Cacat Produksi atau Kelemahan pada Toyota Avanza yang fatal
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 22
- Joined: Mon Aug 22, 2005 7:25
Cacat Produksi atau Kelemahan pada Toyota Avanza yang fatal
Berikut ini sekedar untuk berbagi informasi pengalaman dari pemakai Toyota Avanza. Info ini didapat dari forwarded e-mail dari rekan.
Mungkin ada pengalaman tentang Toyota Avanza atau Xenia dari rekan-rekan lainnya para netter forum diskusi ini? Anda bisa menuliskannya di forum ini.
=================================
From: "Muhammad Fathullah" <[email protected]>
Reply-To: [email protected]
To: <Undisclosed-Recipient:;
Subject: [M84] HATI-HATI PEMAKAI AVANZA RAWAN KECELAKAAN !
Date: Sun, 6 Nov 2005 14:02:38 +0700
HATI-HATI PEMAKAI AVANZA RAWAN KECELAKAAN !
Berikut ini adalah pengalaman yang dialami oleh kakak saya sebagai pemakai Toyota Avanza ingin menyampaikan himbauan kepada pemakai Avanza dan sekaligus protes kepada PT. Toyota Astra Motor sebagai pemegang merek Toyota Avanza.
Kejadian yang dialaminya pada tanggal 4/Nopember/2005, (Hari Lebaran ke-2) sungguh membuat kakak saya sekeluarga hampir terenggut nyawa. Mobil kakak saya Avanza, D1264 GZ. terbalik dan berputar-putar (seperti gansing dengan ke-4 roda diatas) di Tol Cipularang, km 104 arah ke Bandung. Hal ini akibat roda kiri belakang terlepas karena patah as.
Lokasi patahan tersebut terdapat di dalam rem tromol belakang (foto inset). Sementara pada roda yang terlepas masih menempel ke-4 baut pada tromolnya. Melihat bentuk patahan tersebut (seperti butiran pasir), kemungkinan karena patah getas. Mobil kakak saya badannya hancur, hanya satu pintu yang bisa dibuka. kakak saya bisa keluar pada saat terbalik melalui kaca belakang yang sudah pecah. Beruntung, kakak saya luka-luka ringan dan hanya perlu dijahit.
Kakak saya sebagai pemakai toyota avanza sudah merasakan resiko kematian ketika menggunakan mobil itu. Setiap kali melihat avanza kakak saya merasa trauma akan kecelakaan.
Kami menuntut pihak PT. Toyota Astra Motor untuk menjelaskan bagaimana mobil yang baru 1 tahun (bulan 11 tahun 2004) kakak saya pakai sudah mengalami patah as.
Kakak saya juga meragukan bagaimana kontrol kualitas yang dilakukan pada saat mobil tersebut di produksi? Apakah karena mobil tersebut murah (relatif), lalu nyawa kami juga dihargai dengan murah ? kakak saya juga menuntut pihak yang terkait untuk menjamin agar kakak saya bisa mengendarai mobil tersebut dengan aman.
Kakak saya tidak tahu apakah pihak Toyota akan mengganti mobil kakak saya yang sudah ringsek itu karena kesalahan produksi.Yang jelas itu hanya satu-satu mobil yang kakak saya miliki.
Saya hanya menghimbau kepada khalayak umum, bahwa menggunakan mobil avanza berisiko kematian....Pengalaman kakak saya membuktikan.
Kondisi Avanza akibat patah as roda belakang kiri
Kondisi Avanza akibat patah as roda belakang kiri
Kondisi mobil akibat patah as 04 Nop 2005
Patahan berupa butiran pasir akibat patah getas (cacat produksi)
Muhamammad Fathullah
Komplek Eramas 2000 Blok E2 7
Jakarta 13950
=========================
Untuk foto bagian as yang patah dan body mobil yang rusak lihat pada lampiran gambar di bawah ini. Jika gambar tidak bisa dilihat mungkin anda belum login dan harus login dulu dengan username anda.
Mungkin ada pengalaman tentang Toyota Avanza atau Xenia dari rekan-rekan lainnya para netter forum diskusi ini? Anda bisa menuliskannya di forum ini.
=================================
From: "Muhammad Fathullah" <[email protected]>
Reply-To: [email protected]
To: <Undisclosed-Recipient:;
Subject: [M84] HATI-HATI PEMAKAI AVANZA RAWAN KECELAKAAN !
Date: Sun, 6 Nov 2005 14:02:38 +0700
HATI-HATI PEMAKAI AVANZA RAWAN KECELAKAAN !
Berikut ini adalah pengalaman yang dialami oleh kakak saya sebagai pemakai Toyota Avanza ingin menyampaikan himbauan kepada pemakai Avanza dan sekaligus protes kepada PT. Toyota Astra Motor sebagai pemegang merek Toyota Avanza.
Kejadian yang dialaminya pada tanggal 4/Nopember/2005, (Hari Lebaran ke-2) sungguh membuat kakak saya sekeluarga hampir terenggut nyawa. Mobil kakak saya Avanza, D1264 GZ. terbalik dan berputar-putar (seperti gansing dengan ke-4 roda diatas) di Tol Cipularang, km 104 arah ke Bandung. Hal ini akibat roda kiri belakang terlepas karena patah as.
