Ad blocker detected: Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by disabling your ad blocker on our website.
FortunerMan wrote:Yang bertanggung jawab, pihak yang terlibat kecelakaaan. Apa ada yg dilanggar Toyota disini? hmmm? Suzuki Carry? Kalo ada yg mati semua...tanggung jawab Suzuki?
Jadi menurut anda mobil Nissan tidak bisa mati orangnya? Kalau ada yang mati semua, apa itu tanggung jawab Nissan?
Ini thread Exora, lagi2 di belokkan ke dendam kesumat pada Toyota. Bener2 kasian.
siapa pun tau ngak ada mobil yang 100% jamin keamanan. tapi setidaknya jika di design dengan safety lebih bagus dan kuat, chance kematian akan bisa di kecilkan. jadi kalau tabrakan sangat berat, mungkin ngak semua mati tapi masih ada yang hidup.
mobil nissan atau siapa kek, asal hasil uji tabrakannya udah bagus, di akui high standard di negara maju, mau apa lagi ? mau di bikin seperti panzer ? panzer aja ngak jamin 100%.
turut berduka dengan musibah kecelakaan kijang kapsul yang mengakibatkan meninggalnya penumpang mobil tersebut.. semoga almarhum mendapat tempat yang layak..
semoga keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran...
Dark Brownies with Cappuccino
Red and Gold
Lime Green
silahkan bilang kata ini ama keluarga yang jadi korban[/quote][/quote][/quote]
Lho itu fakta. Tidak ada hukum yg dilanggar kan? Berlaku bagi merek apa pun. Tapi anda yg bilang..."mati? what do you expect naik kapsul" - itu lain total. Itu omongan manusia keji, mudah2an keluarga anda kalau mengalami musibah tidak ada yang bilang seperti itu.
FortunerMan wrote:Yang bertanggung jawab, pihak yang terlibat kecelakaaan. Apa ada yg dilanggar Toyota disini? hmmm? Suzuki Carry? Kalo ada yg mati semua...tanggung jawab Suzuki?
Jadi menurut anda mobil Nissan tidak bisa mati orangnya? Kalau ada yang mati semua, apa itu tanggung jawab Nissan?
Ini thread Exora, lagi2 di belokkan ke dendam kesumat pada Toyota. Bener2 kasian.
siapa pun tau ngak ada mobil yang 100% jamin keamanan. tapi setidaknya jika di design dengan safety lebih bagus dan kuat, chance kematian akan bisa di kecilkan. jadi kalau tabrakan sangat berat, mungkin ngak semua mati tapi masih ada yang hidup.
mobil nissan atau siapa kek, asal hasil uji tabrakannya udah bagus, di akui high standard di negara maju, mau apa lagi ? mau di bikin seperti panzer ? panzer aja ngak jamin 100%.
Jadi kembali ke pertanyaan anda tadi - siapa yang bertanggung jawab? Jawab dong. Kalau naik Kapsul mati yg tanggung jawab siapa? Kalau naik Nissan mati yg bertanggung jawab siapa?
Exora wrote:duh gak sabaran untuk pick up my Exora ... project pertama, siap siap masuk bengkel untuk upgrade audio; kedua upgrade jok kulit; ketgia upgrade body kit prime. Ada yg nawarin bodykit prime 5.5 jt (full).
wah, selamat yah. saya tau rasanya gimana kalau udah nunggu tapi mobilnya belum sampai. juga siap siap dulu nopol mau apa, sebab mungkin processnya masih lama.
nanti udah datang review yah, seingat saya, ni mobil saat saya coba, saya cukup kaget, kok enak yah ? suspensinya juga bikin ingat glivina yang terkenal empuk itu. dan meskipun orang bilang lemot, tapi saya ngak terlalu percaya. sebab saya pikir, lah, xenia 1000 cc bisa bawa 7 orang, avanza 1300 cc juga ngak ada orang komplain. malah di tol banyak yang nekat ngebut iya.
