Naikin Performa mio soul tnp bore up???

Ingin membahas hal-hal umum mengenai sepeda motor, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

castrol1985
Visitor
Visitor
Posts: 1
Joined: Wed Aug 19, 2009 16:02

Naikin Performa mio soul tnp bore up???

Post by castrol1985 »

Salam kenal

Saya user baru di forum ini. Tertarik untuk tune up performa mio soul tanpa bore up mesin.

Yang ingin saya tanyakan :

1. Per cvt agar akselerasi naik dr std pake yang brp rpm?
2. Per kopling jg pk yg mn agr akselerasi lbh baik dr std?
3. Roller 8-10gr sdh idealkah utk naikin akselerasi harian?
4. Ada yg tau g bd shock YSS Z series dg YSS Yes I-Matic?bgsn yg mn?
5. kr2 ada lg g tips naikin akselerasi yg lain tanpa bore up mesin?

Trm ksh utk jwbnny. :frm_salut: :thanks:
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: Naikin Performa mio soul tnp bore up???

Post by Cloud »

naik akselerasi, paling gampang, entengin gear ratio. letaknya di dkt driven pulley (yang belakang), biar lebih enteng, ganti py nouvo,
soalnya, nouvo pake ban yang lebih besar (16 inch), so ratio harus lebih ringan dibanding soul yang pake roda 14 inch.
trus, biar topspeed gk kedodoran, modif bagian pulley.

dibuat lebih tirus, sudut pulley jadi lebih kecil, kira2 jarak terluar pulley depan jadi berkurang 1-2 mm ketika pulley ditempelkan (pas menempelkan, biar mudah, ambil dulu pulleynya, pasang di bos/pen, lalu ditempelkan seolah2 lagi mendekap belt secara penuh (topspeed)), logikanya, kalo pulley mendekap belt lebih sempit, belt akan lebih mengembang keluar, so topspeed lebih bagus.

oya, kedua sisi pulley harus sama sudutnya. yang belakang (driven, standar aja).
trus, bagian mangkuk roller,
sisi terluar yang menahan roller dibuat tirus, searah alur roller. jadi roller tidak tertahan, tapi masih bisa gerak keluar mendorong mangkuk. disisakan tebal kira2 1,5-2 mm.

kalo udah, jangan lupa, kalo misal ketebalan kedua pulley ketika ditempelkan (mendekap belt penuh) berkurang 2 mm, maka bos tempat pulley bergerak meluncur harus dikurangi 2 mm juga. kalo berkurang 1 mm, cukup mengambil ring yang terpasang di ujung luar bos. ambil ringnya, pasang aja di luar.

dengan begitu, tarikan lebih enteng n topspeed bagus.
lebih bagus lagi, kalo kompresi dinaikkan, aslinya 8,8: 1, dinaikin jadi sekitar 9,3-9,6 : 1.
pasti tarikan jauh dibandingkan standar, topspeed juga nambah. gak perlu bore up.

kalo pake roller lebih enteng, biasanya mesin aja yang meraung, tarikan gak nambah secara signifikan (dikit nambah), tapi tarikan awal tetep aja tidak enteng,
beda dengan mengganti rasio yang lebih ringan, ketika start, langsung melaju enteng,

kalo roller aja yang diganti lebih enteng (ato pegas driven cvt lebih keras), start tetep berat, setelah jalan beberapa meter baru enteng, yah, kalah start deh.
Last edited by Cloud on Mon Dec 21, 2009 4:34, edited 1 time in total.
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: Naikin Performa mio soul tnp bore up???

Post by Cloud »

naik akselerasi, paling gampang, entengin gear ratio. letaknya di dkt driven pulley (yang belakang), biar lebih enteng, ganti py nouvo,
soalnya, nouvo pake ban yang lebih besar (16 inch), so ratio harus lebih ringan dibanding soul yang pake roda 14 inch.
trus, biar topspeed gk kedodoran, modif bagian pulley.

dibuat lebih tirus, sudut pulley jadi lebih kecil, kira2 jarak terluar pulley depan jadi berkurang 1-2 mm ketika pulley ditempelkan (pas menempelkan, biar mudah, ambil dulu pulleynya, pasang di bos/pen-nya, lalu ditempelkan seolah2 lagi mendekap belt secara penuh (topspeed)), logikanya, kalo pulley mendekap belt lebih sempit, belt akan lebih mengembang keluar, so topspeed lebih bagus.

oya, kedua sisi pulley harus sama sudutnya. yang belakang (driven) standar aja. gak usah ganti per dulu.
trus, bagian mangkuk roller,
sisi terluar yang menahan roller dibuat tirus, searah alur roller yang miring. jadi roller tidak tertahan, tapi masih bisa gerak keluar mendorong mangkuk. disisakan tebal kira2 1,5-2 mm. roller pake yang standar aja.

kalo udah, jangan lupa, kalo misal ketebalan kedua pulley ketika ditempelkan (mendekap belt penuh) berkurang 2 mm, maka bos tempat pulley bergerak meluncur harus dikurangi 2 mm juga. kalo berkurang 1 mm, cukup mengambil ring yang terpasang di ujung luar bos. ambil ringnya, pasang aja di luar.

dengan begitu, tarikan lebih enteng n topspeed bagus.
lebih bagus lagi, kalo kompresi dinaikkan, aslinya 8,8: 1, dinaikin jadi sekitar 9,3-9,6 : 1. ato diatas 10 : 1 juga gpp, asal bbm jangan pake premium. minimal pertamax.
pasti tarikan jauh dibandingkan standar, topspeed juga nambah. gak perlu bore up.

kalo pake roller lebih enteng, biasanya mesin aja yang meraung, tarikan gak nambah secara signifikan (dikit nambah), tapi tarikan awal tetep aja tidak enteng,
beda dengan mengganti rasio yang lebih ringan, ketika start, langsung melaju enteng,

kalo roller aja yang diganti lebih enteng (ato pegas driven cvt lebih keras), start tetep berat, setelah jalan beberapa meter baru enteng, yah, kalah start deh.

pake roller standar dulu,
Cloud
New Member of Mechanic Engineer
New Member of Mechanic Engineer
Posts: 842
Joined: Tue Dec 05, 2006 0:46
Location: Yogyakarta

Re: Naikin Performa mio soul tnp bore up???

Post by Cloud »

tambahan,
biar pulley gak selip, pegas cvt bisa dikeraskan. namun untuk mengimbanginya justru roller diperberat, biasanya ada 3 macam per driven pulley. yang setara standar, kemudian lebih keras (untuk harian), dan yang terakhir paling keras (racing). bisa pakai per yang lebih keras, namun roller naik 11-12 gram tergantung karakter/selera. kalo pakai yang paling keras, roller antara 12-14 gram.
kalo pake per racing namun roller diperringan, cocoknya untuk dipake di sirkuit/trek2 pendek, buat harian justru lebih boros. selain itu, pake per yang lebih keras dengan mengurangi berat roller bikin deselerasi kuat, jadi, misal jalan pada kecepatan tertentu, terus gas dilepas, akan berefek seperti engine brake, roda belakang tertahan.