bagaimana parameter emisi yang benar?

Ingin membahas hal-hal umum mengenai mobil dan otomotif, silakan bahas disini...

Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit

User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

VanzMatic wrote:
imsus2c wrote: kalo cuman set ECU, harusnya bengkel yg punya scanner-nya bisa kok, tinggak masalah skill tuner-nya kalo memang mau diotak-atik

kalo kenalan...susah deh, secara saya orangnya kuper...ga terlalu banyak kenalan :mrgreen:

kalo masalah setting & tuning, saya cuma ke 1 tempat (di surabaya), di tempatnya OMS
Sik... adohe caak anggonanmu.... :P Yak opo iki,.... kalo di beres.... hmmm... HAH...? April ini udh bkl 6 bln sejak beli? Haduuuu..... baru 3500km..... truus....kalo sekali ke beres tuh gopek-an pasti deh...! :frm_bang_head:

Eh kayaknya di jalan casablanca sisi selatan jalan ada bengkel lumayan bagus, tertulis "Tes Emisi 30rb"

Hah, bener ga tuh, gan?
nah, kalo gitu mesti cari bengkel yg punya alat scanner dan punya reputasi yg bisa tuning :D ga perlu ke BeRes :D

test emisi sih bisa dimana aja asal punya alatnya, tapi...apakah alatnya masih akurat (teratur dikalibrasi)?
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
doq
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9498
Joined: Sat May 10, 2008 12:09
Location: jkt-bdg-jkt-bdg definitely

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by doq »

ok ok, jd intinya apabila ada penggantian perangkat mesin, sdh semestinya dilakukan reset ecu dan penyetelan ulang potensio CO ya om? ic ic thanks meneer :thanks:
Lets behave ourself
NO tolerance on SARA, Personal issue, Spam
WE are watching
Image

Click here to call Moderator
User avatar
jalu
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8009
Joined: Tue Jun 16, 2009 8:17

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by jalu »

seorang murid bertanya kepada mahaguru : :frm_salut:

selain takaran AFR yang tepat, apakah kualitas BBM yang digunakan juga mempengaruhi kadar emisi yang dihasilkan ?
"It took Japan 40 years to become a great automotive nation. It took South Korea 20 years. I think it will take China as little as
10 to 15 years." ~ Giorgetto Giugiaro


"HP sells cars, Torque wins races." ~ Carroll Shelby
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

jalu wrote:seorang murid bertanya kepada mahaguru : :frm_salut:

selain takaran AFR yang tepat, apakah kualitas BBM yang digunakan juga mempengaruhi kadar emisi yang dihasilkan ?
tentu jal, kalau kualitas BBM yang tidak sesuai menurut ane itu pasti akan berpengaruh ke hasil pembakaran? betul gk ya??? kalo pembakaran tidak semurna dan bahan bakar keluar menjadi gas mentah itu bisa berpengaruh ke kadar HC yang tinggi.
User avatar
jalu
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8009
Joined: Tue Jun 16, 2009 8:17

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by jalu »

berarti kesimpulannya, emisi akan membaik jika kualitas BBM nya sesuai spec mesin..ataukah semakin tinggi kualitas BBM maka emisi makin membaik ?

gmn mar ? :e-think:
"It took Japan 40 years to become a great automotive nation. It took South Korea 20 years. I think it will take China as little as
10 to 15 years." ~ Giorgetto Giugiaro


"HP sells cars, Torque wins races." ~ Carroll Shelby
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

doq wrote:betul, beres pasti bisa utk setel co karena ada aat pembaca hasilnya.
sekalian mau nanya nih, sebenernya tiap interval berapa lama/km kah efektifnya kita melakukan penyetelan co? apa tiap ganti oli misalnya, atau setelah tune up, ganti busi, ganti filter udara dengan type open, penyetelan timing pengapian kah dll..............?
:thanks:
gk semua mobil dan beres bisa setel CO loh setau ane.
coba aja Avanza atau Xenia yang VVT-i di setel emisinya.
kecuali kalo yang masih EFI generasi pertama, nah itu ada potentiometerNYA.

ane aja pernah bingung kelabakan ada customer minta emisi di setel sesuai dengan yang dia masu hasilnya, dia ampe bawa list listnya semua. jahh.. ujung2nya ya akalin dikit dah pake sistem cabut colok hehehehehehe..
User avatar
jalu
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8009
Joined: Tue Jun 16, 2009 8:17

