Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Mau review kendaraan yang ada? Silakan post disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 16678
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ChZ »

Holaaa para pembaca :big_cat:

Sebelum memulai ijinkan ane untuk menjelaskan sedikit....

Kenapa kok judulnya Short Impression Review?

OK, awalnya ane sangat galau mau bikin reviewnya apa nggak.

To be honest, ane nggak bisa terlalu explore mobil ini karena kondisi lingkungan yang tidak mendukung (macet di dalem kota, walaupun sebenernya ane sudah bisa mengenali karakter pengendaliannya dari 2x hard cornering dan beberapa kali hard acceleration. Tenang saja, walaupun kondisi tidak mendukung review ini tetep dilakukan ala ChZ :big_smoking: ).

Plus, berbagai faktor seperti : ane nggak khatam dengan mobil italia apalagi Fiat/Abarth, apalagi ada yang jauh lebih master soal knowledge mobil ini seperti om helm. jujur aja, ane sangat takut mis-interpretasi dan bikin review ini hancur seketika.

Tapi karena paksaan dari beberapa KuSeMers, termasuk modket, dan juga karena ini request langsung oleh pak bos admin tomket waktu ketemu di pameran.... OK, i'll do my best, tentu saja karena ini yang request langsung pak bos, i won't make him dissapointed :big_smoking:

Jadi atas dasar berbagai pertimbangan, ane memutuskan untuk membuat short impression review saja. Review jalan-jalan singkat menikmati mobil ini. Karena kalo mau in-depth akan lebih cocok dilakukan di atas track. Literally.

So be it, hereby i present to you :

2014 Abarth 595c Turismo MTA

=====================================
Prologue

Berawal dari diadakannya sebuah pameran di sebuah mall. Beberapa minggu sebelumnya ane sempat melihat poster event ini. Awalnya ane menganggap "halah paling pameran mobil biasa, yang bisa di TD apa sih?".

Kebetulan karena nggak ada brand favorit saya satupun disana (BMW, Subaru, VW absen semua, Mazda pameran sendiri). Jujur aja yang menarik cuma Abarth, itupun ane nggak berharap banyak. Jadi hari kamis kemaren iseng datang buat liat-liat doang.

Setelah ngiterin area pameran dan tidak mendapat satupun mobil untuk di-TD, akhirnya ane keluar ke booth Abarth yang ada di luar buat iseng liat-liat. Dengan nekat ane datangi dan masuk ke dalam Abarth 595 Turismo display, lalu sedikit mengarah ke booth TD, ada sebuah Abarth 595c Turismo yang appears to be unit TD.

Dengan sedikit SSI minta TD ke nonik yang jaga, lalu datang seorang suk-suk (om-om) yang sepertinya pemilik dealer atau apapun itu.... dan bertanya kepada ane dengan logat jakarta yang kental :

S : "bentar nyo, lu bisa bawanya ngga ni?"
C : "he? ada apa ya suk?"
S : "Lu biasa bawa mobil apa nyo?"
C : "Suzuki SX4 metik, suk."
S : "SX4 hmmm........." *mikir agak lama* "lu bisa bawa mobil paddleshift?"
C : "ah kalau flappy paddle gearbox mah piece of cake suk.... gw mah mobil apa aja bisa dan pernah bawa"
S : "hmmmmmm....... OK deh"

hehehe don't underestimate me, suk. :mky_03:

si suk-suk akhirnya manggil sales executivenya untuk menyiapkan unit. Ane langsung ngibrit ke unit TD dengan sedikit dikuliahin soal cara pengoperasian fitur-fitur dan pengoperasian girboks yang agak ruwet memang.... hmmm.... kagak heran si om tadi nanyain gw dulu biasa bawa mobil begini nggak...... :big_slap:

Setelah sekitar 15 menit ane di dalam mobil untuk mempelajari fitur dan cara pengoperasiannya, and there we go!

===================================
Abarth....

Brand ini mungkin terdengar sangat asing di telinga kita. Apalagi di Indonesia tidak banyak yang mengetahui eksistensinya.

Kalo Fiat, mungkin beberapa kerabat keluarga kita yang pernah hidup di era '60an hingga '90an pernah mendengar merek ini. Yes, pernah mendengar Fiat Uno?

Image

Walaupun merek ini kurang dikenal oleh anak muda masa kini. Ya, karena Fiat baru melakukan comeback tahun lalu di IIMS 2013 di bawah ATPM Garansindo, sama dengan ATPM Chrysler/Jeep/Dodge. Dan produk yang mereka perkenalkan pertama adalah Fiat 500 yang merupakan inkarnasi dari Fiat "Cinquecentto". Sekarang sudah bertambah 1 lineup lagi : Fiat Punto.

Image

Mobil ini juga pernah di-review oleh our tame racing driver :
http://www.serayamotor.com/diskusi/view ... 19&t=20811

Now, to the main topic : What is Abarth?
Seperti biasa, saya mulai dengan history nya terlebih dahulu.... godere!

Abarth adalah sebuah brand yang diciptakan oleh Carlo Abarth dengan nama Abarth & C bersama dengan Armando Scagliarini (bapaknya pembalap Cisitalia, Guido Scagliarini) di Bologna tahun 1949. Perusahaan ini awalnya membuat exhaust pipe dan mengikuti balapan Cisitalia.

Image
Carlo Abarth

Logo Abarth sendiri merupakan zodiak dari Carlo Abarth, Scorpio.

Image

Image

Image

Hubungan Abarth dengan Fiat dimulai dari tahun 1952 dimana Abarth membangun Abarth 1500 Biposto dengan mekanikal dari Fiat.

Image

Walaupun sekarang Abarth identik dengan Fiat, tapi Abarth juga sering membangun mobil balap dengan Porsche dan Simca. Nah, kisah selanjutnya inilah yang membuat Abarth semakin lekat dengan Fiat. Abarth dibeli Fiat di tahun 1971 dan menjadi racing department nya Fiat Group. Abarth mempersiapkan mobil rally untuk Fiat, Fiat 124 Abarth Rally dan 131 Abarth, lalu di-merge dengan Squadra Corse Lancia membangun mobil Lancia 037 Rally Car.

