Penjualan Mobil Mentok 1 Jutaan Unit, Apa Harganya Sudah Kemahalan?

[Or4cle]

Kalau IKN kan cuma mindahin ASN berikut pejabatnya, mereka bukan pelaku utama yg memutar roda ekonomi.
Lebih ngaruh kalau sentra ekonominya (perkantoran, pabrik, dst) yg disebar. Ini susah juga sih.
Sehingga opsi ngebangun public transport macam LRT itu (meski mahal) menjadi paling feasible.

Cuman ya, para konglomerasi kayaknya ga rela kalau public-transport maju di Indo, ntar jualannya makin seret.
Makin jauh rumah --> kantor, makin cepet itu motor-mobil terdepresiasi, makin cepat cycle beli baru lagi.
Makin tersambung tol makin masif mudik / outing pakai mobil, skip itu namanya kereta / bus dkk

Awal IKN jd pusat pemerintahan, pusat ekonomi tetep jkt. Emang ga akan bisa langsung rame sih butuh waktu jg. Belajar dari negara laen yg mindahin ibukota negara (myanmar, brazil, dll) ga ada yg langsung rame. Ya itu pinter2nya pemerintahan selanjutnya gimana narik investasi biar buka lapangan kerja baru, bikin insentif buka pabrik atau apa. Tentu ya ga segampang ane nulis disini dsn yg pasti ga akan jd dlm waktu dekat. Cuman kalo jkt dibiarinin 10-20thn lg ga kebayang bakalan jd gmn.

Kota Besar di Provinsi" yg ada di Pulau Jawa sudah relatif sesak.

- Jumlah Penduduk P.Jawa = 150 Jt
- Jumlah Penduduk Rusia = 140 an Juta

& Negara Rusia adalah yg terluas di dunia

Jadi pelan-pelan, ya musti pindah Pulau untuk generasi penerus kita.

Secara topografi pulau Jawa itu fragile, rawan bencana alam.
Sebelah selatan rawan gempa & tsunami, sebelah utara semakin tenggelam

[Suryaputra]

Awal IKN jd pusat pemerintahan, pusat ekonomi tetep jkt. Emang ga akan bisa langsung rame sih butuh waktu jg. Belajar dari negara laen yg mindahin ibukota negara (myanmar, brazil, dll) ga ada yg langsung rame. Ya itu pinter2nya pemerintahan selanjutnya gimana narik investasi biar buka lapangan kerja baru, bikin insentif buka pabrik atau apa. Tentu ya ga segampang ane nulis disini dsn yg pasti ga akan jd dlm waktu dekat. Cuman kalo jkt dibiarinin 10-20thn lg ga kebayang bakalan jd gmn.

Kota Besar di Provinsi" yg ada di Pulau Jawa sudah relatif sesak.

- Jumlah Penduduk P.Jawa = 150 Jt
- Jumlah Penduduk Rusia = 140 an Juta

& Negara Rusia adalah yg terluas di dunia

Jadi pelan-pelan, ya musti pindah Pulau untuk generasi penerus kita.

Secara topografi pulau Jawa itu fragile, rawan bencana alam.
Sebelah selatan rawan gempa & tsunami, sebelah utara semakin tenggelam

yess masih ada pulau yg bisa diimprove / scale-up

daripada bangun dr 0 / masih hutan

[ChZ]

Setuju nih.

Membangun sesuatu harus sesuai dgn logika dan akal sehat,
- lihat market feasibility nya
- kondisi saat ini better upscale Pulau yg sudah ada, instead of bangun dr 0
- ekonomi tumbuh signifikan juga hanya di area 20-30 persen ekonomi teratas (itu juga hanya 20% core nya, tambahan 10% adalah cipratan dr 20% tsb)
- sisanya sektor UKM yg nguasain ekonomi 70% = tumbuh stagnan atau minus
- jadi average growth nya tetap plus, karena dikuasai Naga IHSG

Emang bener kali ini pilpres sgt menentukan masa depan bangsa.

Klo sy pribadi milih pilpres kali ini lbh excited, karena:
1. Lihat proses / SOP mendaftar ke KPU nya spt apa?
2. Lihat Track record TimSes nya, karena timses inilah yg nanti akan menduduki posisi di level policy & regulation, strategis, sampai implementasi
3. Lihat TimSesnya apakah banyak yg masuk IHSG sebagai pemegang saham naga atau ndak
4. Memang benar ada yg bilang; Naga akan (berusaha) merapat ke yang menang, tapi setidaknya kita udah usaha dari awal
5. Tuhan akan mengubah nasib manusia, klo manusia itu sendiri yg mau usaha untuk merubah
6. Klo dibilang; "ah saya kan hanya satu orang, gak bakal ngaruh.." Silahkan Mulitply kata2 tsb ke 204 juta orang
7. Imagine jika Tuhan mengabulkan usaha tsb X 204 juta orang