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by jalu »

hmm....sistem cabut colok......menarik nih.... :e-think:

ngemeng2 apanya yang dicabut dan dicolok mar.....? :e-think: :mrgreen:
"It took Japan 40 years to become a great automotive nation. It took South Korea 20 years. I think it will take China as little as
10 to 15 years." ~ Giorgetto Giugiaro


"HP sells cars, Torque wins races." ~ Carroll Shelby
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

jalu wrote:berarti kesimpulannya, emisi akan membaik jika kualitas BBM nya sesuai spec mesin..ataukah semakin tinggi kualitas BBM maka emisi makin membaik ?

gmn mar ? :e-think:
menurut ane gini jal.
sebenernya ya kualitas bahan bakar ya hanya salah satu faktor penting menurut ane dalam hasil kualitas emisi kendaraan.

karena percuma, busi mahal, koil mahal, kabel busi mahal semua serba mahal dan racing part. tapi bahan bakar kurang bagus, tentu menurut ane bensin juga gk terbakar sempurna.

nah kalo semua komponen pengapian biasa2 aja, tapi mahan bakar kualitas tinggi, kyknya hasilnya menurut ane emisi akan lebih bagus yang ke dua deh.

ini sih pendapat ane aja jal. gimana menurut ente pendapat ane?
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

ni kenapa urutannya kok jadi agak berubah ya? agak kacau gini.
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

jalu wrote:hmm....sistem cabut colok......menarik nih.... :e-think:

ngemeng2 apanya yang dicabut dan dicolok mar.....? :e-think: :mrgreen:
:e-doh: :e-doh: :e-doh: salah ngmg dah ane.
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

m4rio wrote:
doq wrote:betul, beres pasti bisa utk setel co karena ada aat pembaca hasilnya.
sekalian mau nanya nih, sebenernya tiap interval berapa lama/km kah efektifnya kita melakukan penyetelan co? apa tiap ganti oli misalnya, atau setelah tune up, ganti busi, ganti filter udara dengan type open, penyetelan timing pengapian kah dll..............?
:thanks:
gk semua mobil dan beres bisa setel CO loh setau ane.
coba aja Avanza atau Xenia yang VVT-i di setel emisinya.
kecuali kalo yang masih EFI generasi pertama, nah itu ada potentiometerNYA.

ane aja pernah bingung kelabakan ada customer minta emisi di setel sesuai dengan yang dia masu hasilnya, dia ampe bawa list listnya semua. jahh.. ujung2nya ya akalin dikit dah pake sistem cabut colok hehehehehehe..
kalo sudah pake sistem closed-loop, sudah tentu ga ada settingan CO-nya, soalnya si ECU akan setting sendiri secara real-time, salah satunay berdasarkan input sensor O2

yang masih ada setelan potensio-nya, itu yg masih pake sistem open loop

saya sendiri kurang paham, mulai edisi yg mana avanza/xenia mulai pake closed loop
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
jalu
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 8009
Joined: Tue Jun 16, 2009 8:17

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by jalu »

pendapat saya...sepertinya mau BBM apapun, tapi kalo sistem cabut colok berhasil dijalankan, emisi akan membaik..... :big_weee: :big_weee:

................... :upss: :ngacir: :ngacir:
"It took Japan 40 years to become a great automotive nation. It took South Korea 20 years. I think it will take China as little as
10 to 15 years." ~ Giorgetto Giugiaro


"HP sells cars, Torque wins races." ~ Carroll Shelby
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

jalu wrote:seorang murid bertanya kepada mahaguru : :frm_salut:

selain takaran AFR yang tepat, apakah kualitas BBM yang digunakan juga mempengaruhi kadar emisi yang dihasilkan ?
pertama....saya bukan mahaguru :mrgreen:

kedua, buat saya agak rancu nih pertanyaannya :mrgreen:

yang dimaksud "kualitas BBM" apa ya meneer?