Image
Fiat 124 Abarth Rally

Image
Fiat 131 Abarth Rally

Image
Lancia 037 Rally Abarth

1 Oktober 1981 Abarth & C. berhenti eksis dan digantikan oleh Fiat Auto Gestione Sportiva menggantikan Abarth sebagai divisi balap dari Fiat hingga tahun 1999 berhenti dan diubah menjadi Fiat Auto Corse, S.p.A. Di era 1980an ini nama Abarth digunakan untuk performance cars. Di era setelahnya (2000s), nama Abarth digunakan untuk membedakan trim level.

Tahun 2007 Fiat Automobiles S.p.A menghidupkan kembali Abarth dengan Grande Punto Abarth dan Grande Punto Abarth S2000. Brand Abarth dipisahkan dari brand Fiat itu sendiri.

.......... quite complicated history isn't it? :mrgreen: intinya, walaupun eksistensinya pasang surut, Abarth tetap konsisten dikenal sebagai "performance division" dari Fiat hingga sekarang, entah apapun background nya, sejak era Carlo Abarth.

Saya sendiri beberapa kali mendengar brand Abarth, pertama kali di game NFS Most Wanted, dimana include Fiat Abarth 500 Essesse dan Fiat Punto Abarth, termasuk sering sekali mobil ini disebut oleh om helm sebagai mobil yang "barks to the past". Hmm... saya kurang paham maksudnya, tapi kurang lebih saya nangkepnya gini : compared to other cars yang menjadi fashion icon seperti MINI Cooper dan VW Beetle, hanya Fiat 500 (berlaku juga untuk Abarth 595 dan 695), yang nggak terbawa arus modern standard.

MINI Cooper F56 sudah terlalu sensible dan tidak unique lagi untuk disebut sebuah MINI, panjangnya pun melar 82cm dari original Mini, dan no longer british.

VW Beetle sudah terlalu complicated dan banyak kompromi sana-sini menjadi sangat sensibel dan seakan cuma Golf yang dikasih casing berbeda supaya keliatan lebih unik dan disukai cewek. Interior pun sama persis dengan Golf/Scirocco/Tiguan/Touran/dll, what's unique with New Beetle? For God's sake, saya sebagai hard-core fans VW modern nggak akan beli New Beetle, mending beli Scirocco.

Fiat 500 in the other side, bentuknya masih sama persis dengan 50 tahun yang lalu dan panjangnya hanya melar 50cm dari original Fiat 500 "Cinquecentto" 1957, dan masih terasa sangat unik, sangat italia, hebatnya still comply to modern standard of safety and accomodation. :e-clap:

dan yang saya test kali ini adalah versi "[cencored]" dari Fiat 500, yaitu Abarth 595C Turismo. "C" disini stands for "Cabriolet". Ow yeah! Open top!

Image

Abarth Indonesia dipegang oleh MRA Group, yang juga megang Ferarri dan Harley Davidson di Indonesia. Di Indonesia Abarth punya 4 lineup : Abarth 500, Abarth 595 Turismo (Hatch dan Cabrio), Abarth 595 Competizione, Abarth 695 Tributo Ferarri.

Di Surabaya sendiri mereka baru buka ATPM via Duta Bayu, ya sama kayak Subaru via Platinum Motor di Semarang dan Chrysler via Topcars di Surabaya.

So, shall we start?

signori, avviare il motore!

=======================================
Exterior : The Iconic Fiat 500 with "Racing Outfit"

Secara eksterior memang Abarth 595 identik dengan versi pelan nya, Fiat 500. Hanya saja Abarth 595 diberi beberapa kit penunjang seperti aerokits, dual exhaust pipe, sporty wheels dengan balutan karet bundar Pirelli PZero Neo, Brembo brakes, dan tentu saja emblem Abarth dan beberapa aksen logo "595" sebagai identity.

Image

Dari depan tampilan mobil ini sangat lucu dan unik, klasik, dan sangat cute. Tampangnya terlihat seperti....... marmut :mrgreen: yes, a very fierce hamster, if i must say :mrgreen: dan di jalan tidak akan terlihat intimidatif, hanya akan terlihat seperti mobil kecil yang ramah lingkungan dan lamban..... siapapun nggak akan nyangka ini mobil kecil bisa mencapai 100 km/h dari diam dalam waktu 7,4secs.

Image

Image

Bagian sampingnya pun terlihat simpel dan tidak banyak aksen yang mengintimidasi, kecuali logo 595 nya tentu saja. Itupun yang ngerti hanya segelintir orang.

Image

Image

Nah! Dari belakang baru ketauan kalo mobil ini Cabrio :mrgreen: saya sendiri kalo nggak dikasih tau sama ko A (inisial sales executive yang nemenin saya) nggak akan tau mobil ini Cabrio :mrgreen: Chrome di mobil ini pun tidak membuatnya norak, malah membuat kesan retro classicnya semakin kental.

Image

bagian belakang ini cukup intimidatif dengan dual tailpipes. Ya memang, yang sebagian besar orang akan liat dari mobil ini di jalan adalah bagian belakangnya.....

.... if you know what i mean.

Image

Velg 17inch dengan ban 205/40/17 Pirelli PZero Neo. High-performance tyres... it really means something isn't it? Dan kaliper Brembo yang menyala merah plus crossdrilled ventilated disc di depan.... :e-think:

Writer's Subjective Opinion :

Memang exteriornya nggak keliatan terlalu flashy atau bagaimana, cenderung understated karena base mobil ini Fiat 500. Sangat unik, sangat cute, dan tentu saja retro-classic looks nya menjadi poin plus tersendiri bagaimana mobil ini sangat spesial di jalan :mrgreen: i start to love this car. Dari luarnya saja sudah terlihat fun.

Exterior Score : 10/10

====================================
Interior : Simple, Unique, Un-Sensible, and Very Italian.

Abarth tidak terlalu pusing ngasih aksen berlebihan pada interiornya. Karena based on Fiat 500, ya semua tampilannya cenderung mirip-mirip. Hanya diberi beberapa sentuhan berbeda.