Intinya:
- Proyek yg dah bagus dan potensial marketnya, WAJIB dilanjutkan / diimprove
- Yang masih diragukan, dianalisa lebih tajam lagi

wah ente ngerti aja maksud ane ke mana mbah

ane sbg anak daerah ngerasain kok gak selalu dibangun kota modern di satu tempat punya dampak lsg malah yg ada ketimpangan. depannya gedung2 bagus belakangnya kampung. krn dari perencanaan, gak dilibatin warganya. yg masuk sono investor naga naga itu semua. makanya upscale ekonominya susah. yang ada kebutuhan tambah mahal.

kota modern ada mall yg masuk investor naga naga = pasar gak keserap. krn hal sesimpel restoran jg yang masuk franchise besar. bayangin blom ada penduduk tp restoran kelas skali makan cepeceng ke atas udah masuk. restorannya sepi krn orang kesono juga occasional atau waktu grand opening doang.

sementara pasar paling potensial utk usaha itu ya warga setempat. ekonomi rakyat muter di bawah dampaknya ke level nasional juga muter.

[Suryaputra]

Setuju nih.

Membangun sesuatu harus sesuai dgn logika dan akal sehat,
- lihat market feasibility nya
- kondisi saat ini better upscale Pulau yg sudah ada, instead of bangun dr 0
- ekonomi tumbuh signifikan juga hanya di area 20-30 persen ekonomi teratas (itu juga hanya 20% core nya, tambahan 10% adalah cipratan dr 20% tsb)
- sisanya sektor UKM yg nguasain ekonomi 70% = tumbuh stagnan atau minus
- jadi average growth nya tetap plus, karena dikuasai Naga IHSG

Emang bener kali ini pilpres sgt menentukan masa depan bangsa.

Klo sy pribadi milih pilpres kali ini lbh excited, karena:
1. Lihat proses / SOP mendaftar ke KPU nya spt apa?
2. Lihat Track record TimSes nya, karena timses inilah yg nanti akan menduduki posisi di level policy & regulation, strategis, sampai implementasi
3. Lihat TimSesnya apakah banyak yg masuk IHSG sebagai pemegang saham naga atau ndak
4. Memang benar ada yg bilang; Naga akan (berusaha) merapat ke yang menang, tapi setidaknya kita udah usaha dari awal
5. Tuhan akan mengubah nasib manusia, klo manusia itu sendiri yg mau usaha untuk merubah
6. Klo dibilang; "ah saya kan hanya satu orang, gak bakal ngaruh.." Silahkan Mulitply kata2 tsb ke 204 juta orang
7. Imagine jika Tuhan mengabulkan usaha tsb X 204 juta orang

Intinya:
- Proyek yg dah bagus dan potensial marketnya, WAJIB dilanjutkan / diimprove
- Yang masih diragukan, dianalisa lebih tajam lagi

wah ente ngerti aja maksud ane ke mana mbah

ane sbg anak daerah ngerasain kok gak selalu dibangun kota modern di satu tempat punya dampak lsg malah yg ada ketimpangan. depannya gedung2 bagus belakangnya kampung. krn dari perencanaan, gak dilibatin warganya. yg masuk sono investor naga naga itu semua. makanya upscale ekonominya susah. yang ada kebutuhan tambah mahal.

kota modern ada mall yg masuk investor naga naga = pasar gak keserap. krn hal sesimpel restoran jg yang masuk franchise besar. bayangin blom ada penduduk tp restoran kelas skali makan cepeceng ke atas udah masuk. restorannya sepi krn orang kesono juga occasional atau waktu grand opening doang.

sementara pasar paling potensial utk usaha itu ya warga setempat. ekonomi rakyat muter di bawah dampaknya ke level nasional juga muter.

Ya solusinya hilirisasii nikel

Biar nambah expor batre nikel
Yg mana BYD masih mikir pk nikel

[loid]

keknya mending razia emisi digalakkan lagi ama standar emisi naik ke euro 5/6 dlu deh

razia emisi klo mau efektif harus ada sistem yg mateng, develop = duit

euro 5/6 artinya kualitas bbm harus naik yg bisa jadi malah tambah mahal harganya, utk mobil jg artinya mesti pke additional hardware spt adblue, SCR, DPF & tambah catcon lagi yg mana fabriekan spt astral & indomob bisa ngoceh" krn cost nambah, profit margin nipis = mobil tambah mahal

cara paling cost efektif ya lobi sana sini & ketok palu bikin regs baru

Iya juga yak, pantesan aja, implementasi Euro 4 aja lama bener. Tp anehnya negara berkembang lain yg secara ekonomi mirip2 kek India standar emisinya bisa naik ke Euro 6 ampe rencananya mobil diesel pun bakal dibatasi di kota2 besar sono, padahal kalo dari aspek lobi2 pabrikan besar kek Maruti Suzuki pun rasa2nya ga kalah kencengnya ama Astral disini

