sjamsul wrote:gini bro vim, secara ane ga gitu tau kapan sebaiknya mbl dipoles ulang lagi akibat obatnya dah abis......... klo memungkinkan tolong dong dipotoin saat mbl perlu dipoles ulang lagi......... jadi sedikit banyak ane bisa mempunyai patokannya...........
Ibarat sambil menyelam minum air........... sambil ane belajar foto, juga bisa mendapatkan pelajaran lainnya, salah satunya poles memoles mbl............ hahahahaha..............

Om Sjam, sebenarnya ada beberapa cara yang dapat dijadikan indikasi apakah mobil sudah harus dipoles lagi atau blm.
Untuk Body:
1. Bisa menggunakan lap semacam handuk bayi atau microfiber kemudian rentangkan menggunakan jari, tempelkan di body mobil kemudian ditekan dan putar. Kalo terasa keset maka pelindung poles sudah tipis atau bahkan sudah hilang. Hal ini jg bisa dilakukan dengan meraba cepat body mobil dan lihat tingkat kehalusannya.
2. Bisa dengan deteksi swirl menggunakan lampu halogen atau senter LED
3. Lakukan water beading dan sheeting dengan menggunakan Aquades (sebaiknya sehabis cuci mobil). Kalo beading yang benar2 bulat itu menandakan volume obat polesnya, kalo sheeting liat volume air yg hilang setelah turun (sisa air). Kalo sisanya banyak berarti sudah waktunya utk poles kembali. Water beading yg dimaksud kalo dilihat dari jauh modelnya spt gambar di bawah ini
Water beading jg bisa diliat saat jalan agak hujan nanti di kap mobil airnya ngumpul jadi butiran besar, dan kalo ketiup angin terbang nabrak kaca (lucu deh liatnya wakakaka)
4. Cuci mobil dengan menggunakan shampoo mobil (kalo bisa yg tidak mengandung conditioner), atau yg penting bersih saja. Setelah kering lakukan test sekitar 1-3 hari lihat di bawah sinar matahari, kalo pantulannya sudah terlihat memudar atau kusam kemungkinan sudah waktunya poles

Tapi ini berlaku bagi obat poles yang hasilnya membuat kinclong ya bukan membuat dove
Untuk Kaca:
1. Lihat water beading pada kaca. Kalo saat jalan kecepatan kurang lebih 70kpj, air loncat2 sendiri (terbang2) berarti belum perlu dipoles
2. Liat pantulan bayangan pada kaca, apabila masih jelas dan kalo kena cahaya sulit melihat kedalam (walaupun kaca film bening) berarti lapisan sealantnya masih ada.
Kira2 demikian sedikit infonya
