Benar dan salah dalam kecelakaan lalu lintas

[the-mantal]

to the point aja, berhubung saya ngambil SIM nembak melulu, jadi ngga pernah ikut ujian lalu lintas yang benar, saya jadi penasaran dalam skenario-skenario kecelakaan lalu lintas itu, siapa benar, dan siapa salah menurut hukum?

saya coba search tapi ngga ketemu uy...

mungkin para bros bisa kasih pencerahan?

contoh aja :

1. tabrakan beruntun karena rem mendadak, dalam hukum mobil mana yang benar, dan mobil mana yang salah?

2. dalam hal tabrakan terjadi di perempatan tanpa lampu merah, siapa yang salah jika mobil saya dari selatan ke utara dan saya bertabrakan dengan mobil dari timur ke barat?

3. dst..

[asudarsono]

Bila tidak ada dalam perundangundangan selaku hukum tertulis maka semua tergantung dari diskresi sang penegak hukum.

[Good_boy86]

yg menurut gw pasti : kalo ada kecelakaan antara mobil vs sepeda motor.. yg salah pasti mobil.. mesti kasi ganti rugi.

[DOHC]

mengenai poin nomor 1, scara temen bokap perna terlibat dalam tabrakan bruntun di tol arah puncak gara2 ada RI1 mo lewat... katanya biasa sigh kalo mo salahin itu dmulai dari yg plg blakang bro... karena mereka kaga menjaga jarak aman... jadi berurutan deh ganti rugi nya.... tapi kadang diliat jg, jadi misalnya kalo ada mobil yg nabrak depan gara2 kedorong ama mobil blakang yah otomatis yg plg blakang tsb yg harus ganti rugi...

[PrinceLeon]

Bro

Pada dasar nya tabrakan beruntun paling belakang yg salah
paling tengah yg apes (depan belakang hancur)

Nah kalu tabrakan sama motor --??
tetap mobil yg salah (Aneh bgt sih??)

[the-mantal]

Bila tidak ada dalam perundangundangan selaku hukum tertulis maka semua tergantung dari diskresi sang penegak hukum.

wah2 jadi harus nunggu polisi dulu donk in case dalam tabrakan ini gak ada yg mo damai (ngalah)?

[maskopat]

kalo tabrakan beruntun, ternyata 2 mobil depan yang nabrak, yang belakang ikutan nabrak, trus sampe 5 mobil.. yang salah yang paling belakang ya?

[mintblue]

Sepengetahuan saya, kalau di perempatan tanpa lampu pengatur lalu-lintas, maka yg didulukan adalah yg kelas jalannya lebih tinggi (biasanya jalan lebih lebar). jika ada kecelakaan, mobil dari kelas jalan lebih rendah yg salah

kalau kelas jalannya sama, mobil yg tdk berhenti dulu di belakang garis henti yg salah.
biasanya mobil yg dari jauh melaju dgn kecepatan tinggi tanpa mengurangi (apalagi berhenti) sebelum perempatan jadi pihak yang salah.

kalau tabrakan beruntun, pihak yg menabrak (mobil di belakang) yg bersalah.
saya pernah ada pengalaman dgn polisi ketika tabrakan beruntun di daerah Sadang
waktu itu belum ada tol Cipularang
sy + ortu sedang menuju tol Cikampek dari Bandung
pakai kijang kapsul diesel (mobil ortu), kecepatan 70-an km/jam.
tiba2 ada angkot brenti mendadak.
truk di depan saya (jarak truk sekitar 150-an meter) juga ngerem mendadak.
saya ngerem, plus oper ke gigi rendah,nggak keburu. kena bak truk, tapi gak parah.
panther di belakang saya juga nggak keburu, jadi kena mobil saya.
panthernya parah, sampai radiator pecah.

untungnya (atau sialnya ya? hehehehe) ada polantas deket situ.
jadilah dia penengahnya. panther itu ngotot saya yg salah.
tp sama polisinya dibilang, panther itu gak jaga jarak, jadi tdk bisa menuntut sy ganti kerugian dia.
truknya gak rusak, jd dia santai2 aja.
repotnya mesti urus2 administrasi (berita acara, dkk) sama kepolisian setempat.

lewat seminggu, pemilik panther masih aja "meneror" saya.
ngotot minta "kepedulian" saya menanggung kerusakan.
padahal jelas2 polantas setempat bilang bukan salah saya.

ortu saya gak tega,
akhirnya karena tenggang rasa,
ditanggung 30% kerusakan si pemilik panther.
kijang "diberesin" asuransi.

kesimpulan:
di indonesia banyak ketidakpastiannya
banyak kasus diselesaikan kekeluargaan aja

2. dalam hal tabrakan terjadi di perempatan tanpa lampu merah, siapa yang salah jika mobil saya dari selatan ke utara dan saya bertabrakan dengan mobil dari timur ke barat?