Btw betulkah ini om NR? Klo ga salah kebijakan hukum EU terutama klo menyangkut produk dan jasa tuh lebih pro-konsumen drpd korporat ya? Bahkan perusahaan sekelas Apple pun melunak hingga mereka terpaksa menyediakan fitur sideloading aplikasi untuk konsumen sono, padahal selama ini iOSnya Apple sangat terkenal dgn approach 'walled garden' mereka yg kontas sekali klo dibandingkan saingannya yaitu Android

Screenshot_20240127_122345_X.jpg

[ChZ]

Ya solusinya hilirisasii nikel

Biar nambah expor batre nikel
Yg mana BYD masih mikir pk nikel

hilirisasi nikel yang udah dibeli china

[sammyjimun]

Siap-siap Harga Mobil dan Motor Makin Mahal, Efek PPN Bakal Naik Jadi 12 Persen

Otomotfinet.com - Pemerintah telah menerbitkan aturan mengenai kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Tarif PPN yang sekarang sebesar 11 persen ini diketahui sudah mulai diberlakukan pada 1 April 2022.  Mengacu pada Undang-undang No. 7/2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan atau UU HPP, PPN telah ditetapkan sebesar 12 persen. Artinya, ada kenaikan 1 persen ketimbang dengan tarif PPN sebelumnya. 

Dalam Bab IV tentang PPN pasal 7 ayat (1) huruf b disebutkan tarif PPN sebesar l2% mulaiberlaku paling lambat pada tanggal 1 Januari 2025. Terhadap kenaikan PPN ini dipastikan akan mengerek harga jual on the road motor dan mobil. Sebelumnya GridOto.com sudah mengulas komponen pajak sebuah kendaraan. Salah satu pajak yang membuat kendaraan jadi on the road adalah PPN. Besaran 1 persen kenaikan ini sangat signifikan menambah kenaikan harga mobil.  Karena hitungan PPN ini didasarkan pada Nilai Jual Kendaraan Bermotor alias NJKB.  Seperti mobil MPV Mitsubishi Xpander, Toyota Avanza Veloz, Nissan Livina, Daihatsu Xenia memiliki NJKB di kisaran Rp 200 juta hingga 240 juta. Seperti Avanza Veloz AT 2024 yang punya NJKB Rp 208 juta.  Dengan tarif PPN saat ini sebesar 11 persen maka nilai pajaknya adalah Rp 22,8 juta.  Dengan tarif baru yang akan berlaku nanti sebesar 12 persen, maka nilai pajaknya menjadi 24,96 juta. 

Atau ada kenaikan Rp 2,16 juta.  Tentu besaran kenaikan secara rupiah ini akan tergantung dengan NJKB masing-masing kendaraan.  Makin tinggi NJKB maka besaran kenaikan juga akan meninggi. Jadi lumayan besar juga pemasukan pajak kendaraan baru nantinya dengan asumsi penjualan mencapai 1 juta unit. 

Klik untuk baca: https://otomotifnet.gridoto.com/read/23 ... -12-persen

[Krucilatoz]

Kalau IKN kan cuma mindahin ASN berikut pejabatnya, mereka bukan pelaku utama yg memutar roda ekonomi.
Lebih ngaruh kalau sentra ekonominya (perkantoran, pabrik, dst) yg disebar. Ini susah juga sih.
Sehingga opsi ngebangun public transport macam LRT itu (meski mahal) menjadi paling feasible.

Cuman ya, para konglomerasi kayaknya ga rela kalau public-transport maju di Indo, ntar jualannya makin seret.
Makin jauh rumah --> kantor, makin cepet itu motor-mobil terdepresiasi, makin cepat cycle beli baru lagi.
Makin tersambung tol makin masif mudik / outing pakai mobil, skip itu namanya kereta / bus dkk

pokok selama pusat ekonomi di pulau jawa, SDA luar jawa cuma di eksploitasi sama pengusaha di jakarta dan surabaya ya ekonomi indo bakal begini2 aja. kuncinya emang pemerataan ekonomi di segala kalangan.

