Diskon dan Kebijakan ATPM
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 104
- Joined: Thu Jan 10, 2008 9:05
- Location: Jakarta, Indonesia
Diskon dan Kebijakan ATPM
Bro-bro semua, saya mau ajak diskusi sedikit mengenai diskon, dimana thread ini terinspirasi dari forum info diskon kendaraan roda empat yang sudah mencapai 68 halaman...boleh ya?
Di satu sisi, info diskon seperti di thread tersebut sangat berharga buat kita-kita yang mengincar kendaraan impian dengan harga yang "lebih baik"...termasuk saya juga yang sesekali memonitor-nya...siapa tahu ada info diskon untuk mobil yang saya cari...
Namun di sisi lain, terkadang di thread-thread lain saya menemukan orang-orang yang complain akan diskon karena bisa "merusak" resale value dari kendaraan yang mereka beli...dan biasanya yang complain adalah orang-orang yang beli waktu kendaraan tersebut pertama kali keluar (dan biasanya tanpa diskon atau minim banget diskon-nya)...
Kalau saya berandai-andai jadi ATPM, saya pikir saya akan terus berada di posisi yang serba salah...ya nggak? Keluarin kebijakan no diskon dengan tujuan mempertahankan resale value buat konsumen loyal-nya, nanti tidak akan dilirik konsumen baru dan mereka akan lari ke merk lain yang tebar diskon atau iming-iming lainnya...ujung-nya target volume penjualan tidak tercapai. Namun kalau "obral", nanti akan diamuk sama konsumen awal karena resale value...
Apalagi kalau saya adalah ATPM skala kecil macam Subaru misalnya...jelas saya nggak akan bisa "lawan" lewat jalur after sales kalau pakai kebijakan no diskon...wong jaringan beres aja cuma sepersekian persen dari merk besar macam Toyota...dan diapun juga main diskon dengan tujuan macam-macam (tapi biasanya untuk menghabiskan stock lama, strategi yang jamak diterapkan oleh semua ATPM).
Intinya, diskon salah, nggak diskon pun juga salah...jadi maunya konsumen Indonesia itu apa sih?? Hahahaha...
Coba bro, mari kita sekali-sekali pakai topi ATPM...kalau bro di sisi mereka, apa yang akan bro buat? Kebijakan apa yang akan menguntungkan kedua belah pihak, baik si ATPM maupun konsumen?
Saya percaya nggak akan ada 1 kebijakan pas, pasti semua ujung-ujungnya kompromi...namun inilah enak-nya kita, cukup berandai-andai saja...itung2 barang semenit dua menit mikir sama ngetik opini, habis itu selesai...hihihi...
Di satu sisi, info diskon seperti di thread tersebut sangat berharga buat kita-kita yang mengincar kendaraan impian dengan harga yang "lebih baik"...termasuk saya juga yang sesekali memonitor-nya...siapa tahu ada info diskon untuk mobil yang saya cari...
Namun di sisi lain, terkadang di thread-thread lain saya menemukan orang-orang yang complain akan diskon karena bisa "merusak" resale value dari kendaraan yang mereka beli...dan biasanya yang complain adalah orang-orang yang beli waktu kendaraan tersebut pertama kali keluar (dan biasanya tanpa diskon atau minim banget diskon-nya)...
Kalau saya berandai-andai jadi ATPM, saya pikir saya akan terus berada di posisi yang serba salah...ya nggak? Keluarin kebijakan no diskon dengan tujuan mempertahankan resale value buat konsumen loyal-nya, nanti tidak akan dilirik konsumen baru dan mereka akan lari ke merk lain yang tebar diskon atau iming-iming lainnya...ujung-nya target volume penjualan tidak tercapai. Namun kalau "obral", nanti akan diamuk sama konsumen awal karena resale value...
Apalagi kalau saya adalah ATPM skala kecil macam Subaru misalnya...jelas saya nggak akan bisa "lawan" lewat jalur after sales kalau pakai kebijakan no diskon...wong jaringan beres aja cuma sepersekian persen dari merk besar macam Toyota...dan diapun juga main diskon dengan tujuan macam-macam (tapi biasanya untuk menghabiskan stock lama, strategi yang jamak diterapkan oleh semua ATPM).
Intinya, diskon salah, nggak diskon pun juga salah...jadi maunya konsumen Indonesia itu apa sih?? Hahahaha...
Coba bro, mari kita sekali-sekali pakai topi ATPM...kalau bro di sisi mereka, apa yang akan bro buat? Kebijakan apa yang akan menguntungkan kedua belah pihak, baik si ATPM maupun konsumen?
Saya percaya nggak akan ada 1 kebijakan pas, pasti semua ujung-ujungnya kompromi...namun inilah enak-nya kita, cukup berandai-andai saja...itung2 barang semenit dua menit mikir sama ngetik opini, habis itu selesai...hihihi...
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12277
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Kalo gue kasi diskon aja dah...
Lagian mbl sekarang mana ad sih yg bagus resalenya, contoh kek Avanza yg resellnya dulu bagus, minimal jg pas dijual rugi 10 jutaan paling sedikit... Bohong itu mah kalo misalnya ad mbl yg resellnya bagus...
Kalo mau yg gak jatuh harganya, ya beli rumah / tanah donk, hehehehe.....
Lagian mbl sekarang mana ad sih yg bagus resalenya, contoh kek Avanza yg resellnya dulu bagus, minimal jg pas dijual rugi 10 jutaan paling sedikit... Bohong itu mah kalo misalnya ad mbl yg resellnya bagus...
Kalo mau yg gak jatuh harganya, ya beli rumah / tanah donk, hehehehe.....
Current :
2012 AGL10
2013 RM3
2021 GUN165
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 6014
- Joined: Sun Aug 26, 2007 3:43
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Tetap kasih diskon, meskipun jangan gila2an.
Diskon bisa juga diberikan dalam bentuk barang, bukan potongan harga. Misalnya dapat kaca film V-kool, sepeda motor atau bahkan mobil lain yang kelasnya jauh lebih rendah
Diskon bisa juga diberikan dalam bentuk barang, bukan potongan harga. Misalnya dapat kaca film V-kool, sepeda motor atau bahkan mobil lain yang kelasnya jauh lebih rendah