Lokasi patahan tersebut terdapat di dalam rem tromol belakang (foto inset). Sementara pada roda yang terlepas masih menempel ke-4 baut pada tromolnya. Melihat bentuk patahan tersebut (seperti butiran pasir), kemungkinan karena patah getas. Mobil kakak saya badannya hancur, hanya satu pintu yang bisa dibuka. kakak saya bisa keluar pada saat terbalik melalui kaca belakang yang sudah pecah. Beruntung, kakak saya luka-luka ringan dan hanya perlu dijahit.
Kakak saya sebagai pemakai toyota avanza sudah merasakan resiko kematian ketika menggunakan mobil itu. Setiap kali melihat avanza kakak saya merasa trauma akan kecelakaan.
Kami menuntut pihak PT. Toyota Astra Motor untuk menjelaskan bagaimana mobil yang baru 1 tahun (bulan 11 tahun 2004) kakak saya pakai sudah mengalami patah as.
Kakak saya juga meragukan bagaimana kontrol kualitas yang dilakukan pada saat mobil tersebut di produksi? Apakah karena mobil tersebut murah (relatif), lalu nyawa kami juga dihargai dengan murah ? kakak saya juga menuntut pihak yang terkait untuk menjamin agar kakak saya bisa mengendarai mobil tersebut dengan aman.
Kakak saya tidak tahu apakah pihak Toyota akan mengganti mobil kakak saya yang sudah ringsek itu karena kesalahan produksi.Yang jelas itu hanya satu-satu mobil yang kakak saya miliki.
Saya hanya menghimbau kepada khalayak umum, bahwa menggunakan mobil avanza berisiko kematian....Pengalaman kakak saya membuktikan.
Kondisi Avanza akibat patah as roda belakang kiri
Kondisi Avanza akibat patah as roda belakang kiri
Kondisi mobil akibat patah as 04 Nop 2005
Patahan berupa butiran pasir akibat patah getas (cacat produksi)
Muhamammad Fathullah
Komplek Eramas 2000 Blok E2 7
Jakarta 13950
=========================
Untuk foto bagian as yang patah dan body mobil yang rusak lihat pada lampiran gambar di bawah ini. Jika gambar tidak bisa dilihat mungkin anda belum login dan harus login dulu dengan username anda.
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
Last edited by metanol on Wed Nov 16, 2005 1:52, edited 1 time in total.
-
- Visitor
- Posts: 2
- Joined: Wed Jul 21, 2004 8:18
saya mendapatkan tanggapan melalui email dari Customer Care TAM yang isinya saya copykan dibawah ini :
-----Original Message-----
From: Customer Care TAM [mailto:[email protected]]
Sent: Tuesday, November 15, 2005 9:14
Subject: Tanggapan Toyota terhadap peristiwa Kecelakaan Toyota Avanza di tol Cipularang
Tanggapan Toyota terhadap peristiwa Kecelakaan Toyota Avanza di tol Cipularang
Sehubungan dengan beredarnya informasi melalui email/mailing list mengenai kecelakaan yang melibatkan
1 unit Toyota Avanza di Tol CIPULARANG, km 103,8 pada tanggal 4 November 2005 yang lalu, maka
bersama ini kami sampaikan sebagai berikut :
1. Kami sangat prihatin terhadap musibah kecelakaan tersebut dan sebagai produsen kami bertanggungjawab terhadap Produk yang dikeluarkan sesuai dengan kaidah standar keselamatan yang berlaku di Indonesia dan Internasional. Untuk itu kami akan melakukan investigasi yang cermat dan mendalam untuk mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut.
2. Sesuai dengan hasil pertemuan dengan keluarga pelanggan, kami telah sepakat untuk melakukan uji material yang akan dilakukan oleh pihak ke-3 yang berkompeten. Hal ini penting untuk mendapatkan data yang dapat dipertanggunjawabkan secara ilmiah untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut apakah disebabkan oleh faktor kualitas produk/material, "human error" atau faktor lainnya. Diperkirakan hasil tersebut dapat diperoleh selambatnya dalam waktu 1 bulan mendatang.
3. Kami juga mengucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang telah memberikan opini/pendapat melalui Email/mailing list. Akan tetapi sementara menunggu hasil investigasi dan menghindarkan kesimpangsiuran informasi dan opini, kami berharap semua pihak dapat menunggu hasil uji material tersebut.
Kami sangat berterima kasih apabila ada masukan/temuan/pendapat yang bermanfaat bagi investigasi, yang ditujukan langsung kepada alamat dibawah ini :
- Nomor telepon hotline : 08001821333 (toll free) atau 021-6513333
- Alamat email : [email protected]
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat kami
Customer Satisfaction Department
PT. TOYOTA-ASTRA MOTOR
Link : http://www.avanzaindonesia.com/news/art ... le_id=1176
http://www.toyota.co.id/news/archive/ar ... le_id=1610
-----Original Message-----
From: Customer Care TAM [mailto:[email protected]]
Sent: Tuesday, November 15, 2005 9:14
Subject: Tanggapan Toyota terhadap peristiwa Kecelakaan Toyota Avanza di tol Cipularang
Tanggapan Toyota terhadap peristiwa Kecelakaan Toyota Avanza di tol Cipularang
Sehubungan dengan beredarnya informasi melalui email/mailing list mengenai kecelakaan yang melibatkan
1 unit Toyota Avanza di Tol CIPULARANG, km 103,8 pada tanggal 4 November 2005 yang lalu, maka
bersama ini kami sampaikan sebagai berikut :
1. Kami sangat prihatin terhadap musibah kecelakaan tersebut dan sebagai produsen kami bertanggungjawab terhadap Produk yang dikeluarkan sesuai dengan kaidah standar keselamatan yang berlaku di Indonesia dan Internasional. Untuk itu kami akan melakukan investigasi yang cermat dan mendalam untuk mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut.