[maskopat]

waduh, gak fair juga ya.. kita jaga jarak aman di tol, diselip orang di depan kita. trus belum sempet kita ngasih jarak, dia ngerem mendadak, kita nabrak dia.. dan kita yang salah..

[poeticmind]

tabrakan beruntun, paling belakang yg salah, karena tidak menjaga jarak (pengereman).. ini alasan nya.
kalo motor selalu menang, sebenernya tidak juga... karena beberapa kejadian justru saya dipihak yg benar menurut petugas polisi. apalagi jika motor menabrak saya dari belakang, ini jelas konyol kalo mobilnya yg salah...

tapi memang saya akui, karena mobil masih dianggap kelompok "the have" , sedangkan motor adalah user masyarakat menengah ke bawah... ini pemikiran yg 'bebal' memang... tapi, andai mobil kijang doyok tahun 1980 saya yg harganya hanya 15jt ditabrak motor harley yg katanya seharga 500jt, mana yg "the have" ?

[blindzero]

Jgn terlalu percaya sama penilaian polisi, karena polisi pun juga asal menyalahkan kalau dia sendiri tidak tahu siapa yang benar.

Kalau motor yang selalu menang bila bertabrakan dengan mobil itu ngga juga kok. Liat liat dulu nabraknya darimana dia... kalau dari samping/belakang ya dia dong yang salah, namun juga harus liat kondisi bagaimana kok bisa terjadi tabrakan.

Selalu lihat marka, arah jalur dan kondisi.

Contoh yang paling sering terjadi di surabaya, di jalur kanan bisa lurus / belok kanan. Dimana kalau belok kanan sebaiknya pasang lampu tanda belok kanan, yang lurus kenceng aja ga perlu pasang lampu tanda. Namun yang namanya motor pasti di lajur kiri, dan mereka seringkali ga ngliatin tanda2 dari mobil. Akibatnya peda motor dari kiri langsung aja main belok kanan dengan persepsi mobil pasti belok kanan, dimana posisi motor pasti ada didepan mobil (karena dari kiri langsung motong ke kanan).

Kalau udah gini siapa yang salah ???

Kembali lagi dilihat markanya... tidak ada garis lurus yang menunjukan harus belok kanan.
Arah jalur.... boleh belok kanan dan lurus.
Tanda2.... mobil tidak menyalakan lampu tanda untuk belok ke kanan.

Kalau udah begini tuh peda motor ga bisa nyalahin si mobil, karena adanya 3 hal tadi. Dan kelalaian dari sang motor lah yang menyebabkan dia tertabrak. Ini juga sebagai tanda pada kita untuk tidak menyepelekan penggunan dari lampu ritting / lampu tanda untuk belok kiri/kanan. Begitu pentingnya lampu ini karena lampu ini juga sebaga alat komunikasi antar pengendara yang lain.

Yang paling penting, waspada dan hati-hati setiap kali berkendara. Gunakan lampu dan bel untuk komunikasi.

[solar_kerosen]

Jgn terlalu percaya sama penilaian polisi, karena polisi pun juga asal menyalahkan kalau dia sendiri tidak tahu siapa yang benar.

Kalau motor yang selalu menang bila bertabrakan dengan mobil itu ngga juga kok. Liat liat dulu nabraknya darimana dia... kalau dari samping/belakang ya dia dong yang salah, namun juga harus liat kondisi bagaimana kok bisa terjadi tabrakan.

Selalu lihat marka, arah jalur dan kondisi.

Contoh yang paling sering terjadi di surabaya, di jalur kanan bisa lurus / belok kanan. Dimana kalau belok kanan sebaiknya pasang lampu tanda belok kanan, yang lurus kenceng aja ga perlu pasang lampu tanda. Namun yang namanya motor pasti di lajur kiri, dan mereka seringkali ga ngliatin tanda2 dari mobil. Akibatnya peda motor dari kiri langsung aja main belok kanan dengan persepsi mobil pasti belok kanan, dimana posisi motor pasti ada didepan mobil (karena dari kiri langsung motong ke kanan).

Kalau udah gini siapa yang salah ???

Kembali lagi dilihat markanya... tidak ada garis lurus yang menunjukan harus belok kanan.
Arah jalur.... boleh belok kanan dan lurus.
Tanda2.... mobil tidak menyalakan lampu tanda untuk belok ke kanan.

Kalau udah begini tuh peda motor ga bisa nyalahin si mobil, karena adanya 3 hal tadi. Dan kelalaian dari sang motor lah yang menyebabkan dia tertabrak. Ini juga sebagai tanda pada kita untuk tidak menyepelekan penggunan dari lampu ritting / lampu tanda untuk belok kiri/kanan. Begitu pentingnya lampu ini karena lampu ini juga sebaga alat komunikasi antar pengendara yang lain.