Monggo mampir ke blog saya http://yahyakurniawan.net
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 614
- Joined: Wed Apr 09, 2008 9:22
- Daily Vehicle: CX-5 KF
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
rasanya kok wajar kalo pas launching product baru ngak ada discount. kemudian setelah berjalan waktu disc pun bertebaran apalagi di dukung oleh mata uang negara yg bersangkutan yg memang melemah (atau gainnya emang kegedean)
kalo turunin pricelist kan ngak mungkin,
yang ada ya gedein disc (walau masih ngak sesuai). yg menjengkelkan bila atpm jepang gara2 usd naik langsung mau naikan harga ( emangnya diimport dgn yen atau usd ?? ) begitu dollar turun ngak bakalan tuh harga turun.
padahal supplier yg supply ke atpm mau naikin harga susahnya minta ampun, yang ada diminta cut price buat dukung cost reduction sementara price list mrk setahun bisa naik berkali-kali

kalo turunin pricelist kan ngak mungkin,


padahal supplier yg supply ke atpm mau naikin harga susahnya minta ampun, yang ada diminta cut price buat dukung cost reduction sementara price list mrk setahun bisa naik berkali-kali

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5628
- Joined: Sun Oct 28, 2012 4:58
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
oo ya betul bro twa...knp tuh atpm jepang ikut2an naik dolar...
mantap nih obrolannya...nunggu penjelasan ahlinya..
mantap nih obrolannya...nunggu penjelasan ahlinya..
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12277
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Namanya jg ATPM jepang...ikut2an trend...
Manfaatin alasan dollar naik supaya bisa dpt untung banyak
Manfaatin alasan dollar naik supaya bisa dpt untung banyak