2. Sesuai dengan hasil pertemuan dengan keluarga pelanggan, kami telah sepakat untuk melakukan uji material yang akan dilakukan oleh pihak ke-3 yang berkompeten. Hal ini penting untuk mendapatkan data yang dapat dipertanggunjawabkan secara ilmiah untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut apakah disebabkan oleh faktor kualitas produk/material, "human error" atau faktor lainnya. Diperkirakan hasil tersebut dapat diperoleh selambatnya dalam waktu 1 bulan mendatang.
3. Kami juga mengucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang telah memberikan opini/pendapat melalui Email/mailing list. Akan tetapi sementara menunggu hasil investigasi dan menghindarkan kesimpangsiuran informasi dan opini, kami berharap semua pihak dapat menunggu hasil uji material tersebut.
Kami sangat berterima kasih apabila ada masukan/temuan/pendapat yang bermanfaat bagi investigasi, yang ditujukan langsung kepada alamat dibawah ini :
- Nomor telepon hotline : 08001821333 (toll free) atau 021-6513333
- Alamat email : [email protected]
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat kami
Customer Satisfaction Department
PT. TOYOTA-ASTRA MOTOR
Link : http://www.avanzaindonesia.com/news/art ... le_id=1176
http://www.toyota.co.id/news/archive/ar ... le_id=1610
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
Mungkin ada teman yang kirain orang seperti saya yang sebarkan berita palsu untuk jelekin Toyota. Nah lihat photo di atas. Bukti kuat !
Talk about class 2 component failures !
Mr. Tomcat, bisakah topic " Ketinggalan Jaman " yang di start bung ktaufik di gabung ama topic ini yang judulnya lebih relevant ?
I guess the Emperor's instincs are right. Dari dulu ngak tau kenapa saya ngak suka Avanza. I feel something " not quite right " about that car. Malah Honda Jazz yang murah juga saya lumayan suka !
I guess my suspicion about a car that is " Too cheap (good) to be true " have finally shown her true colors !
If the AUV ever, ever have failures like this, jangan takut. Gue bakal semprot mereka dengan E-mail tajam !
Talk about class 2 component failures !
Mr. Tomcat, bisakah topic " Ketinggalan Jaman " yang di start bung ktaufik di gabung ama topic ini yang judulnya lebih relevant ?
I guess the Emperor's instincs are right. Dari dulu ngak tau kenapa saya ngak suka Avanza. I feel something " not quite right " about that car. Malah Honda Jazz yang murah juga saya lumayan suka !
I guess my suspicion about a car that is " Too cheap (good) to be true " have finally shown her true colors !
If the AUV ever, ever have failures like this, jangan takut. Gue bakal semprot mereka dengan E-mail tajam !
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 569
- Joined: Wed Apr 27, 2005 9:47
- Location: jakarta
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 22
- Joined: Mon Aug 22, 2005 7:25
Kabel Kopling Xenia putus dan tidak ada stock spare part
Berikut ini satu lagi pengalaman konsumen dari sdri. Dyah pemakai kembaran Avanza yaitu Daihatsu Xenia Li 1000cc.
Mungkin bisa menjadi informasi bagi forumers.
========================
Selasa, 15 Nov 2005
Metropolis Watch, JawaPos
Lebaran, Kabel Kopling Xenia Putus
Kejadian ini saya alami saat mudik Lebaran 2 November 2005 pukul 11.30 di kaki Pegunungan Lawu, Desa Jogorogo, Kabupaten Ngawi. Saat melintas di sana, kabel kopling mobil Xenia tipe Li 1.000 cc milik saya putus.
Untungnya di dekat situ ada bengkel sepeda motor yang buka. Kemudian saya disarankan membeli kabel kopling ke sebuah toko suku cadang di Ngawi Kota. Oleh Ibu Kades Jogorogo, kami dipinjami motor. Sesampainya di Ngawi Kota, ternyata kabel kopling Xenia tidak ada. Alasannya mobil tersebut masih baru. Saya disarankan untuk mencari barang itu di Madiun.
Saya pun meluncur ke bengkel resmi siaga Toyota di Jl Cokroaminoto Madiun. Nyatanya, di sana juga tidak ada kabel kopling Xenia. Saya mencoba mencari ke bengkel resmi Daihatsu yang tidak jauh dari situ, tapi kebetulan tutup.
Terakhir, saya menelpon Astra World Surabaya untuk mencari tahu dealer yang menjual kabel kopling Xenia. Yang bikin saya terkejut, mereka memberitahukan bahwa kabel kopling Xenia Li 1.000 cc memang belum keluar. Saya malah disuruh ngakali saja. Waduhh… bagaimana ini? Saya merasa dirugikan dan tidak bisa berlebaran dengan nyaman lantaran takut terjadi kecelakaan.