IKN itu cuma 1 kota, kalo daya beli masyarakat daerah sekitarnya nggak meningkat yang bakal tambah kaya ya pengusaha2 jakarta juga kelimpahan proyek pengadaannya.

skrg bayangin aja kalo misal proyek2 di IKN yang kelimpahan pengusaha2 jakarta terus, gimana tuh UMKM sekitar mau upscale. teori utopisnya ya ekonomi sekitar meningkat, masalahnya kalo udah temenan sama geng oligarki ya pengadaan2 dari gede ampe kecil pasti minta tolong geng oligarki. ud disiapin itu siapa dapet apa semua. kek kita gak tau kebiasaan dimari aja. makanya duit ya muternya kesitu situ aja.

inti dari peningkatan ekonomi itu harus ada daya beli masyarakatnya. kalo daya beli nggak ditingkatkan percuma mau dijual kayak apapun.

secara efisiensi sebenernya lebih masuk akal ngebangun daerah2 tertinggal buat pemerataan, bangun akses2 jalan desa dan fasum. IKN kan kota baru yang masih mulai dari babat alas. blom ada penduduk, blom ada pasar. kalo kota-kota yang sdh ada dibangun pasarnya udah ada tinggal upscale aja.

benar om, personally sangat support ide buat majuin kota-kota di luar Jawa. Tapi disagree soal harus bangun ibukota baru, meski alasannya biar from scracth agar design kota bagus yg mana kalau masih kota kecil kan tinggal "revisi" dikit, sisanya upscale, bangun tol, industri dst.
Misal, kebayang-nya ambil kota kecamatan deket Makasar, dari situ di upscale, bikin tol deket lsg ke Makasar dan bandara-nya, kan lsg solve beberapa step membangun kota tuh.
disclaimer ; saya cuma iseng pengamat dengan pengalaman membangun kota di simcity wkwkwkwk

[Zaxis]

Kalo cuma kota kecil terus di revisi kelemahan nya kan tanah2nya semua dah milik banyak orang
Tau sendiri disini paling ruwet tuh urus pembebasan lahan
Banyak calo, nanti ada sertifikat ganda, nanti ahli waris ntah dimana, belom nti ada kepentingan pejabat setempat mau nya gimana
Kalo mau majuin kota kecil yah mending bikin infrastructure aja, kaya tol atau jalur kereta, nanti bisa tumbuh organik sendiri

[ChZ]

benar om, personally sangat support ide buat majuin kota-kota di luar Jawa. Tapi disagree soal harus bangun ibukota baru, meski alasannya biar from scracth agar design kota bagus yg mana kalau masih kota kecil kan tinggal "revisi" dikit, sisanya upscale, bangun tol, industri dst.
Misal, kebayang-nya ambil kota kecamatan deket Makasar, dari situ di upscale, bikin tol deket lsg ke Makasar dan bandara-nya, kan lsg solve beberapa step membangun kota tuh.
disclaimer ; saya cuma iseng pengamat dengan pengalaman membangun kota di simcity wkwkwkwk

tu dia om kan govt kita sangat lemah dgn urban planning.

penting keliatan modern pake teknologi changgih serba digital dulu tapi infrastrukturnya berantakan semua, urban planning cuma liat nominal dan deal deal manut investor sukur2 investornya pinter kalo kaga pinter ya berantakan jg kan

kudunya emang bangun kekuatan ekonomi dan SDMnya dulu. butuh ngobrol intens antara pemprov pempus supaya dana dan infrastrukturnya ada.

apa potensi ekonomi di sana dikembangin biar nanti organik sendiri lama-lama butuh pabrik, lama lama butuh gudang, lama lama butuh kereta supaya lancar logistik, lama lama butuh bandara krn SDA di sana udah jadi komoditi nasional. jadi kota modern tanpa maksain investor jakarta gerak ke sana semua tp ekonomi masyarakatnya belum terlalu gerak uangnya ya ke jakarta jakarta lagi.

beratnya di sini semua mau di centralized dan disamain pake konsep urban development dan kemampuan ekonomi jakarta. akhirnya kota metropolitan malah ilang identitasnya krn yang masuk itu-itu lagi. isinya mall ya itu-itu doang.

ane dah liat sendiri di tempat ane usaha2 franchise yang moncer di jakarta, di sini sepi pol ampe banyak tutup cabangnya. ya gimane orang kemampuan ekonominya beda dia jual kemahalan ikutin skala ekonomi kelas menengah jakarta mana masuk.

[pengendiesel]

Serius minta tambah lagi? 1 juta saja macet sama polusinya sudah kayak gini

[walid_007]

ppn dinaikin
pajak makin ganas
terbaru bphtb tanah hrs titip pdahal belom balik nama
retribusi pbg/imb naik gila2 an
value rupiah makin babak belur
growth 5/6 persen klo lihat 10thn lalu ya ms sama d kota
spec down kualitas dmn mn sampe mi instan jg beda rasa

[walid_007]

mau berobat hrs k luar negri dl klo mau ini itu
k penang
k singapore

…
what a joke

[DLM]

Serius minta tambah lagi? 1 juta saja macet sama polusinya sudah kayak gini

Masih kurang, di indo kepemilikan mobil masih rendah. Di Jabodetabek iya, udah kelebihan. Makanya tuh market harus disebar ke luar jabodetabek, utamanya ke daerah-daerah. Kalau Jabodetabek mah mau share marketnya berkurang atau jumlah absolute mobil kejual berkurang gapapa, bagus kok. Cuma ini butuh public transport yang bagus di daerah Bodetabek, yang dimana sekarang ini public transport bodetabek dan jakarta bagai langit dan bumi kondisinya.