Steering wheel and Cluster

Image

Image

Perbedaan dengan Fiat 500 hanya setir, dan boost pressure gauge yang nongol dengan tulisan "SPORT" di tengah yang akan muncul ketika mode SPORT diaktifkan.

Setir Abarth ini memiliki desain dan bentuk yang berbeda dibanding Fiat 500. Lebih sportif dan enak digenggam.

Dashboard

Image

Sama persis dengan Fiat 500. Bahan dashboard cukup sederhana tapi finishingnya rapi walaupun cuma pake hard plastic, HUnya sendiri cukup sederhana and they don't give a damn. Ko A bahkan mengakui "kalo HU ya kita nggak canggih emang..." ya bener, buat apa HU canggih dengan multimedia di mobil seperti ini? Malah ganggu konsentrasi.....

Tombol traction control pun diletakkan di sebelah tombol AC. Tombol mode SPORT dan foglamp berada di samping samping saklar hazard.... what they are thinking? Tombol sport di taruh sejauh itu :e-think:

Unique, but i must say, ini adalah mobil dengan peletakan tombol paling membingungkan yang pernah saya tes :mrgreen: :e-think: dan penumpang sangat mudah jika ingin membunuh pengemudi dengan mematikan tombol traction control ketika lagi belok kenceng.... :mrgreen:

Image

...... dengan jok model semibucket. Joknya sendiri cukup supportif dan empuk.

Gear Lever.... ummm... Buttons i mean

Image

Yes! Bagian ini berbeda dengan Fiat 500 yang menggunakan knob. di Abarth 595 hanya menggunakan tombol..... Hahaha :mrgreen:

Oh iya dua tombol di bagian kanan dan kiri itu adalah tombol power window :mrgreen:

Open Top!
Image

Untungnya para insinyur masih cukup waras untuk meletakkan tombol bukaan atap di atas :mrgreen:

Writer's Subjective Opinion :

Hmmmm..... saya sebenernya bingung. Dari kaidah fungsional, pengoperasian tombol di mobil ini cukup ribet, karena tidak diletakkan di tempat semestinya. Tapi di sisi lain, justru ini ciri khas mereka.... Hmm...

Interior Score : 8/10

===========================
Driving Impression : It Really Stings!

Image

Under the bonnet, sebuah mesin yang dinamai "T-JET" berkapasitas 1.368cc 4-silinder memuntahkan 160HP/230Nm. Dimana 230Nm nya diraih pada RPM yang sangat rendah sekali, 3000 RPM. T-JET engine ini digunakan oleh semua lineup Abarth 500, turbocharged dengan turbo berkode IHI RHF3-P. Abarth 500 sebagai base trim mendapatkan output 140HP/203Nm, sementara 695 Tributo Ferarri sebagai lineup tertinggi mendapatkan tambahan suntikan "racun kalajengking" sebesar 20HP, yaitu 180HP dengan penggunaan Garrett Turbocharger.

Abarth 595 Turismo dan Competizione dibedakan oleh exhaustnya, Competizione menggunakan "Record Monza".

Semua lineup menggunakan transmisi MTA (Manual Transmission Automatic), atau bahasa manusiawinya, AMT (Automated Manual Transmission), atau Flappy-paddle gearbox single-clutch 5-speed.

140-180hp di mobil yang hanya 1ton? Sebagai perbandingan, VW Golf TSI 1.4L dengan bobot 1,2ton dan 140HP/250Nm saja sudah sangat gila buat saya, ini lebih ringan nyaris 200kg dengan output lebih besar? :big_chicken: On-Paper Spec mobil ini sudah cukup promising....

OK, saya masuk ke mobil, adjust posisi duduk, lalu ko A memberikan kuliah sebanyak 5 SKS untuk mengoperasikan mobil ini. Cara mengoperasikan transmisi, cara ngebuka atap, dan gimana memperlakukan mobil ini dengan benar. Intinya, seperti briefing sebelum balapan. :mrgreen:

Kemudian saya memencet tombol "1" dan menentukan mobil ini mau saya operasikan secara full auto atau manual dengan memencet tombol A/M. Di display MID keluar tulisan 1Auto atau 1 saja sebagai pertanda mode manual.

OK lah saya operasikan dengan flappy-paddle nya dulu sembari berkenalan dengan karakter transmisinya.

Saya lepas rem, lho.... kok ngga jalan? :big_chicken: ohh pantes sebelumnya ko A bilang nyetir mobil ini mirip-mirip caranya sama nyetir Ferarri, dilepas remnya nggak langsung gelinding. Saya kasih gas dikit, perilaku mobil sedikit aneh, jalannya tersendat-sendat.... :e-think:

Keluar parkiran Grand City dan terkena macet saya semakin tersiksa dengan karakter transmisi yang jerky parah dan power yang sangat lemah sebelum turbo spool up di 3000 RPM. Goddamned it! :frm_bang_head: seperti marmut yang kurang vitamin. Karena ko A yang kebetulan orang Jakarta yang ditugasin jaga pameran kemaren ngga hapal jalan Surabaya, beliau memberikan kuasa penuh ke saya untuk menentukan rute. Siplah, saatnya cari jalan kosong.

Saya berjuang cari tempat kosong buat ngetes performance mobil ini, dan begitu ketemu jalan yang lengang.... saya tambah injakan gas dan.......... BOOM! Mobil dari loyo tidak ada tenaga langsung melesat dengan liar disertai decitan ban! Boost pressure meningkat sangat cepat, tachometer dan speedometer pun tidak kalah cepatnya! Seperti marmut yang tiba-tiba disengat kalajengking. Abarth 595 yang waktu diam terlihat seperti marmut jinak pun berubah total karakternya menjadi seekor marmut mutan yang ganas.

Believe me, 7,4secs 0-100? It feels absolutely faster than that. Subaru Impreza STi A-Line yang 0-100nya 6,2secs saja terasa lebih pelan.

Steering mobil ini terasa quick, bermanuver dengan mobil ini sangat menyenangkan dan akurat, feedback cukup baik dengan electric power assisted steering. Bobot setir berubah cukup dramatis dari sangat ringan waktu pelan hingga sangat berat waktu kencang. Lucunya, waktu pelan saya tidak merasa setir melayang, saya tetap bisa merasakan gerakan ban. Berbeda dengan Hyundai Tucson yang setirnya terasa melayang.