Sebuah perusahaan sebesar PT. Astra Daihatsu Motor yang telah mengeluarkan sejuta lebih mobil di Indonesia, tapi ternyata suku cadang kabel koplimg kok tidak ada? Sampai sekarang saya belum berani memakai Xenia milik saya itu lantaran takut terjadi kecelakaan. Mohon penjelasan dari PT Astra Daihatsu Motor.
DYAH, Member Astra World nomor 5300988905
Mungkin bisa menjadi informasi bagi forumers.
========================
Selasa, 15 Nov 2005
Metropolis Watch, JawaPos
Lebaran, Kabel Kopling Xenia Putus
Kejadian ini saya alami saat mudik Lebaran 2 November 2005 pukul 11.30 di kaki Pegunungan Lawu, Desa Jogorogo, Kabupaten Ngawi. Saat melintas di sana, kabel kopling mobil Xenia tipe Li 1.000 cc milik saya putus.
Untungnya di dekat situ ada bengkel sepeda motor yang buka. Kemudian saya disarankan membeli kabel kopling ke sebuah toko suku cadang di Ngawi Kota. Oleh Ibu Kades Jogorogo, kami dipinjami motor. Sesampainya di Ngawi Kota, ternyata kabel kopling Xenia tidak ada. Alasannya mobil tersebut masih baru. Saya disarankan untuk mencari barang itu di Madiun.
Saya pun meluncur ke bengkel resmi siaga Toyota di Jl Cokroaminoto Madiun. Nyatanya, di sana juga tidak ada kabel kopling Xenia. Saya mencoba mencari ke bengkel resmi Daihatsu yang tidak jauh dari situ, tapi kebetulan tutup.
Terakhir, saya menelpon Astra World Surabaya untuk mencari tahu dealer yang menjual kabel kopling Xenia. Yang bikin saya terkejut, mereka memberitahukan bahwa kabel kopling Xenia Li 1.000 cc memang belum keluar. Saya malah disuruh ngakali saja. Waduhh… bagaimana ini? Saya merasa dirugikan dan tidak bisa berlebaran dengan nyaman lantaran takut terjadi kecelakaan.
Sebuah perusahaan sebesar PT. Astra Daihatsu Motor yang telah mengeluarkan sejuta lebih mobil di Indonesia, tapi ternyata suku cadang kabel koplimg kok tidak ada? Sampai sekarang saya belum berani memakai Xenia milik saya itu lantaran takut terjadi kecelakaan. Mohon penjelasan dari PT Astra Daihatsu Motor.
DYAH, Member Astra World nomor 5300988905
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
Another one ? Bikin saya inggat komentar JD Power saat survey mutu mobil baru di Indonesia. Mereka bilang problem meningkat dengan makin banyaknya mobil murah di Indonesia.
And I will not blame Daihatsu. Sekarang Daihatsu sudah milik Toyota. Jadi orang Toyota juga terlibat dalam pengawasan produksi mobil Avanza / Xenia ini.
As for the Jazz, I heard a case dari saudara. Ngak terlalu parah, tapi indikasi mobil jaman sekarang harga di bawah 200 juta, apalagi di bawah 150 juta, cenderung makin rewel. Kata dia yang pakai Jazz, shockbreakernya ada problem. Macam bocor apa something like that.
Ngak tau pemakai Jazz lain ada kasus ini tidak. Sampai dia tarik napas dan bilang, ya wajarlah. Harga segitu, Honda pasti ada spec-down.
I can imagine orang Avanza as putus itu apakah masih Toyota minded. Kalau ada c24 kasus begitu, terus terang I will be afraid. VERY AFRAID ! Soalnya saya pakai c24 lari di tol akan was was. Will I be next ? When ?
Dan kalau Nissan juga begitu, saya akan pikir lagi mau tidak beli mobil mereka di masa depan. Mau bikin mobil murah ngak salah. Assemblynya kurang sip sampai cabin berisik, getar, masih wajar. Tapi paling penting, jangan sampai nyawa terancam dong !
Nyawa tiada duanya !
And I will not blame Daihatsu. Sekarang Daihatsu sudah milik Toyota. Jadi orang Toyota juga terlibat dalam pengawasan produksi mobil Avanza / Xenia ini.
As for the Jazz, I heard a case dari saudara. Ngak terlalu parah, tapi indikasi mobil jaman sekarang harga di bawah 200 juta, apalagi di bawah 150 juta, cenderung makin rewel. Kata dia yang pakai Jazz, shockbreakernya ada problem. Macam bocor apa something like that.
Ngak tau pemakai Jazz lain ada kasus ini tidak. Sampai dia tarik napas dan bilang, ya wajarlah. Harga segitu, Honda pasti ada spec-down.
I can imagine orang Avanza as putus itu apakah masih Toyota minded. Kalau ada c24 kasus begitu, terus terang I will be afraid. VERY AFRAID ! Soalnya saya pakai c24 lari di tol akan was was. Will I be next ? When ?
Dan kalau Nissan juga begitu, saya akan pikir lagi mau tidak beli mobil mereka di masa depan. Mau bikin mobil murah ngak salah. Assemblynya kurang sip sampai cabin berisik, getar, masih wajar. Tapi paling penting, jangan sampai nyawa terancam dong !