- kalo BBM bersih tapi oktan rendah (tidak sesuai dengan spek mesin), IMO, emisi sih baik-baik aja (teknisnya, sistem closed loop akan selalu mengunci AFR di posisi ideal, lambda 1), tapi boros dan mesin beresiko cepet rusak (ngelitik, dll)

- kalo BBM bersih, oktan tinggi sesuai sepk mesin....well, jelas ini yang paling wookeeehh :frm_tumbright:

- kalo BBM oktan tinggi tapi "kotor" karena mungkin nambah oktannya pakai timbal (lead), mangan (MMT) atau berbahan logam lainnya, sudah jelas emisi jelek dan tetap bakal merusak mesin (mesin modern), dan yang jelas, gas buang logam ini akan merusak sensor O2 dan catalytic converter, artinya, ECU closed-loop nya juga bakal gagal mengemban tugas :D

semuanya masih taraf CMIIW yaa... :mrgreen:
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
VanzMatic
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 11277
Joined: Sat Nov 27, 2010 1:07
Location: Yogya Is Timewa

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by VanzMatic »

imsus2c wrote: kalo sudah pake sistem closed-loop, sudah tentu ga ada settingan CO-nya, soalnya si ECU akan setting sendiri secara real-time, salah satunay berdasarkan input sensor O2

yang masih ada setelan potensio-nya, itu yg masih pake sistem open loop

saya sendiri kurang paham, mulai edisi yg mana avanza/xenia mulai pake closed loop
Kayaknya pake closed loop yang udah pi pi ti - ay deh... CMIIW ya..


Wah, berarti ga bisa dibikin jadi standar euro3 atau 4 kah kalo closed loop..? :ungg: katanya gagda settingan CO nya lagi....
" It is not the eyes that are blind, but the hearts "
User avatar
m4rio
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 3112
Joined: Thu May 21, 2009 12:38

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by m4rio »

imsus2c wrote:
m4rio wrote:
doq wrote:betul, beres pasti bisa utk setel co karena ada aat pembaca hasilnya.
sekalian mau nanya nih, sebenernya tiap interval berapa lama/km kah efektifnya kita melakukan penyetelan co? apa tiap ganti oli misalnya, atau setelah tune up, ganti busi, ganti filter udara dengan type open, penyetelan timing pengapian kah dll..............?
:thanks:
gk semua mobil dan beres bisa setel CO loh setau ane.
coba aja Avanza atau Xenia yang VVT-i di setel emisinya.
kecuali kalo yang masih EFI generasi pertama, nah itu ada potentiometerNYA.

ane aja pernah bingung kelabakan ada customer minta emisi di setel sesuai dengan yang dia masu hasilnya, dia ampe bawa list listnya semua. jahh.. ujung2nya ya akalin dikit dah pake sistem cabut colok hehehehehehe..
kalo sudah pake sistem closed-loop, sudah tentu ga ada settingan CO-nya, soalnya si ECU akan setting sendiri secara real-time, salah satunay berdasarkan input sensor O2

yang masih ada setelan potensio-nya, itu yg masih pake sistem open loop

saya sendiri kurang paham, mulai edisi yg mana avanza/xenia mulai pake closed loop
yang ane yakini dan menurut ane benar semenjak VVT-i Avanza dan Xenia udah gk ada potentio meter lagi deh.
DOHC
Full Member of Mechanic Master
Full Member of Mechanic Master
Posts: 27640
Joined: Sat Jan 31, 2009 17:48
Location: in engine bay with carbonfibre as roof

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by DOHC »

aldy wrote:
DOHC wrote:wahhh tret nikmat bergizi tinggi nehh.... sundul lagi ahhh up up up...

btw, ada yg punya referensi kahh bengkel yg bisa ngeset CO atau sensor2 gt di daerah jakarta ?? ipah ane yg masi sistem open loop boros banget soalnya... dalkot cuman dapet 1:6 koma sekian mulu.... entah ini gara2 premium nya keparat atau emang ada yg brubah distelan nya...
busyeet bro kuat2in deh kantongnya :mrgreen: :mrgreen:..Emang innova lebih enak dipake lukot bro..dalkot dipake aja XR nya.. :frm_tumbright: :frm_tumbright: coba dipasangin dastek unichip bro terus diset "fuel saver"..Soalnya setau ane kalo cuma disetel CO + sensor2nya ga akan bertahan lama biasanya terus balik2nya boros lagi..
hehehe... emang bro... untung masi bole pake premium... tapi kalo keluar kota, tuh mobil irit tuh... minggu lalu rute jakarta bandung via cipularang pas pergi nya dapet 1 :9,4... rute balik nya lebi hemat 1 :10.7.... ngisi nya metode full to full....

si XR waktu baru beli emang sempet ane mau pakein unichip bro... cuman waktu coba unit temen yg GL nya pake unichip, ane ngerasa ga signifikan bro beda nya... yahh ada sehh peningkatan tapi koq kayanya ga se worth it dgn harganya... yahh akhirnya ane urung niat dulu... utk sementara ane uda puas koq ama performance nya.... cuman ini kayanya perlu di carbon clean aja neh mobil... tarikan bawah agak ngeden dan ngegelitik parah...
numpang lewat aja.... :ngacir: :ngacir:
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

