Pertamina ketakutan ?

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
ruthndul
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 273
Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23

Pertamina ketakutan ?

Post by ruthndul »

Pertamax turun lagi setelah Shell & Petronas ikut bermain bisnis ritel bensin di Indonesia.
Katanya, dengan harga lebih murah, didapat kualitas lebih tinggi.
Sementara menurut Otomotif, pertamax ala Shell lebih irit hingga 30% (Shell 1:13 vs 1:10 Pertamina pada mobil Vios - kalo ga salah inget)

hidup persaingan !


Harga Pertamax Melorot
Pesaing Semakin Banyak, Pertamina Berusaha Kompetitif

jakarta, kompas - Persaingan di antara peritel bensin super mulai menghangat. Mulai 1 Januari 2006 PT Pertamina kembali menurunkan dua jenis produk bensin super, pertamax dan pertamax plus. Harga pertamax dari Rp 5.400 turun menjadi Rp 5.000, sedangkan harga pertamax plus dari Rp 5.700 menjadi Rp 5.200.

Kepala Divisi BBM Pertamina Achmad Faisal, Kamis (29/12), mengatakan, Pertamina berusaha kompetitif dengan semakin banyak pemain yang masuk ke ritel bensin dan solar super. Kami ingin buktikan dengan harga lebih murah, produk yang dipasarkan Pertamina lebih baik, kata Faisal.

Harga pertamax dan pertamax plus terus turun sejak kenaikan harga BBM 1 Oktober lalu. Pertamina baru juga menurunkan harga kedua jenis bensin super itu pertengahan November. Harga pertamax plus yang semula Rp 5.900 turun menjadi Rp 5.700, sedangkan pertamax dari Rp 5.700 menjadi Rp 5.400.

Pihak Pertamina mengakui pangsa pasar bahan bakar minyak (BBM) yang identik dengan kendaraan mewah itu semakin sempit dengan masuknya pemain baru. Konsumsi pertamax dan pertamax plus sekitar 650.000 kiloliter setahun. Terhitung 1 November 2005, Pertamina bukan lagi monopoli di bisnis ritel bensin oktan tinggi dengan masuknya Shell yang menjual bensin berlabel Shell Super di Lippo Cikarang. Menyusul kemudian pada 20 Desember 2005, perusahaan migas Malaysia, Petronas, mengoperasikan pom bensin mereka di Cibubur. Kedua perusahaan asing itu mematok harga jual yang sama dengan Pertamina.

BBM industri turun

Selain bensin super, Pertamina juga menurunkan harga jual BBM untuk industri. Harga yang berlaku per 1 Januari 2006 itu memasukkan kategori baru untuk transportasi. Harga baru yang berlaku adalah minyak tanah Rp 5.320, premium Rp 4.780, solar transportasi Rp 5.180, solar industri Rp 4.950, minyak diesel transportasi Rp 5.020, minyak diesel industri Rp 4.810, minyak bakar transportasi Rp 3.640, dan minyak bakar industri Rp 3.480.

Juru bicara Pertamina, Muhammad Harun, mengatakan, penerapan harga transportasi dimungkinkan karena diatur dalam Perpres No 55/2005 tentang Harga BBM Tertentu. Selain itu, Departemen Keuangan menginginkan kendaraan angkutan laut dikenakan pajak bahan bakar. Misalnya, untuk kapal-kapal motor di pelayaran laut, yang dulu tidak kena pajak, ujarnya. (DOT)
User avatar
adisantosa
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 497
Joined: Tue Nov 30, 2004 19:38
Location: surabaya

Post by adisantosa »

Bener kan kalo pertamina itu cuma dominan di indo gak isa keluar negeri kecuali oplosan. tambahan=> pejabatnya juga bisa hehehehe
p4nd4
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 763
Joined: Mon Nov 29, 2004 4:27

Post by p4nd4 »

mungkin ini yahh maksud Pak SBY naikkan harganya tinggi2 jadi pemain asing tertarik untuk segera membuka spbu nya.

trus dah masuk rakyat bisa milih mana yang paling bagus toh pertamina juga ga bisa macam2 lagi hahaa

pertama kali dalam sejarah Indonesia harga bbm turun 700 rupiah
dari 5.700 menjadi 5.000

GOOD JOB
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

See ! Thats why dari dulu saya bilang, tidak boleh ada satu produk yang enak sendiri main di pasar, jadi belagu dia pasti !

