(07/07/2005) - PT Car and Cars Indonesia meluncurkan dua model terbarunya, yaitu Polo dan Golf GTI. Khusus untuk Polo, Indonesia adalah negara pertama di Asia yang memperkenalkan mobil ini. Mobil mungil 1.4 liter ini tampil dengan wajah baru yang lebih segar. Di Indonesia, Polo yang ditawarkan berpintu empat dengan mesin empat silinder yang memproduksi 55kW/75hp dengan transmisi 5MT dan 4AT.
Wajah baru hatchback sepanjang 3.9 meter ini tidak bisa dipisahkan dari disain headlight baru yang terlihat sporty, menyatu dengan lampu sein dibawahnya. Sementera dibagian belakang rear combination di didisain ulang dengan aksen bulat. Airbag menjadi perlengkapan standar ditambah optional airbag samping dan curtain. Polo juga dilengkapi dual-rate brake servo, yang merupakan bagian dari ABS dan berfungsi sebagai brake assist.
Warna yang ditawarkan Olympic Blue, Silver Bird, Fairway Green, Sunflower, Winter Red, Sunset Red, Shadow Blue, Tossa Blue. Harga yang ditawarkan Rp 200 juta untuk manual transmission dan Rp 205 juta untuk automatic transmission.
Golf GTI adalah versi performance dari keluarga Golf yang sangat terkenal. Menggunakan mesin empat silinder berkapasitas 2.0 liter direct injection dengan turbocharger yang mendesak power hingga 147kW/200hp. Sementara torsi puncak 280 Nm di dapat dari putaran 1,800 sampai 5,000 rpm. Mesin garang itu dipadukan dengan sistem transmisi DSG (Direct Shift Gearbox) dengan kopling ganda yang memudahkan proses perpindahan gigi begitu cepat hingga nyaris tidak ada lendutan power. Hasilnya, akselerasi 0 - 100km/jam kurang dari 7 detik.
Yang membedakan Golf GTI adalah grill radiator berwarna hitam yang dilingkari garis merah tipis, spoiler belakang sportif, knalpot ganda, velg aluminium 18 inch dan kaliper warna merah pada rem cakramnya. Kelengkapan lainnya adalah rain sensor, ESP dan enam airbag, dua didepan, dua disamping dan dua curtain airbag.
"Kelengkapan fitur safety itulah yang membuat harga Polo dan produk VW lainnya di Indonesia menjadi lebih mahal dibandingkan mobil lain dikelasnya," kata presiden direktur Car and Cars Indonesia, Wenda Wonoseputro.
Di Indonesia, Golf GTI ditawarkan dengan harga Rp 388 juta untuk versi tiga pintu dan Rp 393 juta untuk versi lima pintu. Saat ini sudah sepuluh unit terjual yang delivery-nya dilakukan setelah public launching di Gaikindo Auto Expo 2005.
Golf GTI dan Polo baru di GAE 2005
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
conan
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2961
- Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34
Golf GTI dan Polo baru di GAE 2005
You do not have the required permissions to view the files attached to this post.
-
valve
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 364
- Joined: Fri Apr 22, 2005 6:50
-
observer
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 873
- Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03
Rp388 juta (3 pintu) dan Rp393 (5 pintu) harga on atau off the road??
Kalau On the road sih murah man.
This car could really get your pulse racing everytime u sit behind the wheel! Velg 18" memang bagus banget, tapi mungkin kurang cocok untuk kondisi di Indonesia ya.
Katanya di Singapore warna putih yang paling laku.
Kalau On the road sih murah man.
This car could really get your pulse racing everytime u sit behind the wheel! Velg 18" memang bagus banget, tapi mungkin kurang cocok untuk kondisi di Indonesia ya.
Katanya di Singapore warna putih yang paling laku.
-
conan
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2961
- Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34
Btw Mr. Observer, this might interest you as it might be available by the time you would want to replace your saloon; VW akan merakit their new Passat di Malaysia!
New Passat 2.0L CKD ASEAN akan bisa dijual tidak jauh dari harga Camry/Accord 2.4L, dan lebih murah daripada Peugeot 407 yang CBU Eropa.