Current :
2012 AGL10
2013 RM3
2021 GUN165
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5628
- Joined: Sun Oct 28, 2012 4:58
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
klo gitu gampang rich...sidang rame2 si madcat..biar sowrumnya gak ikut2an naikin harga..
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12277
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Disaat diler Ahond yg lain naek2 harga, dealer Ahond Tuban ttp setia dgn pricelist lama....
Current :
2012 AGL10
2013 RM3
2021 GUN165
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 8856
- Joined: Fri Feb 14, 2003 9:05
- Location: Jakarta - Tangerang
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
dollar naik harga naik. yen turun harga tetap diskon gede2an....
imaly
imaly
Accurate V5 Accounting System Consultant
-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 104
- Joined: Thu Jan 10, 2008 9:05
- Location: Jakarta, Indonesia
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Bisa bro...namun tidak jarang konsumen minta mentah-nya saja dalam bentuk potongan harga, padahal katakanlah sudah ditawarkan gadget atau hadiah langsung dengan nilai yang menarik. Apalagi kalau misalnya si calon konsumen paham nilai retail dari hadiah tersebut, ada kecenderungan nggak mau ambil hadiahnya tapi minta diskon setara dengan nilai nominal dari hadiah tersebut. Misalnya kalau hadiah langsungnya Samsung Galaxy S4 seharga 7 juta, si konsumen nggak mau ambil si Samsung tapi minta diskon sebesar 7 juta. Saya pernah ngobrol sama sales sebuah merk mobil, dan dia cerita kalau di pameran tidak sedikit calon konsumen yang berpikir seperti itu...malah katanya lebih banyak daripada yang outright beli maupun yang ambil hadiahnya.artoodetoo wrote:Tetap kasih diskon, meskipun jangan gila2an.
Diskon bisa juga diberikan dalam bentuk barang, bukan potongan harga. Misalnya dapat kaca film V-kool, sepeda motor atau bahkan mobil lain yang kelasnya jauh lebih rendah
Pas launching nggak ada diskon sih bagi saya juga wajar...namun si sales yang saya singgung di atas bilang mau mobil baru launching tetap aja ada konsumen yang langsung nembak diskon...kalo dibilangin nggak ada diskon, dia walk out dan pergi ke merk lain, gitu katanya...twa wrote:rasanya kok wajar kalo pas launching product baru ngak ada discount. kemudian setelah berjalan waktu disc pun bertebaran apalagi di dukung oleh mata uang negara yg bersangkutan yg memang melemah (atau gainnya emang kegedean)![]()
kalo turunin pricelist kan ngak mungkin,yang ada ya gedein disc (walau masih ngak sesuai). yg menjengkelkan bila atpm jepang gara2 usd naik langsung mau naikan harga ( emangnya diimport dgn yen atau usd ?? ) begitu dollar turun ngak bakalan tuh harga turun.
Kalau ATPM Jepang naikin harga karena USD naik, Ini sih saya nebak saja ya om...namun mengingat posisi USD sebagai mata uang acuan untuk transaksi global, besar kemungkinan ATPM di Indonesia itu bertransaksi secara internal bukan dalam IDR maupun mata uang negara si produsen, namun dalam USD. Transaksi dalam hal ini maksudnya si distributor atau importir "beli" mobil dari produsen-nya, untuk kemudian dijual di Indonesia, meskipun si distributor atau importir adalah anak perusahaan dari si produsen itu sendiri. Jika benar begini, berarti ada benarnya juga kalau USD naik harga naik...namun iya sih, kenapa nggak sekalian pas USD turun harga juga terkoreksi yah...?? Hahaha...mungkin alasannya sudah Om bilang sendiri, kalau turunin pricelist nggak mungkin...besar kemungkinan takut akan "merusak" resale value mobil yang sudah terjual yang ujungnya bakal dikecam dan amuk masa sama konsumen sebelumnya...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1355
- Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
- Location: jkt
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
share pengalaman sdikit wkt dulu kerja di salah satu atpm yaaa.....
dalam menetapkan harga sebuah produk, atpm harus mempertimbangkan banyaaakkkk sekali aspek......salah satunya, mereka harus memaintain harga di pasaran bekasnya......
karena pasar indonesia itu unik.....orang belom beli mobil baru, udah mikirin jualnya lagi.....(fakta lho yah)......
nah, bagaimana caranya memaintain harga 2nd? memang atpm gak bisa kontrol 100%, karena banyak juga faktor yang membentuk harga sebuah mobil bekas......yang bisa atpm lakukan adalah menaikan harga mobil barunya secara periodik atau saat2 moment/gejolak ekonomi tertentu atau pada saat peluncuran model baru.......
nah, misalnya pada saat dolar naik seperti sekarang ini, otomatis harga bahan2 baku dan biaya produksi naik, mau tidak mau atpm harus naikan harga jual produknya.......tapi bagaimana bila ternyata tahun depan dolar kembali stabil dan rupiah menguat? logikanya, sebagai bisnisman yang baik dan karena persaingan dengan kompetitor, harga harus turun juga.....
dilemanya, haram hukumnya bagi atpm untuk menurunkan harga, karena akan menghancurkan harga jual kembali kendaraan tersebut.....ujung2nya konsumen juga gak mau beli mobil itu krn resale valuenya hancur........
solusinya, ada beberapa opsi,
1. melalui diskon, yang kadang2 besar juga
2. memberikan banyak tambahan bonus
3. melalui penambahan fitur dengan harga tetap....
kira2 begitulah, mengapa ada yang namanya politik diskon......diskon besar juga terkait untuk cuci / mengosongkan gudang di dealer masing2 apabila produk sudah akan discontinue & model generasi berikutnya sudah akan segera launch.....atau beberapa alasan lain seperti mark x yg di diskon besar krn perusahaan taksi batal deal dengan atpm, sedangkan barangnya sudah kadung mendarat di indonesia.......
dalam menetapkan harga sebuah produk, atpm harus mempertimbangkan banyaaakkkk sekali aspek......salah satunya, mereka harus memaintain harga di pasaran bekasnya......
karena pasar indonesia itu unik.....orang belom beli mobil baru, udah mikirin jualnya lagi.....(fakta lho yah)......
nah, bagaimana caranya memaintain harga 2nd? memang atpm gak bisa kontrol 100%, karena banyak juga faktor yang membentuk harga sebuah mobil bekas......yang bisa atpm lakukan adalah menaikan harga mobil barunya secara periodik atau saat2 moment/gejolak ekonomi tertentu atau pada saat peluncuran model baru.......
nah, misalnya pada saat dolar naik seperti sekarang ini, otomatis harga bahan2 baku dan biaya produksi naik, mau tidak mau atpm harus naikan harga jual produknya.......tapi bagaimana bila ternyata tahun depan dolar kembali stabil dan rupiah menguat? logikanya, sebagai bisnisman yang baik dan karena persaingan dengan kompetitor, harga harus turun juga.....
dilemanya, haram hukumnya bagi atpm untuk menurunkan harga, karena akan menghancurkan harga jual kembali kendaraan tersebut.....ujung2nya konsumen juga gak mau beli mobil itu krn resale valuenya hancur........
solusinya, ada beberapa opsi,
1. melalui diskon, yang kadang2 besar juga
