Review yang bagus, bakat menjadi jurnalis om, boleh sedikit menambahkan, kebetulan saya menggunakan FD1 2011 MT Km 30.[cencored], kebetulan service record lengkap, dan kondisi fisik sesuai dengan km, terus terang civic sudah turun temurun di keluarga, mulai dari Excellent, Wonder, Grand, Genio, sempat City Z, hingga sekarang FD1.
Secara teknologi mesin, banyak perkembangan, namun kalau boleh sedikit share pengalaman, mesin VTEC yang paling enak ada di City Z, simply tradisional, rev putaran atas, dan low-mid cenderung powerless, tapi terbayar dengan begitu mesin meraung di atas 4000 rpm. Hanya saja disayangkan, konstruksi kaki Type Z tidak seperti Genio dan Grand yang menggunakan double wishbone pada suspensinya untuk depan dan belakang.
Anyway, kembali ke FD1, untuk manual, feelnya agak eropa-ish, setir berat, pedal kopling ga enteng2 amat, FC so-so tapi menjadi lebih irit daripada GE8, konstan di tol 100 kpj, angka yang tertera di MID kisaran 1:13, worth enough for car with 1.8 displacement. Dan memang betul, pantat ga lari-lari ketika mobil diajak zigzag.
Akomodasi untuk lima orang dewasa cukup baik, barang pun bisa dibawa banyak di bagasi, meskipun harus diakui bahwa bagasinya tidak terlalu luas. Bila bicara masalah keiritan feature, nampaknya sisi ini Honda harus diakui, harga makin meroket, feature semakin berkurang. Untuk MT tahun 2011, belum dikasih foglamp, wiper pun tidak ada intermittent time, AC belum auto climate control. Dan trend ini berlanjut ke Honda masa kini, saya sendiri agak complain, ketika all new jazz diluncurkan di sini. Mesin mengandalkan L15A, no climate control, no 6 speed MT, padahal versi JDM mesin DOHC dan manual 6 speed.
Namun ya itu tadi, semua keiritan feature terbayar dengan driving experience yang menurut saya cukup reasonable. Mesinnya bukan mesin yang cepat, namun dibantu dengan rasio gigi yang baik, tenaga bisa tersalur sempurna, sehingga overtaking ataupun uphill cukup menyenangkan.
Tapi, diatas kita berbicara beberapa strong point dari FD1 ini, ada beberapa weak points, yang bisa dianggap sebagai cacat produksi dari seri ini, mudah2an mobil om baik-baik saja. Okay, first weak point, discbrake material are soooo baddd, mudah sekali bergelombang, saya tidak habis pikir, mobil dengan tenaga besar tidak dibekali dengan pengereman yang baik. Sorry to say, sebelumnya saya menggunakan FD1 2006 MT juga, sempat kejadian dengan discbrake yang bergelombang, masih bisa dibubut, namun tidak mungkin dilakukan berulang kali.
Kalaupun harus dilakukan penggantian, harga parts ori nya terhitung mahal. Penyakit yang sama pun saya temukan di FD1 2011 ini, waktu sempat dibubut di Honda IBRM, sempat membaik, namun hanya sebentar, sebelum dibubut hard braking diatas 140 kpj, gemuruh dan setir getar, setelah bubut, agak lumayan, tapi sekarang saya merasakan hal yang sama lagi.
Sedang hunting discbrake oem, kemungkinan akan menggunakan B****o yang oem. Ini ternyata kejadian juga dengan GE8 adik saya, padahal km baru 35.[cencored], tapi sudah menunjukkan gejala gelombang. What a shame Honda.
Weak point kedua, mounting depan supir, mounting paling besar di engine bay, kemungkinan karena tumpuan terbesar ada titik tersebut, maka seringkali karetnya sobek, mengakibatkan bunyi "duk..duk..duk", awalnya saya pikir komponen shock absorber, atau kaki, setelah dicek, kaki2 aman, dan sumber masalahnya ada di mounting tersebut.
Kemudian saya pernah mengalami masalah dengan thermostat, ketika cruising speed, temp malah turun, tapi berangsur kembali naik ketika mobil berakselerasi penuh, atau kena macet. Alhamdulillah belum pernah overheat, setelah ganti thermostat, problem solved.
Maaf saya agak "nyampah" di threadnya om, sekedar sharing. Apapun yang terjadi I'll stick with my civic. Old Hondas never die, they just get faster. Selamat menikmati FD nya ya om.
Salam kenal.
Another FD user lives in Bandung
untuk mobil tahun segitu emg kalo diliat dijalanan itu emang ni mobil ganteng bgt 
, lebih ganteng drpd FB malah
Untuk feel memang vtec tradisional yg ada di mesin honda jadul atau K series memang paling enak, tenaga ngejambak pas dimana kita meng expect akan ada tenaga tambahan disitu. 