Aku sangat kagum pada new Passat ini, benar kata Anda. Dan jangan mengkuatirkan mesinnya yg lebih kecil drpd Camry/Accord, karena VW sudah memiliki mesin2 bensin baru yg direct injection (FSi), lebih irit, emisi sangat rendah dan hi-performance. Atau, versi turbodiesel (TDi) yang bagus dan sangat irit.
Dimensi Passat lebih besar dari seri-3/Audi A4/C-class (seperti Anda katakan dulu), dan yang membuatku sangat tertarik adalah feature2nya, antara lain :
- Rem tangan electric menggunakan tombol, seperti pada Jaguar's facelifted S-type. Rem tangan electric ini sangat menyenangkan : untuk mengaktifkannya cukup hanya dengan menekan tombol dan tidak perlu menarik tuas rem tangan, dan asyiknya; ketika mobil berjalan kembali, kita tidak perlu menekan tombol itu lagi, cukup menginjak gas dan rem tangan otomatis akan lepas dalam sepersekian detik.
Jadi di lampu merah kita tidak perlu terus2an menginjak pedal rem karena takut mobil meluncur, juga tidak perlu repot menarik dan melepas tuas rem, cukup menekan tombol rem electric di dash dan kedua kaki bisa bersantai. Ketika lampu hjau tidak perlu terburu2 melepas rem tangan, cukup menginjak gas seperti biasa dan mobil akan bergerak seakan2 tidak pernah memasang rem tangan.
- Sistem AC yang powernya terpisah dari mesin mobil, jadi bisa diaktifkan bahkan ketika mobil ditinggal parkir dan tidak akan menghabiskan daya accu. Di Jakarta yang terik ini tentu sangat menyenangkan, jika mobil terpaksa dijemur parkir di tempat terbuka, ketika kita masuk kembali kabin masih tetap dingin seperti ketika ditinggal!
Masih ada feature2 lain juga...jika Anda berminat untuk tahu, Mr. Observer, aku akan cari dan post untuk Anda, just let me know ok.
A new VW Passat at Camry/Accord price is a very attractive alternative, I'd say. Jadi nanti Anda punya mobil2 Jepang (Serena and Fortuner) yang very reliable and economical to be used daily, juga ada A-class yg clever and compact, dan new Passat untuk pergi ke undangan etc.
New Passat 2.0L CKD ASEAN akan bisa dijual tidak jauh dari harga Camry/Accord 2.4L, dan lebih murah daripada Peugeot 407 yang CBU Eropa.
Aku sangat kagum pada new Passat ini, benar kata Anda. Dan jangan mengkuatirkan mesinnya yg lebih kecil drpd Camry/Accord, karena VW sudah memiliki mesin2 bensin baru yg direct injection (FSi), lebih irit, emisi sangat rendah dan hi-performance. Atau, versi turbodiesel (TDi) yang bagus dan sangat irit.
Dimensi Passat lebih besar dari seri-3/Audi A4/C-class (seperti Anda katakan dulu), dan yang membuatku sangat tertarik adalah feature2nya, antara lain :
- Rem tangan electric menggunakan tombol, seperti pada Jaguar's facelifted S-type. Rem tangan electric ini sangat menyenangkan : untuk mengaktifkannya cukup hanya dengan menekan tombol dan tidak perlu menarik tuas rem tangan, dan asyiknya; ketika mobil berjalan kembali, kita tidak perlu menekan tombol itu lagi, cukup menginjak gas dan rem tangan otomatis akan lepas dalam sepersekian detik.
Jadi di lampu merah kita tidak perlu terus2an menginjak pedal rem karena takut mobil meluncur, juga tidak perlu repot menarik dan melepas tuas rem, cukup menekan tombol rem electric di dash dan kedua kaki bisa bersantai. Ketika lampu hjau tidak perlu terburu2 melepas rem tangan, cukup menginjak gas seperti biasa dan mobil akan bergerak seakan2 tidak pernah memasang rem tangan.
- Sistem AC yang powernya terpisah dari mesin mobil, jadi bisa diaktifkan bahkan ketika mobil ditinggal parkir dan tidak akan menghabiskan daya accu. Di Jakarta yang terik ini tentu sangat menyenangkan, jika mobil terpaksa dijemur parkir di tempat terbuka, ketika kita masuk kembali kabin masih tetap dingin seperti ketika ditinggal!