masa exora mesin 1600 cc kalah sih ? ngak masuk akal deh. bobot exora mau bilang berat banget juga ngak. dan kursi favourate saya di exora adalah di baris 2. joknya juga ngak keras. itu yang design cabin dan seating positionnya cukup teliti, ngak sembarangan tu team designnya.
mungkin tarikan awalnya sedikit lemot (drive by wire ?), tapi paling penting toh tetap jalan, kuat nanjak dan mampu lari lebih dari 120. itu udah cukup untuk family mpv menurut saya.
oh iya, anda beli yang matik, manual ? versi yang mana ?
iya, sebelum membeli saya udah test drive untuk sekelas exora dan saya sangat setuju hanya GL lah yang bisa menandingi dari segi handling dan suspensi. Istri pun berpendapat demikian. Saya TD melewati jalan yg sama untuk semua brand yg saya TD jadi ketawan bedanya apa..Tp untuk exora saya TD mewati toll JOR dari BSD dan exit di Pondok Indah. Saya mengakui untuk tarikan awal emang kurang responsive di bandingkan dengan rivalnya, ttp kalau udah high speed this car quite amazing. tidaklah sulit untuk mencapai speed 120-140 km/hour. Dari segi exterior, exora tampil memukau hati kami berdua. Ada beberapa hal di bagian exterior yang buat kami agak kurang, contohnya bahan dari dashboard yang kurang baik, bangku yang mempunyai alass duduk yg kurang lebar dan kurang tebal. Tp dari segi harga, akhirnya kita memakluminya. Soalanya dari segala kekurangana bisa kita perbaiki di luar proton. Untuk interior saya bandingan dengan mobil sebelum saya (honda Jazz). Kalau di honda, kursinya nyaman banget .. hahaha
Dari semua testing akhirnya saya dan istri sependapat untuk menginden mobil ini. Saya pilih A/T, soalnya jakarta macet.. cape kakinya injek kopling mulu hehehe.
sayang saya belum ada kesempatan test di tol. masalah material dash, ya namanya juga mobil harga ngak terlalu tinggi. kalau udah di kompensasi benefit lain yang lebih berguna saya rasa its ok kok.
dan anda benar, urusan hal hal yang bisa di modif atau ganti di luar proton kan selesai. tapi hal hal yang tidak bisa di robah ya kita harus sadar (misalnya rangka gimana mau di robah ?)
nanti lapor yah konsumsi bbmnya. seharusnya lumayan. 1600 cc.
maskopat wrote:turut berduka dengan musibah kecelakaan kijang kapsul yang mengakibatkan meninggalnya penumpang mobil tersebut.. semoga almarhum mendapat tempat yang layak..
semoga keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran...
INI adalah komentar manusia normal, kalau mendengar ada musibah yang menimpa orang lain. Bukan "kapsul, what do you expect?"
silahkan bilang kata ini ama keluarga yang jadi korban
[/quote][/quote]
Lho itu fakta. Tidak ada hukum yg dilanggar kan? Berlaku bagi merek apa pun. Tapi anda yg bilang..."mati? what do you expect naik kapsul" - itu lain total. Itu omongan manusia keji, mudah2an keluarga anda kalau mengalami musibah tidak ada yang bilang seperti itu.[/quote][/quote][/quote]
mau adu domba yah ? coba. cuman saran saya lu balik ke boss lu di toyota, supaya orang yang beli innova dan fortuner lebih yakin, tolong di test di lembaga independen dan hasilnya lapor ke kita semua. gimana sih ? udah jualan berapa tahun kok masih ngak di uji ?
silahkan bilang kata ini ama keluarga yang jadi korban
[/quote]
Lho itu fakta. Tidak ada hukum yg dilanggar kan? Berlaku bagi merek apa pun. Tapi anda yg bilang..."mati? what do you expect naik kapsul" - itu lain total. Itu omongan manusia keji, mudah2an keluarga anda kalau mengalami musibah tidak ada yang bilang seperti itu.[/quote][/quote][/quote]
mau adu domba yah ? coba. cuman saran saya lu balik ke boss lu di toyota, supaya orang yang beli innova dan fortuner lebih yakin, tolong di test di lembaga independen dan hasilnya lapor ke kita semua. gimana sih ? udah jualan berapa tahun kok masih ngak di uji ?
