thanks for the tip bung jeremy,
Saya pakai yaris tipe S aja
Ada sentakan waktu perpindahan gigi bila nariknya ngotot, alias teken dalem2 n tungguin sampai kenceng.
perlengkapan standard, audio single dash cd
wma/mp3 playable, jadi tinggal burn audio cd saya
to wma, tinggal dikit deh cd yang dibawa.
Beda dengan tipe E
- tambahan spoiler depan belakang dan side skirt
- tambah foglamp
- tambah disc brake belakang
- tambah dua speaker audio
- optimeter warna kuning
- stir dari kulit
- interior dalam semua warna hitam
- kursi belakang dibagi 2 60:40
- kursi belakang bisa maju mundur
hanya tersedia versi matic
A/T vs M/T ?
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
DRIVING IMPRESSION, YARIS VS JAZZ
Nah, gue urun kesan tentang Yaris S matic ya, kemaren di Jkt pinjam punya adik, selama 3 hari. Kesan pertama, berada di dalam Yaris agak lebih "sumpek" (serasa agak tenggelam) dibanding berada di dalam Jazz (lebih leluasa). Mungkin karena garis dasbor yang meninggi ke arah kaca depan. Setelah 3 hari nyetir, terasa sekali bahwa bangku sopir, yang menyangga paha, agak ketinggian. Yang bisa disetel naik-turun cuma bagian pantat. Paha tetap terganjal. (catatan: padahal tinggi badan gue 177 cm, jadi kaki gue tidak termasuk pendek kan). Lalu posisi 2 buah pedal agak terlalu tegak, bikin cepat pegal kaki. Tarikan di gigi 1 terasa oke, tapi masuk ke gigi 2 RPM turun banyak banget, mungkin perbandingan gigi terlalu jauh.. Kesimpulan gue (kebetulan sehari2 pake Jazz VTEC Matic 05), Jazz lebih nyaman dalam hal2 tersebut di atas...
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1247
- Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
- Location: Subang
Dari mobil2 yang sejenis ini (Yaris, Jazz dan Sirion) ... menurut saya ... setelah nyoba duduk ketiga-tiga mobil ... yang paling lapang tempat duduknya adalah Sirion (similar to Perodua Myvi). Yang jadi masalah harganya ... Kalau beli Jazz 1.5 VTEC dapat 1 (RM 100,000), sedang kalau beli Myvi dapet dua (RM 50,000) .... hehehehe ...
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1247
- Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
- Location: Subang
Harga Jazz yang RM 100 ribu (Rp 250 juta) sebenarnya masuk golongan menengah. Yang bawah sampai pada RM 70 ribu, sedang yang atas lebih dari RM 140 ribu.frontier wrote:Jazz VTEC Matic di Malaysia termasuk mobil agak mewah jadinya ya... Kalo di Banjarmasin, apalagi di Sby atau Jkt, banyak banget pemilik Jazz...
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2980
- Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
- Location: Kingdom of Heaven
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1247
- Joined: Wed Jan 11, 2006 5:21
- Location: Subang
Memang lebih mahal dari Indonesia. Disamping pajaknya mahal, pabrik mobilnya sendiri nggak efisien, sehingga perlindungan ini punya kesan berlebihan ... cepat atau lambat jika pabriknya proton nggak effisien ... akan bangkrut juga karena mobil CBU ini makin lama makin murah juga. Terlalu mahal, yang beli kurang, maka mereka mengurangi keuntungan supaya terjual banyak ... ini berarti yang mengkonsumsi mobil nasional akan berkurang.mpoezz wrote:wah mahal juga yah mobil jepang di malaysia pak penyu,lebih mahal dari indonesia ya pajaknya mahal ato memang buat melindungi proton.
tapi jalan disana mulus2 kan.
Tentang jalan memang mulus-mulus, kalau di highway jalan hanya 110 km/jam ... jadi ngantuk dan sering berhenti ... biasanya sih maintain 160 km/jam s/d 180 km/jam ... ngantuknya hilang ... dan cepat sampai ... hanya memang surat TILANG nya banyak (Speeding) - kena speed trap.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2980
- Joined: Thu Jul 22, 2004 14:10
- Location: Kingdom of Heaven
-
- Member of Junior Mechanic
- Posts: 29
- Joined: Tue Mar 21, 2006 11:55
- Location: jkt
Yap, spt bung frontier bilang, duduk di sisi pengemudi "agak tenggelam" naik turun bangku kayanya ngga terlaku efek, yang pasti kepala bisa kejedot waktu keluar 
Saya juga ngga puas dengan akselerasinya,
kayanya terlalu cepat pindah gigi,
atau mungkin juga karena cara pembawaan yang
salah. maklum deh belon coba mobil matic lain.

Saya juga ngga puas dengan akselerasinya,
kayanya terlalu cepat pindah gigi,
atau mungkin juga karena cara pembawaan yang
salah. maklum deh belon coba mobil matic lain.