2. memberikan banyak tambahan bonus
3. melalui penambahan fitur dengan harga tetap....
kira2 begitulah, mengapa ada yang namanya politik diskon......diskon besar juga terkait untuk cuci / mengosongkan gudang di dealer masing2 apabila produk sudah akan discontinue & model generasi berikutnya sudah akan segera launch.....atau beberapa alasan lain seperti mark x yg di diskon besar krn perusahaan taksi batal deal dengan atpm, sedangkan barangnya sudah kadung mendarat di indonesia.......
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Tidak unik sama sekali. Pasar eropa, amerika, australia, dsb - resale value penting.
http://www.kbb.com/new-cars/best-resale ... ards-2013/
http://www.money.co.uk/article/1003075- ... ew-car.htm
http://www.kbb.com/new-cars/best-resale ... ards-2013/
http://www.money.co.uk/article/1003075- ... ew-car.htm
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1355
- Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
- Location: jkt
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
ok, oom dubz......ane cerita apa yang ane tau aja.....kebetulan ane sekarang udah tahun kedua tinggal di salah satu negara eropa, bukan bermaksud pamer, tapi sekedar sharing aja....ini yang ane alami di sini:
1. harga mobil baru untuk kelas entry level gak terlalu jauh berbeda dengan di indonesia, misalnya toyota aygo/citroen c1/peugeot 107 sekitar 100jutaan juga, tipe paling murah masih pake velg kaleng, jendela engkol, ac optional, gak ada tachometer, tapi udah ada dual airbag, minimal lolos euro4, lolos standar euro ncap, untuk mobil kelas menengah & mewahnya memang harganya lebih murah,bisa sampai separuhnya di banding harga jual tipe yang sama di indonesia.
2. pendapatan penduduknya sudah sangat tinggi, umr skitar 30juta rupiah/bln untuk pekerjaan seperti kasir supermarket, waiter di resto, operator pabrik dan sejenisnya
3. karena itu mobil di sini bukan barang mewah, semua orang mampu beli mobil baru, tapi tidak semua orang INGIN membeli mobil, nanti akan ane jelaskan juga alasannya.
4. sepeda motor kebanyakan hanya untuk kalangan hobi, mereka yang punya sepeda motor, pasti sudah punya mobil. karena di negara 4 musim, motor tidak dapat dipakai di musim dingin, jadi mobil lebih fungsional, dan kebanyakan motor yang beredar di sini sudah seharga mobil entry level ke atas.
5. harga mobil bekas rata2 sangat hancur, penyusutannya sangat tinggi seperti barang konsumsi lain pada umumnya....karena faktor2 berikut ini, di sambung di post berikutnya besok pagi yah....ane ngantuk nih....
1. harga mobil baru untuk kelas entry level gak terlalu jauh berbeda dengan di indonesia, misalnya toyota aygo/citroen c1/peugeot 107 sekitar 100jutaan juga, tipe paling murah masih pake velg kaleng, jendela engkol, ac optional, gak ada tachometer, tapi udah ada dual airbag, minimal lolos euro4, lolos standar euro ncap, untuk mobil kelas menengah & mewahnya memang harganya lebih murah,bisa sampai separuhnya di banding harga jual tipe yang sama di indonesia.
2. pendapatan penduduknya sudah sangat tinggi, umr skitar 30juta rupiah/bln untuk pekerjaan seperti kasir supermarket, waiter di resto, operator pabrik dan sejenisnya
3. karena itu mobil di sini bukan barang mewah, semua orang mampu beli mobil baru, tapi tidak semua orang INGIN membeli mobil, nanti akan ane jelaskan juga alasannya.
4. sepeda motor kebanyakan hanya untuk kalangan hobi, mereka yang punya sepeda motor, pasti sudah punya mobil. karena di negara 4 musim, motor tidak dapat dipakai di musim dingin, jadi mobil lebih fungsional, dan kebanyakan motor yang beredar di sini sudah seharga mobil entry level ke atas.
5. harga mobil bekas rata2 sangat hancur, penyusutannya sangat tinggi seperti barang konsumsi lain pada umumnya....karena faktor2 berikut ini, di sambung di post berikutnya besok pagi yah....ane ngantuk nih....
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Gak perlu panjang lebar. Cukup tunjukkan tidak ada bangsa lain yg mikirin resale value, bahwa Indonesia itu "unik".
India
http://www.carzy.co.in/blog/top-5-cars/ ... ndia.html/
"To the Indian customer, magnetism of a car is now determined by value of rupee, which depends on a number of factors including mileage, sound features, good resale value, dynamics and performance."
Australia
http://www.carsguide.com.au/news-and-re ... r_next_car
India
http://www.carzy.co.in/blog/top-5-cars/ ... ndia.html/
"To the Indian customer, magnetism of a car is now determined by value of rupee, which depends on a number of factors including mileage, sound features, good resale value, dynamics and performance."
Australia
http://www.carsguide.com.au/news-and-re ... r_next_car
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Absen di trit bergizi... 
Resale value dan keandalan, di satu sisi, menentukan juga image suatu mobil dan pabrikan. Percuma juga jual mobil 10M tapi kerja nya cuman nongkrong di garasi gegara semua lampu warning dan indikator di dash nyala terang benderang kayak airtraffic controller... dan tuh mobil mogok...
Balik lg ke perihal pricelist...
Ane, sebagai nubitol lontong di SM setuju dengan delima diskon...
Di satu sisi, harga jual menentukan harga seken. Tapi diskon juga jadi iming2 yg menarik utk menggaet pembeli baru. Untuk loyalist apalagi fanatic mah ga perlu diskon lgs datang dan bungkus... nah, harga jual mobil sendiri ga segampang berapa ton besi, berapa liter oli, berapa meter cashmere, sampe berapa banyak menyan yg dibutuhkan buat memproduksi mobil. Kalo liat komponen biaya nya, bisa sebanyak jumlah lele dalam kolam bro R2D2...
Terkait diskon, ada 3 cara ATPM dalam mengelola diskon:
1. Margin tipis diskon tipis...
2. Margin lumayan diskon gede...
3. Margin lumayan diskon tipis.
4. Margin tipis diskon gede...
Nah, semua ATPM pasti sering jumpalitan antara nomor 1 dan 2, meski idealnya adalah no. 3, hehehe... Semisal, Hando dengan Freed saat pertama kali launching. Diskon tipis utk memanfaatkan hype pasar..., kurang dari setaon kemudian, pasang diskon 40jeteng. banyak pembeli yg murka karena harga jual langsung tenggelam di kolam lele...
Skr, dengan harga yg nyaris sama, Freed FL menawarkan lebih banyak fitur dan lebih banyak varian...
Daaaaan, terulang lagi dengan Hando DD alias Brio... cuma, kalo Brio, stok banjir gegara salah prediksi (katanya kantor pusat).. karenanya, no 4 yg dipake meski utk setiap DD yg terjual, dealer menanggung kerugian yg ga sedikit. ATPM? Sebodo dia. Kerjaannya cuman kirim mobil sebanyak mungkin, yg teler mah diler... harus ngejual tuh mobil sebanyak mungkin dalam waktu yg sesingkat2nja...
Sementara USD yg semakin tegak mulai membuat ATPM lain menaikkan harga mobil, bisa jadi ATPM yang punya margin lumayan bisa mengurangi diskon dan memberi nilai tambah tersendiri seperti voucher detailing, makan2, atau berendem... imaly... cmiiw...
Itu aja pendapat dari nubitol lontong ini... mohon maaf kl ada salah kata...