Nyawa tiada duanya !
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1136
- Joined: Thu Mar 04, 2004 6:47
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 183
- Joined: Mon Aug 16, 2004 18:19
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 273
- Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 296
- Joined: Mon Jul 04, 2005 13:55
- Location: Shinjuku
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2297
- Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
Ada yang tau gimana kelanjutan dari kasus tsb ? Apakah sudah dilakukan investigasi lebih lanjut baik dari pihak TAM atau korban ?
Emang Avanza itu mobil laris dan saking larisnya maka kualitasnya bisa menurun jika QC-nya tidak mampu mengimbangi jumlah produksinya. Atau bisa aja luput dari final check dan sebagainya. Emang belum pasti hal tsb, tp ada kemungkinan ke arah sana.
Atau bisa juga karena mobil murah, maka komponen yg digunakan adalah kw 2. Tapi biasanya penurunan kualitas dilakukan pada material interior (dashboard, doortrim, jok dsb) atau kalau eksterior hanya pada bagian bodynya saja (tipis). Kalo penurunan kualitas pada bagian2 yang sangat vital (as roda, sasis, mesin dsb) sangat jarang terjadi karena bisa berdampak sangat fatal, spt kejadian di atas. Jadi penurunan kualitas / penggunaan komponen murah tidak sembarangan.
Kalo ada yang liat berita kemaren malam di Trans TV, pasti tau ada Honda Jazz yang kebakar sampe gosong di tol (Jakarta). Gara2nya nabrak pilar pembatas tol, untungnya seluruh penumpang sempat menyelamatkan diri. Anehnya, gw liat tuh Jazz ngga kebalik ato rusak parah tp bisa kebakaran.
Emang Avanza itu mobil laris dan saking larisnya maka kualitasnya bisa menurun jika QC-nya tidak mampu mengimbangi jumlah produksinya. Atau bisa aja luput dari final check dan sebagainya. Emang belum pasti hal tsb, tp ada kemungkinan ke arah sana.
Atau bisa juga karena mobil murah, maka komponen yg digunakan adalah kw 2. Tapi biasanya penurunan kualitas dilakukan pada material interior (dashboard, doortrim, jok dsb) atau kalau eksterior hanya pada bagian bodynya saja (tipis). Kalo penurunan kualitas pada bagian2 yang sangat vital (as roda, sasis, mesin dsb) sangat jarang terjadi karena bisa berdampak sangat fatal, spt kejadian di atas. Jadi penurunan kualitas / penggunaan komponen murah tidak sembarangan.
Kalo ada yang liat berita kemaren malam di Trans TV, pasti tau ada Honda Jazz yang kebakar sampe gosong di tol (Jakarta). Gara2nya nabrak pilar pembatas tol, untungnya seluruh penumpang sempat menyelamatkan diri. Anehnya, gw liat tuh Jazz ngga kebalik ato rusak parah tp bisa kebakaran.
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 274
- Joined: Sat May 07, 2005 18:15
- Location: Sby
-
- New Member of Junior Mechanic
- Posts: 22
- Joined: Mon Aug 22, 2005 7:25
Nah itulah lucunya, perusahaan besar dengan manajemen terbaik di Indonesia, seperti Astra tidak menyediakan after sales support yang memadai. Seharusnya kalau boleh memberikan saran mereka sudah menyediakan suku cadang (spare part) Xenia/Avanza yang mereka launching ke pasaran bersamaan dengan peluncuran mobil tersebut ke pasaran.handling wrote:wah keliatan nya lucu bos metanol, avanza xenia udah berapa lama keluarnya, lucu sekali kabel kopling tidak tersedia.....
jangan2 kopling juga belum ada kali....ckckck.kk.c..
Apakah karena mereka terlalu sibuk dengan proses produksi mengejar daftar inden sehingga semua produksi dipusatkan hanya untuk memenuhi perakitan mobil baru?
Seperti Mr. DigitALL tulis ditakutkan produksi mobil murah di Indonesia dalam menekan production cost-nya sudah merembet ke bagian vital seperti chasis, as roda, rem, mesin yang jika terjadi apa-apa fatal akibatnya.
Sebagai salah satu contoh fenomena ini terjadi pada sepeda motor Honda bebek, akibat pertarungan dengan mochin, kualitas knalpot semakin rendah demi menekan harga supaya kecil gap-nya dengan harga mochin. Material knalpot sepeda motor bebek Honda semakin jelek, mudah keropos terkena karat. Dari banyak surat pembaca di koran dikeluhkan knalpot sepeda motor mereka sudah keropos dalam jangka waktu kurang dari setahun (6bulan) sejak beli motor baru.
Jika dibandingkan dengan motor bebek produksi tahun 80an dan awal 90an, knalpotnya masih awet hingga pemakaian puluhan tahun! Disini terlihat perbedaannya.
Mungkin ini karena pemasok (outsourcer) part tidak memproduksi dengan material standar asli Jepang.
Hal yang sama terjadi pada produk lainnya di dunia peralatan elektrik-elektronik seperti Air Conditioner, saat ini seperti AC merk Panasonic, Sharp, dll. kualitasnya semakin jelek. Pengurangan material untuk menekan cost. Kadang merk yang tidak terkenal lebih tahan dari pada barang bermerk.
