Kenaikan PPnBM Mobil

[handling]

Senin, 01 Agustus 2005

Kenaikan PPnBM Mobil Sekitar 2.5-10 Persen

Kepala Badan Pengkajian Ekonomi Keuangan dan Kerjasama Internasional (Bapekki) Depkeu Anggito Abimanyu mengatakan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) untuk kendaraan bermotor khususnya mobil direncanakan naik sekitar 2,5 - 10 persen.

"Kenaikannya 2,5 sampai 10 persen saja, tidak signifikan tetapi akan menunjang program penghematan energi yang dijalankan pemerintah," kata Anggito dalam dialog yang diadakan sebuah radio di Jakarta, Senin.

Menurut Anggito, kenaikan sekitar itu tidak akan terlalu berpengaruh terhadap penjualan mobil di Indonesia yang tahun ini diperkirakan mencapai 550 ribu unit.

"Kenaikan ini hanya akan menurunkan penjualan mobil 10 - 20 ribu, tidak signifikan terhadap penjualan yang 550 ribu, tetapi kan cukup baik agar mobil yang masuk bermesin lebih kecil," katanya.

Anggito mengakui kenaikan PPnBM ini tidak terlalu berpengaruh terhadap program penghematan energi karena itu harus dilakukan bersama dengan program penghematan yang lain seperti penghematan listrik dan pengenaan pajak progresif untuk mobil.

"Efektifitas kebijakan ini harus diikuti policy yang lain untuk jangka pendek. Kalau cuma menaikkan PPnBM kurang efektif," katanya.

Menanggapi adanya penolakan dari kalangan industri mengenai rencana kenaikan ini, Anggito mengatakan pihaknya sudah membicarakannya untuk mencari jalan tengah yang tidak terlalu merugikan kalangan industri tetapi tetap dapat membantu pemerintah mengurangi subsidi BBM.

Sementara itu Sekjen Gaikindo Freddy Sutrisno memperkirakan kenaikan PPnBM itu akan mengurangi penjualan mobil terutama sedan sekitar 15 ribu sampai 20 ribu unit. "Yang akan turun penjualan sedan Rp200 juta ke atas, bukan kendaraan yang dirakit di dalam negeri," katanya.

[Laserghia]

Beli mobil second umur setahun aja, masih gres, bebas dari nanggung ppn

[mpoezz]

nangung sekalian aja naik in 50% biar ngak ada yang beli mobil

[handling]

justru mobil second high class jadi agak turun loh dgn kenaikan begini. hal ini sdh dirasakan di pmk.