Resale value dan keandalan, di satu sisi, menentukan juga image suatu mobil dan pabrikan. Percuma juga jual mobil 10M tapi kerja nya cuman nongkrong di garasi gegara semua lampu warning dan indikator di dash nyala terang benderang kayak airtraffic controller... dan tuh mobil mogok...
Balik lg ke perihal pricelist...
Ane, sebagai nubitol lontong di SM setuju dengan delima diskon...
Di satu sisi, harga jual menentukan harga seken. Tapi diskon juga jadi iming2 yg menarik utk menggaet pembeli baru. Untuk loyalist apalagi fanatic mah ga perlu diskon lgs datang dan bungkus... nah, harga jual mobil sendiri ga segampang berapa ton besi, berapa liter oli, berapa meter cashmere, sampe berapa banyak menyan yg dibutuhkan buat memproduksi mobil. Kalo liat komponen biaya nya, bisa sebanyak jumlah lele dalam kolam bro R2D2...
Terkait diskon, ada 3 cara ATPM dalam mengelola diskon:
1. Margin tipis diskon tipis...
2. Margin lumayan diskon gede...
3. Margin lumayan diskon tipis.
4. Margin tipis diskon gede...
Nah, semua ATPM pasti sering jumpalitan antara nomor 1 dan 2, meski idealnya adalah no. 3, hehehe... Semisal, Hando dengan Freed saat pertama kali launching. Diskon tipis utk memanfaatkan hype pasar..., kurang dari setaon kemudian, pasang diskon 40jeteng. banyak pembeli yg murka karena harga jual langsung tenggelam di kolam lele...
Skr, dengan harga yg nyaris sama, Freed FL menawarkan lebih banyak fitur dan lebih banyak varian...
Daaaaan, terulang lagi dengan Hando DD alias Brio... cuma, kalo Brio, stok banjir gegara salah prediksi (katanya kantor pusat).. karenanya, no 4 yg dipake meski utk setiap DD yg terjual, dealer menanggung kerugian yg ga sedikit. ATPM? Sebodo dia. Kerjaannya cuman kirim mobil sebanyak mungkin, yg teler mah diler... harus ngejual tuh mobil sebanyak mungkin dalam waktu yg sesingkat2nja...