[DLM]

Ga ada duitnya om kalo fokus jualan di kota2 kecil. Ane ga punya data tp ane yakin penjualan kendaraan terutama mobil ya di jabodetabek+semarang+bandung+surabaya+medan pasti lebih gede dibanding seluruh daerah laen dijumlahkan. Kalo motor mungkin bisa jd lebih merata penjualan di kota besar vs kota2 kecil dijumlahkan.

Ya mau ga mau om, soale di kota besar itu emang harusnya lebih fokus transum. Dan bukan 100 persen pindahkan fokus ke daerah pedesaan serta kota kecil, tapi mulai menggalakan penjualan disana. Justru mereka yang lebih butuh mobil, orang kota lebih butuh transum pak. Tapi ini pun butuh keseriusan pemerintah buat meratakan perkembangan ekonomi agar bisa dirasakan di daerah pedesaan pula.

Idealnya transportasi di suatu negara memang mungkin seperti yg om bilang, kota besar public transport terintegrasi semua, kota2 kecil baru kendaraan pribadi. Tp itu teori doang, di wakanda butuh puluhan taon lg kalo mo kaya gitu.

Semua konglomerasi ya nyari untung pastinya, ngapain mereka susah2 abisin sumber daya bwat jualan di kota kecil yg ga ada cuannya. Ngarepin pemerintah bikin kebijakan bwat neken konglomerasi biar lebih fokus ke daerah? Agak2 ketinggian ngimpinya ngarepin pemerintah bikin regulasi yg menyulitkan merrka.

Trus di kota besar pun bikin public transport ga segampang balikin telapak tangan di kota yg uda chaotic kaya jakarta aja misalkan. Tuh bikin mrt 1 jalur aja di sudirman kemaren macetnya kayak apa, sekarang lg di extend ke gajah mada segala lalu lintas chaosnya sinting2an. Ga bisa di bandingin sama tokyo segala yg uda dari 1800an bikin jalur kereta makanya sekarang jalur subwaynya luar biasa.
Apa jakarta bisa kaya kota2 besar public transportnya? Bisa aja tp butuh puluhan atau bahkan ratusan tahun, keburu lumpuh duluan jalanan dengan pertumbuhan penduduk. Emang paling bener mengurangi beban jkt dengan bikin IKN n model kota dengan public transport ideal kaya tokyo, singapur, hongkong segala lebih gampang dibikin karena dari awal uda dibikin.

Sebetulnya kebijakan ekonominya bukan maksa produsen masarin di daerah, tapi kebijakan peningkatan ekonomi untuk daerah-daerah

[Suryaputra]

Asal bukan .....

[ChZ]

Sebetulnya kebijakan ekonominya bukan maksa produsen masarin di daerah, tapi kebijakan peningkatan ekonomi untuk daerah-daerah

giliran di daerah cuma keruk SDA buat proyek eksploitasi pengusaha jakarta dan proyek proyek nggak jalan. kan kebiasaan di sini, AMDAL gampang bgt ditembusin. studi lapangan apa itu? pokoknya gass dulu dibangun diserap market belakangan.

masyarakat rugi bandar udah susah susah ribut bonyok gelut sama aparat buat pembebasan lahan, eh proyeknya kaga jalan juga.

[Pboyz97]

Kalau di bawah fenomenanya di kota besar gapapa om, malah agak oke sebenarnya, karena emang di kota besar kodratnya pake transum. Ane aja ke jakarta banyaknya pake transum, besok ke jakarta lagi pake travel dari deket rumah sampai cawang lanjut TJ ke tujuan. Nah, masalahe di daerah pedesaan justru orang butuh kendaraan pribadi (mau angkutan pedesaan sebanyak apapun tetep aja di daerah rural mah repot), dan justru mereka ini yang butuh mobil karena lebih aman dan lebih terjamin dibanding motor. Mereka ini justru butuh program insentifikasi buat atleast migrasi dari motor ke mobil buat kendaraan normal (diiringi dengan peningkatan kualitas sim) sekaligus penguatan angkudes, jadi mereka kendaraan pribadinya rata-rata pake mobil tapi daily banyak yang jalan kaki/naik angkutan pedesaan/mobil kalau jaraknya agak jauh.

