
Exterior
Its huge. ini mobil kalau stok bisa lancar, mungkin akan jadi the next car untuk pejabat2 dan tentunya yang seneng pamer maskulitas dengan strobo2 padahal plat sipil. ngingetin dengan LC200 tapi temen ada yg blg: its more like Prado size. Ga percaya? coba TD, dan sebelahan dengan ANPJS.. berasa sebelahan dengan LMPV (lebay...)... apalagi dengan ANF...

Big wheel, huge fender flare, long bonnet, squarish window, huge chrome, seperti berlawanan dan terasa kuno dibandingkan SUV ala2 yang belakangan beredar di Indonesia. Ini semacam a fresh breath ke market SUV ala2 di Indo. biasanya curvy2, seperti ngejer CoD yang baik, eh ini malah kotak2. saya rasa 99% emak2 will happily sign approval to buy just by seeing it by a glance. kalau kata anak milenial kpopers sekarang: rahim jadi hangat (sarcasm)
Interior
Kaya duduk dan nyetir engkel dengan bonnet...


Driving
Start your engine, tapi err itu MID ada tulisan KeyFob Not present dan segala kelap kelip lampu... Sales ketawa2: cuekin aja om, kata mekanik itu kunci belom di program". ya sudah masuk D, keluar parkiran, dan saya berjuang dikit, tapi surpsingly. NISSAN DRIVING FEELS STILL PRESENT!. A HUGE SURPRISE. saya yakin ex nissan user akan bersukacita, akurasi setir, bobot setir, respon gas dan rem itu homey banget. bukan hanya familiar.
on Road, percayalah hanya motoris two wheelers yang tercipta dari intisari kebodohan, yg berani dekat2 ini mobil karena itu ban seperti setinggi mata. Outer mirror gede, bahkan kayanya lebih besar dari SUV ladder frame lainnya, bikin makin pede, dan surprisingly biarpun radius putar gede (sedikit lebih besar dari SUV ala2 lainnya) tapi termasuk lumayan lincah ditambah respon steer terasa mature dan Nissan feels. okelah memang bantingan suspensi terasa kaku mentul2 karena jalanan pantura (ini sih salah jalannya) tapi tetap nyaman setidaknya di driver side dan far more better than ANPS atau ANF, seperti langit dan bumi. ironis sekali, SUV ala2 lebih besar lebih gede lebih berat dengan harga miirp tapi bisa kasih kenyamanan dan driving experience yg jauh begitu.
yang tidak saya suka: putaran steer berat sekali, dan masih ada terasa "rasa aroma" truck ex navara-nya di driving position. tapi i happily drive this rather than that ultra soft so called comfort ala2 ANPS or ANF. karena saya masih berasa nempel ke jalanan dan yakin ini mobil ga tetiba kebalik sendiri.
body roll? its huge. sudah nasibnya lah mobil segede dan setinggi ini. tapi selama ini masih nissan saya yakin pedelah.
Engine? ga bisa saya test karena ya itu lampu kelap kelip membatasi performance ini mobil, tapi ga perlu pusinglah, itu mesin terkuat di kelasnya kok. Rem? enak oke, tidak seaneh ANPS yang ketoel dikit pakem tapi ngelongsor atau ANF yang seperti khasnya toyota yang late bite, memang kayanya terasa kurang pakem sedikit.
Minus
- minim fitur kekinian, yg paling saya suka itu rear view camera super keren yang nyambung di spion tengah dan field of view persis banget seperti kita lihat jendela belakang hanya ini lebih besar dan bersih karena camera. kayanya semua mobil mesti seperti ini.
- interior biasa banget, ga ada itu soft touch, kulit2 berlebihan, metal2 beneran, ini purely kaya SUV ala2 lainnya cetakn generasi 2010an.
- lack of mevvah
- truck feels here and there
Overall
Ya NMI emang seperti sudah biasa, bikin blunder sana sini, ini pun mirip, Pre launching di tengah tahun, stok baru masuk akhir tahun, dan sedikit, next batch baru di maret atau april 2019. udahlah lebih mahal, CBU Thai tapi tetep saja ga ada barang.