Yang paling penting, waspada dan hati-hati setiap kali berkendara. Gunakan lampu dan bel untuk komunikasi.

setuju om , kaya kasus kemarin Timor gue diserempet L300 sialan , jadi pas lampu hijau mobil naik karena jalannya menanjak dia di dibelakang gue gue di sisi kanan jalan , nah dia mau nyalip gue dari kiri padahal di kanan gue udah mepet sama paving block kemudian jarak makin tipis ya udah deh gesekan pintu mobil sama bemper depan gue dengan L300 abis dah beset mobil gue . cuma gue bingung juga nih kalau di tuntut nanti ke kantor polisi kaya gimana mana lagi bulan puasa lagi . yah ambil hikmahnya saja gue kalau deket2 angkot ma Pick up udah mepet2 langsung tak klakson panjang biar Waras lagi yg nyetir tuh mobil

[zweifellos]

waduh, gak fair juga ya.. kita jaga jarak aman di tol, diselip orang di depan kita. trus belum sempet kita ngasih jarak, dia ngerem mendadak, kita nabrak dia.. dan kita yang salah..

kalau kaya gini kalo menurut saya mestinya yang nyalip yang salah. CMIIW

kalo di eropa kayanya kalo ada yang tabrakan gitu, kendaraan yang tabrakan ga dipindahin. mungkin maksudnya biar bisa kelihatan ya sapa yang salah (ada buktinya). CMIIW
mengenai perempatan, di eropa kayanya lagi ada pembeda mana jalan yang lebih duluan dan mana yang harus menunggu. CMIIW

kalo di indonesia, paling ngeliat mana jalan yang lebih besar (jalan yang lebih utama). yang susah kalo jalannya sama2 besar (sama2 jalan utama).

[Nightster Guy]

Di Indonesia, terkadang yang lebih penting untuk mutusin sapa yang bener/salah dalam sebuah kasus, kalo isilop blom tiba di TKP, adalah GEDE2AN TARIK URAT LEHER SAAT ADU BACOT.... Tul?

[zweifellos]

Di Indonesia, terkadang yang lebih penting untuk mutusin sapa yang bener/salah dalam sebuah kasus, kalo isilop blom tiba di TKP, adalah GEDE2AN TARIK URAT LEHER SAAT ADU BACOT.... Tul?

Betul! Makanya jangan kalah gertak/mob!

Yang kasihan biasanya cewek, langsung yang salah nyolot (kasus2 di mana yang benar si cewenya).

[ZombiEE]

Point no.2: seharusnya ada stop sign, whoever reach intersection first goes first, jadi ngantri, even tidak ada mobil dari opposite direction, kita seharusnya nyetop sebentar..cmiiw.

[ak4ng]

tp kl cewenya cantik sy bawa dl ke rumah.... trus diobatin and kl mau dipijitin..... wkwkwkwkwkk.............. masalah bener atw salah gmn ntar.......

[brekeledan]

kalo kata orang2 sih, yang ban-nya banyak...itu yang salah. hihihi

[solar_kerosen]

kalo kata orang2 sih, yang ban-nya banyak...itu yang salah. hihihi

berarti truk 6 ban kalah sama mobil dong

[personal]

tapi, andai mobil kijang doyok tahun 1980 saya yg harganya hanya 15jt ditabrak motor harley yg katanya seharga 500jt, mana yg "the have" ?

Pasti ngotot dua-duanya, trus pada minta bantuan.
Yang kijang doyok bawa tukang ojeg sambil bawa pentungan, yang harley bawa.....................

[ZombiEE]

Sebetul nya ... Cmiiw ya.. Semua sudah diatur dlm guide book....pan ada dikasih kalau misal nya ada ujian SIM melalui "jalur resmi" yg dimana ane saja tidak ikutin...uwkwkwkw

[henz155]

Klo punya duit bs urus sapa yg salah dan siapa yg bnr.itu lah negara kita.apalg klo kena org tionghua.pasti sll salah.walaupun di tabrak.

[solar_kerosen]

tadi malam ada yg sok jago , suzuki escudo mau nyalip mobil gue dari sisi kiri padahal macet di jalur kanan mana di jalur kiri ada truk parkir eh dianya maksa mau masuk ke jalur tengah terus ke jalur kanan , gue sih jalan terus aja udah dikit2 mepet tinggal 5 cm gue klakson panjang ..... nanti gesekan jelas mobil dia yg kalah dan juga ke kantor polisi belum lagi di bengkel nginap

Nyalip dari jalur kiri boleh boleh saja kalau lagi lengang dan tidak ada kendaraan parkir di jalur tersebut tapi kalau udah agak macet maksa nyalip dari kiri itu cari MASALAH namanya

[henz155]

di mana tu oom???klo medan udah sering bgt tu.kiri kanan,jig jag de pkkny.hehehhe.kagak heran lg klo di medan.