kan lebih enak gitu ?[/quote][/quote][/quote][/quote]
Adu domba sama siapa? Saya cuman mau menunjukkan manusia macam apa anda ini, sekeluarga meninggal komentar anda "naik kapsul...what do you expect?" Tidak ada lagi hubungannya dengan mobil.
maskopat wrote:turut berduka dengan musibah kecelakaan kijang kapsul yang mengakibatkan meninggalnya penumpang mobil tersebut.. semoga almarhum mendapat tempat yang layak..
semoga keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran...
INI adalah komentar manusia normal, kalau mendengar ada musibah yang menimpa orang lain. Bukan "kapsul, what do you expect?"
jadi apa yang harus saya katakan ? mungkin yang akan bikin lu puas adalah, " kasus itu cuman kebetulan saja, kapsul pada dasarnya bagus kok. udah di uji tabrakan dan terbukti aman. dengan nama besar toyota lagi, nanti kasus seperti ini sangat mungkin tidak akan terjadi ".
gitu ? kalau gitu ya bubar aja lembaga testing di seluruh dunia.
maskopat wrote:turut berduka dengan musibah kecelakaan kijang kapsul yang mengakibatkan meninggalnya penumpang mobil tersebut.. semoga almarhum mendapat tempat yang layak..
semoga keluarga diberikan ketabahan dan kesabaran...
INI adalah komentar manusia normal, kalau mendengar ada musibah yang menimpa orang lain. Bukan "kapsul, what do you expect?"
jadi apa yang harus saya katakan ? mungkin yang akan bikin lu puas adalah, " kasus itu cuman kebetulan saja, kapsul pada dasarnya bagus kok. udah di uji tabrakan dan terbukti aman. dengan nama besar toyota lagi, nanti kasus seperti ini sangat mungkin tidak akan terjadi ".
gitu ? kalau gitu ya bubar aja lembaga testing di seluruh dunia.
Apa yang harus anda katakan? Baca saja kata si maskopat. Itulah komentar orang normal dan berprikemanusiaan. Bukan "kapsul, what do you expect?"
sayang saya belum ada kesempatan test di tol. masalah material dash, ya namanya juga mobil harga ngak terlalu tinggi. kalau udah di kompensasi benefit lain yang lebih berguna saya rasa its ok kok.
dan anda benar, urusan hal hal yang bisa di modif atau ganti di luar proton kan selesai. tapi hal hal yang tidak bisa di robah ya kita harus sadar (misalnya rangka gimana mau di robah ?)
Baik pak.. akan saya laporkan, tp kayaknya gak isa di bandingan dengan honda jazz saya idsi.. 1L=14 KM..rute BSD - PI - senanyan- grogol - toll kb - bsd.
sekarang saya tanya, misalnya satu hari di pasar ada 4 stall yang jual mi dan tahu mentah. pagi hari udah ada orang dari lembaga independen test stall 1-3 dan ngak ada formalin. stall no.4 ngak mau di uji entah kenapa. memang ini tidak buktikan bahwa stall 4 pasti ada formalin. cuman tidak jelas aja.
terus ada keluarga yang agak cuek masalah testing ini. pokoknya dia udah tau merek stall 4 itu sejak lama. dia beli tahu mentah dari stall 4.
eh kena deh kasus sakit gara gara ada formalin. nah, kalau udah gini, saya bilang " lah, stall 4 belum di uji, stall 1-3 udah, masih beli dari yang ngak jelas. kena kasus - what do you expect ? "
Exora wrote:sayang saya belum ada kesempatan test di tol. masalah material dash, ya namanya juga mobil harga ngak terlalu tinggi. kalau udah di kompensasi benefit lain yang lebih berguna saya rasa its ok kok.
dan anda benar, urusan hal hal yang bisa di modif atau ganti di luar proton kan selesai. tapi hal hal yang tidak bisa di robah ya kita harus sadar (misalnya rangka gimana mau di robah ?)
nanti lapor yah konsumsi bbmnya. seharusnya lumayan. 1600 cc.