Tapi sekali saja ada sainggan kuat, langsung berobah deh dia !

For the better untuk kita konsumen of course !

That is Adam Smith's Free market competition ! Mereka fight gila gilaan, kita konsumen yang jadi senyum deh !
ween
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1355
Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
Location: jkt

Post by ween »

jadi komposisinya sbb:
premium(ron88) 4500
pertamax(ron91) 5000 vs shell super(ron92) 5500
pertamax plus(ron95) 5200 vs shell super extra(ron95) 5900
solar 4200
dex 6200
(cmiiw)bener ga sih?tolong cek kalo g salah....

kesimpulan gw, nanggung bgt!!!mending g beli pertamax buat baleno gw.....yang jelas lebih bebas oplosan dr premium dgn selisih hrg yg tipis gitu....
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Memang ! Justru dengan selisih cuman 500 Rp, kecuali pemakai mesin kuno macam kapsul dan Terrano, everybody with modern engines SHOULD go for Pertamax !

Premium at 4500 its VERY VERY expensive ! mahal bok ! Mutu gitu jelek kok cuman beda 10% ama bensin CBU pun !

Think about that !
ween
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1355
Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
Location: jkt

Post by ween »

teman2 ada yang tau pricelist petronas?
anak_singkong
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1028
Joined: Thu Nov 03, 2005 8:11
Location: Indonesia

Post by anak_singkong »

Omong2 soal Pertamina..
kemaren sore sy lihat di Liputan 6 soal; Pertamina ganti logo yg menelan biaya sebesar 2 milliar rupiah!!! :shock:

Itu blm biaya perubahan logo yg tertera dikapal tanker, mobil tanki, dan SPBU2 yg jumlahnya ribuan diseluruh Indonesia.

Gila2 an nih PERTAMINA!
WP
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 4612
Joined: Wed Sep 15, 2004 13:33
Location: jauh di mata, dekat di hati

Re: Pertamina ketakutan ?

Post by WP »

ruthndul wrote: Pertamina bukan lagi monopoli di bisnis ritel bensin oktan tinggi dengan masuknya Shell yang menjual bensin berlabel Shell Super di Lippo Cikarang. Menyusul kemudian pada 20 Desember 2005, perusahaan migas Malaysia, Petronas, mengoperasikan pom bensin mereka di Cibubur.
Ralat, SPBU Shell saat ini terletak di Lippo Karawaci, Tangerang

@ween:
Pertamax RON 92, Pertamax Plus RON 94
Objects In The Rear View Mirror Are Closer Than They Appear
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Saya baru saja mau post itu logo baru. Saya kirain 21 milliar. Oh mungkin 21 milliar itu pagar gedung MPR/DPR.

Memang bikin mual yah ? Logo itu kalau complex dan cantik masih mending. Se simple itu ? Anak umur 14 tahun saja bisa, dan mungkin lebih cantik !

Dan lihat logo itu, sudah jelas ada embel embel Microsoft Windows logo ! da sedikit mirip kan ?

Sudah jelas 2 milliar, biaya sebenernya paling ratusan juta (itupun juga amat mahal), sisanya jadi komisi ke kantong orang Pertamina ! Anak saja ngerti cara kerja mereka !

gimana Indonesia mau maju kalau rakyatnya rampok negara sendiri terus menerus ?

At least pagar MPR/DPR memang keluar banyak cement dan pasir. Tapi gambar logo segitu simple, cuman 3 kotak plus 3 warna, butuh 2 milliar ?

I tell U, seperti iklan KPK, Bung Karno ama Hatta pasti di kuburan mereka ngak bisa tidur ! Nanggis terus dan wonder, is that all that happens after kita capek capek berjuang untuk merdeka ?