Sementara USD yg semakin tegak mulai membuat ATPM lain menaikkan harga mobil, bisa jadi ATPM yang punya margin lumayan bisa mengurangi diskon dan memberi nilai tambah tersendiri seperti voucher detailing, makan2, atau berendem... imaly... cmiiw...

Itu aja pendapat dari nubitol lontong ini... mohon maaf kl ada salah kata...
Obey the mahakitteh. 

-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
O iya, ane lupa... Hando pernah nurunin pricelist lho... Honda Odyss RB5 di taon 2012, versi FL nya lebih murah 15jeteng... dengan fitur lebih banyak dikit (Eco mode) dan tetap pake trim Odyss M yang dibikin Absolute abal2... 
Entah mengapa, kyknya di akhir taon ini, katanya..., sekali lagi, katanya... Odyss akan dihentikan penjualan nya secara resmi...
Mazda8 bisa melenggang tanpa lawan di kelas dan rentang harganya...
terjegal image Mazda dan harga jual kembali... kecuali kl harganya naik gegara USD... 

Entah mengapa, kyknya di akhir taon ini, katanya..., sekali lagi, katanya... Odyss akan dihentikan penjualan nya secara resmi...

Mazda8 bisa melenggang tanpa lawan di kelas dan rentang harganya...


Obey the mahakitteh. 

