Update
Sedikit tuning saya berikan untuk Mazda6 ini. Dengan dirasa sangat diperlukannya multimedia pendukung seperti GPS, dan kamera mundur, saya memutuskan untuk melakukan perubahan di sektor head unit, karena menggunakan GPS portable yang di tempel di windshield kurang elegan dan long term merusak kaca film.
Maka dilakukanlah group test berupa HU 2 din DVD yang dapat mendukung kebutuhan ini. Kriteria HU yang saya test adalah;
1. Memiliki fitur GPS, baik built in maupun modul GPS terpisah. Built in diutamakan karena pastinya harga lebih rendah
2. Dapat terintegrasi dengan remote steering
3. Memiliki GUI (Graphical User Interface) dan control yang bagus
4. Build quality tinggi
Beberapa merk menjadi pertimbangan saya, antara lain;
1. Alpine INA-W900
2. Clarion NX501 A
3. Clarion NX509
4. Kenwood DNX 7360 BT
5. Pioneer AVH-4350DVD
6. Sony XAV-722
test.JPG
sony722.JPG
pioneer 4350.JPG
clarion nx509.JPG
clarion nx.JPG
Dari ke enam HU diatas, yang memiliki fitur built in GPS adalah Alpine, Kenwood, dan Clarion. Sedangkan Pioneer dengan modul terpisah. Yang dapat terintegrasi dengan remote steering Mazda6 adalah Alpine, Clarion, dan Pioneer. Lalu Sony? Sony disini tidak memiliki 2 kapabilitas itu, tetapi terpaksa saya masukkan karena desainnya yang sangat cantik dan [cencored]… Hehe.. Agak nggak adil ya?.. Yaaa…. Let me put it this way… Cowok-cowok mana yang nggak mau ngasih space duduk buat Megan Fox meskipun mobil udah penuh sesak? Nah Sony itu Megan Fox, yang lain cowok.
GUI masing-masing HU memiliki kelebihan tersendiri dan semuanya mudah digunakan kecuali Pioneer. GUI Pioneer sangat buruk jika dibandingkan dengan yang lain (IMO). Kualitas gambar terbaik dipegang oleh Sony, Alpine dan Clarion NX501 A yang ketiganya memiliki resolusi WVGA, hanya lebar layar Clarion hanya 6,2” dibandingkan Alpine dan Sony yang 7”. Build quality terendah juga didapat oleh Pioneer. Sedangkan Build quality terbaik agak susah untuk dinilai, tetapi desain casing terbaik dimiliki oleh Sony.
Kesimpulan akhir, saya harus mengeluarkan Sony dari pilihan karena tidak memiliki kelebihan apa-apa kecuali panel yang cantik dan kualitas gambar prima. Kedua, Kenwood harus keluar karena GUI yang lemot dan purnajual yang kurang baik. Ketiga, Alpine harus keluar karena harga yang tinggi, dan pengalaman pengguna GPS nya kurang reliable. Dan terakhir, meskipun memiliki harga yang paling murah meskipun sudah ditambah navi-box, Pioneer harus keluar karena kualitas GUI yang kurang baik, kualitas gambar kelas bawah, dan build quality kurang meyakinkan.
Pilihan tinggal merk Clarion, yang mana sudah pasti memilih NX501 A (karena NX509 dari segi kemampuan berada selevel dibawah NX501 A). Dan ternyata, secara spesifikasi Clarion ini merupakan pilihan yang paling tepat untuk tuning yang saya butuhkan:
1. GUI yang seperti Windows 7 mobile (animated icons sesuai konten yang dimainkan), dan dilengkapi capacitive display sehingga bisa finger-slide seperti iPad
2. Kualitas tonal yang terbaik di rentang harganya (meskipun pada test ini dikalahkan oleh Alpine)
3. Remote-steering ready
4. Layanan purna jual yang baik
Berikutnya, tinggal mencari peralatan pendukung untuk instalasi. Dan setelah didapat, berikut daftar tuning yang saya lakukan di sektor head unit:
1. HU Clarion NX501 A
Dus Clarion.JPG
2. Panel 2din Mazda6 (2008-2009, versi sebelum facelift)
Panel HU.JPG
Panel HU Tahun.JPG
3. Reverse-camera Alpine HCE-C91C
DPP_0040.JPG
4. TV tuner AVT AP-380 + signal booster Oris
DPP_0039.JPG
5. Modul steering wheel Clarion
Untuk instalasi tentunya harus didukung oleh tenaga ahli, sehingga saya lari ke salah satu toko audio ternama di Bandung dan proses instalasi membutuhkan waktu 1 hari. Sebenarnya saya agak bingung kenapa membutuhkan waktu yang sangat lama, padahal kalau saya perhatikan prosesnya sangat mudah, Cuma butuh 3 step:
1. Penuhi interior dengan plester
Plester.JPG
2. Hancurkan interior
bongkar1x.JPG
Bongkar2.JPG
Bongkar3.JPG
3. Beres
jadi.JPG
Hasil instalasi yang ane dapatkan sangat memuaskan dan rapi, semua seperti sedia kala sejauh yang ane perhatikan.
GPS berjalan dengan sangat baik, antenna diletakkan di dashboard mobil. Hanya GPS yang dimiliki Clarion ini adalah iGO yang memiliki cakupan point of interest yang kurang lengkap di kota Bandung. Koneksi iPod berjalan dengan sangat lancar.
Kamera Alpine sangat memuaskan, memiliki sensor sensitif, dan bisa menyesuaikan tingkat keterangan meskipun cahaya nya sangat gelap (tested and confirmed!), hanya karena kameranya universal jadi tidak memiliki grafik jarak untuk Mazda6. Kamera ini dipasang dibagian atas plat nomer belakang.
jadi7.JPG
Tv tuner berjalan dengan sangat baik dan penerimaan sinyal terhitung kuat. Remote steering berjalan seperti apa adanya, hanya tombol mute di setir tidak berfungsi karena Clarion tidak memiliki fungsi itu, dan MID kolom ketiga yang menampilkan source HU tidak terpakai. Kekurangan HU ini hanya customisasi yang sangat terbatas (led di tombol control tidak bisa diubah warnanya), pilihan wallpaper hanya 10. Selain itu belum ditemukan kekurangan lain.
GUI berjalan dengan sangat baik, capacitive display bagus dan minim lack, terasa seperti ponsel dengan Windows mobile yang baru..
jadi2.JPG
jadi3.JPG
jadi4.JPG
jadi5.JPG
jadi6.JPG
Dari segi suara saya merasa adanya perbaikan tonal dibandingkan dari HU bawaan (HU bawaan Mazda6 merk Panasonic made in Thailand). Selain itu suara yang dihasilkan terasa lebih bertenaga, dan didukung dengan fitur MagnaBass Clarion, bass dari speaker dan subwoofer Bose semakin bulat. Sangat baik untuk mendengar DVD konser maupun film action.
Kesimpulan: awesome unit. Big bang for your bucks.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
Anda sudah TEST DRIVE belum?...