THAT is just plain robbery of the country's treasury ! And why SBY saja ngak mampu hentikan ! Mati lah kita !
User avatar
jeremyray
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 475
Joined: Sun Jul 10, 2005 16:36
Location: Cideng

Post by jeremyray »

Good kalo pertamina turunin harga asal kualitas jangan ikutan menurun, saya kira tidak akan turun malah bakal dinaekkin lagi, kalau sampe dinaekkin lagi harganya bener2 deh SBY JK "Susah Bensin Ya Jalan Kaki"....tapi selama ini memang saya jadi kecanduan shell biar kata harus mengarungi jln musi - tomang - tol kebon jeruk - karawaci untuk mengisinya tapi tetap saya senang dengan kualitasnya berasa bedanya

Mengenai logo yang 2 milyard memang gak masuk akal....saya saja yang graphic designer paling mahal terima orderan logo sekitar 15 jutaan, lagipula untuk apa diganti logo toh itu logo sekarang cukup bagus dengan sepasang kuda laut yang disebelah kirinya kuda laut laki2 dan yang dikanannya kuda laut perempuan, karena yang disebelah kiri namanya Perta dan yang dikanan namanya si Mina
Last edited by jeremyray on Fri Dec 30, 2005 4:57, edited 1 time in total.
Image
Sithlord
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1632
Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21

Post by Sithlord »

Saya juga setuju logo dulu lebih keren ! Dan yang sekarang makin lihat makin jelas copycat Microsoft ! I wonder who is the design firm ! Sudah dapat uang banyak hasilnya jelek dan simple lagi !

Cuman maklum, orang Pertamina lagi butuh extra komisi ! Mau beli Cygnus mungkin mereka atau jalan jalan ke USA.

Jadi mau ngak mau harus cari proyek baru ! Kalau ngak gimana mau dapat uang banyak cepat ?

2 milliar, thats US$200,000 + ! Di Amrik sudah bisa beli sportscar man !
User avatar
mpoezz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2980
Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
Location: Kingdom of Heaven

Post by mpoezz »

pertamina menang cuman gara gara monopoli,coba dari dulu swasta juga boleh kelola minyak dan jual tuh minyak mungkin sekarang udah ngak ada yang namanya pertamina paling ganti jadi PERTAMINI
User avatar
yoyoyo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 901
Joined: Tue Sep 07, 2004 20:44

Post by yoyoyo »

Sithlord wrote:Premium at 4500 its VERY VERY expensive ! mahal bok ! Mutu gitu jelek kok cuman beda 10% ama bensin CBU pun !

Think about that !
bener bgt bung Sithlord,
artikel ini juga mengatakan:
Soal kualitas ini, kata Ahmad Safrudin, ketua Komite Pemberantasan Bensin Bertimbel (KPBB) bisa dilihat dari kandungan yang ada pada bahan bakar. Utamanya buat bensin yang spesifikasi lokal jauh dari apa yang dipasarkan di luar negeri. "Harga jual bensin Ron 88 di sini Rp 4.500 per liter.

Sementara mutunya belum masuk dalam kategori 1 dari WWFC (World Wide Fuel Charter) sekalipun dan masih mengandung timbel," tutur Puput, sapaan akrabnya saat menggelar pencanangan tes kadar timbel di lima kota di Hotel Mandarin, Jakarta (3/10).
..
..
Begitupun dengan bensin tanpa timbel berkadar oktan 91,8 yang menurut hasil perhitungannya dijual 64 dolar AS per barel atau setara Rp 4.000 per liter. Kandungan maksimum olefin dari bensin internasional kategori 1 WWFC ini 20%, aromatics 50% dan benzene 5%. "Bandingkan dengan bensin di sini," cetus lelaki berambut gondrong ini.