Ban juga terasa lengket di jalan, Pirelli PZero Neo menunjukkan kelasnya disini sebagai ban performance yang sangat baik. Sumbangan pengendalian terbesar saya rasa ada pada ban dan suspensinya. Suspensi Abarth memang lebih rendah dan lebih keras dibanding Fiat 500. Stance bodi Abarth lebih ceper. Dukungan ban yang baik, suspensi yang baik, tentu saja berdampak pada pengeremannya, apalagi rem depan Abarth menggunakan crossdrilled ventilated disc brakes, stopping power Abarth terbilang cukup baik.

However, ada beberapa kelemahan lain mobil ini yang saya soroti selama TD yang tidak begitu lama ini :

Walaupun steeringnya superb dan mobil terasa lincah, tapi tetap tidak bisa menyembunyikan kelasnya sebagai mobil kecil dengan wheelbase pendek. Bagian belakang terasa hilang waktu bermanuver kencang, selalu ada perasaan ban bagian dalam akan terangkat. Tapi walaupun ini saya consider sebagai kekurangan, malah menambah fun dari mobil itu sendiri.

Bantingan Abarth ini juga cenderung harsh, sampai pada titik bantingan Subaru Impreza STi terasa nyaman. Drawback dari ban Pirelli yang berprofil tipis. Ditambah wheelbase pendeknya membuat mobil ini sangat tidak nyaman di jalanan tidak rata, apalagi waktu TD saya sempat melintasi rel kereta api, sangat terasa guncangannya. Hal bagusnya, Abarth memberikan jok yang cukup empuk sehingga tidak cepat lelah.

Respon transmisinya juga terasa kurang sigap dan agak lamban, apalagi di mode full auto, transmisi sering salah memilih gigi yang tepat. Makanya selama saya mengemudikan mobil ini saya prefer menggunakan flappy paddle nya. Yang parah lagi, flappy paddle di setirnya ikut berputar dengan setir seperti di Honda Jazz, memberikan rasa tidak nyaman apalagi ketika harus downshift ketemu tikungan.

Exhaust note mobil ini juga kurang menggugah, serasa ada yang kurang. Engine note memang bagus tapi karena ini tipe Turismo dan bukan Competizione dengan "Record Monza" exhaust, suara exhaustnya jadi kurang menggugah.

Bagaimanapun, segala kelemahan mobil ini tertutupi dengan kelebihannya. Memang habitat mobil ini di racetrack. Setelah beberapa kali berputar - putar, saya kembalikan mobil ini ke tempat pameran.

Driver's Subjective Opinion :

Mobil yang sangat tidak bersahabat untuk dipakai harian, sangat tidak sensible, sangat tidak nyaman, sangat jerky. Mungkin sebagai orang yang sensibel kita nggak akan milih Abarth 595C Turismo. Habitat Abarth memang seharusnya di racetrack, bukan di perkotaan. kemacetan hanya akan menyiksa pengemudi dan mobil itu sendiri.

Driving Score : 9/10

=======================================
Verdict : A Future Classic-Track Day Car.

Honestly, mobil ini membuat saya tersenyum terus selama TD. Hard**coreness mobil ini cukup sulit ditandingi oleh mobil apapun yang pernah saya TD, even Subaru WRX STi A-Line pun not even come close.

Dan dengan price tag 561juta OFF, apakah mobil ini worth it? Depends.

Karena Abarth 595 bisa dibilang merupakan mobil future classic yang mungkin 10-20 tahun lagi dijual harganya bukan turun malah naik, dan juga mobil ini sangat menyenangkan untuk trackday car. Plus, mobil ini memiliki aura classic dan sense of uniqueness yang sangat kental. Yang jelas buat yang cari kenyamanan atau kemewahan, please get away from this car.

Buat trackday silahkan beli yang tipe Competizione, hanya berbeda 10juta dari cabrio. Seriously 10juta untuk suara exhaust itu sangat worth it. Atau kalo tetep ngotot mau cabrio, exhaust kit Record Monza nya dijual terpisah kok, santai aja :mrgreen:

Kalo buat bini? Saya nggak rekomen kecuali istri anda punya nyali dan skill mengemudi yang mumpuni. Mobil ini sama sekali nggak aman disetir pengemudi wanita yang kurang pengalaman. Walaupun memang mobil ini sangat stylish dan lucu buat mereka, tapi jadi nggak lucu kalo mereka nabrak gara-gara nggak dapet feeling gasnya toh?

Kalo saya, i'll stick to my choice : Golf GTI atau Impreza WRX STi :mrgreen: Walaupun nggak menutup kemungkinan kalo rekening bank saya masih sisa banyak saya bakal beli mobil ini satu buat lucu-lucuan :mrgreen:

Plus-side
- Very unique, stylish, iconic, yet so classic
- The steering feels quick
- Superb grip from the Pirelli tyres
- Engine feels punchy after reaching sweet spot
- Cabriolet!
- Supportive seats
- Superb brakes
- The car feels so fast than the actual claim.
- Comfortable seats

Minus-side
- the jerky and not-so-quick transmission
- very short wheelbase
- un-sensible
- ride a bit harsh
- plain exhaust note.
- a bit pricey. IMO.
- not so spacious.

===============================================

In the end, hanya ini yang bisa saya bagikan karena rute yang sangat terbatas dan lingkungan yang kurang mendukung. Mohon maaf bila kurang memuaskan. :big_childish: dan kalo ada yang protes, tolong baca judulnya lagi.

Grazie!
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
ak4ng
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 10471
Joined: Sun Aug 15, 2010 7:20
Location: smi, bdg, jawa barat
Daily Vehicle: Unimog

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ak4ng »

yiihhaaaaa pertamax di subuh gelap gulitaa :mky_02: :mky_02:


btw price tag 561juta OFF :big_cry: :big_cry:

nice ripiu brooww
REAR-WHEEL DRIVE TO KEEP YOU MOVING FORWARD

INFO KOPI KLIK: KOPI MALABAR
User avatar
nugroho bagor
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 5507
Joined: Thu Mar 10, 2011 22:48
Location: All over the world
Daily Vehicle: Kijang Innova D4D

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by nugroho bagor »

Small Devil, unchained :big_smoking: Nice review Om :frm_salut:
Andhyka
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 419
Joined: Mon Nov 19, 2012 9:42

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by Andhyka »

Very informative and comprehensive review :big_exellent: :big_okay:

Lengkap banget informasinya, jadi penasaran sama mobil ini deh dengan performa walaupun suspensinya harsh dan transmisi jerky (tambah fun jadinya).

