Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
Produsen mobil-mobil China memang terkenal dengan ahli penjiplak. Bukan satu dua model yang mereka tiru abis. Kali ini sebuah produsen mobil yang bernama Tong Jian menjiplak model Audi dan Ferrari, hasilnya sebuah mobil sport dengan nama S11.
S11 baru-baru ini tampil di depan publik China lewat sebuah pameran di Negeri Tirai Bambu itu. Banyak pengamat yang mengatakan, disain S11 mirip dengan Audi R8 dan Ferrari F430.
Penciptanya mengambil semua bagian terbaik dari kedua mobil tersebut dan menyatukannya dalam mobil yang mereka beri nama Tong Jian S11.
Sampai sejauh ini memang belum ada informasi, apakah mobil Tong Jian S11 ini akan dijual atau tidak. Juga tidak ada konfirmasi dari Audi maupun Ferrari, apakah mereka keberatan dengan produk China yang satu ini. Bagaimana tanggapan Anda?
Bagus juga bentuknya dengan gabungan model audi dan ferrari dalam 1 mobil. Kira-kira harganya berapa ya? Pasti jauh lebih murah dari audi maupun ferrari.
Diki_Oke_Deh wrote:JAGO NYONTEK..........SELAMANYA JADI BEBEK.....
Jago nyontekk ??
Ingat Jepang ketika diawal mereka membangun industri otomotif pada tahun 1960-an, mereka juga menyontek mobil-2 eropa dan USA. Begitu pula Korea ditahun 1980-an, mereka meniru ke Jepang.
COba lihat bagaimana perkembangan Otomotif Jepang dan Korea saat ini ?? Luar biasa man....
Semua dimulai dari Meniru/ menyontek/ mengcopy.....
Saya percaya China untuk 20 tahun ke depan...industri otomotifnya akan semakin baik....daripada kita Indonesia......buat motor sendiri saja nggak bisa...
buat saya sih bagus kok... ga penting nyonteknya, but usaha nya... spt kata bro welly, harusnya kita juga dicambuk utk bisa meniru. secara human resources disini banyak, bahan ada dan jebolan insinyur pun jago2. pembalap juga banyak... tuh di sentul.
hanya pemerintah sibuk urus diri sendiri kali ya, tidak ada dukungan... tapi saya kira, hehehe lucu juga...beras dan gula saja impor...
poeticmind wrote:buat saya sih bagus kok... ga penting nyonteknya, but usaha nya... spt kata bro welly, harusnya kita juga dicambuk utk bisa meniru. secara human resources disini banyak, bahan ada dan jebolan insinyur pun jago2. pembalap juga banyak... tuh di sentul.
hanya pemerintah sibuk urus diri sendiri kali ya, tidak ada dukungan... tapi saya kira, hehehe lucu juga...beras dan gula saja impor...
Setuju dengan om poetic, pemerintah kita sibuk urus kepentingan diri sendiri, buktinya yang namanya alih teknologi itu sama sekali tidak jalan. Sampai kiamat industri otomotif nasional akan tetap dikuasai oleh asing. Undang2 antimonopoli juga nggak berlaku pada industri otomotif, contoh yang paling sederhana yaitu pada oli motor, produsen saking serakahnya sampai mengharuskan konsumen beli 'genuine' oil kalau tidak mau garansinya hangus.
well... artinya, kita harus berjuang sendiri.. hahaha! banyak kok event2 internasional yg 'tidak direstui' , akhirnya pake dana pribadi...
tapi setelah sukses... langsung pemerintah 'berkicau' ...
but they can... dan sukses... how bout us?
pernah di bahas (lupa dimana), mereka mengakui menjiplak... tapi mereka juga bilang, ini berbeda.. dan resmi. jangan lupa kita pun di bidang tekstil dan fashion banyak menjiplak... hehe, kita dan china memang soal jiplak menjiplak no.1 deh...
alias menjiplaknya nggak sama plek..kalau sama plek itu mengkopy kaleh ya Om....
Bro esh@
memang china nggak bisa bikin keris..soalnya waktu itu takut sama Om Gajah Mada..he..he.he
betul, dalam arti menjiplak design dan teknologi dengan design baru. mirip, tapi tak sama...
but, bukan bikin palsunya.. nah kalo ini saya juga tidak suka. pernah saya dapet nokia palsu, kaget juga melihat unitnya sekilas tidak ada bedanya.
let say, blekberi... nexian juga bikin replika design nya kan? wat ' you think? cukup lah... dengan harga cetiaw dapet feature lumayan, dll. hehe bener ga, esh? liat kan waktu di cisangkuy punya ryan?
Betul om poetic, saya lihat strategi menjiplak yang dilakukan dengan cara membuat bentuk fisik yang mirip dengan harga yang jauh lebih murah, walaupun fitur dan kualitasnya juga sesuai dengan harganya.
Diki_Oke_Deh wrote:JAGO NYONTEK..........SELAMANYA JADI BEBEK.....
Jago nyontekk ??
Ingat Jepang ketika diawal mereka membangun industri otomotif pada tahun 1960-an, mereka juga menyontek mobil-2 eropa dan USA. Begitu pula Korea ditahun 1980-an, mereka meniru ke Jepang.
COba lihat bagaimana perkembangan Otomotif Jepang dan Korea saat ini ?? Luar biasa man....
Semua dimulai dari Meniru/ menyontek/ mengcopy.....
Saya percaya China untuk 20 tahun ke depan...industri otomotifnya akan semakin baik....daripada kita Indonesia......buat motor sendiri saja nggak bisa...
Sekarang kita ikutan aja mejiplak, langsung menjiplak China, jadi 20+1 tahun kedepan kaya China.
personal wrote:
Sekarang kita ikutan aja mejiplak, langsung menjiplak China, jadi 20+1 tahun kedepan kaya China.
Sebenarnya untuk bisa menjadi lebih baik adalah dengan cara meniru dari yang lebih baik, tetapi tetap dipilah2 dan diadaptasi.
Bukankah yang namanya belajar itu juga proses menjiplak? Saat kita belajar dari guru di sekolah bukankah kita berusaha menjiplak ilmu yang dimiliki oleh guru kita?
personal wrote:
Bukankah yang namanya belajar itu juga proses menjiplak? Saat kita belajar dari guru di sekolah bukankah kita berusaha menjiplak ilmu yang dimiliki oleh guru kita?
IMO, beda jauh antara belajar dan menjiplak:
Belajar = dari tidak tau jadi tau
Menjiplak (plagiarism) = Copy karya orang lain dan diakui hasil karya sendiri
Makanya di universitas, terutama di luar negri, peraturan mengenai plagiarism sangat ketat dan sanksinya berat.
Tp gue setuju dengan om Poetic and Avansa, kl meniru dengan kreatif it's ok, jangan cuma jiplak sama plek
pernah di bahas (lupa dimana), mereka mengakui menjiplak... tapi mereka juga bilang, ini berbeda.. dan resmi. jangan lupa kita pun di bidang tekstil dan fashion banyak menjiplak... hehe, kita dan china memang soal jiplak menjiplak no.1 deh...
Memang kita juga jago jiplak, cm pemasaran hasil jiplakan tidak seganas China.
Kl QQ dibilang beda dan resmi...bagaimana pun tetap jadi kontroversi.
Kl di Indo rasanya masih susah untuk bikin mobil sendiri, selain kurang dukungan pemerintah, masyarakat juga kurang mendukung...terlalu luar negri-minded dan kurang menghargai produk lokal.