Harusnya market kendaraan pribadi di indo itu fokusnya di luar daerah jabodetabek, bukan malah jabodetabek wkwk

memang sudah mengarah kesana om, terutama mobekasnya, pengalaman saya 5 tahunan main mobekas jg 90% pembelinya dari luar jabodetabek, memang bener yg dibilang sm om DLM hehe, kalo di jabodetabek entah knp lebih condong ke mengurangi penggunaan mobil pribadi, dan lebih milih ke transum, karena memang apa aja ada, walaupun blm 100% perfect, sedangkan kalo di luar jabodetabek entah knp kendaraan pribadi baik mobil maupun motor msh jd kebutuhan primer, at least buat transport, secara transum di luar jabodetabek, even di jawa sekalipun mohon maaf entah knp masih agak kurang dibanding jabodetabek

[Bean06]

Kalau di bawah fenomenanya di kota besar gapapa om, malah agak oke sebenarnya, karena emang di kota besar kodratnya pake transum. Ane aja ke jakarta banyaknya pake transum, besok ke jakarta lagi pake travel dari deket rumah sampai cawang lanjut TJ ke tujuan. Nah, masalahe di daerah pedesaan justru orang butuh kendaraan pribadi (mau angkutan pedesaan sebanyak apapun tetep aja di daerah rural mah repot), dan justru mereka ini yang butuh mobil karena lebih aman dan lebih terjamin dibanding motor. Mereka ini justru butuh program insentifikasi buat atleast migrasi dari motor ke mobil buat kendaraan normal (diiringi dengan peningkatan kualitas sim) sekaligus penguatan angkudes, jadi mereka kendaraan pribadinya rata-rata pake mobil tapi daily banyak yang jalan kaki/naik angkutan pedesaan/mobil kalau jaraknya agak jauh.

Harusnya market kendaraan pribadi di indo itu fokusnya di luar daerah jabodetabek, bukan malah jabodetabek wkwk

memang sudah mengarah kesana om, terutama mobekasnya, pengalaman saya 5 tahunan main mobekas jg 90% pembelinya dari luar jabodetabek, memang bener yg dibilang sm om DLM hehe, kalo di jabodetabek entah knp lebih condong ke mengurangi penggunaan mobil pribadi, dan lebih milih ke transum, karena memang apa aja ada, walaupun blm 100% perfect, sedangkan kalo di luar jabodetabek entah knp kendaraan pribadi baik mobil maupun motor msh jd kebutuhan primer, at least buat transport, secara transum di luar jabodetabek, even di jawa sekalipun mohon maaf entah knp masih agak kurang dibanding jabodetabek

Pemda luar Jabodetabek tsb jujur aja belum mampu secara budget & manajerial utk kebijakan transum terintegrasi. Intinya pemda harus mau turun lsg atau kerja sama pihak ketiga itupun pasti dgn layanan Subsidi.. belum mampu.

[faizzz]

Pemda luar Jabodetabek tsb jujur aja belum mampu secara budget & manajerial utk kebijakan transum terintegrasi. Intinya pemda harus mau turun lsg atau kerja sama pihak ketiga itupun pasti dgn layanan Subsidi.. belum mampu.

Belum mampu secara budget & manajerial karena ...
Kalau diurai bisa jadi karya ilmiah yang super tebal ini

[newrubble]

terbayang di masadepan puluhan bahkan ratusan tahun dr skrg, angkutan massal berbasis kearifan lokal di daerah-daerah terbangun bgitu byk jalan layang husus angkot yg saling melintang n krn judulnya angkutan masal jadinya tiap 10 atau 20an angkot di rangkai satu sama lain .... melaju super kencang tentunya dgn pintu terbuka n para kenek berteriak-teriak jurusan yg dituju dgn suara yg bgitu indah mirip burung berkicau.... sementara rakyat sdh pd makmur dgn tebus harga-harga mobil brand negrinaga sekelas kijang hingga avanza kebawah senilai puluhan milyar

[hotoriii]

Pemda luar Jabodetabek tsb jujur aja belum mampu secara budget & manajerial utk kebijakan transum terintegrasi. Intinya pemda harus mau turun lsg atau kerja sama pihak ketiga itupun pasti dgn layanan Subsidi.. belum mampu.