-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 180
- Joined: Fri Aug 23, 2013 12:54
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Serius om merket bahwa ody akan didiskontinue ? Kmrnan kepikiran mo beli ody krn diluar uda ada new ody dengan fasilitas vacum cleaner. Tapi bodynya ga se streamline yang model sekarang. Dan info from honda imora hingga saat ini ody dan crz 0% diskon dan perlu pengajuan itupun max 5jt.
Fyi : ody dan crz produk cbu honda yang tidak akan mengalami diskon gila2an seperti njess . Crv .freed dan brio kata honda. Menurut om metket gimana ?
Fyi : ody dan crz produk cbu honda yang tidak akan mengalami diskon gila2an seperti njess . Crv .freed dan brio kata honda. Menurut om metket gimana ?
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1355
- Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
- Location: jkt
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
yes, bukan berarti mereka tidak mikirin resale value, tetapi resale value bukan menjadi pertimbangan utama dalam membeli mbl......terutama di negara maju, mereka lbh mementingkan kualitas, kenyamanan, performa, selera design, harga beli........bandingkan dengan di negara kita.......silahkan di renungkan kembali.....dubz wrote:Gak perlu panjang lebar. Cukup tunjukkan tidak ada bangsa lain yg mikirin resale value, bahwa Indonesia itu "unik".
India
http://www.carzy.co.in/blog/top-5-cars/ ... ndia.html/
"To the Indian customer, magnetism of a car is now determined by value of rupee, which depends on a number of factors including mileage, sound features, good resale value, dynamics and performance."
Australia
http://www.carsguide.com.au/news-and-re ... r_next_car
kalau di sini, faktor utama yang membuat resale value hancur adalah karena adanya kir setiap 2tahun setelah mobil menginjak usia 7 tahun (kir pertama wkt usia 4thn). rata2 setelah 7 tahun, mbl sudah "tidak ada harganya" lagi.....bahkan di buang di junk yard......karena biaya perbaikan untuk membuatnya lolos kir sudah tidak worth di banding beli mobil baru.....
kir di sini sangat ketat, hampir semua bagian mobil di periksa, tantangan terberatnya adalah karat.....ada karat sedikit di chassis, udah pasti gak akan lolos kir......celakanya, karat tidak bisa di hindari untuk mobil yg berusia diatas 5 tahun......karena pada saat musim dingin, es/salju di jalan raya di taburi garam untuk membantu mencairkannya.....garam inilah pemicu utama minculnya karat di dek2 bawah......
itulah, mengapa di sini resale value tidak menjadi pertimbangan orang dalam membeli/memilih mobil baru, karena pertimbangannya, setelah 5-7thn pakai, mobil akan "dibuang", tidak ada nilainya lagi.....
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Yep... trakir meeting tgl 3 Agustus kmrn dpt rumor demikian...
Odyss akan diganti Concept-M...
Toh uda ga ditarget... dulu ditarget 1 unit per bulan. unit display di bbrp diler uda menghilang... ga tau kl di Jkt...
Mungkin karena CBU dan IDR sangat mengkuatirkan maka diler ga berani ngomong diskon. Kl ada cust yg serius baru mereka itung ulang...
Untung uda bungkus mobil CBU akhir taon kmrn...
Odyss akan diganti Concept-M...
Toh uda ga ditarget... dulu ditarget 1 unit per bulan. unit display di bbrp diler uda menghilang... ga tau kl di Jkt...

Mungkin karena CBU dan IDR sangat mengkuatirkan maka diler ga berani ngomong diskon. Kl ada cust yg serius baru mereka itung ulang...
Untung uda bungkus mobil CBU akhir taon kmrn...

Obey the mahakitteh. 

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1083
- Joined: Fri Aug 16, 2013 7:51
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Trit bagus nih 
Ane penasaran kira2 ada ga sih besaran diskon maksimal yang bisa ditawarkan oleh dealer karena umumnya konsumen selalu membandingkan besaran diskon yang didapat dari setiap dealer yang dikunjungi. Misal:
- Dealer A menawarkan diskon 20 juta
- Dealer B menawarkan diskon 22 juta
- Delaer C (setelah penawaran alot bin ngotot) akhirnya bisa menawarkan diskon 23 juta
*Asumsinya semua dealer READY STOK untuk unit yang kita cari
Apakah ada kemungkinan bila kita coba iseng2 sounding ke dealer ke 4 / dealer D kita bisa dapatkan angka 24 atau bahkan 25 juta?
==============================
Cerita pengalaman aja dulu pas ambil mobil ga lama dari launching ga ada diskon / cashback sama sekali. Kalopun ada yang namanya cashback cuma dapet gopek alias 500 ribu dari undian dalam rangka Gong Xi Fat Chai. Beberapa bulan kemudian langsung diskon 10 jutaan.
Makanya pas kemaren ada city car cap S baru facelift (kisaran bulan Mei 2013 ini) ane ga tertarik ditawarin untuk order karena ga ada cashbacknya sama sekali. bulan depannya langsung diskon 15 juta dan terakhir ane dapet diskon diangka 18 juta belom termasuk bonus :p
Moral story: jangan ambil mobil saat baru banget launching. :p