Mungkin bagi cewek yang tidak cocok dengan suspensi dan transmisinya bisa lihat yang Fiat 500, tapi sepertinya turbo hilang.
User avatar
piterr
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1158
Joined: Mon Dec 06, 2004 22:39
Location: Solo

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by piterr »

Mantaaappp, sya juga baru ambil abarth 595 namun yang competizione, mengenai transmisi memang pertama kali agak canggung dan terkesan jerky di mobil test 595c tsb, saya kuatir GSO belum upgrade itu software karena di 595 yg saya ambil transmisinya jauh lebih smooth dan persis banget cara pake mobil manual hanya tanpa injek kopling aja. Perpindahan giginyapun perlu adaptasi, dan kalo sudah paham karakternya, bisa mulus koq perpindahan nya, tetap ada lag sih, tapi bisa diminimalisir, justru kesan jeda ini bikin kesan galak nya kentara banget hehehe... saya baru miliki abarth ini semingguan lebih, baru jakan 200 an km, blm break in sih mesin nya, tapi dengan record monza exhaust emang asyik banget dikendarain ni mobil. Istri saya terbiasa pake golf tsi yg sudah di reflash pun mengakui kehebatan mesin nya. Tapi dia mengeluh mobil ini keras hahaha terlebih pake jok nya sabelt full bucket, cuman overall dia demen juga nge mall pake abarth, apalagi transmisi nya meski aneh, sudah ada hill assist nya, jadi sejak rem dilepas, di tanjakan mall gak mundur dia sebelum di gas, maksimum 2 detik. Yg mau denger exhaust note nya monza disini: https://www.facebook.com/video.php?v=10152747017589774
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
User avatar
amfibi
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8594
Joined: Mon Dec 31, 2012 5:45
Location: Central Park, JakBar

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by amfibi »

Nice nice :mky_02: :mky_02: :mky_02:
User avatar
madcat015
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 13579
Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
Location: Surabaya

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by madcat015 »

Bravooooooo! Il magnifico bro chz! :mky_02:

A wonderful ripiu indeed... :mky_02:


Fiat 500 dan Abarth mmg benar2 future classic... suka dengan bentuknya, suka interiornya, dan menurut ane, cukup spacious untuk dua orang dengan head room lega dan kaca besar yang well, menambah kelegaan.


Sayangnya, ane yg terbiasa jadi nahkoda kapal2 super besar jadi merasa terintimidasi dengan form factor Abarth/Fiat yg kecil. Bagaikan lifeboat kekecilan... but a lifeboat that is so stylish indeed. :mky_02:


Sayangnya, unit 500 dan 595 sedang diseret utk Abarth day di showroom CBU temen ane di Sby Barat..., dan ane ga bs merasakan nostalgia jerkiness sebuah AMT yang somewhat exciting. :mrgreen:

Apart from its uniqueness, ane nyaris ga bs menentukan mana yg harus ane pilih seandainya diberikan pilihan antara sebuah Abarth atau sebuah MINI.

Damn! I will take them both! :cupss:



Anyway, kmrn kita tidak sengaja memberikan tamparan keras di booth Renault ya.

*setelah mengubek Megane RS 265*
N: "ko, tuh kemoceng" *baca Duster*
M: "DASCIAAAAAA!" :cupss:
*sales lgs tertunduk sedih*
N: "ko, itu Renault..."
M: "Ups... errr.. sorry..."
*beberapa menit kemudian*
M: "Sandero... mana Sandero" :ngacir:
*sambil mencari Clio RS*


:big_slap:
Obey the mahakitteh. :big_cat:
User avatar
piterr
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1158
Joined: Mon Dec 06, 2004 22:39
Location: Solo

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by piterr »

Yang bikin surprise leg room belakang nya gede lho but kelas nya, saya cukup nyaman di belakang (173cm), bisa setengah selonjoran kaki sampe ke bawah jok depan, lutut gak mentok. Cuman head room belakang nya pendek, saya coba kepala mentok .
User avatar
r12qiSonH4ji
SM Moderator
SM Moderator
Posts: 812
Joined: Thu Jul 17, 2014 5:10
Location: Mampang Prapatan
Daily Vehicle: Gerobak sayur

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by r12qiSonH4ji »

Mantab bro chz reviewnya,
Ane salah satu yg menunggu klo bro chz bikin review,
Maklumlah umur kita gak jauh beda, hihihihi

Transmisinya apakah lbh jerky dari golf mk6 dan fiesta ecoboost ?
---Diesel ayukkk, Bensin ayukkk------
User avatar
sukribo
Full Member of Senior Mechanic
Full Member of Senior Mechanic
Posts: 547
Joined: Fri Sep 06, 2013 3:44
Location: Surabaya

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by sukribo »

Waahhh .... minggu pagi disuguhin repiu seger2 [emoji7] [emoji7] [emoji7]
Thank you ChZ ... good job [emoji106] [emoji106] [emoji106]
**************
The only reason I'm giving it five stars is because I can't give it 14 - Clarkson
montirangin
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6271
Joined: Thu May 22, 2014 3:38

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by montirangin »

sukribo wrote:Waahhh .... minggu pagi disuguhin repiu seger2 [emoji7] [emoji7] [emoji7]
Thank you ChZ ... good job [emoji106] [emoji106] [emoji106]
bikinnya ber jem2 itu om sukri..mungkin dari sebelum hari ini..jam 11 malem mungkin?


anyway...thx om chz..your contribution to this forum is simply amazing!
User avatar
sandal
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3701
Joined: Thu Jul 03, 2014 1:13

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by sandal »

Absolutely stunning review!!!
Abarth....
Pernah ditawari TD pas Kamis kemarin, tp sayang ane masih feeling ga enak ama mobilnya, jadi TD mobil lain :big_cry: :big_cry: :ungg:
Tapi mobil ini benar2 sport classic yg mantep di sirkuit, tp kewalahan pas nuat harian....
:frm_salut: :frm_salut:

Sent from my Ericsson GH 218 4G LTE-A
There is no past nor future, only now - Nathan MLBB

2017 TM2FX MT

2022 NF11T11C01 MT
User avatar
Nightster Guy
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6542
Joined: Thu Sep 30, 2010 16:20
Location: somewhere between here and eternity

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by Nightster Guy »

Bingung.