Menurutnya, bensin Premium yang diproduksi Pertamina masih jauh dari standar internasional. Dilihat dari angka oktannya yang hanya 88, bisa dipastikan bensin itu belum masuk kategori WWFC. Begitupun dengan kandungan maksimum olefin 60%, aromatics 50% dan benzene 5%. "Juga masih ada kandungan timbel maksimum 0,3 gr," jelasnya.
lalu dengan asiknya pertamina spt peduli gak peduli:
Menanggapi perihal mutu yang dianggap tidak mumpuni, pihak PT Pertamina, sebagai produsen buka suara. "Kami kan hanya membuat sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan dari Dirjen Migas," tutur Suroso A., direktur pengolahan perusahaan minyak pelat merah itu. "Ibaratnya kita hanya tukang jahit saja," tambah lelaki berkacamata ini.
Jadi pendapat saya sih turun harga bukan berarti jadi murah, tetapi karena
sebelumnya terlalu mahal :cry:
User avatar
yoyoyo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 901
Joined: Tue Sep 07, 2004 20:44

Post by yoyoyo »

anak_singkong wrote:Omong2 soal Pertamina..
kemaren sore sy lihat di Liputan 6 soal; Pertamina ganti logo yg menelan biaya sebesar 2 milliar rupiah!!! :shock:

Itu blm biaya perubahan logo yg tertera dikapal tanker, mobil tanki, dan SPBU2 yg jumlahnya ribuan diseluruh Indonesia.

Gila2 an nih PERTAMINA!
kalau kata gatra sih:
Untuk membuat logo baru, Pertamina mengeluarkan US$ 225.000 untuk 30 aplikasi. Mulai desain logo kantor pusat, surat, map, kartu nama, stasiun pengisian bahan bakar, hingga truk pengangkut bensin. Pertamina mengaku tidak mengeluarkan biaya khusus untuk sosialisasi logo baru, baik ke kalangan internal maupun eksternal.
yg bikin itu Landor,
dia juga bikin logo baru BNI46,XL,Indosat.
Image
Always there = gitu2 aja ?
hehe
orang_sangit
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 397
Joined: Tue Nov 29, 2005 12:58
Location: most eastern jakarta

Post by orang_sangit »

HORE PERTAMAX TURUN YUHUUUU

itulah efek dari sistem ekonomi liberalis acak2an.
diamana pengeruk alam di liberalisasikan(seharusnya dikeruk sendiri)
dan dimana usaha penting di monopolikan(perushaan ga jelas suruh berdiri sendiri)
ketika kenaikan BBM kata oom saya yg kerja di pertamina memang kenaikan tsb adalh keinginan dari boss pertamina sendiri, dian ngotot kpd kmoisi DPR utk menaikan harga dan pula main2 dikit dengan presiden sekaligus puter otak biar masyarakat kecil gak terlalu kesel kaya dana kompensasi. liat aja gajinya lebih besar dari presiden, kan jelas kalo pertamina emang udah payah, pake acara ganti2 logo. kalo kita liat dari negri jiran, dimana dia ada petroans tetep aja ada shell,BP,caltex di bbrp negara bagian negara tsb. indonesia hanya pertamina, sekaang tambah shell dan petronas, mungkin besok caltex,BP,eneos dll.

alasan pertmaina tetep monopoli only 1 adalah "menyuplai MInYAK TANAH" yg digunakan oleh masyarakat kecil yg masih pake kompor minyak.

menurut saya adanya air dalam bensin shell adalah salah satu bentuk ketakutan pertamina yg main belakang dengan cara menyabotase.

kok ngomong politik?
:D KAMI SEBAGAI KAUM LAKI-LAKI MENOLAK KERAS RUU ANTI [cencored] DAN [cencored] :D
User avatar
ahbeng
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 296
Joined: Wed Jun 29, 2005 0:12
Location: Jakarta Utara

Post by ahbeng »