Baik pak.. akan saya laporkan, tp kayaknya gak isa di bandingan dengan honda jazz saya idsi.. 1L=14 KM..rute BSD - PI - senanyan- grogol - toll kb - bsd.[/quote]
oh, udah pasti kalah ama jazz bro. bobot exora lebih berat, 3 baris lagi. cc juga lebih gede. asal ngak lebih boros dari mesin 2000 cc udah ok kok.
pula dapat kamar lebih gede, ya bayar listrik lebih mahal ya wajar lah.
Apa pun alasannya - dimana ada manusia (apalagi sekeluarga) yang tertimpa musibah, omongan anda adalah omongan orang tidak berprikemanusiaan.
Kalau begitu stall 4 telah terbukti melanggar hukum (formalin) dan tinggal di sikat oleh pihak berwajib. Tapi tetap komentar orang yg berprikemanusiaan adalah turut berduka cita, bukan "what do you expect?"
1. Apa hukum yang di langgar Kijang kapsul?
2. Komentar anda tetap tidak berprikemanusiaan.
Freehahawawa wrote:sekarang saya tanya, misalnya satu hari di pasar ada 4 stall yang jual mi dan tahu mentah. pagi hari udah ada orang dari lembaga independen test stall 1-3 dan ngak ada formalin. stall no.4 ngak mau di uji entah kenapa. memang ini tidak buktikan bahwa stall 4 pasti ada formalin. cuman tidak jelas aja.
terus ada keluarga yang agak cuek masalah testing ini. pokoknya dia udah tau merek stall 4 itu sejak lama. dia beli tahu mentah dari stall 4.
eh kena deh kasus sakit gara gara ada formalin. nah, kalau udah gini, saya bilang " lah, stall 4 belum di uji, stall 1-3 udah, masih beli dari yang ngak jelas. kena kasus - what do you expect ? "
salah ?
oh, saya tau jawaban harus gimana supaya orang laskar toyota senang dan tidak serang saya lagi. kepada keluarga yang kena formalin, saya harusnya bilang " ah, ngak lah, itu mungkin lu sial aja kali, tu stall 4 nama besar, dari dulu udah jualan lama di sini. mana mungkin sih mereka berani pakai formalin ? lebih baik tetap balik ke dia, sebab stall 1-3 belum selama stall 4, stall 1-3 namanya belum besar. nilai jual kembali tahu 4 juga lebih tinggi kalau anda ngak jadi makan ".
Freehahawawa wrote:sekarang saya tanya, misalnya satu hari di pasar ada 4 stall yang jual mi dan tahu mentah. pagi hari udah ada orang dari lembaga independen test stall 1-3 dan ngak ada formalin. stall no.4 ngak mau di uji entah kenapa. memang ini tidak buktikan bahwa stall 4 pasti ada formalin. cuman tidak jelas aja.
terus ada keluarga yang agak cuek masalah testing ini. pokoknya dia udah tau merek stall 4 itu sejak lama. dia beli tahu mentah dari stall 4.
eh kena deh kasus sakit gara gara ada formalin. nah, kalau udah gini, saya bilang " lah, stall 4 belum di uji, stall 1-3 udah, masih beli dari yang ngak jelas. kena kasus - what do you expect ? "
salah ?
oh, saya tau jawaban harus gimana supaya orang laskar toyota senang dan tidak serang saya lagi. kepada keluarga yang kena formalin, saya harusnya bilang " ah, ngak lah, itu mungkin lu sial aja kali, tu stall 4 nama besar, dari dulu udah jualan lama di sini. mana mungkin sih mereka berani pakai formalin ? lebih baik tetap balik ke dia, sebab stall 1-3 belum selama stall 4, stall 1-3 namanya belum besar. nilai jual kembali tahu 4 juga lebih tinggi kalau anda ngak jadi makan ".
puas ?
