Bajaj secara global punya finansial yang cukup kuat, waktu awal awal mereka masuk dengan bendera BAI penjualannya juga lumayan, lama lama discointinue, gabung kawasaki, cerai lagi lalu malah gabung KTM, kasian pengguna bajaj, uda motornya part susah, dijual gak laku, barunya diobral pula
Harusnya join dealer sama Tata aja kali ya

, benahi distribusi spare part , tingkatkan ASS dan jumlah dealer bertahap, pertahun cukup 3 atau 5 dealer baru, pelan pelan bangun pabrik untuk CKD, TVS aja bisa masa bajaj gak bisa...
lalu differensiasi produk yang blue ocean,
cafe racer 125 , 200 dan 250 cc
scrambler 200 cc
model roadster/ harley wannabe ala honda phantom mesin 200 - 250 cc
sport bike full fairing / naked bike V twin 250cc ala hyosung
bebek / ayam jago super 200 cc
big matik 150 - 250 cc
kayakny bisa survive di negara ini apalagi ada transfer model dan teknologi dari KTM
hunting pulsar 220 di angka 6 juta ah, ada gak ya