Pikiran pertama pas Shell kemasukan air langsung terlintas loh kata Pertamina di pala wa juga, tapi yah blon ada bukti gitu kita ga bisa nuduh2 dulu :)

duh shell kapan masuk ke daerah pluit/muara karang seh! hiks hiks :(

ga epek pertamina turun wa tetep sedih >< jangan2 kualitasnya di turunin pula

ttg logo..... sumpeh jelek banget... warna warni gitu (biarpun ada maknanya... wa baca di tabloit Otomotip ttp tetep aje jelek ah)
abisin 2 milyar mending buat subsidi minyak tanah rakyat yg memerlukan ya ga?
User avatar
yoyoyo
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 901
Joined: Tue Sep 07, 2004 20:44

Post by yoyoyo »

ween wrote:teman2 ada yang tau pricelist petronas?
primax92 (oktan92) = Rp5500
primax95 (oktan95) = Rp5700
sumber: otomotif 34/XV
User avatar
mpoezz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2980
Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
Location: Kingdom of Heaven

Post by mpoezz »

mungkin pertamax di turun in gara gara premium mau di hapus nih.jadi mereka ngak susah konversi premium ke premium TT.lagian premium masih pakai timbel
User avatar
DigitALL
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9595
Joined: Thu May 15, 2003 16:12
Location: Indonesia

Post by DigitALL »

Omong2 soal Pertamina..
kemaren sore sy lihat di Liputan 6 soal; Pertamina ganti logo yg menelan biaya sebesar 2 milliar rupiah!!!

Itu blm biaya perubahan logo yg tertera dikapal tanker, mobil tanki, dan SPBU2 yg jumlahnya ribuan diseluruh Indonesia.

Gila2 an nih PERTAMINA!
Gile! 2 miliar hanya untuk logo ?!
User avatar
handling
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2297
Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09

Post by handling »

premium kapan turun ya?....hikshiksis.s.s.s.s. berarti premium juga untung nya banyak sekali.....hasil penilaian 'orang luar' kan premium indo cuma pantes dijual di 3ribuan.....hisksiks.s.s.s.
masak premium dan pertamaz cuma selisih GOPEK.....
Image
User avatar
mpoezz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2980
Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
Location: Kingdom of Heaven

Post by mpoezz »

ayo pertamini turun in tuh harga premium hahahahaha.udah tahun baru harus ada perubahan yang baru dong masa minyak grade E di jual dengan harga grade B ato A
User avatar
Chalupa
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1664
Joined: Mon May 10, 2004 7:22
Location: Taco Bell

Post by Chalupa »

SHELL di Amrik kurang laku, belum lagi image mereka yg keburu tercemar karena di-issue-kan pernah memakai child labor.

Di Amrik, Chevron yg terkenal mempunyai mutu gasoline yg paling bagus dibanding 76, Mobil, SHELL, ARCO.
Dari pengalaman gw pribadi, tarikan mobil gw itu jauh lebih terasa setelah memakai gas-nya Chevron daripada 76 atau Mobil.

ARCO mempunyai reputasi terburuk di Amrik, terkenal berharga lebih murah, tapi kualitas dibawah kompetitornya.
"Who bothers to cook TV dinners? I suck them frozen." ~ Woody Allen
User avatar
mpoezz
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2980
Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
Location: Kingdom of Heaven

Post by mpoezz »

nah shell yang begitu di puji pas kedatangan nya di amrik,malah di amrik namanya kurang begitu bagus dan kurang begitu terkenal hehehehe
User avatar
ruthndul
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 273
Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23

Post by ruthndul »

sekadar bagi2 pengalaman aja....
pas sebelon taon baruan, ogut ke jakarta.... isi bensin pertamax plus.... (yang pasti ogut bakal isi Shell/Ptronas kalo ada di Bandung).... sial.. kirain udah turun... taunya harga turun efektif 1 Jan....

anyway, Bdg-Jkt-Bdg plus muter2 di Jkt hanya habis 3/4 tangki ! km menunjukkan 400km, bensin masih sisa 1/4 tangki.... mungkin bisa tembus 500km / tangki.

Apakah kalau pakai Shell/Petronas bisa sampai 600km ?

Penasaran.....

btw Happy New Year all to member SM !

(mobil avanza, isi 3 dewasa + 1 toddler + baby + bags, oli Shell 10W40)