DOHC wrote:
aldy wrote:
DOHC wrote:wahhh tret nikmat bergizi tinggi nehh.... sundul lagi ahhh up up up...

btw, ada yg punya referensi kahh bengkel yg bisa ngeset CO atau sensor2 gt di daerah jakarta ?? ipah ane yg masi sistem open loop boros banget soalnya... dalkot cuman dapet 1:6 koma sekian mulu.... entah ini gara2 premium nya keparat atau emang ada yg brubah distelan nya...
busyeet bro kuat2in deh kantongnya :mrgreen: :mrgreen:..Emang innova lebih enak dipake lukot bro..dalkot dipake aja XR nya.. :frm_tumbright: :frm_tumbright: coba dipasangin dastek unichip bro terus diset "fuel saver"..Soalnya setau ane kalo cuma disetel CO + sensor2nya ga akan bertahan lama biasanya terus balik2nya boros lagi..
hehehe... emang bro... untung masi bole pake premium... tapi kalo keluar kota, tuh mobil irit tuh... minggu lalu rute jakarta bandung via cipularang pas pergi nya dapet 1 :9,4... rute balik nya lebi hemat 1 :10.7.... ngisi nya metode full to full....

si XR waktu baru beli emang sempet ane mau pakein unichip bro... cuman waktu coba unit temen yg GL nya pake unichip, ane ngerasa ga signifikan bro beda nya... yahh ada sehh peningkatan tapi koq kayanya ga se worth it dgn harganya... yahh akhirnya ane urung niat dulu... utk sementara ane uda puas koq ama performance nya.... cuman ini kayanya perlu di carbon clean aja neh mobil... tarikan bawah agak ngeden dan ngegelitik parah...
untuk mobil dgn ecu closed loop yg umum beredar disini, rata-rata memang dikunci sampai titik tertentu...
diatas itu, sistem-nya sudah mulai "open" lagi tergantung kebutuhan...
jadi kalo buat dalkot, memang bedanya drastis antara closed loop vs. open loop
tapi kalo buat luar kota apalagi sering tarik2an...mungkin bedanya ga sedrastis itu lagi
cmiiw
imsus2c wrote: karena itulah, model closed loop (selama sehat), akan lebih efisien dibanding open loop karena kinerja mesin akan tetap pada nilai optimalnya di situasi yang menurut definisi pabrik mobil disebut "kondisi pemakaian normal harian", tapi sebenarnya inipun juga tidak mutlak...karena pabrikan akan mengeset, pada suatu titik/kondisi, settingan ECU bisa saja jadi "open", misalnya kalo mobil sering diajak tarik2an...

Salah satu ciri mobil dengan ECU closed loop (mobil bensin) ini biasanya ditandai dengan tidak adanya variable resistor (AFR Potensio), atau kalo bengkel bilangnya alat untuk setel CO
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
doq
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9498
Joined: Sat May 10, 2008 12:09
Location: jkt-bdg-jkt-bdg definitely

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by doq »

imsus2c wrote: untuk mobil dgn ecu closed loop yg umum beredar disini, rata-rata memang dikunci sampai titik tertentu...
diatas itu, sistem-nya sudah mulai "open" lagi tergantung kebutuhan...
jadi kalo buat dalkot, memang bedanya drastis antara closed loop vs. open loop
tapi kalo buat luar kota apalagi sering tarik2an...mungkin bedanya ga sedrastis itu lagi
cmiiw
mohon penjelasan lbh lanjt meneer, kenapa pd system closed loop pd situasi tertentu bisa menjadi open loop? maksudnya gimana ya :ungg: :thanks:
Lets behave ourself
NO tolerance on SARA, Personal issue, Spam
WE are watching
Image

Click here to call Moderator
toratora
Member of Junior Mechanic
Member of Junior Mechanic
Posts: 45
Joined: Sat Feb 14, 2009 9:19

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by toratora »

doq wrote: mohon penjelasan lbh lanjt meneer, kenapa pd system closed loop pd situasi tertentu bisa menjadi open loop? maksudnya gimana ya :ungg: :thanks:
@doq: spt yg sudah dijelaskan bro imsus2c sebelumnya, situasi yg membuat ECU merubah setting dari closed ke open loop (buat mobil yg sudah closed loop):
1. Pas lagi WOT (wide open throttle) atau lagi kebut2an, atau kondisi lain dimana kerja mesin keras misalnya dalam keadaan menanjak, angkut beban sangat berat, dan menderek mobil lain.
2. Pas mesin masi dingin

