Prologue:
Berawal dari kegalauan sodara saya untuk meremajakan Toyota kisul LGX 1.8 MT 2003 , yang sudah menemani sodara saya & keluarganya selama 13 tahun lamanya dirasa sudah ketuaan & memerlukan peremajaan. Setelah melakukan komparasi & pertimbangan dari berbagai macam kandidat & brand, serta sempat galau berata antara Calya G MT & GNA E MT karena saat itu Diskon GNA E MT cukup besar sehingga harganya mendekati Calya G AT setelah diskonnya, namun akhirnya sodara saya memutuskan untuk membeli GN Avanza tipe E MT tahun 2017 (NIK 2016) warna Black mica metalik. Awalnya sih pengen warna dark grey metalik , namun karena di PHP oleh seorang oknum sales atoyot di sebuah dealer di bilangan jakut


1. Exterior
Mungkin semua udah pada tau lah ya tentang exterior GN Avanza E ini, beda2 tipis lah sama tipe G, kecuali chrome di grill paling atas & foglamp saja, sisanya sama persis

Mungkin beberapa orang akan setuju dengan pendapat saya ,mungkin ada juga yang tidak, namun semuanya saya kembalikan kepada selera & pendapat masing2 orang aja lah ya mengenai bagian depan GN Avanza ini. Menurut saya, bagian depan GNA ini jelek, apalagi diambil dengan angel yang tepat di bagian depan mobil ini, terlihat seperti mobil yang obesitas dengan celah segede gaban disitu



[imghttp://i1027.photobucket.com/albums/y337/rga273/IMG_3861_zps5yek19qf.jpg][/img]
Tapak sampingnya ga usah saya bahas detil lagi lah ya, soalnya ga jauh beda sama versi veloznya, cuma beda di handle pintu yang sewarna bodi pada tipe E ini & side skirt pada veloznya, oh iya, sodara saya mengganti velg kaleng bawaannya dengan velg OEM tipe 1.3 G hehehe, karena kurang suka dengan velg kaleng bawaannya.

Tapak belakangnya lebih baik daripada bagian depannya, serta untungnya ga dilengkapi reflektor tempelan seperti tipe diatasnya dimana looks more simple buat saya, daripada pake reflektor macam itu

Skor 7/10, desain keseluruhan exterior cukup baik menurut saya, hanya grill segede gaban didepan saja yang cukup merusak keseluruhan exteriornya.
2. Interior


Secara keseluruhan ga jauh beda dengan avanza tipe lainnya, kecuali joknya yang berwarna coklat , dimana terlihat mahal dibanding veloz yang menggunakan warna black




Impresi duduk dibaris ke2 & ke3 ga usah saya bahas lagi disini karena sama aja dengan versi veloznya
Doortrim

Doortrimnya cukup oke untuk sebuah LMPV, namun pemilihan warna coklat muda & abu2 tua terasa kurang nyambung, tapi masih mending daripada LMPV merek sebelah yang warna doortrimnya serba tabrakan




Kualitas pengerjaan dibagian bagasi juga cukup baik untuk sebuah LMPV, kualitas pengerjaan cukup solid & rapih , padahal ini low trimnya lho , ga glewer2 kaya LMPV merek sebelah yang baru FL awal tahun ini yang terkesan ringkih & kopong even tipe tertingginya sekalipun

Skor 7,5/10 , desain interior cukup oke, walaupun ga semodern mobilio, tapi masih enak dilihat walaupun umur aslinya sudah 5 tahun, oh iya BQ serta fit n finish cukup oke untuk sebuah LMPV low trim
3. Fitur
GNA tipe E ini dilengkapi dengan HU double din (minus bluetooth) , eco button , seatbelt pessanger reminder & MID, kemudian untuk fitur safety , mobil ini juga bisa disetarakan dengan lawan2nya (untuk varian lowtrimnya), karena sudah dilengkapi dual airbag & ABS , dimana pada LMPV kompetitor yang pas FLnya malah dicabut ABSnya & ditukar dengan chrome2an & segepok aksesoris PMK lainnya hehehe


Skor 6,5/ 10, fitur safetynya cukup oke untuk LMPV Low trim, sayang minus immobilizer
4. Impression as a pessanger & engine
Avanza tipe E ini dilengkapi dengan mesin 1.300 CC 1-NR-FE Dual VVTI dengan transmisi manual 5 percepatan.
Engine Bay


Pengerjaan engine bay cukup rapih, walaupun ga sesolid ertiga, ANGL & Spin, namun masih lebih baik daripada LMPV merek sebelah yang salah satu dasbor dimana banyak dempul & kualitas pengerjaannya kaya LCGC

Kunci

Sama persis dengan tipe G & Veloz, namun minus immobilizer


Cluster meter,ga jauh beda dengan varian lainnya, oh iya, mobil avanza ini odonya baru 139KM (padahal itu setelah menempuh perjalanan jauh dari tanggerang ke jakarta, ga tau deh pas dikirim ke rumah sodara saya odonya berapa hahaha) alias masih reyen hehehe.
Ditengah kemacetan jakarta saat weekend tiba

Duduk sebagai penumpang di row pertama, impresi saya legroom ga selega mobilio & livina, tapi mirip2 dengan ertiga, selain itu peredaman juga sudah improve dibanding sebelumnya, suara mesin terdengar jauh lebih halus dari gen sebelumnya, serta yang saya rasakan, suspensi jauh mengempuk dibanding sebelumnya, yang mentul2 kalo hajar lobang, namun di GNA ini sudah bisa diredam dengan cukup baik ketika menginjak lubang yang cukup besar dijalanan, tapi tetap saja masih belum bisa mengimbangi lawan2nya, selain itu bodyroll sudah jauh berkurang dari gen sebelumnya, namun masih belum sebaik lawan2nya.
Skor 7/10, suara mesin cukup halus, irit BBM , cukup nyaman , improvement dari sisi peredaman & suspensi, namun bodyroll masih terasa dikecepatan tinggi
Vredict:
Harganya yang mencapai 180jt sebelum diskon terasa kemahalan untuk sebagian orang. Namun, GN Avanza tipe E ini cocok untuk anda yang menginginkan LMPV real 7 seater yang badak, RWD, Durable , Multifungsi, serta mampu untuk melibas segala medan di Indonesia, serta ingin safety yang memadai & GC Tinggi dengan budget yang terbatas , serta cocok untuk anda yang ingin mencari kendaraan untuk rental , inventaris kantor / taksi online
Overall score 7/10
Pros:
- Desain samping & belakang
- Fitur
- Improvement from previous gen
- Safety features
- BQ & Interior quality
- RWD
- Durability
- ASS & Brand name
- High GC
- Practicality
- Baris ke2&3 lumayan lega
Cons:
- Bodyroll masih terasa dikecepatan tinggi
- Not fun to drive
- Peforma & pengendalian biasa2 saja
- Harga mahal
- Belum Immobilizer
- Suara Audio bawaan kurang baik
Impresi mengemudi belum saya bahas karena keterbatasan waktu saat itu, mungkin akan saya update disini dilain waktu & kesempatan , terimakasih
Sekian review saya kali ini, mohon maaf kalau ada kesalahan