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1136
- Joined: Thu Mar 04, 2004 6:47
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 273
- Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23
apakah benar as roda tiba-tiba patah tanpa sebab ? perilaku besi (cast iron) menunjukkan gejala kerusakan sebelum patah (failure). as roda tiba-tiba patah tanpa sebab dalam logika saya sangat tidak wajar.
apakah mobil tidak overload ? benar spt bung naruto : berapa orang yang berada di dalam mobil pada saat kejadian ? berapa kg beban bagasi ?
atau sebetulnya terjadi serempetan yang mengakibatkan mobil menabrak sesuatu spt yang bung TomS sebutkan ? bisa dibayangkan berapa besar momentum yang dihasilkan dari mobil yang sedang berlari dengan kecepatan tinggi menghantam benda yang diam ?
jika roda depan yang tiba-tiba patah, saya rasa terguling sangat memungkinkan, tapi roda belakang ?? tidak mudah membuat mobil terguling, karena roda belakang tidak menghambat momentum dan tidak menentukan arah.
sama seperti yg bung the-mantal bilang, patah as roda belakang panther tapi tidak apa-apa, saya sendiri juga sering lihat mobil yang ban belakangnya lepas, (baik ban lepas maupun as patah) mobilnya tidak terguling, paling-paling membuat garis tajam di aspal.
kita harus dengan arif melihat masalah ini.
saya setuju ama bung pinoh_boy, tebakan saya ini human error, bukan cacat pabrik.
NGGA MAKE SENSE !
apakah mobil tidak overload ? benar spt bung naruto : berapa orang yang berada di dalam mobil pada saat kejadian ? berapa kg beban bagasi ?
atau sebetulnya terjadi serempetan yang mengakibatkan mobil menabrak sesuatu spt yang bung TomS sebutkan ? bisa dibayangkan berapa besar momentum yang dihasilkan dari mobil yang sedang berlari dengan kecepatan tinggi menghantam benda yang diam ?
jika roda depan yang tiba-tiba patah, saya rasa terguling sangat memungkinkan, tapi roda belakang ?? tidak mudah membuat mobil terguling, karena roda belakang tidak menghambat momentum dan tidak menentukan arah.
sama seperti yg bung the-mantal bilang, patah as roda belakang panther tapi tidak apa-apa, saya sendiri juga sering lihat mobil yang ban belakangnya lepas, (baik ban lepas maupun as patah) mobilnya tidak terguling, paling-paling membuat garis tajam di aspal.
kita harus dengan arif melihat masalah ini.
saya setuju ama bung pinoh_boy, tebakan saya ini human error, bukan cacat pabrik.
NGGA MAKE SENSE !
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 273
- Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23
apa sih artinya 'rawan' ??
= rentan ? = (cenderung) sering ?
judul 'rawan kecelakaan' ngga tepat dan lebih ke arah menyudutkan, seberapa banyak kejadian avanza patah as roda ?
btw, saya mau jual Avanza '04..... boleh check as roda belakang kirinya..... (tapi jangan yang lain....., takut jadi topik heboh lagi...) HAHAHAHA......
= rentan ? = (cenderung) sering ?
judul 'rawan kecelakaan' ngga tepat dan lebih ke arah menyudutkan, seberapa banyak kejadian avanza patah as roda ?
sudah jelas tidak akan ada yang jual kopling untuk avanza-xenia. karena produsen yakin mobil usia 1 tahunan pasti belum ada yang habis kopling. produsen yakin pasti ngga ada yang akan beli kopling avanza-xenia saat ini. toko juga ngga bakal mau nyetok. saya pernah pakai great corolla baru ganti kopling setelah tahun ke-7 ! itupun ternyata masih tebal, hanya dekrup-nya yang sudah mulai kendor jadi bikin bau kopling.bung handling :
wah keliatan nya lucu bos metanol, avanza xenia udah berapa lama keluarnya, lucu sekali kabel kopling tidak tersedia.....
jangan2 kopling juga belum ada kali....ckckck.kk.c..
bung metanol :
Nah itulah lucunya, perusahaan besar dengan manajemen terbaik di Indonesia, seperti Astra tidak menyediakan after sales support yang memadai. Seharusnya kalau boleh memberikan saran mereka sudah menyediakan suku cadang (spare part) Xenia/Avanza yang mereka launching ke pasaran bersamaan dengan peluncuran mobil tersebut ke pasaran.
bung sithlord.... sinis banget nih ama toyota ? hheehe.... tapi yang namanya nyawa di tangan Tuhan... bukan di tangan mobil.... lha wong lagi jalan aja bisa mati kok ditabrak yang as rodanya patah..... ?? :-)Now U know !
btw, saya mau jual Avanza '04..... boleh check as roda belakang kirinya..... (tapi jangan yang lain....., takut jadi topik heboh lagi...) HAHAHAHA......