ATPM nya 2? Fiat by garansindo, abarth MRA?

Ripiunya seger uy..

:mky_02:
Das Beste oder nichts.
montirangin
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6271
Joined: Thu May 22, 2014 3:38

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by montirangin »

ane yakin si reviewer masih melanglang buana diatas pulau kapuk nan sejuk
hariy
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2269
Joined: Sun Sep 08, 2013 1:03
Location: 06º 35' 42" LS 110º 40' 18" BT

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by hariy »

ripiu bagus dengan mobil cantik, om ChZ... :off_good_job:
sampe skrg saya masih simpen gambar2 (soale blm mampu beli :mky_01: ) Fiat Grande Punto Abarth Esseesse (dari emblem SS)..
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 16678
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ChZ »

ak4ng wrote:yiihhaaaaa pertamax di subuh gelap gulitaa :mky_02: :mky_02:


btw price tag 561juta OFF :big_cry: :big_cry:

nice ripiu brooww
Wohhh thankyou k4ng... ho oh... agak pricey... tapi mengingat ini bakal jadi future classic rasanya ya cukup worth lah ya. Hehehehe

Yang tributo ferarri malah 800 off :big_slap:
nugroho bagor wrote:Small Devil, unchained :big_smoking: Nice review Om :frm_salut:
Hohoho yang ini sih unchained mutant hamster... marmut yang disuntik ekstrak racun kalajengking :big_smoking:

Thank you oom bagor :big_cat:
Andhyka wrote:Very informative and comprehensive review :big_exellent: :big_okay:

Lengkap banget informasinya, jadi penasaran sama mobil ini deh dengan performa walaupun suspensinya harsh dan transmisi jerky (tambah fun jadinya).

Mungkin bagi cewek yang tidak cocok dengan suspensi dan transmisinya bisa lihat yang Fiat 500, tapi sepertinya turbo hilang.
Thank you om andhyka :big_cat:

Ho oh... kalo cewek mending fiat 500 aja, lebih jinak. Abarth 595 turismo bener bener gila. :mky_02:
piterr wrote:Mantaaappp, sya juga baru ambil abarth 595 namun yang competizione, mengenai transmisi memang pertama kali agak canggung dan terkesan jerky di mobil test 595c tsb, saya kuatir GSO belum upgrade itu software karena di 595 yg saya ambil transmisinya jauh lebih smooth dan persis banget cara pake mobil manual hanya tanpa injek kopling aja. Perpindahan giginyapun perlu adaptasi, dan kalo sudah paham karakternya, bisa mulus koq perpindahan nya, tetap ada lag sih, tapi bisa diminimalisir, justru kesan jeda ini bikin kesan galak nya kentara banget hehehe... saya baru miliki abarth ini semingguan lebih, baru jakan 200 an km, blm break in sih mesin nya, tapi dengan record monza exhaust emang asyik banget dikendarain ni mobil. Istri saya terbiasa pake golf tsi yg sudah di reflash pun mengakui kehebatan mesin nya. Tapi dia mengeluh mobil ini keras hahaha terlebih pake jok nya sabelt full bucket, cuman overall dia demen juga nge mall pake abarth, apalagi transmisi nya meski aneh, sudah ada hill assist nya, jadi sejak rem dilepas, di tanjakan mall gak mundur dia sebelum di gas, maksimum 2 detik. Yg mau denger exhaust note nya monza disini: https://www.facebook.com/video.php?v=10152747017589774
Wohh cuakeppppp competizione nya oom.. ho oh, harus terbiasa memang, kalo nggak terbiasa bakal merasa agak canggung.

Competizione memang layak dikasih harga 10juta lebih mahal. Exhaustnya itu loh... sedappp. Bikin turismo terasa terlalu plain.

Anyway di solo ya oom? Kapan2 boleh deh mampir... kampung ane di semarang soale :big_cat:
amfibi wrote:Nice nice :mky_02: :mky_02: :mky_02:
Thank you fib....
madcat015 wrote:Bravooooooo! Il magnifico bro chz! :mky_02:

A wonderful ripiu indeed... :mky_02:


Fiat 500 dan Abarth mmg benar2 future classic... suka dengan bentuknya, suka interiornya, dan menurut ane, cukup spacious untuk dua orang dengan head room lega dan kaca besar yang well, menambah kelegaan.


Sayangnya, ane yg terbiasa jadi nahkoda kapal2 super besar jadi merasa terintimidasi dengan form factor Abarth/Fiat yg kecil. Bagaikan lifeboat kekecilan... but a lifeboat that is so stylish indeed. :mky_02:


Sayangnya, unit 500 dan 595 sedang diseret utk Abarth day di showroom CBU temen ane di Sby Barat..., dan ane ga bs merasakan nostalgia jerkiness sebuah AMT yang somewhat exciting. :mrgreen:

Apart from its uniqueness, ane nyaris ga bs menentukan mana yg harus ane pilih seandainya diberikan pilihan antara sebuah Abarth atau sebuah MINI.

Damn! I will take them both! :cupss:



Anyway, kmrn kita tidak sengaja memberikan tamparan keras di booth Renault ya.

*setelah mengubek Megane RS 265*
N: "ko, tuh kemoceng" *baca Duster*
M: "DASCIAAAAAA!" :cupss:
*sales lgs tertunduk sedih*
N: "ko, itu Renault..."
M: "Ups... errr.. sorry..."
*beberapa menit kemudian*
M: "Sandero... mana Sandero" :ngacir:
*sambil mencari Clio RS*


:big_slap:
Mehehehehehe thank you modcing... sepertinya ente kurang mujur kemaren :mky_03:

Yoi, future classic, barks to the past. And yet very italian.