saya punya pikiran
kenapa pns2 yang gabut itu tidak diefisiensikan saja, tidak perlu dirumahkan, tapi distop rekrutmen nya dan dipaksa skill up
yang bagian ngurus transum, daripada duduk2, dipaksa jadi kenek, teknisi, dan lain lain
bagian administrasi urus ktp, sisakan saja satu orang per kecamatan, lainnya dipindah kerja apa lah
sambil perlahan2 mengintegrasikan teknologi dalam administrasi negara supaya bisa lebih maju lagi

toh kan dimana2 progresinya itu memang :
kerja manual -> manual diganti mesin/program komputer, lalu manusia nya menjalankan/maintenance mesin/program komputer -> manusia nya bisa pegang banyak mesin/program komputer -> dibantu technology (bisa AI/software/apalah), manusia nya jadi lebih produktif lagi dan bisa menjalankan/maintenance lebih banyak lagi mesin/program komputer -> manusianya research design dan konsep mesin/program komputer yg scalable untuk menjalankan dan maintenance lebih banyak mesin/program komputer lg dst

ini 2024 lhoh, setau saya even head r&d multinational yg bule2 gitu bisa 1 orang untuk puluhan negara, timnya mungkin hanya beberapa orang, padahal ini pekerjaan yg jauh lebih menguras otak daripada (katakanlah) urus ktp/kk/surat domisili/perbaikan jalan rusak dsb

manusia2 negara2 maju berlomba2 untuk mau jadi manusia yang lebih valuable dari mesin/technology dan berusaha sangat menghargai tenaga kerja manusia, kenapa orang Indonesia tidak ada semangat seperti itu heran saya

[kendibocor]

Wakanda itu:
1. Masih banyak pake jalur orang dalem (sampe salah satu cawapres aja bs naek jg gara2 orang dalem kan). Ngarep bisa skill up rasanya masih dlm batas angan2, wong minimum standar kompetensi megang jabatannya sesuai keahliannya aja blm tentu kok.

2. Jabatan aparatur negara banyak oknum yg jadiin lahan bwat memperkaya diri dlm waktu sesingkat2nya, bukan bwat mengabdi. (bukan banyak lg sebenernya, karena mungkin hampir 99% aparatur cari celah bwat korupsi dengan berbagai jumlah)

3. Terbuai dengan statement bahwa negaranya indah, keragaman jd kekuatan, orangnya ramah2. Kenyataannya negara indah tp dirusak sama SDMnya, buang sampah sembarangan, bangunan liar. Keragaman jd faktor utama yg mudah sekali disulut bwat jd bahan perpecahan dari soal overdosis agama sampe ras, wilayah, dll. Contoh paling gampang SDM2 rendah ini kalo ada accident di jalan pasti ngmngnya gw anak sini lah, gw anak situ lah. Orangnya bukan ramah2 menurut gw tp banyak yg munafik. Ktmu tatap muka bae2, begitu dibelakang orangnya langsung ngomongin n jelek2in. Apalagi kaum terkuat didunia. Kadang dunia perjulidan tetangga lebih kejam drpd dunia pembullyan anak sekolah.

5. Selama badan/unit pengawasan masih doyan duit, ga bakal itu ada check n balance yg jalan.

4. Dll, isi sendiri aja.

Kalo mo berharap SDM aparatur negara mau berubah, cara satu2nya ya hapus semua ini 1 generasi ASN, kalo ga ya kultur males2an, korupsi, dll turun temurun dari senior ke junior.

Jgn terbuai ni wakanda gitu lah gitu lah, dibanding negara maju laen ga ada apa2nya. Contoh paling gampang kemaren gw pergi ngisi arrival card di negara tetangga secara online bener2 smooth banget dari website sampe isinya jg yg penting2. Ni wakanda buka web custom declaration aja error mulu. Trus begitu kebuka bertele2 nanya tgl lahir segala. Padahal nama ma no paspor aja uda cukup krn dlm paspor identitas diri ada semua. Uda khas banget ni wakanda demen muter2 n bertele2 padahal ga ada hubungan ma substansinya.

Waktu kemaren gw transit semalem di negara tetangga, paginya pas naek shuttle dari hotel ke bandara ktmu bapak2 orang lokal yg kebetulan sempet tinggal di wakanda hampir 3 thn karena pas covid ga bs plg. Paling miris dia ngmng di wakanda mo pemilu tp lu orang percuma milih, ga bakalan ada perubahan. Dari ketiga pilihan yg ada ga ada yg gw optimis bisa benerin negara loe. Minimal hidup loe ga makin susah dan kalo bisa mending lu cepet2 mikir gimana pindah negara.

Pas denger dia ngmng gitu rasanya kaya gimana ya, kesel jg denger ni orang gatau apa2 ttg wakanda tp segitu jeleknya ngeliat ni negara tp abis gw cerna pelan2 ya memang kenyataannya gitu sih walaupun menyakitkan. Orang yg cuman 3 tahun tinggal di wakanda aja sepesimis itu ma pemerintahan wakanda. Yg masih berharap wakanda bisa berubah jd kayak negara maju macem sg segala ya keep dreamin' aja lah.

Election kali ini jg milih yg mana menurut ente2 pd yg paling lesser evil lah. Pilih yg namanya selalu erat dengan trik politik identitas, yg namanya selalu dikaitkan dengan HAM, atau pilih petugas partai (eh udah ganti jargonnya jd petugas rakyat) yg bakal jd boneka maha ratu.