Masih ada feature2 lain juga...jika Anda berminat untuk tahu, Mr. Observer, aku akan cari dan post untuk Anda, just let me know ok.
A new VW Passat at Camry/Accord price is a very attractive alternative, I'd say. Jadi nanti Anda punya mobil2 Jepang (Serena and Fortuner) yang very reliable and economical to be used daily, juga ada A-class yg clever and compact, dan new Passat untuk pergi ke undangan etc.
-
observer
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 873
- Joined: Tue Jul 27, 2004 14:03
Mr. Conan, what make u think I could afford 4 cars??
First of all, contrary to my belief, my wife is not/no longer interested in the new A-class.
Secondly, if I do buy the Fortuner, I would have to finance it by getting rid of my Serena first.
About the Passat. Yes, I would be very keen if it is fitted with the TFSI engine, DSG transmission, paddle shift, and all of that for under 400 million.
But I doubt it though (the pricing) because the Malaysian government is still dragging its feet on automotive deregulation, which means cars exported from Malaysia cannot utilized the favorable Afta scheme.
Even without the Passat and the AFTA scheme, I am really quite fond of this Golf GTI. Man, I might just wait for 6-12 months to pick up a 2nd hand one selling for ....... say 350 million??
First of all, contrary to my belief, my wife is not/no longer interested in the new A-class.
Secondly, if I do buy the Fortuner, I would have to finance it by getting rid of my Serena first.
About the Passat. Yes, I would be very keen if it is fitted with the TFSI engine, DSG transmission, paddle shift, and all of that for under 400 million.
But I doubt it though (the pricing) because the Malaysian government is still dragging its feet on automotive deregulation, which means cars exported from Malaysia cannot utilized the favorable Afta scheme.
Even without the Passat and the AFTA scheme, I am really quite fond of this Golf GTI. Man, I might just wait for 6-12 months to pick up a 2nd hand one selling for ....... say 350 million??
-
conan
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2961
- Joined: Tue Jul 13, 2004 17:34
Mr. Observer, bukankah Malaysia hanya menerapkan tariff pajak tinggi untuk model yang di-import masuk, dan tidak untuk yg di-export keluar?
Karena logikanya Malaysia ingin melindungi pasar lokal Proton dan Perodua, tapi juga ingin terus meningkatkan jumlah export.
Sebagai contoh nyata, Daihatsu Sirion yang akan dijual di Indo adalah versi Malaysia dan bukan versi Jepang (Boon). Harganya akan kompetitif.
Makanya pula VW berencana membeli Proton dan menjadikan Malaysia basis perakitan model2nya untuk kawasan Asean.
Well, nanti kita lihat saja harga new Passat, apakah bisa kompetitif di segmennya atau tidak, ya. Tahun ini mulai dirakit di Malaysia jadi rasanya tahun depan sudah masuk Indo, dan karena itu modelnya akan sudah di-facelift pula, not bad eh?
Btw Mr. Observer, I'm excited you're in the market for a Golf GTi! Do you prefer the clever DSG transmission or the purist manual version? And the 3-door or the 5-door?
Karena logikanya Malaysia ingin melindungi pasar lokal Proton dan Perodua, tapi juga ingin terus meningkatkan jumlah export.
Sebagai contoh nyata, Daihatsu Sirion yang akan dijual di Indo adalah versi Malaysia dan bukan versi Jepang (Boon). Harganya akan kompetitif.
Makanya pula VW berencana membeli Proton dan menjadikan Malaysia basis perakitan model2nya untuk kawasan Asean.
Well, nanti kita lihat saja harga new Passat, apakah bisa kompetitif di segmennya atau tidak, ya. Tahun ini mulai dirakit di Malaysia jadi rasanya tahun depan sudah masuk Indo, dan karena itu modelnya akan sudah di-facelift pula, not bad eh?
Btw Mr. Observer, I'm excited you're in the market for a Golf GTi! Do you prefer the clever DSG transmission or the purist manual version? And the 3-door or the 5-door?