Kalo dijejerin sama kapal ente sih kya nya gedenya cuma sebesar muncung kapal lebih dikit :ngacir:

Abarth dan MINI hmmm..., kalo cooperS R56 dan abarth ane pilih Cooper. Tapi kalo F56 ya ane pilih Abarth :mky_01: kurang suka bentuknya F56. Not suits my taste well, imo.

Daciaaaaaaaaa :mky_03:
piterr wrote:Yang bikin surprise leg room belakang nya gede lho but kelas nya, saya cukup nyaman di belakang (173cm), bisa setengah selonjoran kaki sampe ke bawah jok depan, lutut gak mentok. Cuman head room belakang nya pendek, saya coba kepala mentok .
Hmmm berarti quite spacious ya abarth ini. Rasanya second row buat cocok kalo bawa balita.
r12qiSonH4ji wrote:Mantab bro chz reviewnya,
Ane salah satu yg menunggu klo bro chz bikin review,
Maklumlah umur kita gak jauh beda, hihihihi

Transmisinya apakah lbh jerky dari golf mk6 dan fiesta ecoboost ?
Wadoh kita seumuran ya oom? :big_chicken: wkwkwkwkw

Lebih jerky? Ummm yes.... mk6 tsi dan fiesta ecoboost masih terasa lebih halus.
sukribo wrote:Waahhh .... minggu pagi disuguhin repiu seger2 [emoji7] [emoji7] [emoji7]
Thank you ChZ ... good job [emoji106] [emoji106] [emoji106]
Ko oliiii... :cupss: yer welcome ko :big_cat: my pleasure
montirangin wrote:
sukribo wrote:Waahhh .... minggu pagi disuguhin repiu seger2 [emoji7] [emoji7] [emoji7]
Thank you ChZ ... good job [emoji106] [emoji106] [emoji106]
bikinnya ber jem2 itu om sukri..mungkin dari sebelum hari ini..jam 11 malem mungkin?


anyway...thx om chz..your contribution to this forum is simply amazing!
Thank you oom... ya ane bikin hampir seharian. Jam 6 sampe jam 9, rehat bentar ngopi, jam 11 balik, lanjutin sampe jam 3.30....
sandal wrote:Absolutely stunning review!!!
Abarth....
Pernah ditawari TD pas Kamis kemarin, tp sayang ane masih feeling ga enak ama mobilnya, jadi TD mobil lain :big_cry: :big_cry: :ungg:
Tapi mobil ini benar2 sport classic yg mantep di sirkuit, tp kewalahan pas nuat harian....
:frm_salut: :frm_salut:

Sent from my Ericsson GH 218 4G LTE-A
Thank you bro sandal... ho oh... brilian di sirkuit, tapi payah kalo macet macetan. However, buat nyalip nyalip masih enak, form factornya yang kecil bikin sensasi tersendiri.
Nightster Guy wrote:Bingung.

ATPM nya 2? Fiat by garansindo, abarth MRA?

Ripiunya seger uy..

:mky_02:
Thank you oom gay... :ngacir:

Ho oh... fiat dipegang garansindo, abarth dipegang MRA :e-think:
hariy wrote:ripiu bagus dengan mobil cantik, om ChZ... :off_good_job:
sampe skrg saya masih simpen gambar2 (soale blm mampu beli :mky_01: ) Fiat Grande Punto Abarth Esseesse (dari emblem SS)..
Wkwkwkwkw thank you oom... ho oh saya juga cuma bisa mandangin sambil mengagumi karena belom ada duitnya :big_childish:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
anakgembrot
Member of Senior Mechanic
Member of Senior Mechanic
Posts: 224
Joined: Wed Sep 11, 2013 1:26

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by anakgembrot »

nice review om chz, ahirnya ada review lg n artinya pengetahuan baru lg..

ternyata ini sm aja ky fiat 500 ya? hahaha

liat tombol transmisinya ane ga ngerti om, maklum katro wkwkwk..

keep on reviewing bos
Aviation Enthusiast:

http://www.aeronef.net/
User avatar
NYoman
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3280
Joined: Thu Mar 29, 2007 3:09
Location: Surabaya - Singaraja - Palembang
Daily Vehicle: 2005 Innova 2TR - 2012 Innova 2KD - 2018 Yaris TRD S

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by NYoman »

Sebetulnya memang mau merasakan jerky nya transmisi AMT lagi, pernah merasakan gimana jerky nya transmisi aventador yang bikin deg degan tiap gas sayang unit sedang tidak di tempat..
Btw ada beberapa kit abarth untuk 500 yaitu peti mati, eh peti yang terbuat dari kayu pinus yang berisi

-BOOSTED POWER OF 160 HP USING ABARTH FLASH TOOL
-BMC AIR CLEANER
-ABARTH KONI FRONT AND REAR SHOCK ABSORBERS WITH FSD (FREQUENCY SELECTIVE DAMPING) VALVE
-LOWERED FRONT AND REAR SPRINGS
-FRONT FLOATING, PERFORATED AND SELF-VENTILATING BRAKE DISCS 305×28 MM
-REAR PERFORATED 240×11 MM BRAKE DISCS
-FRONT FERODO HP 1000 HIGH-PERFORMANCE BRAKE PADS
DLL

Just only for a 130miliion rupiah..
All about coffee? Ask me.. Need fresh roasted coffee? PM =)
liep
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 1670
Joined: Fri Feb 14, 2014 8:01

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by liep »

Ripiu lain yg mnarik dr om chz..trims
Jd btanya2 tiap kali nulis ripiu bisa byk pgetahuan yg dtulis itu emang apal luar kpala ato sbagian ngetik dr bacaan om?
anyway trims ripiunya ok
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 16678
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ChZ »

anakgembrot wrote:nice review om chz, ahirnya ada review lg n artinya pengetahuan baru lg..

ternyata ini sm aja ky fiat 500 ya? hahaha

liat tombol transmisinya ane ga ngerti om, maklum katro wkwkwk..

keep on reviewing bos
hehehe thank you oom....