*nb: sorry oot jd curhat ttg politik dan kondisi wakandah.

[b0ku]

Wakanda itu:
1. Masih banyak pake jalur orang dalem (sampe salah satu cawapres aja bs naek jg gara2 orang dalem kan). Ngarep bisa skill up rasanya masih dlm batas angan2, wong minimum standar kompetensi megang jabatannya sesuai keahliannya aja blm tentu kok.

2. Jabatan aparatur negara banyak oknum yg jadiin lahan bwat memperkaya diri dlm waktu sesingkat2nya, bukan bwat mengabdi. (bukan banyak lg sebenernya, karena mungkin hampir 99% aparatur cari celah bwat korupsi dengan berbagai jumlah)

3. Terbuai dengan statement bahwa negaranya indah, keragaman jd kekuatan, orangnya ramah2. Kenyataannya negara indah tp dirusak sama SDMnya, buang sampah sembarangan, bangunan liar. Keragaman jd faktor utama yg mudah sekali disulut bwat jd bahan perpecahan dari soal overdosis agama sampe ras, wilayah, dll. Contoh paling gampang SDM2 rendah ini kalo ada accident di jalan pasti ngmngnya gw anak sini lah, gw anak situ lah. Orangnya bukan ramah2 menurut gw tp banyak yg munafik. Ktmu tatap muka bae2, begitu dibelakang orangnya langsung ngomongin n jelek2in. Apalagi kaum terkuat didunia. Kadang dunia perjulidan tetangga lebih kejam drpd dunia pembullyan anak sekolah.

5. Selama badan/unit pengawasan masih doyan duit, ga bakal itu ada check n balance yg jalan.

4. Dll, isi sendiri aja.

Kalo mo berharap SDM aparatur negara mau berubah, cara satu2nya ya hapus semua ini 1 generasi ASN, kalo ga ya kultur males2an, korupsi, dll turun temurun dari senior ke junior.

Jgn terbuai ni wakanda gitu lah gitu lah, dibanding negara maju laen ga ada apa2nya. Contoh paling gampang kemaren gw pergi ngisi arrival card di negara tetangga secara online bener2 smooth banget dari website sampe isinya jg yg penting2. Ni wakanda buka web custom declaration aja error mulu. Trus begitu kebuka bertele2 nanya tgl lahir segala. Padahal nama ma no paspor aja uda cukup krn dlm paspor identitas diri ada semua. Uda khas banget ni wakanda demen muter2 n bertele2 padahal ga ada hubungan ma substansinya.

Waktu kemaren gw transit semalem di negara tetangga, paginya pas naek shuttle dari hotel ke bandara ktmu bapak2 orang lokal yg kebetulan sempet tinggal di wakanda hampir 3 thn karena pas covid ga bs plg. Paling miris dia ngmng di wakanda mo pemilu tp lu orang percuma milih, ga bakalan ada perubahan. Dari ketiga pilihan yg ada ga ada yg gw optimis bisa benerin negara loe. Minimal hidup loe ga makin susah dan kalo bisa mending lu cepet2 mikir gimana pindah negara.

Pas denger dia ngmng gitu rasanya kaya gimana ya, kesel jg denger ni orang gatau apa2 ttg wakanda tp segitu jeleknya ngeliat ni negara tp abis gw cerna pelan2 ya memang kenyataannya gitu sih walaupun menyakitkan. Orang yg cuman 3 tahun tinggal di wakanda aja sepesimis itu ma pemerintahan wakanda. Yg masih berharap wakanda bisa berubah jd kayak negara maju macem sg segala ya keep dreamin' aja lah.

Election kali ini jg milih yg mana menurut ente2 pd yg paling lesser evil lah. Pilih yg namanya selalu erat dengan trik politik identitas, yg namanya selalu dikaitkan dengan HAM, atau pilih petugas partai (eh udah ganti jargonnya jd petugas rakyat) yg bakal jd boneka maha ratu.

*nb: sorry oot jd curhat ttg politik dan kondisi wakandah.

ternyata yang selama ini di gembar gemborin petugas partai terbukti cuma jadi jongosnya perdana mentri ngebet 3 periode tuh gak heran ibu ratu ngamuk2x karena gak selalu diturutin tapi sama PM nurut banget......

dan gelagatnya saya ud gak suka dari dulu kalo dia ud urusan sama si PM keknya nurut banget dan salah satu sisi jelek dia biarpun saya dari dulu dukung tuh orang tetep gak nyesel soalnya saya ud pilih yang terbaik dari yang ada, sekarang ya juga sama pilih terbaik dari antara 3 malah kali ini bukanya milih tapi ngehindarin paslon yang paling bahaya menang ada 2 kubu soalnya yang bahaya kalo menang

[newrubble]

.............................kasian .