penuh ama plat B terutama di jalan dago dan cihampelas.... malah kayanya lebih banyak dari mobil bandung.....
waduh kalo menurut saya malah orang bandung kalo nyetir lebih agresif...

malah saya waktu ke sana sama temen yg memang orang sana disuruh lebih agresif lagi nyetirnya....ckckck...no offense lho...
User avatar
blindzero
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2391
Joined: Sat Dec 24, 2005 16:37
Location: Sparkling Surabaya

Post by blindzero »

gw dulu nyalip baik-baik, malah dikejar-kejar dan diklakson klakson.... diajak racing gitu....

:lol:

Coba deh, main-main di traffic surabaya.. aku rasa kok traffic Jakarta lebih baik daripada Surabaya.... Gw habis dari luar negeri, kalo pulang Sby ga berani setir mobil selama 3hari.... serem liat sepeda motor dan kegiatan saling menyerobot