Ini lucu lagi, nanya sendiri, jawab sendiri - ngapain nanya? Jawaban saya diatas...saya ulang lagi
============================================================================
Apa pun alasannya - dimana ada manusia (apalagi sekeluarga) yang tertimpa musibah, omongan anda adalah omongan orang tidak berprikemanusiaan.
Kalau begitu stall 4 telah terbukti melanggar hukum (formalin) dan tinggal di sikat oleh pihak berwajib. Tapi tetap komentar orang yg berprikemanusiaan adalah turut berduka cita, bukan "what do you expect?"
1. Apa hukum yang di langgar Kijang kapsul?
2. Komentar anda tetap tidak berprikemanusiaan.
FortunerMan wrote:Apa pun alasannya - dimana ada manusia (apalagi sekeluarga) yang tertimpa musibah, omongan anda adalah omongan orang tidak berprikemanusiaan.
Kalau begitu stall 4 telah terbukti melanggar hukum (formalin) dan tinggal di sikat oleh pihak berwajib. Tapi tetap komentar orang yg berprikemanusiaan adalah turut berduka cita, bukan "what do you expect?"
1. Apa hukum yang di langgar Kijang kapsul?
2. Komentar anda tetap tidak berprikemanusiaan.
misalnya yang kena formalin tahu itu saya sama sekali ngak kenal. saya tidak bilang begitu di depan mereka. saya cuman kata what do you expect ke istri saya tidak di depan mereka. salah ?
bukannya sering misalnya orang bilang " ya kawin ama artis. udah tau artis suka kawin cerai - what do you expect kalau kasus cerai terjadi lagi ? " salah ? ngak boleh ?
kijang kapsul memang tidak melanggar hukum. sebab hukumnya belum ada. tapi kalau di luar negeri negara maju mau langgar juga ngak bisa, mobil gitu ngak bakal boleh di jual atau di jual pun ngak ada yang mau beli.
saya mau indonesia arah ke situ. bukan seperti lu yang dukung terus produk macam gitu. kapan indonesia mau maju kalau pikirannya pro-pabrik terus dan ngak pro-safety konsumen
gaya bahasanya szli/sithlord banget.... cari ribut dan nyalahin toyota dimana2... hehehehe...
pertanyaan gw satu nii... carry kan laku juga bro.. dan kalo kecelakaan banyak yang meninggal jg (naudzubillah min dzalik)... tapi kenapa gak pernah anda serang yah??
Bus Mercedes juga yang jatuh ke jurang kan banyak yang mati... koq gak pernah nyalahin mercedes yah?? qeqeqeqeqe....
========== I'm flying with my Siti Powered by L15Z1 N/A
FortunerMan wrote:Apa pun alasannya - dimana ada manusia (apalagi sekeluarga) yang tertimpa musibah, omongan anda adalah omongan orang tidak berprikemanusiaan.
Kalau begitu stall 4 telah terbukti melanggar hukum (formalin) dan tinggal di sikat oleh pihak berwajib. Tapi tetap komentar orang yg berprikemanusiaan adalah turut berduka cita, bukan "what do you expect?"
1. Apa hukum yang di langgar Kijang kapsul?
2. Komentar anda tetap tidak berprikemanusiaan.
misalnya yang kena formalin tahu itu saya sama sekali ngak kenal. saya tidak bilang begitu di depan mereka. saya cuman kata what do you expect ke istri saya tidak di depan mereka. salah ?
bukannya sering misalnya orang bilang " ya kawin ama artis. udah tau artis suka kawin cerai - what do you expect kalau kasus cerai terjadi lagi ? " salah ? ngak boleh ?
kijang kapsul memang tidak melanggar hukum. sebab hukumnya belum ada. tapi kalau di luar negeri negara maju mau langgar juga ngak bisa, mobil gitu ngak bakal boleh di jual atau di jual pun ngak ada yang mau beli.
saya mau indonesia arah ke situ. bukan seperti lu yang dukung terus produk macam gitu. kapan indonesia mau maju kalau pikirannya pro-pabrik terus dan ngak pro-safety konsumen
Orang cerai lain lain soal dengan sekeluarga tewas. Memang tidak salah komentar anda, cuman kelihatan saja manusia seperti apa anda sebenarnya - manusia tidak berprikemanusiaan.
