
nb: untuk beberapa foto akan saya comot dari internet
kebetulan ane ada pricelist BMW tahun 2013, ane inget disitu tidak disebutkan mengenai X5 yang ane akan coba dan ane tanya ke temen ane "ini kayak limited edition gitu dijual disini", ya sudahlah tanpa banyak tanya ane langsung menuju ke parkiran..

Eksterior
(kebetulan warnanya sama ama yang ane tes)

dari luar udah keliatan kalau mobil ini besar, mungkin bisa saya bilang 11:12 ama Fortuner hanya saja ini sedikit lebih panjang, gak ada yang banyak saya utarakan disini karena melihat X5 itu seperti melihat X3 dan tidak ada kesan "WOW factor" buat saya sendiri, mungkin karena dasarnya saya bukan penggemar SUV dari Eropa.
Interior
masuk ke interior, kesannya..hmm..gimana ya, seperti masuk ke kabin seri 5 dan lagi-lagi "WOW factor" nya kurang buat saya sendiri, material dashboardnya keras tapi padat dan gak nyaring saat diketuk, gap antar panel juga rapih, sayang di beberapa area kualitas interiornya terasa kurang untuk mobil seharga lebih dari 1M ini. Interior berwana cerah dipadukan wood trim yang menambah kesan elegan, good thing is buat saya, gak kebanyakan chrome


posisi mengemudi cukup enak dan ergonomis, tidak ada kesulitan juga untuk visibilitas ke luar, posisi mengemudi memungkinkan untuk menyetir mobil ini berjam-jam tanpa diliputi rasa lelah yang berlebihan

doortrim dibalut dengan softpad dengan stitching yang rapih.

pengatur lampu, logo lampu yang ada huruf "a" nya mungkin Auto on/off headlamp kali ya, lupa nanya

pengatur Parking Sensor, Dynamic Stability Control, Hill Descend Control, dan Power Rear Gate (fitur favorit mod kitteh)

ada panoramic moonroof yang gede, lumayan nih kalo dibuka kalo lagi di perjalanan luar kota dan lewatin jalur pegunungan, apalagi malam hari


Transmisi 8 speed dan iDrive BMW, pengoperasian Transmisi nya sedikit ribet ya, sampe sesi TD kelar pun masih gak terbiasa ama pengoperasiannya *ketahuan udik*
Entertainment System
yang saya suka dari E70 adalah layar entertainmentnya besar, ntah berapa inch, mungkin hanya Lexus yang bisa ngalahin BMW soal ini. Mobil ini juga sudah dilengkapi rear parking camera dengan guidance line untuk membantu memarkir mobil ukuran gambot ini.

who cares about Fuel Consumption on car with 4.4 V8 DOHC Twin Turbo engine ?
sayang gak sempet ekspolarasi semua fitur iDrive BMW, yang pasti belom dilengkapi Navigation System. untuk pengetesan suara, kami memutar lagu "David Guetta - Play Hard" dan "Clean Bandit - Rather Be" dan suara yang dihasilkan cukup bagus dan tidak mengecewakan, cocok untuk menemani perjalanan.
Ntah ada berapa speaker, gak sempet ngecek, kira-kira ada 8-9 speaker yang merknya mungkin HiFi BMW ya, soalnya gak ada lambang Harman Kardon atau Bang & Olufsen juga.
pemakaian iDrive ini untuk pertama kali rada kagok juga ya, sempet coba-coba klik sana sini tapi butuh adaptasi untuk pemakaiannya, gak langsung bisa pakai seperti head unit yang ada di mobil Jepang *ketauan udik*

ada juga rear seat entertainment yang menurut saya penempatannya gak pas (yang ide buat naro disitu gak kasihan apa ama leher ?) dan agak kelihatan outdated

2nd row lega, ya wajarlah SUV ini di desain untuk mengakomodasi orang dari Barat yang ukuran tubuhnya besar-besar, gak ada yang bisa saya katakan kecuali nyaman

