share RFID
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3281
- Joined: Fri Dec 14, 2012 13:44
Re: share RFID
logika simpel ya
E-toll aja jalan dan lancar
kalau pertamina niat buat urus quota bbm bersubsidi lewat RFID dijamin bisa
semoga aja jadi kenyataan
semoga aja bisa mengurangi pemakaian bbm bersubsidi
E-toll aja jalan dan lancar
kalau pertamina niat buat urus quota bbm bersubsidi lewat RFID dijamin bisa
semoga aja jadi kenyataan
semoga aja bisa mengurangi pemakaian bbm bersubsidi
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 578
- Joined: Thu Nov 06, 2008 9:01
Re: share RFID
Sekedar share dari sisi lain..
Sy pernah baca bahwa system monitoring dan pengendalian penggunaan bbm bersubsidi menggunakan teknologi rfid ini pengadaannya:
- pelaksana tender adalah pertamina
- wkt itu yg daftar ada 4 perush. Telkom, inti, len, sucofindo. Sy gak tahu apa tendernya terbuka atau terbatas.
- yg lulus kualifikasi teknis adlh telkom dan inti, keduanya masuk babak final.
- harga yg diajukan telkom adlh Rp 72 per liter sedangkan inti adlh Rp 18 per liter...ktnya sih pola bagi hasil ini selama lima tahun.
Alhasil ditunjuklah PT INTI sbg pemenang. Menurut info yg ada rfid nya saat ini impor dan karena kurs usd thd rupiah naik, maka INTI sedang mengajukan kenaikan nilai kontrak.. Gak tau deh smp mana sekarang..
Buset dah ada tender selisih harga penawaran telkom vs inti bisa beda 4 kali lipat, apa salah baca spesifikasi tender atau salah ngitung keuntungan buat vendornya atau memang cost running tiap perush memang bs beda, BUT 4 kali lipat??
Tolong cmiiw, kalau ada yg salah mohon dikoreksi. Sy cm menyoroti berapa sih gedenya nilai proyek ini? Kalau setahun ada 40 juta kilo liter bbm bersubsidi maknyoss juga...
Selain itu cmiiw yg saya pribadi imho "aneh".. Kebijakan pengendalian bbm nya belum ada - peraturan yg menyatakan pembatasan penggunaan bbm bersubsidinya blm ada.. Tapi tender pembangunan system sdh dilakukan bahkan sudah ada pemenang dan sdh dilaksanakan proyeknya...
Sy pernah baca bahwa system monitoring dan pengendalian penggunaan bbm bersubsidi menggunakan teknologi rfid ini pengadaannya:
- pelaksana tender adalah pertamina
- wkt itu yg daftar ada 4 perush. Telkom, inti, len, sucofindo. Sy gak tahu apa tendernya terbuka atau terbatas.
- yg lulus kualifikasi teknis adlh telkom dan inti, keduanya masuk babak final.
- harga yg diajukan telkom adlh Rp 72 per liter sedangkan inti adlh Rp 18 per liter...ktnya sih pola bagi hasil ini selama lima tahun.
Alhasil ditunjuklah PT INTI sbg pemenang. Menurut info yg ada rfid nya saat ini impor dan karena kurs usd thd rupiah naik, maka INTI sedang mengajukan kenaikan nilai kontrak.. Gak tau deh smp mana sekarang..
Buset dah ada tender selisih harga penawaran telkom vs inti bisa beda 4 kali lipat, apa salah baca spesifikasi tender atau salah ngitung keuntungan buat vendornya atau memang cost running tiap perush memang bs beda, BUT 4 kali lipat??
Tolong cmiiw, kalau ada yg salah mohon dikoreksi. Sy cm menyoroti berapa sih gedenya nilai proyek ini? Kalau setahun ada 40 juta kilo liter bbm bersubsidi maknyoss juga...
Selain itu cmiiw yg saya pribadi imho "aneh".. Kebijakan pengendalian bbm nya belum ada - peraturan yg menyatakan pembatasan penggunaan bbm bersubsidinya blm ada.. Tapi tender pembangunan system sdh dilakukan bahkan sudah ada pemenang dan sdh dilaksanakan proyeknya...
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 289
- Joined: Fri Dec 07, 2007 4:49
Re: share RFID
iya nih, ntar udh pasang RFID semua taunya DPR gak setuju..hitutbaw wrote:Selain itu cmiiw yg saya pribadi imho "aneh".. Kebijakan pengendalian bbm nya belum ada - peraturan yg menyatakan pembatasan penggunaan bbm bersubsidinya blm ada.. Tapi tender pembangunan system sdh dilakukan bahkan sudah ada pemenang dan sdh dilaksanakan proyeknya...

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 6542
- Joined: Thu Sep 30, 2010 16:20
- Location: somewhere between here and eternity
Re: share RFID
1) Prematur. Dasar berpikirnya pemerintah apa sih kok gak nangkep2 ane.
2) Maaf oot. Di Jakarta bingung RFID, di daerah ane di kampung jauh LEBIH MENDASAR bingungnya: bbm langka, spbu kosong setengah hari utamanya solar, truk ngantri berjam2.
Cckckckckck.. hopeless..
Negara edan dengan pemerintah yg makin lama makin membingungkan.
2) Maaf oot. Di Jakarta bingung RFID, di daerah ane di kampung jauh LEBIH MENDASAR bingungnya: bbm langka, spbu kosong setengah hari utamanya solar, truk ngantri berjam2.
Cckckckckck.. hopeless..
Negara edan dengan pemerintah yg makin lama makin membingungkan.
Das Beste oder nichts.
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 289
- Joined: Fri Dec 07, 2007 4:49
Re: share RFID
di MY bbm disubsidi oom, dan RON 95 itu adalh oktan terendah dr semua jenis BBM di MY, di bwh itu gak adaola_comoesta wrote:Semog RFID ini bukan sistem untuk money laundry seperti dlu kasus simulasi driving itu ya hhehehe...Menyimak aja sama nambahin, few years ago sistem RFID dipake di LN sebagai bentuk sistem direktori tracking books di library hehehe skrg cepet berekmabng arahnya for better city management
share dikit, pernah ke KL, koq disana BBM murah ya? RON95 loh
klo gak salah di Asia dgn RON segitu MY plg murah

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 832
- Joined: Sun May 19, 2013 10:00
Re: share RFID
Setuju banget bro hitutbaw,ketidakberesan dan "kemudahan" yang awal2 ini loh kadang yg arah2nya menjadi money laundry..tipikal tender goverment..moga saya salahhitutbaw wrote:Sekedar share dari sisi lain..
Sy pernah baca bahwa system monitoring dan pengendalian penggunaan bbm bersubsidi menggunakan teknologi rfid ini pengadaannya:
- pelaksana tender adalah pertamina
- wkt itu yg daftar ada 4 perush. Telkom, inti, len, sucofindo. Sy gak tahu apa tendernya terbuka atau terbatas.
- yg lulus kualifikasi teknis adlh telkom dan inti, keduanya masuk babak final.
- harga yg diajukan telkom adlh Rp 72 per liter sedangkan inti adlh Rp 18 per liter...ktnya sih pola bagi hasil ini selama lima tahun.
Alhasil ditunjuklah PT INTI sbg pemenang. Menurut info yg ada rfid nya saat ini impor dan karena kurs usd thd rupiah naik, maka INTI sedang mengajukan kenaikan nilai kontrak.. Gak tau deh smp mana sekarang..
Buset dah ada tender selisih harga penawaran telkom vs inti bisa beda 4 kali lipat, apa salah baca spesifikasi tender atau salah ngitung keuntungan buat vendornya atau memang cost running tiap perush memang bs beda, BUT 4 kali lipat??
Tolong cmiiw, kalau ada yg salah mohon dikoreksi. Sy cm menyoroti berapa sih gedenya nilai proyek ini? Kalau setahun ada 40 juta kilo liter bbm bersubsidi maknyoss juga...
Selain itu cmiiw yg saya pribadi imho "aneh".. Kebijakan pengendalian bbm nya belum ada - peraturan yg menyatakan pembatasan penggunaan bbm bersubsidinya blm ada.. Tapi tender pembangunan system sdh dilakukan bahkan sudah ada pemenang dan sdh dilaksanakan proyeknya...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2521
- Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48
Re: share RFID
Malaysia itu negara kecil. junlah kendaraannya sedikit. tapi cadangan minyknya 11 12 sama indonesia. penerintah indonesia jauh lebih tekor soal subsidi bbmJerome wrote:di MY bbm disubsidi oom, dan RON 95 itu adalh oktan terendah dr semua jenis BBM di MY, di bwh itu gak adaola_comoesta wrote:Semog RFID ini bukan sistem untuk money laundry seperti dlu kasus simulasi driving itu ya hhehehe...Menyimak aja sama nambahin, few years ago sistem RFID dipake di LN sebagai bentuk sistem direktori tracking books di library hehehe skrg cepet berekmabng arahnya for better city management
share dikit, pernah ke KL, koq disana BBM murah ya? RON95 loh
klo gak salah di Asia dgn RON segitu MY plg murah
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4354
- Joined: Sat Jan 03, 2009 2:19
Re: share RFID
Tapi pejabat pemerintah Indonesia khan jauh lebih kaya dari di Malaysia. Jangan2 pendapatan Raja Malaysia kalah ama bung Rudy, mantan Kepala SKK Migas
Ready to Race
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2521
- Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48
Re: share RFID
Masa sih. gaji pegawai pertamina masih lebih kecil dari petronas
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 4354
- Joined: Sat Jan 03, 2009 2:19
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 248
- Joined: Wed Oct 30, 2013 4:21
Re: share RFID
Barusan temen cerita kalo kemarin dia ngelihat ada mobil lcgc ikut ngantri untuk pasang RFID..
"Supermouse Use No Pedals..."
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
Re: share RFID
Tadi ane denger radio...
BBM premios utk mobil max 3 liter sehari dan utk motor 0.5liter sehari.
Selamat, Indonesia bakalan jadi Korea Utara...
Tinggal tunggu waktu, mobil dibatasi perjalanan maksimum 5km sehari, motor 2km sehari. Utk setiap km melebihi kuota, bakalan didenda 10rb.
@pemerintah dudul: this is my opinion of your goddamned policy

Uda bbm dinaikkan, skr diatur bijimane beli nya. Duit kita sendiri tp kita dibatasi. Hhhh... ntar pemerintah bikin peraturan kapan boleh bikin anak, kapan boleh mandi, kapan boleh kasi makan kucing...
BBM premios utk mobil max 3 liter sehari dan utk motor 0.5liter sehari.
Selamat, Indonesia bakalan jadi Korea Utara...

Tinggal tunggu waktu, mobil dibatasi perjalanan maksimum 5km sehari, motor 2km sehari. Utk setiap km melebihi kuota, bakalan didenda 10rb.

@pemerintah dudul: this is my opinion of your goddamned policy

Uda bbm dinaikkan, skr diatur bijimane beli nya. Duit kita sendiri tp kita dibatasi. Hhhh... ntar pemerintah bikin peraturan kapan boleh bikin anak, kapan boleh mandi, kapan boleh kasi makan kucing...
Obey the mahakitteh. 

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 614
- Joined: Wed Apr 09, 2008 9:22
- Daily Vehicle: CX-5 KF
Re: share RFID
korup di malay jg parah lagi. ada temen Fb gw yg org malay yg setiap hari beberin data/news korup partai penguasa.asudarsono wrote:Tapi pejabat pemerintah Indonesia khan jauh lebih kaya dari di Malaysia. Jangan2 pendapatan Raja Malaysia kalah ama bung Rudy, mantan Kepala SKK Migas
di malay brp bln lalu mrk juga baru naik harga bbmnya yg masih jauh lebih murah dibanding indo, itupun warga nya masih protes..

td ada denger juga jatah 3ltr/hari, jadi kalo seminggu sekali isi cuma dpt jatah 21ltr..sisanya pertamax

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 614
- Joined: Wed Apr 09, 2008 9:22
- Daily Vehicle: CX-5 KF
Re: share RFID
seminggu dpt 21ltr masih baguslah, sisanya tinggal oplos dgn pertamax. lagian masa ertiga kw ente isinya premium ?madcat015 wrote:Tadi ane denger radio...
BBM premios utk mobil max 3 liter sehari dan utk motor 0.5liter sehari.
Selamat, Indonesia bakalan jadi Korea Utara...

hitung2 ringanin beban subsidi bbm, biar dollar ngak naik terus.

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3281
- Joined: Fri Dec 14, 2012 13:44
Re: share RFID
kalau benaran 3 liter/hari
kiamat dah buat mobil tua dan mobil boros...
ini pasti hitungnya make standar LCGC 20km/liter

kiamat dah buat mobil tua dan mobil boros...
ini pasti hitungnya make standar LCGC 20km/liter


-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2521
- Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48
Re: share RFID
Kapal induk turun resale value nya xixixi
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11866
- Joined: Wed Oct 16, 2013 6:27
- Location: tangerang selatan
Re: share RFID
seinget saya waktu awal2 ada pengumuman pembatasan premium, seminggu dijatah maksimum 10 liter untuk mobil.
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5885
- Joined: Thu Aug 28, 2008 10:32
Re: share RFID
duh bikin pusing aja... truk aja masi ga beres2 dibetulin, boro2 daftar rfid
uh hidup memang penuh perjuangan
uh hidup memang penuh perjuangan
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5628
- Joined: Sun Oct 28, 2012 4:58
Re: share RFID
hah tiap hari 3 liter...kurang kerjaan bolak balik spbu..
biarin aja dah gak usah pasang..saya gak yakin bisa sukses aturannya...
(imo)emang minyak udah mahal dolar naik..seharusnya naikan premium..cuma susah jg tetap uangnya gak keliatan buat pembangunan ke rakyat..ribut dah
ganas istana skk migas...semua pusatnya di istana...menteri n pejabat setoran...
biarin aja dah gak usah pasang..saya gak yakin bisa sukses aturannya...
(imo)emang minyak udah mahal dolar naik..seharusnya naikan premium..cuma susah jg tetap uangnya gak keliatan buat pembangunan ke rakyat..ribut dah
ganas istana skk migas...semua pusatnya di istana...menteri n pejabat setoran...
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1109
- Joined: Sun Dec 23, 2012 2:30
Re: share RFID
setuju sama om komprezors, ngapain muter2 pake rfid, dll - emang konsumsi naik kok. Langsung saja naikkan harga bbm, atau sekalian dicabut subsidinya. Atau bikin aturan mobil gak boleh pake premium subsidi, beres kan. Proyek rfid ini nilainya brp? faedahnya brp?
Sudah saatnya kita rombak kebijakan, di negara2 lain harga bbm menyesuaikan pasar kok.. Kalo pasar naik, ya harga naik, sebaliknya kalo turun, ya diturunkan - jangan ditahan di atas terus, pertamina juga jangan monopoli, di mana2 monopoli itu bikin tidak efisien, tidak ada persaingan. Dibuka saja biar masyarakat yg memilih mau ngisi di mana.
Sudah saatnya kita rombak kebijakan, di negara2 lain harga bbm menyesuaikan pasar kok.. Kalo pasar naik, ya harga naik, sebaliknya kalo turun, ya diturunkan - jangan ditahan di atas terus, pertamina juga jangan monopoli, di mana2 monopoli itu bikin tidak efisien, tidak ada persaingan. Dibuka saja biar masyarakat yg memilih mau ngisi di mana.
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 12277
- Joined: Wed Jan 23, 2013 10:18
- Location: Indonesia
Re: share RFID
3 liter? Anj*ng bener pemerintah sampah ini...
Emang dikira mbl gw pake mesin motor? Tangki mbl gw 55 liter tong!
God damn assh*le...
Emang dikira mbl gw pake mesin motor? Tangki mbl gw 55 liter tong!
God damn assh*le...
Current :
2012 AGL10
2013 RM3
2021 GUN165
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1109
- Joined: Sun Dec 23, 2012 2:30
Re: share RFID
Ini juga aneh, kok feenya bisa per liter?? Logikanya harusnya per transaksi, mau bbm yg dikeluarkan 0,1 L atau 100 L kan yang dikerjakan sama?. Sesuai asumsi di atas dengan konsumsi 40jt KL / tahun, apabila betul feenya adalah rp 18/L maka duit yg didapet pemborong adalah Rp 720 Milliar / tahun. Itu adalah duit yang fantastis, dalam 5 tahun kemungkinan duit yg didapet sudah lebih dari Rp 5 trilliun (mempertimbangkan konsumsi naik terus).hitutbaw wrote:Sekedar share dari sisi lain..
Sy pernah baca bahwa system monitoring dan pengendalian penggunaan bbm bersubsidi menggunakan teknologi rfid ini pengadaannya:
- pelaksana tender adalah pertamina
- wkt itu yg daftar ada 4 perush. Telkom, inti, len, sucofindo. Sy gak tahu apa tendernya terbuka atau terbatas.
- yg lulus kualifikasi teknis adlh telkom dan inti, keduanya masuk babak final.
- harga yg diajukan telkom adlh Rp 72 per liter sedangkan inti adlh Rp 18 per liter...ktnya sih pola bagi hasil ini selama lima tahun.
Alhasil ditunjuklah PT INTI sbg pemenang. Menurut info yg ada rfid nya saat ini impor dan karena kurs usd thd rupiah naik, maka INTI sedang mengajukan kenaikan nilai kontrak.. Gak tau deh smp mana sekarang..
Buset dah ada tender selisih harga penawaran telkom vs inti bisa beda 4 kali lipat, apa salah baca spesifikasi tender atau salah ngitung keuntungan buat vendornya atau memang cost running tiap perush memang bs beda, BUT 4 kali lipat??
Tolong cmiiw, kalau ada yg salah mohon dikoreksi. Sy cm menyoroti berapa sih gedenya nilai proyek ini? Kalau setahun ada 40 juta kilo liter bbm bersubsidi maknyoss juga...
Selain itu cmiiw yg saya pribadi imho "aneh".. Kebijakan pengendalian bbm nya belum ada - peraturan yg menyatakan pembatasan penggunaan bbm bersubsidinya blm ada.. Tapi tender pembangunan system sdh dilakukan bahkan sudah ada pemenang dan sdh dilaksanakan proyeknya...
Kadang saya berpikir, subisidi itu untuk siapa sih?? Kalo untuk rakyat, kok dibikin sulit... Sudah naikkan saja harganya 500 perak atau gimana. Atau memang dibikin seperti ini supaya ada tender2?
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 289
- Joined: Fri Dec 07, 2007 4:49
Re: share RFID
oiya, apa kabar nya tuh yg LCGC hrs minum bbm non-subsidi ? jalan gak yah ?Salvanost wrote:kalau benaran 3 liter/hari
kiamat dah buat mobil tua dan mobil boros...
ini pasti hitungnya make standar LCGC 20km/liter![]()

kemarin cari2 berita soal jatah RFID itu sbnrnya brp liter sih ?
nemu berita sekitar Mei, dr Wamen SDM, dr hasil analisa/survey kira2 mbl itu cukup 3L/hari, motor 0.7L/hari
ini nanti bakal jd (salah satu) rujukan utk menentukan jatah RFID
mlshnya info tsb keburu memanas krn yg ngomong Wamen ESDM sdiri
tp gak lama berita itu dibantah oleh MenESDM nya sdiri, ktnya itu cm analisa

sampai saat ini blm ditentukan jatah RFID
tp..imho..apa keputusan nya (boleh nggk nya RFID, brp jatahnya) hrs lwt DPR kan ?
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1292
- Joined: Sat Aug 04, 2007 11:06
- Location: mtg, jakarta
- Daily Vehicle: toyota fans boys
Re: share RFID
namanya proyek pemerintah....mana ada yang bener....RFID, e-ktp, apalagi pelayanan buat masyarakat....kacau. tapi maunya mereka, gaji naik terus tiap tahun. kerja seenak udelnya...