Nah sy ada pertanyaan buat suhu imsus2c dan suhu2 lainnya:
Khusus untuk boil closed loop yang punya 2 oxygen sensor (sebelum dan sesudah CC) apakah dengan penggantian header (yg pastinya CC bakal dicopot) akan menimbulkan masalah? Apakah ECU berubah jadi safe mode, atau check engine nyala, dll???
BTW mobilnya adalah sx4/neobal. Thanks
User avatar
doq
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9498
Joined: Sat May 10, 2008 12:09
Location: jkt-bdg-jkt-bdg definitely

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by doq »

toratora wrote:
doq wrote: mohon penjelasan lbh lanjt meneer, kenapa pd system closed loop pd situasi tertentu bisa menjadi open loop? maksudnya gimana ya :ungg: :thanks:
@doq: spt yg sudah dijelaskan bro imsus2c sebelumnya, situasi yg membuat ECU merubah setting dari closed ke open loop (buat mobil yg sudah closed loop):
1. Pas lagi WOT (wide open throttle) atau lagi kebut2an, atau kondisi lain dimana kerja mesin keras misalnya dalam keadaan menanjak, angkut beban sangat berat, dan menderek mobil lain.
2. Pas mesin masi dingin
artinya dalam keadaan tertentu, pedal gas dan auto choke turut berfungsi "layaknya" potensiometer?? gtu oom?? maaf banyak nanya, soalnya bener2 ga ngerti kenapa system close kok bsa menjadi open (walaupun dlm kondisi tertentu) :ungg: :thanks:
Lets behave ourself
NO tolerance on SARA, Personal issue, Spam
WE are watching
Image

Click here to call Moderator
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

toratora wrote:
doq wrote: mohon penjelasan lbh lanjt meneer, kenapa pd system closed loop pd situasi tertentu bisa menjadi open loop? maksudnya gimana ya :ungg: :thanks:
@doq: spt yg sudah dijelaskan bro imsus2c sebelumnya, situasi yg membuat ECU merubah setting dari closed ke open loop (buat mobil yg sudah closed loop):
1. Pas lagi WOT (wide open throttle) atau lagi kebut2an, atau kondisi lain dimana kerja mesin keras misalnya dalam keadaan menanjak, angkut beban sangat berat, dan menderek mobil lain.
2. Pas mesin masi dingin

Nah sy ada pertanyaan buat suhu imsus2c dan suhu2 lainnya:
Khusus untuk boil closed loop yang punya 2 oxygen sensor (sebelum dan sesudah CC) apakah dengan penggantian header (yg pastinya CC bakal dicopot) akan menimbulkan masalah? Apakah ECU berubah jadi safe mode, atau check engine nyala, dll???
BTW mobilnya adalah sx4/neobal. Thanks
doq wrote:
toratora wrote:
doq wrote: mohon penjelasan lbh lanjt meneer, kenapa pd system closed loop pd situasi tertentu bisa menjadi open loop? maksudnya gimana ya :ungg: :thanks:
@doq: spt yg sudah dijelaskan bro imsus2c sebelumnya, situasi yg membuat ECU merubah setting dari closed ke open loop (buat mobil yg sudah closed loop):
1. Pas lagi WOT (wide open throttle) atau lagi kebut2an, atau kondisi lain dimana kerja mesin keras misalnya dalam keadaan menanjak, angkut beban sangat berat, dan menderek mobil lain.
2. Pas mesin masi dingin
artinya dalam keadaan tertentu, pedal gas dan auto choke turut berfungsi "layaknya" potensiometer?? gtu oom?? maaf banyak nanya, soalnya bener2 ga ngerti kenapa system close kok bsa menjadi open (walaupun dlm kondisi tertentu) :ungg: :thanks:
AFAIK & CMIIW.
Kinerja ECU closed loop (sebenarnya yg open loop pun begitu) sangat bergantung dengan keberadaan dan kesehatan sensor-sensor
Jika keberadaan/kesehatan sensor2 ini tidak semestinya, tentu akan membuat ECU bermasalah...
Namun seberapa masalahnya, tergantung pabrikan, desain, dan software ECU itu sendiri..

