All New X-Trail - PART 01
Moderators: Ryan Steele, sh00t, r12qiSonH4ji, avantgardebronze, akbarfit
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Re: All New X-Trail
Dan kalau diurut kebelakang... Harrier yang jadi trend setter nya...kemudian Honda, Mazda (gak tahu mana lebih dahulu).
Dari Solo ke Oslo


-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5168
- Joined: Thu Nov 22, 2007 10:26
Re: All New X-Trail
oot dikit,
bro risol, IMO aja sih:
Sepertinya market indo (konsumen umum) percaya honda itu bukan sedalam suspensi nya aja, tapi manfaat yg diperoleh usernya krn challenge dlm inovasi & tech nya dari dulu yg membuat marketnya (juga merknya) secara tidak langsung membuat market "melek", contoh yg paling sukses namun kontroversial & malang melintang: FWD, walaupun dicacimaki entah black campaign atau bukan tapi akhirnya ternyata semua competitornya pun ikuti;
honda juga termasuk pelopor pasar mobil matic di indo, yg lain masih malu2, hal2 ini secara tidak langsung malah membuat namanya bagus.
Kalo produsen yg kecil (=>jaman honda 70an) itu tidak berani berbuat challenging/sedikit radikal spt tadi yah tetap cuma bisa begitu2(biasa2) saja kan...
Accord dan civic super lembek : sebelum gen "prestige" & "grand"; tapi tetap manfaat bagi user krn perubahan radikal ini merupakan improvement utk objective baru yaitu memang refinement handling krn ternyata limbung kan, (yg sekarang udah mulai lembek lagi tp tetep masih terlalu keras sih).
Nissan dan mitsubishi itu most dimana2 juga gagal termasuk di indo ini mah memang karena masalah internal, management yg buruk dan konservatif; nah dari segi produk, kedua merk ini hampir sama, tahun 80-90an masih orientasi melulu sports terus unlike rival terdekatnya yaitu toyota(4A-G) honda(Bseries) yg mulai mikir harga minyak.
[quote="Risol1"][quote="GTR"]tergantung;
Subyektif:
bagi sebagian user sudah paham karakter brand tertentu, mereka ini merasa sudah cocok dgn karakter brand tertentu dan mostly tidak perlu banyak detail terhadap produk2 updatenya apalagi dikemas dgn marketing seperti (contoh) "jualan obat".
Contoh pembeli Merc, mereka(most customers) sudah paham ekspektasi produknya, sebaliknya dari sisi produsen tentu juga sudah paham betul customer needs nya melalui pengalaman & proses rumit dan panjang.
Dari sisi produsen, ini cuma Tahap2an dalam treat perilaku konsumen koq, yg notabene memang beda dgn brand yg belum memiliki loyal customer. Setiap produsen jika telah mencapai tahap2 tertentu di pasar, juga tentu akan berbeda pula treat perilaku konsumen.
Obyektif:
Hebat atau tidak suatu produk, sudah terbukti/teruji baik angka2 penjualan di pasar (dunia/global), review terketat dari berbagai media kelas dunia, dan international awards maupun crtitics.[/quote]
Well.....
IMO, konsumen otomotif khususnya di pasar Indonesia gak selalu paham atau mengenal karakter mobil yg akan dibelinya, tapi lebih kepada persepsi pribadi yang sangat bagus thp produk tsb yg didapat entah karena pengalaman pribadi ataupun kata orang lain ataupun karena mengikuti pasar. Jangan diumpakan ke orang2 yang lebih melek mobil spt bro GTR dan SMers2 disini, tapi coba dilihat ke konsumen yg umum.
Ambil contoh aja kebanyakan pembeli mobil honda. Kalo kita tanya kenapa beli honda CRV, jawaban mereka umumnya pasti spt ini: karena modelnya bagus, keliatan mewah, banyak yg pake jadi dah terbukti reliable, resale bagus, and it's a Honda (jawaban klise yang umumnya merupakan pendapat umum, bukan pendapat pribadi). Jarang yg jawab karena Handlingnya rigid, feeling jalan bisa ditransfer penuh ke setir, dll.....
Banyak juga pemilik honda ataupun penggemar merek lain yang kalo udah suka sama merek itu, gak mao lagi pindah ke merek lain walaupun karakteristik merek tsb berubah total. Contohnya, dulu honda accord itu suspensinya lebih nyaman/empuk dari toyota, semenjak model maestro/cielo tiba2 berubah menjadi lebih keras.......tapi tetep aja laku. Kenapa? mungkin karena accord is a Honda?
Sebaliknya mitsubishi lancer dari dulu sampe sekarang selalu jadi icon mobil sporty/kenceng......dan belum berubah sampe sekarang dan kemungkinan besar karakteristik mobilnya masih sama dari lancer jadul, tapi salesnya jato di indonesia karena persepsi masy thp lancer turun (mungkin karena KTB yg berencana hengkang dari Indonesia lah, ketakutan sparepart lah........padahal engga terbukti sampe sekarang alias spare part/after sales nya lancer masih disupport koq oleh KTB).