-
- Member of Senior Mechanic
- Posts: 273
- Joined: Sun Sep 11, 2005 8:23
benar yg bung TomS bilang
btw, mana foto ban-nya ? saya penasaran...
mendesain as roda, sama seperti mendesain fondasi bangunan, hanya ada safety factor (1,3-1,5x) beban sendiri + impact ketika masuk lubang dengan beban penuh sesuai spesifikasi pabrik, tidak akan sampai lebih dari 2x. jadi, memang as roda tidak akan didesain untuk menahan impact kecelakaan yang sedemikian kuat (kalau memang benar terjadi benturan), karena akan over budget..... ujung2nya memang lagi2 persaingan
bung metanol,
kalau memang sekadar as roda patah, seharusnya ban + velg dalam keadaan ngga rusak parah, malah mestinya tetap sempurna karena bannya pasti ngeloyor 'pergi sendiri'.... ngga mungkin kalau sampai velg 'pecah/sobek' kecuali benturannya keras sekali karena velg terlindung ban toh ?Saya dapat berita / kabar tidak resmi yang tentu saja masih perlu diuji kebenarannya.
Ban kiri nabrak pembatas jalan, ban pecah berikut velg, as roda putus lalu terguling.
Benar atau tidak hal ini, masih diteliti lebih lanjut bukti-buktinya
btw, mana foto ban-nya ? saya penasaran...
mendesain as roda, sama seperti mendesain fondasi bangunan, hanya ada safety factor (1,3-1,5x) beban sendiri + impact ketika masuk lubang dengan beban penuh sesuai spesifikasi pabrik, tidak akan sampai lebih dari 2x. jadi, memang as roda tidak akan didesain untuk menahan impact kecelakaan yang sedemikian kuat (kalau memang benar terjadi benturan), karena akan over budget..... ujung2nya memang lagi2 persaingan
bung metanol,
informasi yang saya dapatkan dari produsen spare part motor, tahun 70-80-an, kita beli honda bebek kira-kira setara dengan US$3.000-an, seharusnya, dengan inflasi selama 30 tahun, seharusnya honda bebek bisa jadi setara dengan US$5.000-an, nyatanya malah US$1.000-an dapat mesin 100cc, rem cakram, shock depan telescopic, CDI vs 72cc, rem tromol, shock depan lengan ayun, platina... :-) so knalpot tipis wajar-wajar aja lah.... :-)Sebagai salah satu contoh fenomena ini terjadi pada sepeda motor Honda bebek, akibat pertarungan dengan mochin, kualitas knalpot semakin rendah demi menekan harga supaya kecil gap-nya dengan harga mochin. Material knalpot sepeda motor bebek Honda semakin jelek, mudah keropos terkena karat. Dari banyak surat pembaca di koran dikeluhkan knalpot sepeda motor mereka sudah keropos dalam jangka waktu kurang dari setahun (6bulan) sejak beli motor baru.
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2297
- Joined: Thu Jul 29, 2004 11:09
ruthndul wrote: sudah jelas tidak akan ada yang jual kopling untuk avanza-xenia. karena produsen yakin mobil usia 1 tahunan pasti belum ada yang habis kopling. produsen yakin pasti ngga ada yang akan beli kopling avanza-xenia saat ini. .
hikhsikhsiss....emang semua pengendara mobil selalu mengemudikan mobilnya dgn benar.....belum tentu bos ruthndul. kalo bos ruthdul nyetir sendiri sih bisa awet, bagaimana dgn perilaku 1001macam sopir, yang kalo naik jembatan macet, nahan 1/2 kopling....dalam beberapa bulan juga udah habis kampas koplingnya.
Jadi kalo dgn alasan belum 1 tahun , atpm toyota gak perlu masukin kopling.....shamed on u toyota....kasihan banget yang beli avanza xenia.... dan entah parts apa lagi yang dgn alasan belum 1 tahun, jadi gak perlu disediakan lagi oleh toyota.....Saya sangat berharap tidak demikian alasannya...
belum lagi dgn kondisi kabel kopling, matahari, dekrup yangbisa saja rusak duluan. Kalo salah satu rusak, biasanya montir akan menawarkan penggantian kopling sekaligus, hanya dgn alasan menghemat ongkos bongkar.
sudah jelas toko gak akan ngetok konsumen, kalo memang atpm gak sediakan parts kopling. Kalo toko mau ngetok, mau diganti pake apa kopling yang rusak itu ????ruthndul wrote:toko juga ngga bakal mau nyetok.
Pihak toko tidak akan sebodoh, mau cari untung tentu harus menawarkan barang pengganti. Nah bagaimana bisa menawarkan barang pengganti, wong barang pengganti nya tidak ada......
sorry bos ruthdul...no offense...ini cuma pengandaian saya saja kalo memang misalnya stok kopling belum disediakan atpm sampai saat ini.

-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2396
- Joined: Thu Jun 17, 2004 3:00
- Location: Jakarta and Bandung
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2961
- Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34
Betul sekali. Avanza sebenarnya adalah sebuah Daihatsu. Avanza/Xenia juga diproduksi oleh pabrik Daihatsu dan bukan Toyota. However, Daihatsu adalah anak perusahaan Toyota jadi Avanza/Xenia bisa dikatakan merupakan tanggung jawab Toyota juga..datsu wrote:Bukannya parts avanza dan xenia itu 90% lebih milik daihatsu?? Bukan toyota?? Bukannya toyota cuman nyumbang emblem dan merek doang di avanza ya??
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 9595
- Joined: Thu May 15, 2003 16:12
- Location: Indonesia
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1632
- Joined: Wed Sep 21, 2005 2:21
Bung Ruthndul, saya sinis ama Toyota ? Of course ! Jangan bilang toyota, kalau besok ada berita Serena ada yang patah As, saya juga jadi ketakutan, dan pasti marah ama Nissan juga !
