langsung aja dehHi All balik lagi sama BikeRiders,
ini thread dibikin walaupun mungkin udah ada yang pernah ngebahas soal ini..tapi gk papa saya tetep mau bahas lagi..
karena buat saya masih banyak banget orang orang yang mungkin belum tau..dan mungkin ada orang yang sudah tau tapi cuma sekedar tau..
karena waktu itu ane pernah touring beberapa kali, tapi nyatanya masih ada aja yang suka gak perhatian sama beberapa rules tentang per-touringan![]()
terus terang jadi bingung sendiri![]()
soalnya bisa jadi kita bakal jadi penganggu pengguna jalan yang lain
ini beberapa peraturan yang harus dan baku untuk dipatuhin selama touring..supaya tetep aman dan tidak begitu menganggu pejalan lain,,
karena memang prinsipnya touring ini akan mengganggu perjalan pengendara lain..
Kelengkapan Kendaraan
1. SPION
2. lampu Sign harus nyala
3.Lampu Depan dan Belakang
4. STNK
5.SIM
6. Plat Nomer motor standard polda
7.MESIN HARUS DALAM KEADAAN SEHAT
Perlengkapan Untuk Tubuh Kita SendiriKenapa ane Bold tuh Spion..karena masih banyak orang yang punya spion tapi gak dipake asal langsung masuk aja,..gak usah lagiu touring di jalan aja ane sering ngomel ngomel sendiri motor nyelonong nyelonong aja masuk gk liat spion..ane sendiri pengguna motor![]()
1. HELM yang standard SNI atau SNELL atau DOT tapi dianjurkan FULL FACE ya
2. Sarung Tangan
3.Sepatu
4.Jaket
5.Jas Hujan
6.Kotak P3K
7.Toolkit
8.Uang Cash (Bukan ATM)
Demi Kemanyaman BersamaKenapa Uang Cash di bold?, soalnya kita gak tau kapan musibah dateng contoh ban bocor atau apalah..kalau kita ditengah perdesaan, apa kita berharap dapet nemu ATM kaya di perkotaan?
1.Setiap pengendara wajib mentaati rambu-rambu lalu lintas,
2. Menghormati sesama pengguna jalan (Ingat bahwa perjalanan kita hanya sekedar untuk bersenang-senang. Jangan sampai menggangu orang lain yang mempunyai kebutuhan lebih penting)
3. Setiap pengendara tidak diperkenankan saling mendahului rombongan
4. Setiap pengendara diharuskan menyalakan lampu saat touring
5. Gunakan bunyi-bunyian dengan bijak (Hanya boleh digunakan bila terpaksa oleh kondisi darurat. Bukan untuk menghalau pengendara lain diluar rombongan)
6. Setiap pengendara harus melihat aba-aba dari petugas yang telah ditentukan
7. Mempertimbangkan semua aspek keselamatan dan keamanan bukan hanya terhadap disi sendiri tetapi juga terhadap sesama pengguna jalan lain
8. Berkendaralah sesuai batas kemampuan diri dan kelompok
9. Pengendara tidak diperbolehkan menarik gas kencang-kencang apabila tertinggal oleh pengendara didepannya.karena perinsipnya sudah ada petugas yang bertanggung jawab akan ini.
10. Pengendara harus memberikan signal kepada RC bilamana harus mempercepat kendaraannya untuk alasan emergency dengan lampu dim atau horn (Semua pengendara lain didepannya wajib untuk meneruskan tanda ini sampai RC mengetahui dan melihat tanda itu)
11. Miras dan Narkoba sebelum dan saat berkendara sama sekali tidak dapat ditolerir dan harus dijauhi bila ingin bergabung dalam Touring
12. Setiap pengendara harus dalam keadaaan sehat, bagi yang sakit tidak boleh mengikuti touring
Petugas TouringIni yang saya suka miris sama pengendara touring motor, kebanyakan dari pengendara motor yang suka touring tidak mematuhi peraturan yang sudah ada, malah ada yang sampe mecah mecah karena ketinggalan![]()
1. Road Captain = Barisan Pertama
2. Sweeper = Pengontrol Rombongan
3. Blocker = Menutup jalan (tapi ingat ini blocker tidak boleh egois dan dia akan bergerak jika diperlukan)
4. Mechanic
5. Medis ( if possible)[/SPOILER]
Formasi Barisan ]

Kode Tangan
Kita harus memperhatikan Kode yang diberikan leader atau para sweeper..atau co-leader yang biasanya ada ditengah tengah barisan
1.