Terserah saya toh mendukung apa saja - toh "dukungan" - dalam bentuk kepemilikan - telah bertengger di berbagai macam merek, bukan satu merek saja - sampai sekarang. Itu udah bukti nyata bahwa saya bukan pendukung satu merek.
Lain dengan manusia tukang ngebual tidak berprikemanusiaan - sentimen kesumat dengan satu merek, tapi dengan dalih mau Indonesia ke arah safety bwahahahahaha. Kalau betul begitu, tentu banyak merek yang anda serang - bukan hanya Toyota.
datsu wrote:gaya bahasanya szli/sithlord banget.... cari ribut dan nyalahin toyota dimana2... hehehehe...
pertanyaan gw satu nii... carry kan laku juga bro.. dan kalo kecelakaan banyak yang meninggal jg (naudzubillah min dzalik)... tapi kenapa gak pernah anda serang yah??
Bus Mercedes juga yang jatuh ke jurang kan banyak yang mati... koq gak pernah nyalahin mercedes yah?? qeqeqeqeqe....
1. Emang gampang banget kebaca sentimen nya, makanya kredibilitasnya nol.
2. Kenapa nicknya ganti2 melulu...malu? takut? dikejar agen2 Toyota?
datsu wrote:gaya bahasanya szli/sithlord banget.... cari ribut dan nyalahin toyota dimana2... hehehehe...
pertanyaan gw satu nii... carry kan laku juga bro.. dan kalo kecelakaan banyak yang meninggal jg (naudzubillah min dzalik)... tapi kenapa gak pernah anda serang yah??
Bus Mercedes juga yang jatuh ke jurang kan banyak yang mati... koq gak pernah nyalahin mercedes yah?? qeqeqeqeqe....
ah, satu lagi laskar toyota. lihat aja lambang d4dnya di idnya....memang banyak toyotaers di sini..
carry, suzuki saya ngak mau cari urusan / debate panjang lebar, sebab dari dulu ngak ada laskar suzuki yang berkoar koar di sini teriak melulu suzuki paling hebat, paling jago.
kalau mercy jatuh ke jurang ya jelas dong, itu salah supirnya. panzer aja kalau masuk jurang emang ngak kasus ?
FortunerMan wrote:Apa pun alasannya - dimana ada manusia (apalagi sekeluarga) yang tertimpa musibah, omongan anda adalah omongan orang tidak berprikemanusiaan.
Kalau begitu stall 4 telah terbukti melanggar hukum (formalin) dan tinggal di sikat oleh pihak berwajib. Tapi tetap komentar orang yg berprikemanusiaan adalah turut berduka cita, bukan "what do you expect?"
1. Apa hukum yang di langgar Kijang kapsul?
2. Komentar anda tetap tidak berprikemanusiaan.
misalnya yang kena formalin tahu itu saya sama sekali ngak kenal. saya tidak bilang begitu di depan mereka. saya cuman kata what do you expect ke istri saya tidak di depan mereka. salah ?
bukannya sering misalnya orang bilang " ya kawin ama artis. udah tau artis suka kawin cerai - what do you expect kalau kasus cerai terjadi lagi ? " salah ? ngak boleh ?
kijang kapsul memang tidak melanggar hukum. sebab hukumnya belum ada. tapi kalau di luar negeri negara maju mau langgar juga ngak bisa, mobil gitu ngak bakal boleh di jual atau di jual pun ngak ada yang mau beli.
saya mau indonesia arah ke situ. bukan seperti lu yang dukung terus produk macam gitu. kapan indonesia mau maju kalau pikirannya pro-pabrik terus dan ngak pro-safety konsumen
Orang cerai lain lain soal dengan sekeluarga tewas. Memang tidak salah komentar anda, cuman kelihatan saja manusia seperti apa anda sebenarnya - manusia tidak berprikemanusiaan.
