Koddy wrote:ChZ wrote:Pugman wrote:
Tambahin
Ini untuk mobil rakyat jelata, bukan mobil eksotis macem Ferrari dkk..
Mesin sekarang material downgrade tapi desainnya lebih presisi tenaga makin gede jadi toleransi errornya makin kecil yang ga bisa ditangkap sama panca indera. Begitu Missalign, cpt aus aja komponen2nya..
Perubahan perilaku konsumen juga pengaruhi keputusan produsen. Kalau sekarang konsumen mereka sebagian besar mengganti mobilnya ditahun ke 5 buat apa merancang mobil yang awet dan tahan 20 tahun?
Yup.... Kalo material internal mesin sih malah peningkatan di desain struktur dan bobot... karena tuntutan efisiensi. Kemampuan assembling mesin sekarang juga sangat presisi... toleransi error nya bisa nol koma nol nol nol sekian ...
Hahahaa setuju sama yang terakhir.... orang sekarang ganti mobil maks 5 taun.... Fleet perusahaan paling maks juga 5 taun... Sama kaya henpon... dulu henpon awet-awet dipake sampe berabad - abad

... sekarang paling 1-2 taun udah rewel... Karena rentang waktu pake henpon orang sekarang bentar banget, henpon selang setaun juga udah keluar model baru lagi...
Setelah 5 tahun, kalau mobil pasti jebol, harga jualnya pasti hancur. Apakah berani TAM jalankan program buy back harga 70% dari harga pricelist saat itu, karena defect dari TAM?
Ya jangan ditelan mentah2 om..
Lagian Kayanya ga ada yang bilang 5 tahun jebol deh..
Gini Om,
1. Lifecycle R4 untuk 1tipe rata-rata 10tahun, R2 bahkan ada yang 2 tahun sudah all new.
2. Jadu konsumen yang beli Ditahun pertama sebagian berfikir untuk menjual dan sebagian bahkan sudah menjualnya, sementara produk barunya juga masih dijual. Ditahun ke5 juga produsen mulai siapkan produk all new sambil release facelift biar sedikit segar.
3. Ditahun ke 10, konsumen akan merasa produk tersebut sudah out date yang dilihat dari tren penjualan atau produk kompetitor sekelas yang lebih uptodate. Tapi produsen masih harus tanggung jawab terhadap konsumen yang beli produknya di tahun ke10 sampai setidaknya 3-5tahun kedepan karena garansi, sedang part biasanya 15-20tahun dari terakhir produksi.
4. Maka produk mobil hari ini itu yang paling logis dirancang untuk 15tahun.
5. Indikasi lain silakan simak, siapa Produsen mobil yang hari ini masih beriklan kalau mobilnya awet sebagai nilai jual utama?
6. Katakanlah mobil produksi 10tahun yang lalu baru pakai 10sensor, mungkin generasi saat ini dari tipe yang sama sudah pakai 50-100 sensor. Dari situ aja bisa dilihat mobil lama bisa rusak disebabkan 10 potensi masalah dari sensor sedang mobil baru akan punya lebih banyak potensi masalah karena makin banyak sensor.
7. Sebagai pembanding juga, silakan lihat pasar R2, jama sekarang kalau perbaikan sudah menyentuh hal besar banyak konsumen lebih memilih beli baru daripada perbaiki.
8. Saya rasa hal ini juga bisa terjadi pada pasar R4, indikasinya apa? Hari ini jualan mobil bahkan cukup pakai tenda 4x4m.