Driving
ritual menyalakan mobil cukup berbeda dengan keyless di mobil Jepang, taro kunci di slotnya dan injak rem untuk menyalakan mesin, ntah kenapa dibuat seperti ini..masih penasaran dengan alasannya..
seketika mesin 4.4 V8 Biturbo terbangun dan menyalak "Broooommm"..ooh my..temen langsung komentar "kalo lo nyalain mobil ini di garasi dalam rumah, dijamin orang akan sedikit kaget". Mesin ini melontarkan 402 tenaga kuda yang tercapai di 5500-6400rpm dan torsi puncak 600nm di 1750-4500rpm dengan redline mesin ada di 7000rpm...i think i'm in love..
meluncur dari parkiran, beberapa jalanan jelek dan bergelombang siap menyambut, suspensi X5 meredam semuanya dengan baik dan bantingan masih tergolong empuk buat saya, oke cukup bagus sejauh ini. Ketemu jalanan lurus rada sepi dan langsung mencoba flatout..dan..ooh my, saya kerasa kesedot masuk ke dalam jok, this thing is a beast !..tiba-tiba temen bilang "err, tadi lupa kita set ke sport mode, lebih mantep tuh disitu !"..err..okay..

satu hal yang agak mengganggu mungkin karena dia AWD, jadi turning radiusnya agak gede juga, agak bermasalah untuk mobil sebesar ini..bukan mobil yang cocok untuk masuk ke jalan yang agak sempit..
kinerja rem bagus, coba rem mendadak dan rem tidak membuat mobil menghentak, permasalahannya justru datang dari transmisi yang agak sedikit stupid, mobil menghentak pada saat downshift, pertama saya kira karena tadi habis digeber habis jadi si komputer masih agak bingung, terus temen bilang "emang begitu transmisinya kalo mau melambat, rada oon"..err okay..cukup mengganggu sih..

kembali melaju di 50-60km/h sambil melahap tikungan di lingkungan sekitar, feedback stir bagus dan mobil terasa komunikatif dengan pengemudinya, body roll tidak menyeramkan untuk mobil segede ini, padahal suspensinya juga gak keras-keras amat..yah, seperti tagline BMW "Sheer Driving Pleasure", mobil ini beneran asyik dikemudikan, tapi saya juga gak lupa untuk hati-hati karena dimensinya cukup besar

untuk safety feature, ya standar Jerman lah ya, 6 airbags, ABS EBD BA, DSC dan TRC, HDC, blablabla...
yaa kelar akhirnya sesi TD, sekarang masuk ke konklusi..
Sebuah SUV ang galak dan driver oriented tanpa melupakan kenyamanan penumpangnya, eksterior dan interiornya kurang "WOW factor" kalo menurut saya, mungkin karena ini E70 ya, E15 beda lagi impresinya..
hanya saja harus diterima dengan kenyataan reliabilitynya yang tidak begitu bagus, teman saya bercerita mobil ini adalah mobil terewel di garasinya dan dia bersyukur bahwa masih dicover garansi, dia bilang electrical problemnya merembet ke satu masalah ke masalah lain..malah dulu mobil ini sempat overheat di kemacetan dan belom lama ini tiba-tiba beberapa light warning sensor menyala..padahal mobil ini diakuisisi tahun 2013 kemarin dan masih vin2013..
Good Thing
- Mesin bertenaga
- Pengendalian mantap
- Kenyamanan tetap terjaga
- Urusan angkut barang juga oke
- Safety Feature bagus
Bad Thing
- Eksterior biasa saja
- Kualitas interior gak begitu bagus di sebagian area
- konsumsi BBM boros, wajar sih untuk mobil ini
- Tingkat reliability buruk
Kalo ada duit, apa saya akan membelinya ? DEFINITELY NO ! tingkat reliabilty yang buruk menjadi nilai minus terbesar mobil ini, saya gak mau punya mobil doyan keluar masuk bengkel, apalagi untuk mobil baru, kualitas interiornya juga bukan menjadi faktor positif di mobil ini..lebih baik saya sewa mobil ini untuk 3 hari untuk menikmatinya..
kalaupun hanya menjadi garage queen dan keluar di weekend saja, saya juga gak begitu mau untuk memakainya dalam jangka panjang, mungkin cukup 1 tahun pakai terus langsung saya jual..running cost untuk long term, apalagi kalo garansi sudah habis, juga agak sedikit mengerikan kecuali kalo isi dompetnya udah infinite money..inilah salah satu alasan kenapa saya bukan fans SUV dari Eropa..
ntah kenapa kalo inget X5 jadi inget cerita temennya temen saya yang mengakuisisi X5 E53 tahun 2005 dan biaya perbaikan bisa tembus 60jt rupiah

score: 5/10
segitu dulu aja review dari saya, mohon maaf kalo ada kalimat kurang berkenan
![Big Smile :big_smile]](./images/smilies/big_smile.gif)