ho oh, Fiat 500 dengan suntikan power lebih besar dan tuning di segala aspek, ya sama kayak mobil-mobil macem seri 3 jadi BMW M3, atau Merc C klasse jadi C63 AMG :mky_01:

transmisi model tombol itu pengoperasiannya sebenernya simpel, tinggal faktor kebiasaan aja :mrgreen: ya lumayan, sensasi naik ferarri di hatchback 600jutaan. karena ferarri cara mengoperasikan transmisinya juga kurang lebih sama :mrgreen:
NYoman wrote:Sebetulnya memang mau merasakan jerky nya transmisi AMT lagi, pernah merasakan gimana jerky nya transmisi aventador yang bikin deg degan tiap gas sayang unit sedang tidak di tempat..
Btw ada beberapa kit abarth untuk 500 yaitu peti mati, eh peti yang terbuat dari kayu pinus yang berisi

-BOOSTED POWER OF 160 HP USING ABARTH FLASH TOOL
-BMC AIR CLEANER
-ABARTH KONI FRONT AND REAR SHOCK ABSORBERS WITH FSD (FREQUENCY SELECTIVE DAMPING) VALVE
-LOWERED FRONT AND REAR SPRINGS
-FRONT FLOATING, PERFORATED AND SELF-VENTILATING BRAKE DISCS 305×28 MM
-REAR PERFORATED 240×11 MM BRAKE DISCS
-FRONT FERODO HP 1000 HIGH-PERFORMANCE BRAKE PADS
DLL

Just only for a 130miliion rupiah..
yang ini ya bro?

http://www.abarth.co.id/kit/abarth-koni-esseesse-kit/

sayang kitnya cuma tersedia buat Abarth 500 alias entry level, tapi cukup menjelaskan kenapa selisih harga Abarth 595 dan Abarth 500 cukup banyak.... sebagian parts yang tersedia di kit ini nemplok di 595 soalnya.
liep wrote:Ripiu lain yg mnarik dr om chz..trims
Jd btanya2 tiap kali nulis ripiu bisa byk pgetahuan yg dtulis itu emang apal luar kpala ato sbagian ngetik dr bacaan om?
anyway trims ripiunya ok
thank you oom liep... waduh ngga lah om saya mah bocah sotoy aja... beberapa referensi hasil googling aja ini... :big_childish: saya blas nggak khatam soal mobil italia.
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
NYoman
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3280
Joined: Thu Mar 29, 2007 3:09
Location: Surabaya - Singaraja - Palembang
Daily Vehicle: 2005 Innova 2TR - 2012 Innova 2KD - 2018 Yaris TRD S

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by NYoman »

Yap, betul..
Kemarin si sales bilang harganya 130jt, tapi yang di dapet sih banyak bgt worth lah 130jt..
Front and Rear sus from KONI, hmm..
Nah itu dia kenapa selisih nya agak banyak dan satu lagi pembeda dengan Fiat 500 nya, AMT with paddle shift jangan di lupakan..
Btw, you can keep the box if you want =P
All about coffee? Ask me.. Need fresh roasted coffee? PM =)
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 16678
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ChZ »

NYoman wrote:Yap, betul..
Kemarin si sales bilang harganya 130jt, tapi yang di dapet sih banyak bgt worth lah 130jt..
Front and Rear sus from KONI, hmm..
Nah itu dia kenapa selisih nya agak banyak dan satu lagi pembeda dengan Fiat 500 nya, AMT with paddle shift jangan di lupakan..
Btw, you can keep the box if you want =P
ho oh... yang 595 juga sudah pake KONI, reflashed to 160hp, front ventilated cross-drilled brake. AFAIK ya. rasanya ada yang kelewat juga

130 sangat worth it mengingat selisihnya Abarth 500 dengan 595 Competizione saja udah 80juta sendiri :big_slap: dan unit test drive yang dikasih ke duta bayu Abarth 500 which is yang base model. 595 yang gw tes kemaren dikasih buat display :big_slap:

kalo gw punya sih bakal keep boxnya, ya keren aja gitu, buat pajangan garasi :big_grin:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
piterr
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 1158
Joined: Mon Dec 06, 2004 22:39
Location: Solo

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by piterr »

Untuk kit esseesse disc brake nya lebih besar diameternya, caliper brembo, abarth jual brembo plus disc nya 40jt sebelum ppn. Saya udah nanya2 karena penge upgrade
User avatar
ChZ
SM Specialist
SM Specialist
Posts: 16678
Joined: Tue Oct 08, 2013 14:30
Location: Semarang
Daily Vehicle: Civic FK4

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by ChZ »

piterr wrote:Untuk kit esseesse disc brake nya lebih besar diameternya, caliper brembo, abarth jual brembo plus disc nya 40jt sebelum ppn. Saya udah nanya2 karena penge upgrade
mai gat... 40juta itu 4 biji atau sebiji doang oom? :big_slap:

anyway mobilnya di solo ya oom? kalo sempet nanti sekitaran akhir taun saya main2 deh ke solo... penasaran ui sama exhaust monza nya :big_love:
1997 E39 M52B28
2017 FK4 L15B7
User avatar
imingwahyudi
Member of Mechanic Engineer
Member of Mechanic Engineer
Posts: 2972
Joined: Sat Nov 30, 2013 15:30
Location: 万隆, 印度尼西亚

Re: Short Impression Review of 2014 Abarth 595c Turismo MTA

Post by imingwahyudi »

Short Impression? :big_think: :big_think:

Bagus gini kok Chris :big_love:

setelah faffing dengan bbrp tipe transmisi, just IMO loh ya, rasanya any Italian pocket rocket should be equipped by either gated sticks, atau single clutch AMT :big_grin: . Gated sticks tau lah macem bagaimana, sedangkan AMT, by far yang paling pas mereplikasi sensasi stickshift. Jerkiness nya, yang khatam MT harusnya ga masalah menaklukkan bukaan gas dari diem. Jeda ganti giginya, ga terlalu cepet kaya DSG, berasa banget efek ambil nafasnya :big_love: .

Mungkin saya old-fashioned, but by far, ini yang terpikirkan :big_grin: