Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 202
- Joined: Thu Mar 13, 2008 3:19
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
ini link salah satu peningkatan industri otomotif indonesia
http://otomotif.kompas.com/read/2013/01 ... bang.Impor
http://www.tempo.co/read/news/2013/07/2 ... 10-Triliun
LCGC jg jadi bahan pertimbangan suzuki ningkatin kapasitas pabrik...
mungkin utk sekarang blm bisa ngalahin thailand krn kapasitas pabrik mereka sudah dr taun kapan...
tapi tren investasi baru mengarah ke indonesia
http://www.kemenperin.go.id/artikel/322 ... r-Otomotif
tanpa iming2 pangsa pasar mana mungkin investor bangun pabrik di indonesia..
LCGC ini salah satu cara memperbesar pangsa kita ...setelah itu mereka akan berpikir ekspor..
mana ada bangun pabrik 80%-100% ekspor di dunia otomotif..
khan......
http://otomotif.kompas.com/read/2013/01 ... bang.Impor
http://www.tempo.co/read/news/2013/07/2 ... 10-Triliun
LCGC jg jadi bahan pertimbangan suzuki ningkatin kapasitas pabrik...
mungkin utk sekarang blm bisa ngalahin thailand krn kapasitas pabrik mereka sudah dr taun kapan...
tapi tren investasi baru mengarah ke indonesia
http://www.kemenperin.go.id/artikel/322 ... r-Otomotif
tanpa iming2 pangsa pasar mana mungkin investor bangun pabrik di indonesia..
LCGC ini salah satu cara memperbesar pangsa kita ...setelah itu mereka akan berpikir ekspor..
mana ada bangun pabrik 80%-100% ekspor di dunia otomotif..
khan......
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 279
- Joined: Thu Nov 08, 2012 7:08
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Daripada capek2 jawab..udah dijawab kok di publikasi menkeu
Boston Consulting Group (BCG) memperlihatkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi posisi daya saing industri otomotif Indonesia dibandingkan dengan negara tetangganya yaitu Thailand dan Malaysia. Dari hampir semua faktor tersebut, Indonesia hanya unggul pada satu faktor yaitu besarnya pasar domestik yang diperkirakan pada tahun 2020 akan mencapai 1,4 juta unit kendaraan.
Pada pertemuan Indonesia Economic Observation 2011-2012 yang diadakan oleh
Kementerian Perekonomian disebutkan bahwa permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh
industri dalam negeri dalam mengembangkan dirinya adalah sebagai berikut:
− Infrastruktur yang masih belum memadai (jalan, pelabuhan, air, dll)
− Pasokan energi tidak tersedia dengan cukup
− Kompetensi sumber daya manusia yang masih kurang
− Bahan baku dan komponen sebagian masih tergantung impor − Permesinan relatif sudah tua, sehingga tidak efisien dan produktifitas rendah.
Kondisi-kondisi tersebut menyebabkan posisi daya saing Indonesia dalam sektor industri otomotif masih kalah dibandingkan dengan Thailand dan Malaysia. Rendahnya daya saing Indonesia menyebabkan terjadinya relokasi pabrik kendaraan bermotor dari Indonesia secara besar-besaran ke Thailand. Dalam suatu simulasi, satu produsen kendaraan bermotor memperkirakan bahwa biaya produksi kendaraan bermotor roda empat di Thailand adalah 5% lebih rendah daripada biaya produksi di Indonesia.
Selain itu, menurut riset BCG, Indonesia tidak memiliki skema insentif yang memadai bagi industri otomotif. Riset Information Handling Services (IHS) juga menyatakan bahwa Indonesia tidak memberikan insentif khusus bagi industri otomotif sejak tahun 1999.
Pada periode sebelum 1997, Indonesia hanya menerapkan kebijakan perlindungan industri kendaraan bermotor dengan menerapkan bea masuk yang tinggi bagi impor kendaraan bermotor dalam keadaan utuh (Completely Build Up/CBU). Di samping itu, dalam rangka meningkatkan industri komponen dalam negeri, pemerintah juga memberikan insentif berupa pengurangan bea masuk terhadap impor kendaraan bermotor berdasarkan pencapaian tingkat kandungan lokal.
Hal ini terjadi karena insentif yang diberikan oleh pemerintah Indonesia cenderung berfokus pada pengurangan bea masuk bagi impor barang modal. Pemberian insentif bagi impor barang modal dan komponen hanya mendorong industri kendaraan bermotor untuk berkompetisi di dalam negeri dengan kendaraan impor. Sedangkan bagi industri kendaraan bermotor yang berorientasi ekspor yang memanfaatkan kawasan berikat atau fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE), secara relatif tidak mendapatkan tambahan insentif fiskal.
So, dari dulu emang indo keunggulannya cuma di pangsa pasar, sama skali g ada inovasi disini, kalo mau benerin tuh infrastruktur dll seperti yg ditulis di atas..kalo ga mah lagi2 indonesia cuma jadi sapi perah, ekspor mah ngimpi..
Dan lagi, kalo cuma mau memperbesar industri berdasarkan besarnya pangsa pasar, g usah jauh2 industri berteknologi tinggi kaya otomotif, industri rokok aja berkembang dengan baik disini, ya lagi2 karena pangsa pasar..kebijakan yg bisa dibeli (harga rokok yg murah) tapi apakah rokok itu baik, well kalo berkaca dari negara2 maju yg memberikan pembatasan yg ketat sebagaimana pembatasan kendaraan bermotor juga di negara maju, yaah bisa dijawab sendiri deh...
Boston Consulting Group (BCG) memperlihatkan faktor-faktor lain yang mempengaruhi posisi daya saing industri otomotif Indonesia dibandingkan dengan negara tetangganya yaitu Thailand dan Malaysia. Dari hampir semua faktor tersebut, Indonesia hanya unggul pada satu faktor yaitu besarnya pasar domestik yang diperkirakan pada tahun 2020 akan mencapai 1,4 juta unit kendaraan.
Pada pertemuan Indonesia Economic Observation 2011-2012 yang diadakan oleh
Kementerian Perekonomian disebutkan bahwa permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh
industri dalam negeri dalam mengembangkan dirinya adalah sebagai berikut:
− Infrastruktur yang masih belum memadai (jalan, pelabuhan, air, dll)
− Pasokan energi tidak tersedia dengan cukup
− Kompetensi sumber daya manusia yang masih kurang
− Bahan baku dan komponen sebagian masih tergantung impor − Permesinan relatif sudah tua, sehingga tidak efisien dan produktifitas rendah.
Kondisi-kondisi tersebut menyebabkan posisi daya saing Indonesia dalam sektor industri otomotif masih kalah dibandingkan dengan Thailand dan Malaysia. Rendahnya daya saing Indonesia menyebabkan terjadinya relokasi pabrik kendaraan bermotor dari Indonesia secara besar-besaran ke Thailand. Dalam suatu simulasi, satu produsen kendaraan bermotor memperkirakan bahwa biaya produksi kendaraan bermotor roda empat di Thailand adalah 5% lebih rendah daripada biaya produksi di Indonesia.
Selain itu, menurut riset BCG, Indonesia tidak memiliki skema insentif yang memadai bagi industri otomotif. Riset Information Handling Services (IHS) juga menyatakan bahwa Indonesia tidak memberikan insentif khusus bagi industri otomotif sejak tahun 1999.
Pada periode sebelum 1997, Indonesia hanya menerapkan kebijakan perlindungan industri kendaraan bermotor dengan menerapkan bea masuk yang tinggi bagi impor kendaraan bermotor dalam keadaan utuh (Completely Build Up/CBU). Di samping itu, dalam rangka meningkatkan industri komponen dalam negeri, pemerintah juga memberikan insentif berupa pengurangan bea masuk terhadap impor kendaraan bermotor berdasarkan pencapaian tingkat kandungan lokal.
Hal ini terjadi karena insentif yang diberikan oleh pemerintah Indonesia cenderung berfokus pada pengurangan bea masuk bagi impor barang modal. Pemberian insentif bagi impor barang modal dan komponen hanya mendorong industri kendaraan bermotor untuk berkompetisi di dalam negeri dengan kendaraan impor. Sedangkan bagi industri kendaraan bermotor yang berorientasi ekspor yang memanfaatkan kawasan berikat atau fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE), secara relatif tidak mendapatkan tambahan insentif fiskal.
So, dari dulu emang indo keunggulannya cuma di pangsa pasar, sama skali g ada inovasi disini, kalo mau benerin tuh infrastruktur dll seperti yg ditulis di atas..kalo ga mah lagi2 indonesia cuma jadi sapi perah, ekspor mah ngimpi..
Dan lagi, kalo cuma mau memperbesar industri berdasarkan besarnya pangsa pasar, g usah jauh2 industri berteknologi tinggi kaya otomotif, industri rokok aja berkembang dengan baik disini, ya lagi2 karena pangsa pasar..kebijakan yg bisa dibeli (harga rokok yg murah) tapi apakah rokok itu baik, well kalo berkaca dari negara2 maju yg memberikan pembatasan yg ketat sebagaimana pembatasan kendaraan bermotor juga di negara maju, yaah bisa dijawab sendiri deh...
Last edited by Primatech on Fri Sep 20, 2013 8:10, edited 1 time in total.
-
- Visitor
- Posts: 1
- Joined: Tue Dec 15, 2009 7:17
- Location: Bintaro-Tangsel
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
nubi ikutan tidak setuju, karena:
transportasi umum nya makin dilipakan, easy money aja ni kebijakan.
transportasi umum nya makin dilipakan, easy money aja ni kebijakan.

-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 202
- Joined: Thu Mar 13, 2008 3:19
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
bisa aja kok mas bro pake analisa itu...sah sah aja
setau saya emang pangsa pasar ini andalan kita utk mnarik investasi
saya pake analisa pandangan mata...
mulai banyak pabrik2 baru berdiri di sekitar bekasi karawang cikampek....
kayak hankook contoh sederhana..dia akan ekspor kok...
relokasi pabrik ke thailand..saya blom denger..
yg ada honda bangun pabrik baru, suzuki bangun baru, datsun
pertama mungkin lokal digarap..setelah itu kapasitas yg ada dipake ekspor jg
buktinya..innova, fortuner, freed, avanza
dulu sekali..industri otomotif ke thailand khan krn paangsa pasar dia yg paling tinggi se ASEAN..
anyway, sudah diluncurkan programnya...
yahh....
setau saya emang pangsa pasar ini andalan kita utk mnarik investasi
saya pake analisa pandangan mata...
mulai banyak pabrik2 baru berdiri di sekitar bekasi karawang cikampek....
kayak hankook contoh sederhana..dia akan ekspor kok...
relokasi pabrik ke thailand..saya blom denger..
yg ada honda bangun pabrik baru, suzuki bangun baru, datsun
pertama mungkin lokal digarap..setelah itu kapasitas yg ada dipake ekspor jg
buktinya..innova, fortuner, freed, avanza
dulu sekali..industri otomotif ke thailand khan krn paangsa pasar dia yg paling tinggi se ASEAN..
anyway, sudah diluncurkan programnya...
yahh....
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Kaya si sok-cerdas sendiri itu dikasi warning gak ya? Kita tunggu ajabisti wrote:he..he....
ya gk papa..orang bebas kok...berpendapat..
cerdas gk cerdas...tergantung seh...
khan gk boleh saling menghina..yaa
peace..

-
- SM Specialist
- Posts: 22072
- Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Bikin produk ecstasy yang sifatnya HAGE aka Healthy and Green Ecstasy aja aahhhh....bikin dlm bentuk pil atau minuman siap saji
Yg gak bikin rusak otak dan kecanduan.....kalo bisa jadi pelopor trus bisa dapetin sertifikat FDA wahhh.......dijamin lgs jadi Billionaire dah penemunya.
pasarnya pasti gede, pasar dalam negeri kuat, juga bisa expor, menghidupkan banyak industri pendukung (supplier kimia) dan menyerap banyak tenaga kerja....apalagi yg export menghasilkan devisa.......
Buat obat terapi anti huru hara / tawuran.......pas lerai huru hara / tawuran dicekonin aja minuman HAGE....abis itu puter lagu funky kota / dangdut koplo......jadi joget2 dah.......gak jadi berantem........aman
Kabooorrrrrrrrrrrrrrrrrrrr

Yg gak bikin rusak otak dan kecanduan.....kalo bisa jadi pelopor trus bisa dapetin sertifikat FDA wahhh.......dijamin lgs jadi Billionaire dah penemunya.
pasarnya pasti gede, pasar dalam negeri kuat, juga bisa expor, menghidupkan banyak industri pendukung (supplier kimia) dan menyerap banyak tenaga kerja....apalagi yg export menghasilkan devisa.......
Buat obat terapi anti huru hara / tawuran.......pas lerai huru hara / tawuran dicekonin aja minuman HAGE....abis itu puter lagu funky kota / dangdut koplo......jadi joget2 dah.......gak jadi berantem........aman
Kabooorrrrrrrrrrrrrrrrrrrr



* Bukan ajakan Beli *
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Si cerdas gak nge cek fakta....mana sih pindah pabrik dr Indonesia ke Thailand secara besar2an? Suzuki kesini...Toyota kesini...Datsun kesini...GM kesini...Primatech wrote:Kondisi-kondisi tersebut menyebabkan posisi daya saing Indonesia dalam sektor industri otomotif masih kalah dibandingkan dengan Thailand dan Malaysia. Rendahnya daya saing Indonesia menyebabkan terjadinya relokasi pabrik kendaraan bermotor dari Indonesia secara besar-besaran ke Thailand. Dalam suatu simulasi, satu produsen kendaraan bermotor memperkirakan bahwa biaya produksi kendaraan bermotor roda empat di Thailand adalah 5% lebih rendah daripada biaya produksi di Indonesia.

-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 289
- Joined: Fri Dec 07, 2007 4:49
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Thailand image nya hancur pas banjir besar itu 2011, sampe ber bulan2
investor miikir ulang utk invest baru
di Indo sebesar2 nya banjir gak sampe ngerendem pabrik, plg di sekelilingnya aja
kecuali pas banjir 2007 yg ngerendem Sunter area, itupun 1-2 hari udh surut
dan Toyota-Daihatsu (sunter) udh punya pabrik lain di Karawang
trus di Indo lahan industri hampir tak terbatas
warning di Indo mgkn demo buruh aja, yg klo dibiarin bikin gerah investor
investor miikir ulang utk invest baru
di Indo sebesar2 nya banjir gak sampe ngerendem pabrik, plg di sekelilingnya aja
kecuali pas banjir 2007 yg ngerendem Sunter area, itupun 1-2 hari udh surut
dan Toyota-Daihatsu (sunter) udh punya pabrik lain di Karawang
trus di Indo lahan industri hampir tak terbatas
warning di Indo mgkn demo buruh aja, yg klo dibiarin bikin gerah investor
-
- SM Specialist
- Posts: 22072
- Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Denger dengar Thailand skg UMR-nya mahallll......di atas Indonesia....en konon bedanya lumayan
Konon bbrp bulan lalu para pengusaha / investor Thailand mulai melirik utk bangun pabrik di Indo
katanya yahhhh
Konon bbrp bulan lalu para pengusaha / investor Thailand mulai melirik utk bangun pabrik di Indo
katanya yahhhh
* Bukan ajakan Beli *
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Tapi...tapi...kata BOSTON CONSULTING GROUP...Indonesia gak ada keunggulan kecuali pasar gedeJerome wrote:Thailand image nya hancur pas banjir besar itu 2011, sampe ber bulan2
investor miikir ulang utk invest baru
di Indo sebesar2 nya banjir gak sampe ngerendem pabrik, plg di sekelilingnya aja
kecuali pas banjir 2007 yg ngerendem Sunter area, itupun 1-2 hari udh surut
dan Toyota-Daihatsu (sunter) udh punya pabrik lain di Karawang
trus di Indo lahan industri hampir tak terbatas
warning di Indo mgkn demo buruh aja, yg klo dibiarin bikin gerah investor

-
- Full Member of Junior Mechanic
- Posts: 113
- Joined: Tue Aug 13, 2013 6:32
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
orang cerdas itu yg kaya vicky vette yak?? 
---
anti oot:
menurut nubitol kyk ane,, ga setuju.. setuju klo LGCC yg beli n make ny org2 yg transportasi massalny msh minim..

---
anti oot:
menurut nubitol kyk ane,, ga setuju.. setuju klo LGCC yg beli n make ny org2 yg transportasi massalny msh minim..
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2521
- Joined: Wed Jan 23, 2008 1:48
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
denger2 pajak sedan mau dimurahin, agar produksi sedan pindah dari thailand ke indonesia.
-
- SM Specialist
- Posts: 13579
- Joined: Thu Nov 29, 2012 8:52
- Location: Surabaya
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3220
- Joined: Wed Mar 27, 2013 4:32
- Location: Jombang, Jawa Timur
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
madcat015 wrote:Alamaaaaakkkk... madcat018??????

[TYCI 917]
[YKC]
[YKC]
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 467
- Joined: Fri Aug 15, 2008 23:31
- Location: Jakarta Timur
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Waduh... Makin puyeng nih baca postingan. Musti awas ama nama posternya...
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 641
- Joined: Wed Sep 11, 2013 4:50
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
sungguh terlalu...Felixz_Yaris wrote:madcat015 wrote:Alamaaaaakkkk... madcat018??????
tambah 1 lagii..klonengan

bikin hbs id madcat aja nih org.

SLOW BUT SURE
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 47
- Joined: Sun Sep 08, 2013 7:47
- Location: Dumai
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
kalo di daerah sepertinya LGCC cukup membantu transportasi bagi calon konsumen.
Soalnya mass-transport di daerah masih jauh dari mencukupi.
ane Vote SETUJUH
Soalnya mass-transport di daerah masih jauh dari mencukupi.
ane Vote SETUJUH
Apapun Jenis Mobilnya yang penting enak dipake, bandel dan ga susah peliharanya
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 400
- Joined: Wed Sep 18, 2013 2:26
- Location: Di atas genteng
- Daily Vehicle: CX-5
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
eeh buset banyak amat ID madcat. bisa2 sampe madcat100 nihmadcat018 wrote:Nggak

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Berarti anda tidak cerdasbujanglapok wrote:kalo di daerah sepertinya LGCC cukup membantu transportasi bagi calon konsumen.
Soalnya mass-transport di daerah masih jauh dari mencukupi.
ane Vote SETUJUH

Primatech wrote:yaah paling ga jawaban poll dari member SM yg cerdas2 cukup merepresentasikan..
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 47
- Joined: Sun Sep 08, 2013 7:47
- Location: Dumai
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
wah, kalo Judge seperti itu alasan masing2 orang kan bisa berbeda.dubz wrote:Berarti anda tidak cerdasbujanglapok wrote:kalo di daerah sepertinya LGCC cukup membantu transportasi bagi calon konsumen.
Soalnya mass-transport di daerah masih jauh dari mencukupi.
ane Vote SETUJUH![]()
Primatech wrote:yaah paling ga jawaban poll dari member SM yg cerdas2 cukup merepresentasikan..
Toh ini kan bukan essay, hanya sekedar polling..
Mungkin menurut Anda LGCC itu gimana?
Apapun Jenis Mobilnya yang penting enak dipake, bandel dan ga susah peliharanya
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 279
- Joined: Thu Nov 08, 2012 7:08
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Numpang ketawa aj aah
bahasa diplintir dikit aja bingung 


-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 279
- Joined: Thu Nov 08, 2012 7:08
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
bujanglapok wrote:
wah, kalo Judge seperti itu alasan masing2 orang kan bisa berbeda.
Toh ini kan bukan essay, hanya sekedar polling..
Mungkin menurut Anda LGCC itu gimana?
hehe..jangan mau dikomporin org dendam bro..lihat aj posting2 itu orang sebelumnya baik di tret ini dan tret saya tentang ms hidayat yg selalu personal attack..saya sih cuek2 aja..

orang siapa yg bilang ada yg bodoh di sm, justru saya bilang, poll member2 sm yg cerdas merepresentasikan, terkait dengan posting saya sebelumnya yg bilang kalo mayoritas narasumber yg saya lihat di tayangan forum indonesia di metro tv juga menolak kebijakan ini..makanya saya bilang ternyata ini terepresentasi juga di SM yg membernya cerdas2..
hati2 bro

-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 805
- Joined: Sat May 11, 2013 2:07
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Si cerdas gak nge cek fakta....mana sih pindah pabrik dr Indonesia ke Thailand secara besar2an? Suzuki kesini...Toyota kesini...Datsun kesini...GM kesini...Primatech wrote:Kondisi-kondisi tersebut menyebabkan posisi daya saing Indonesia dalam sektor industri otomotif masih kalah dibandingkan dengan Thailand dan Malaysia. Rendahnya daya saing Indonesia menyebabkan terjadinya relokasi pabrik kendaraan bermotor dari Indonesia secara besar-besaran ke Thailand. Dalam suatu simulasi, satu produsen kendaraan bermotor memperkirakan bahwa biaya produksi kendaraan bermotor roda empat di Thailand adalah 5% lebih rendah daripada biaya produksi di Indonesia.


-
- SM Specialist
- Posts: 22072
- Joined: Mon Dec 12, 2005 5:14
Re: Setujukah SM'ers dengan LCGC ?
Thailand skg UMR nya mahaallllll
Konon pengusaha2 sana mengeluh, di bawah era tante YingLuck UMR naik2 trus dan gede naiknya
Konon pengusaha sana udah banyak yg lirik2 utk invest di Indo
*Dari sumber yg kredibel*
Konon pengusaha2 sana mengeluh, di bawah era tante YingLuck UMR naik2 trus dan gede naiknya
Konon pengusaha sana udah banyak yg lirik2 utk invest di Indo
*Dari sumber yg kredibel*
* Bukan ajakan Beli *