2.Start Mesin
isyarat ‘Hidupkan Mesin’ dengan tangan kanan keatas sambil memainkan jari telunjuk tangan kanan. Posisi masih berhenti dan kode start harus didahului oleh klakson dari petugas MC yang ada paling belakang. Usai klakson MC tadi, RC memberikan acungan jempol tangan kanan/kiri agar dilihat oleh semua anggota, artinya ‘Ready To Go

3.Belok Kiri
Petugas RC memberikan isyarat ‘Belok Kiri’ dengan cara mengayunkan tangan kiri sampai batas pundak sebelum ia belok ke kiri

4.Belok Kanan
Petugas RC memberikan isyarat belok kanan dengan cara mengangkat tangan kiri sampai keatas helm, dengan telapak tangan kiri terbuka mengarah ke kanan. Gerakan diulangi beberapa kali menunjuk kekanan

5.Bahaya Di Sisi Kiri I
Petugas RC memberikan isyarat ada ‘Bahaya Di Sisi Kiri’ dengan mengangkat tangan kiri, serta menurunkan tangan kirinya ke bawah sambil membuka jari telunjuknya. Menunjuk sesuatu kebawah kiri seperti ada lubang atau jalan rusak
Bahaya Di Sisi Kiri II
Petugas RC bisa juga memberikan isyarat ada ‘Bahaya Disisi Kiri’ sambil mengangkat kaki kiri secukupnya. handle

6.Bahaya Di Sisi Kanan
Petugas RC jika terpaksa memberikan isyarat ‘Bahaya Disisi Kanan’ dengan cara mengangkat kaki kanan secukupnya.

7.Tambah Kecepatan
Petugas RC memberikan isyarat ‘Tambah Kecepatan’ dengan cara mengangkat tangan kiri sambil menunjukkan jari telunjuk kirinya. Isyarat ini bisa juga di lakukan dengan membuka telapak tangan kiri kemudian digerakkan kedepan berulang-ulang. Gerakan tangan yang lain, yaitu tangan kiri diangkat ke atas kemudian didorong kedepan. Isyarat ini harus melihat kondisi jalan, apakah aman serta memungkinkan kecepatan bisa ditambah

8.Kurangi Kecepatan
Petugas RC memberikan isyarat ‘Kurangi Kecepatan’ dengan cara melepas lengan tangan kiri dengan secukupnya kemudian telapak tangan terbuka dimainkan atau diayunkan dengan perlahan. atau juga RC minta extra perhatian dari pada anggota untuk selalu “Hati-Hati”

9.Rapatkan Barisan
Petugas RC memberikan isyarat ‘Rapatkan Barisan’ dengan mengangkat tangan kirinya keatas, mengepalkan telapak tangan kiri kemudian diayunkan beberapa kali. Isyarat ini bisa juga diartikan ketika kecepatan mendadak diminta RC agar segera pelan dan kemudian akan berhenti karena ada bahaya

10.Buat Satu Baris
Petugas RC memberikan isyarat ‘Buat Barisan Jadi Satu’ dengan cara mengangkat tangan kirinya tinggi dan menempatkan telapak tangan kirinya diatas helm terbuka menghadap ke kanan, kemudian telapak tangan tadi diayunkan seperlunya. Isyarat satu baris ini juga bisa dengan mengangkat tangan kiri kemudian memberikan telunjuk satu kiri

11.Buat Dua Baris
Petugas RC memberikan isyarat ‘Buat Dua Baris’ dengan cara mengangkat tangan kirinya dengan memberikan kode dua jari sebagai tanda angka 2. Isyarat ini meminta formasi barisan grup menjadi dua dengan syarat kecepatan rendah. Jika kondisi dua baris sudah tidak mungkin lagi, maka secepatnya RC memberikan isyarat satu baris

dan sisanya adalah peraturan yang sifatnya kurang begitu wajib tapi tetap penting,Stop/Berhenti
Petugas RC memberikan isyarat “Berhenti / Stop” dengan cara melepaskan tangan kirinya kemudian telapak kirinya dibuka ke belakang sambil dimainkan atau digoyang-goyang menandakan harap segera berhenti
seperti
1.Ijin sama pacar
2. SMS sebelum berangkat ke pasangan
3.

nah itulah gan yang ane mau share, tapi sebenernya ada lagi yang paling wajib dan penting
Berdoa dan meminta perlindungan kepada Tuhan kita menurut kepercayaan kita masing masing.
semoga bermanfaat ya



terimakasih

Regards,
BikeRiders