Dan baca koran otomotif. Pemakainya bukan drag racer atau one of the kijang drag racing guys, tapi cuman se-orang ibu ibu yang sudah pengalaman stir mobil sejak 1994 !
Apakah dia bego, bisa tabrak batas tol ? And I tell U, if U look at the Movies, mobil di lari kencang, terus lewat jalanan buncit saja, melayang terbang sebentar di udara, terus BANG ! mendarat keras di tanah lagi ngak putus kok asnya !
Dan think about this. Jika benar As mobil patah meskipun supirnya kena samping tol adalah wajar, kenapa cuman sekarang terjadi ? Jangan lupa. Indonesia sudah jutaan orang stir mobil, sudah puluhan tahun ! Jadi kasus nabrak samping jalan memang pertama kali ?
I say it one more time. Lihat Avanza. Mobil size segitu, 3 baris lagi, harganya cuman 100 juta ! Use your common sense ! What do U expect ? Apakah componentnya semua KW1 ?
And I ask U guys, dari lahir sampai sekarang, siapa yang pernah lihat sopir Indonesia begitu bodoh, sampai bisa nabrak samping tol ? Saya belum pernah lihat !
I strongly feel that wanita itu nabrak soalnya asnya putus, mobilnya baru hilang kendali, seperti ban meletus, mobilnya langsung belok ke kiri / kanan !
Dan wanita ada umur apalagi, biasanya sudah ada anak, dan biasanya banding laki muda, gaya stir jangan bilang nekat, biasanya santai dan hati hati !
Dan baca koran otomotif. Pemakainya bukan drag racer atau one of the kijang drag racing guys, tapi cuman se-orang ibu ibu yang sudah pengalaman stir mobil sejak 1994 !
Apakah dia bego, bisa tabrak batas tol ? And I tell U, if U look at the Movies, mobil di lari kencang, terus lewat jalanan buncit saja, melayang terbang sebentar di udara, terus BANG ! mendarat keras di tanah lagi ngak putus kok asnya !
Dan think about this. Jika benar As mobil patah meskipun supirnya kena samping tol adalah wajar, kenapa cuman sekarang terjadi ? Jangan lupa. Indonesia sudah jutaan orang stir mobil, sudah puluhan tahun ! Jadi kasus nabrak samping jalan memang pertama kali ?
I say it one more time. Lihat Avanza. Mobil size segitu, 3 baris lagi, harganya cuman 100 juta ! Use your common sense ! What do U expect ? Apakah componentnya semua KW1 ?
And I ask U guys, dari lahir sampai sekarang, siapa yang pernah lihat sopir Indonesia begitu bodoh, sampai bisa nabrak samping tol ? Saya belum pernah lihat !
I strongly feel that wanita itu nabrak soalnya asnya putus, mobilnya baru hilang kendali, seperti ban meletus, mobilnya langsung belok ke kiri / kanan !
Dan wanita ada umur apalagi, biasanya sudah ada anak, dan biasanya banding laki muda, gaya stir jangan bilang nekat, biasanya santai dan hati hati !
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1355
- Joined: Wed Nov 16, 2005 14:21
- Location: jkt
hmmm...menurut saya, apabila benar mobil menabrak sesuatu sebelum as rodanya patah, itu mungkin saja.....tapi coba pikir....apabila mobil menyerempet atau menabrak sesuatu, ban depan berikut kaki2nya pasti hancur duluan, karena dialah yang menerima beban impact pertama kali......bukan poros roda belakang........dari foto bisa dilihat kalau ban depan kiri mulus2 aja.....ga ada cacat!!!!mungkinkah roda belakang menghantam suatu objek duluan sebelum poros roda depan mengalami impact?ingat ini terjadi pada kecepatan tinggi....bukan di medan off road yang mungkin terjadi hal yang saya tanyakan diatas....ruthndul wrote:apakah benar as roda tiba-tiba patah tanpa sebab ? perilaku besi (cast iron) menunjukkan gejala kerusakan sebelum patah (failure). as roda tiba-tiba patah tanpa sebab dalam logika saya sangat tidak wajar.
apakah mobil tidak overload ? benar spt bung naruto : berapa orang yang berada di dalam mobil pada saat kejadian ? berapa kg beban bagasi ?
atau sebetulnya terjadi serempetan yang mengakibatkan mobil menabrak sesuatu spt yang bung TomS sebutkan ? bisa dibayangkan berapa besar momentum yang dihasilkan dari mobil yang sedang berlari dengan kecepatan tinggi menghantam benda yang diam ?
jika roda depan yang tiba-tiba patah, saya rasa terguling sangat memungkinkan, tapi roda belakang ?? tidak mudah membuat mobil terguling, karena roda belakang tidak menghambat momentum dan tidak menentukan arah.
soal terbaliknya body karena as roda yang patah, menurut saya hal itu sangat mungkin, apalagi jika pengemudinya wanita yang biasanya mudah panik........begitu as roda patah pada kecepatan tinggi, memang kemungkinannya kecil body akan langsung terbalik.....tapi analisa saya, mobil terbalik karena paniknya pengemudi yang kemungkinan besar membanting kemudi.........