Ada yg langsung malfungsi (mati, mungkin mesin pincang atau ga bisa hidup), bisa jadi cuma safe mode, atau bisa jadi yang aslinya closed loop langsung berubah menjadi open loop (dalam kasus ga adanya sensor O2)...musti dikonsultasikan dengan yg bener2 paham ECU yg terpasang di mobil

Pada umumnya sih, begitu sensor ini ga berfungsi (atau hilang), langsung ditandai Check Engine Lightnya hidup

Kasus perubahan closed loop ke open loop,
Misalnya saat mesin dingin, setau saya sih ga lewat meknisme auto-choke yah...CMIIW
Salah satu input ECU closed loop ini dari sensor O2
Sebagaimana Catalytic Converter dan mesin, sensor O2 ini juga membutuhkan suhu kerja (panas) untuk bisa berfungsi dengan baik (yaa...gampangnya ngomong, on/off-nya sensor O2 ini dipicu temperatur)
Saat mesin mulai dinyalakan, sensor O2 di exhaust kondisinya masih dingin, jadi belum bisa kasih masukkan ke ECU, artinya sistem bekerja open loop
Sesudah mencapai suhu kerja, dia sudah kasih masukkan ke ECU, dan mekanisme closed loop mulai jalan

Sedangkan yg load/rpm/WOT tadi, tentunya salah satunya lewat sensor throttle position sensor...seberapa dia mulai berubah jadi open loop, itu tergantung mapping dan desain pabrikan

Intinya, ide awal ECU closed loop ini utamanya untuk perbaikan emisi. Di kondisi "normal" menurut definisi pabrik, dia akan selalu mengunci angka AFR ideal...
Settingan "normal" ini juga berdasarkan tabel asumsi pabrik, misalnya, kondisi "normal" adalah dimana rpm sekian, posisi rpm sekian, temperatur & RH udara sekian, dsb..dsb..

Saat mesin dalam kondisi WOT dan beban maksimum, tentunya sama pabrikan sudah dianggap kondisi "tidak normal", makanya kebutuhan udara+bbm disesuaikan, bisa saja bbm musti lebih rich....di kondisi "tidak normal" ini, pertimbangannya bukan cuman emisi aja...mungkin power output, ketahanan dan keselamatan mesin, dsb...makanya ini semua tergantung dari jenis mobil dan mesinnya itu sendiri

silakan ditambahi/dikoreksi... :D


btw...ini posting #3333 :e-whistle:
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

m4rio wrote: yang ane yakini dan menurut ane benar semenjak VVT-i Avanza dan Xenia udah gk ada potentio meter lagi deh.
berarti sejak generasi VVTi, sudah pakai model closed loop :D
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
doq
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9498
Joined: Sat May 10, 2008 12:09
Location: jkt-bdg-jkt-bdg definitely

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by doq »

wah mantap sekali penjabaran nya, walau sy mesti baca beberapa kali utk mencerna nya hihihi :mrgreen: :mrgreen:
tp akhirnya bisa sy pahami secara logika, thanks oom imsus n oom tora!! :thanks:
Lets behave ourself
NO tolerance on SARA, Personal issue, Spam
WE are watching
Image

Click here to call Moderator
User avatar
imsus2c
Full Member of Mechanic Engineer
Full Member of Mechanic Engineer
Posts: 6697
Joined: Tue Jul 31, 2007 14:11
Location: almost there...

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by imsus2c »

doq wrote:wah mantap sekali penjabaran nya, walau sy mesti baca beberapa kali utk mencerna nya hihihi :mrgreen: :mrgreen:
tp akhirnya bisa sy pahami secara logika, thanks oom imsus n oom tora!! :thanks:
wah...brarti belum mantap dong jelasinnya :shrug:

tuh buktinya...mesti masih dibaca berulang kali :big_weee:
si vis pacem para bellum - si vis bellum para pacem - si vis pacem para pactum
de gustibus et coloribus non est disputandum
listening before talking - reading before writing - doing before asking
User avatar
doq
New Member of Mechanic Master
New Member of Mechanic Master
Posts: 9498
Joined: Sat May 10, 2008 12:09
Location: jkt-bdg-jkt-bdg definitely

Re: bagaimana parameter emisi yang benar?

Post by doq »

yaaa klo itu sih cuma masalah daya serap aja meneer Image
Lets behave ourself
NO tolerance on SARA, Personal issue, Spam
WE are watching
Image

Click here to call Moderator