Nah kalau mau tau kelas "hatchback", harus tau definisinya dulu.. Dan AFAIK, definisi yang paling bener itu seperti yang dijelaskan di bawah:
Jerome wrote:c_adhi_k wrote:Station Wagon itu basisnya sedan, kemudian baru dikeluarin yang model wagon
kalau mpv atau hatchback, basisnya hatchback kemudian dimelarin jadi sedan
IMALY hehehe
klo menurut wikipedia :
http://id.wikipedia.org/wiki/Station_wagon
Station wagon adalah bentuk mobil berbasis sedan yang atap bagian belakangnya dipanjangkan sampai ke atas bagasi. Hal ini membuat ruang bagasi station wagon menyatu dengan ruang penumpang. Dengan demikian station wagon memiliki pilar D pada ujung belakangnya. Station wagon pada umumnya memiliki pintu bagasi yang membuka ke atas seperti layaknya hatchback, namun ada juga yang memiliki pintu membuka ke bawah dan jendela yang dapat dibuka terpisah.
Perbedaan Station wagon dan Hatchback
Meskipun sama-sama memiliki pintu bagasi yang membuka ke atas dan ruang bagasi yang menyatu dengan ruang penumpang, station wagon dan hatchback memiliki perbedaan dalam jumlah pilar dan kapasitas bagasi. Station wagon memiliki overhang belakang yang lebih panjang sehingga ruang bagasi lebih panjang dan luas. Station wagon memiliki jendela samping yang cukup besar antara pilar C dan pilar D, sedangkan hatchback tidak memiliki jendela samping atau hanya jendela kecil sebagai ornamen.
Di berbagai negara mobil station wagon juga umum disebut Estate, di Jerman disebut Kombi, dan di Perancis disebut Break.
Atau lebih gampangnya, semua mobil yang bagian bagasinya mulai dari pilar C (jika coupe) atau pilar D (jika 5 door) berbentuk melengkung dari atas kebawah, dan pintunya membuka keatas (sloping down - open up) merupakan mobil hatchback. Dan kalau pilar D nya kearah tegak lurus, maka namanya Estate..
Tapi... Ada tapinya... Definisi diatas bisa dianggap udah nggak berlaku sekarang... "Hatchback" dan "Estate" yang tadinya merupakan definisi desain buritan dan besar kendaraan udah makin caur dengan lubang-lubang kelas yang terisi dengan berbagai varian baru apalagi crossover..
Hatchback asal mulanya mulai ngtren saat Golf Mk I pertama diluncurkan.. (meskipun yang pertama meluncurkan "hatchback" adalah Renault).. Mulai dari situ, model sedan kompak tanpa bagasi (tetapi kacanya tetap miring) mulai marak.. Ford ikut dengan Capri.. Toyota bikin GT2000 (sedan sport besar tanpa bagasi, tapi mereka menyebutnya hatchback pada zamannya, atau fastback bagi orang amerika)..
Nah... Di mobil modern... Pintu Hatchback makin lama makin tegak... Dengan alasan untuk memperbesar ruang bagasi, jadi lebih praktikal.. Tapi tetap dinamakan pintu hatchback.. ini yang bikin banyak orang bingung.... Seinget ane diawali oleh Jazz GD3 dan Yaris pertama dimana pintu bagasinya nyaris tegak, nggak sloping lagi (CMIIW)... Padahal sebelumnya, sudah ada kelas dibawah hatchback yang mendefinisi mobil-mobil dengan ukuran lebih kecil dari hatchback seperti Polo, atau 205, dengan nama city car.. Makanya saat ini hampir semua mobil sedan small dan medium tanpa bagasi disebut hatchback.. Bahkan ane pernah baca di Autibild Indonesia kalau mobil Smart Fortwo itu disebut hatchback.. Which is o'on.
Kalau tetap bicara ke arah orisinalitas bahasanya, saat ini yang masih sesuai dengan history nya secara desain "hatchback" bisa dihitung jari, IMO, antara lain: Golf, Focus, Mazda3, Leon, A3, 1 series, A class baru, V40. Sedangkan varian jepang lain macem Jazz, Yaris, Swift, itu secara orisinalitas desain bukan pure hatchback, but, you know, Japanese lebih mengutamakan praktikalitas.
Nah jadinya sekarang SX4 masuk yang mana? Juke masuk yang mana? Ya terserah anda sendiri mendefinisinya... Wong desainer mobilnya sendiri udah bingung nentuin kelas mobilnya apa...

Anda sudah TEST DRIVE belum?...