Terserah saya toh mendukung apa saja - toh "dukungan" - dalam bentuk kepemilikan - telah bertengger di berbagai macam merek, bukan satu merek saja - sampai sekarang. Itu udah bukti nyata bahwa saya bukan pendukung satu merek.
Lain dengan manusia tukang ngebual tidak berprikemanusiaan - sentimen kesumat dengan satu merek, tapi dengan dalih mau Indonesia ke arah safety bwahahahahaha. Kalau betul begitu, tentu banyak merek yang anda serang - bukan hanya Toyota.
kesumat ama satu merek ? saya aja dukung proton exora, saya dukung crv, saya dukung freed. saya dukung mobil apa yang aman dan bagus untuk konsumen.
saya sebenernya ngak suka serang siapa siapa, tapi kalau laskarnya keluar dan dengan nada sombong seolah paling jago (dengan cara kadang tidak terpuji sama seperti perusahaannya), ya saya pasti tidak tinggal diam.
suzuki juga mana pernah black campaign merek lain ? ya jauh mendinganlah banding toyota.
datsu wrote:gaya bahasanya szli/sithlord banget.... cari ribut dan nyalahin toyota dimana2... hehehehe...
pertanyaan gw satu nii... carry kan laku juga bro.. dan kalo kecelakaan banyak yang meninggal jg (naudzubillah min dzalik)... tapi kenapa gak pernah anda serang yah??
Bus Mercedes juga yang jatuh ke jurang kan banyak yang mati... koq gak pernah nyalahin mercedes yah?? qeqeqeqeqe....
ah, satu lagi laskar toyota. lihat aja lambang d4dnya di idnya....memang banyak toyotaers di sini..
carry, suzuki saya ngak mau cari urusan / debate panjang lebar, sebab dari dulu ngak ada laskar suzuki yang berkoar koar di sini teriak melulu suzuki paling hebat, paling jago.
kalau mercy jatuh ke jurang ya jelas dong, itu salah supirnya. panzer aja kalau masuk jurang emang ngak kasus ?
Makin ketahuan belangnya, dia hanya mau cari ribut - ber tolak belakang dengan omongan sebelumnya.
Freehahawawa wrote:saya mau indonesia arah ke situ. bukan seperti lu yang dukung terus produk macam gitu. kapan indonesia mau maju kalau pikirannya pro-pabrik terus dan ngak pro-safety konsumen
Jadi dia mau Indonesia ke arah safety karena dia "pro-safety" dan "pro-konsumen", tapi hanya menyerang Toyota karena banyak pendukungnya? Makin kelihatan jenis manusia yang satu ini.
datsu wrote:gaya bahasanya szli/sithlord banget.... cari ribut dan nyalahin toyota dimana2... hehehehe...
pertanyaan gw satu nii... carry kan laku juga bro.. dan kalo kecelakaan banyak yang meninggal jg (naudzubillah min dzalik)... tapi kenapa gak pernah anda serang yah??
Bus Mercedes juga yang jatuh ke jurang kan banyak yang mati... koq gak pernah nyalahin mercedes yah?? qeqeqeqeqe....
1. Emang gampang banget kebaca sentimen nya, makanya kredibilitasnya nol.
2. Kenapa nicknya ganti2 melulu...malu? takut? dikejar agen2 Toyota?
saya atau siapa di forum manapun mau ganti nick berapa kali itu hak kita kok. takut di kejar agen2 toyota ? di sini aja udah banyak seperti lu salah satunya. udah biasa lagi. bahas proton aja di kejar. nanti saya bahas motor yamaha juga pasti di kejar. udah biasa.