Ane penasaran kira2 ada ga sih besaran diskon maksimal yang bisa ditawarkan oleh dealer karena umumnya konsumen selalu membandingkan besaran diskon yang didapat dari setiap dealer yang dikunjungi. Misal:
- Dealer A menawarkan diskon 20 juta
- Dealer B menawarkan diskon 22 juta
- Delaer C (setelah penawaran alot bin ngotot) akhirnya bisa menawarkan diskon 23 juta
*Asumsinya semua dealer READY STOK untuk unit yang kita cari

Apakah ada kemungkinan bila kita coba iseng2 sounding ke dealer ke 4 / dealer D kita bisa dapatkan angka 24 atau bahkan 25 juta?
==============================
Cerita pengalaman aja dulu pas ambil mobil ga lama dari launching ga ada diskon / cashback sama sekali. Kalopun ada yang namanya cashback cuma dapet gopek alias 500 ribu dari undian dalam rangka Gong Xi Fat Chai. Beberapa bulan kemudian langsung diskon 10 jutaan.
Makanya pas kemaren ada city car cap S baru facelift (kisaran bulan Mei 2013 ini) ane ga tertarik ditawarin untuk order karena ga ada cashbacknya sama sekali. bulan depannya langsung diskon 15 juta dan terakhir ane dapet diskon diangka 18 juta belom termasuk bonus :p
Moral story: jangan ambil mobil saat baru banget launching. :p
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1170
- Joined: Thu Jun 14, 2012 3:39
- Location: jakarta
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Wah mantep nih trit nya..
Ane mau nanya nih, kalo misalnya kita mau beli mobil merk apapun, pasti ada yg namanya sales dansupervisor. Kenapa sih supervisor selalu bisa kasih disc lbh gede dari sales? Nah kalo emang si spv ini bisa kasih disc lbh gede dari sales, gimana bisa si sales jualan? Maksudnya ya kalo mau beli mobil cari aja lsg sama si spv. Or even kacab, jamin lsg disc paling gede deh.
Ane mau nanya nih, kalo misalnya kita mau beli mobil merk apapun, pasti ada yg namanya sales dansupervisor. Kenapa sih supervisor selalu bisa kasih disc lbh gede dari sales? Nah kalo emang si spv ini bisa kasih disc lbh gede dari sales, gimana bisa si sales jualan? Maksudnya ya kalo mau beli mobil cari aja lsg sama si spv. Or even kacab, jamin lsg disc paling gede deh.
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Nahhh... SPV hingga KaCab ga boleh jualan om... jadi biasanya kl dpt order, harus dikasi ke sales atau sales konter... 

Obey the mahakitteh. 

-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 47
- Joined: Tue Nov 27, 2012 4:10
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
diskon jor2an berhubungan dengan nilai jual, semakin tinggi diskonnya semakin jatuh harga jual kembalinya. ini pengalaman saya pada saat beli emprit april 2010 dapat diskon 20jt + jok kulit, 2 tahun kemudian dijual dengan penurunan 100jt dari harga beli.... (deprisiasi 19%/tahun)
minggu lalu juga saya jual terios dengan deprisiasi 13%/tahun setelah 2 tahun pakai.
pernah 2 tahun lalu saya liat promosinya dari H miring yang memberikan buy back guarantee dimana setiap tahunnya sampai tahun ke 3 oleh atmp tsb dijamin deprisiasinya tidak lebih dari 10%/tahunnya, ga tau kalo sekarang apakah ini masih berlaku. menurut saya ide atpm ini lumayan bagus utk menjaga resale value dari produk boil tsb.

minggu lalu juga saya jual terios dengan deprisiasi 13%/tahun setelah 2 tahun pakai.
pernah 2 tahun lalu saya liat promosinya dari H miring yang memberikan buy back guarantee dimana setiap tahunnya sampai tahun ke 3 oleh atmp tsb dijamin deprisiasinya tidak lebih dari 10%/tahunnya, ga tau kalo sekarang apakah ini masih berlaku. menurut saya ide atpm ini lumayan bagus utk menjaga resale value dari produk boil tsb.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1170
- Joined: Thu Jun 14, 2012 3:39
- Location: jakarta
Re: Diskon dan Kebijakan ATPM
Ooo gt toh triknya.. asal lempar2an aja ya utk tarik ulur ujung2nya yg jualan sales haha.. kalo om metket pst dilemparnya ke sales nya yg paling cantik hahahaaha
Tq om utk penjelasannya.
Tq om utk penjelasannya.
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya