ane copas juga ah, tp copas dari google translate :
MASA DEPAN IS LEBIH PENTING DARI MASA LALU.
Dan Kompas sudah berhenti pelaporan masalah toyota abt di Amerika dan luar negeri sejak pedal gas masalah, semacam media black out, mungkin astra toyota meminta Kompas agar mereka tutup mulut atau tanpa iklan lebih.
Jadi, jika orang tidak tahu, penjualan di Indonesia tidak akan terpengaruh. Dan Indonesia paling tidak akan tahu bahwa kualitas toyota telah menjatuhkan banyak dibandingkan dengan di masa lalu.
Dan lebih buruk, yang tidak kesalahan, yang ingat hal yang benar-benar, semua orang membuat kesalahan. Apa yang menjadi perhatian yang paling mendalam adalah perusahaan toyota ini telah terbukti menjadi pembohong, penipu, seorang seniman menutup-nutupi, sebuah perusahaan serakah meletakkan uang di atas kehidupan dan keselamatan.
Aku tidak akan pernah percaya perusahaan ini lagi, EVER! Tidak peduli seberapa bagus mereka di masa lalu. Masih ada pembuat mobil yang terhormat di sekitar, masih ada Honda, masih ada Nissan. Masih Mitsubishi dll
Mengapa membeli dari penjahat?
fortunerman ingin resiko hidupnya sendiri dan ibunya, ayahnya, istrinya, anak-anaknya hidup dengan percaya seperti perusahaan? Jadilah. Keputusan, dan risiko, adalah miliknya dan sendirian nya.
Hanya yang saya heran, jika suatu hari EVER fortuner itu menderita dari akselerasi mendadak dan keluarganya, Allah melarang, mengalami nasib yang sama dengan beberapa keluarga Amerika, DIA AKAN MENYALAHKAN toyota?
Atau akan dia, seperti apa yang dia lakukan sekarang, terus melaporkan bahwa penjualan toyota itu masih meningkat (karena insentif), dan bahwa ibunya yang yang terlalu tua dan menekan pedal gas salah? Dan bahwa kualitas toyota adalah masih yang terbaik, terburuk GM, karena kekuatan jd bilang begitu?
Dan toyota yang tidak bisa berbuat salah? Dan bahwa semua berita ini adalah karena pemerintah AS ingin menjatuhkan toyota, tidak pernah diingat bahwa Nissan dan Honda yang tak tersentuh oleh pemerintah AS, dan bahwa setiap kematian akibat keserakahan toyota adalah kesalahan sopir
)