Konsumen Merc juga begitu......dulu jaman 80-90an awal (eranya 300E), mercedes itu salah satu mobil eropa yang paling reliable, tapi setelah join sama chrysler, reliability merc mulai menurun ditandai dengan banyaknya electrical bug, dll yg ujungnya ditandai dengan dilepasnya chrysler tahun lalu oleh Merc. Tapi tetep aja pembeli di Indonesia gak berubah....
Kenapa?? karena konsumen indonesia mempunyai persepsi bahwa merc tetep lebih mewah dari merek2 jerman lainnya, merc lebih gak ngerongrong dibanding rival jermannya, merc lebih murah spare partnya daripada rival jermannya, dan merc punya resale yang lebih bagus dari rivalnya. persepsi masy Indonesia juga selalu berpikir bahwa merc lebih empuk daripada BMW, padahal C300 yg baru pun suspensinya gak lebih empuk dari BMW
Jadi kayaknya persepsi masy di Indonesia gak mudah dirubah dan akibatnya merek2 yg udah lama menanam image di Indonesia lah yang bisa menjadi raja otomotif di negeri ini, dan memang mereka pantes mendulang sukses kalo dilihat dari sejarahnya/investasinya yg ditanam di pasar Indonesia sejak lama.
Bicara soal objektif misalnya dengan awards, juga belum tentu bisa memboost sales di negeri ini. Contohnya Pug 307 pernah dapet best eropean car bbrp tahun yg lalu........saya akui memang mobil bagus, tapi selama persepsi orang indonesia thp merek/model tsb kurang, ya gak bakalan terlalu sukses di Indonesia.
Just my 2 cents[/quote]
bro risol, IMO aja sih:
Sepertinya market indo (konsumen umum) percaya honda itu bukan sedalam suspensi nya aja, tapi manfaat yg diperoleh usernya krn challenge dlm inovasi & tech nya dari dulu yg membuat marketnya (juga merknya) secara tidak langsung membuat market "melek", contoh yg paling sukses namun kontroversial & malang melintang: FWD, walaupun dicacimaki entah black campaign atau bukan tapi akhirnya ternyata semua competitornya pun ikuti;
honda juga termasuk pelopor pasar mobil matic di indo, yg lain masih malu2, hal2 ini secara tidak langsung malah membuat namanya bagus.
Kalo produsen yg kecil (=>jaman honda 70an) itu tidak berani berbuat challenging/sedikit radikal spt tadi yah tetap cuma bisa begitu2(biasa2) saja kan...
Accord dan civic super lembek : sebelum gen "prestige" & "grand"; tapi tetap manfaat bagi user krn perubahan radikal ini merupakan improvement utk objective baru yaitu memang refinement handling krn ternyata limbung kan, (yg sekarang udah mulai lembek lagi tp tetep masih terlalu keras sih).
Nissan dan mitsubishi itu most dimana2 juga gagal termasuk di indo ini mah memang karena masalah internal, management yg buruk dan konservatif; nah dari segi produk, kedua merk ini hampir sama, tahun 80-90an masih orientasi melulu sports terus unlike rival terdekatnya yaitu toyota(4A-G) honda(Bseries) yg mulai mikir harga minyak.
[quote="Risol1"][quote="GTR"]tergantung;
Subyektif:
bagi sebagian user sudah paham karakter brand tertentu, mereka ini merasa sudah cocok dgn karakter brand tertentu dan mostly tidak perlu banyak detail terhadap produk2 updatenya apalagi dikemas dgn marketing seperti (contoh) "jualan obat".
Contoh pembeli Merc, mereka(most customers) sudah paham ekspektasi produknya, sebaliknya dari sisi produsen tentu juga sudah paham betul customer needs nya melalui pengalaman & proses rumit dan panjang.
Dari sisi produsen, ini cuma Tahap2an dalam treat perilaku konsumen koq, yg notabene memang beda dgn brand yg belum memiliki loyal customer. Setiap produsen jika telah mencapai tahap2 tertentu di pasar, juga tentu akan berbeda pula treat perilaku konsumen.
Obyektif:
Hebat atau tidak suatu produk, sudah terbukti/teruji baik angka2 penjualan di pasar (dunia/global), review terketat dari berbagai media kelas dunia, dan international awards maupun crtitics.[/quote]
Well.....
IMO, konsumen otomotif khususnya di pasar Indonesia gak selalu paham atau mengenal karakter mobil yg akan dibelinya, tapi lebih kepada persepsi pribadi yang sangat bagus thp produk tsb yg didapat entah karena pengalaman pribadi ataupun kata orang lain ataupun karena mengikuti pasar. Jangan diumpakan ke orang2 yang lebih melek mobil spt bro GTR dan SMers2 disini, tapi coba dilihat ke konsumen yg umum.
Ambil contoh aja kebanyakan pembeli mobil honda. Kalo kita tanya kenapa beli honda CRV, jawaban mereka umumnya pasti spt ini: karena modelnya bagus, keliatan mewah, banyak yg pake jadi dah terbukti reliable, resale bagus, and it's a Honda (jawaban klise yang umumnya merupakan pendapat umum, bukan pendapat pribadi). Jarang yg jawab karena Handlingnya rigid, feeling jalan bisa ditransfer penuh ke setir, dll.....
Banyak juga pemilik honda ataupun penggemar merek lain yang kalo udah suka sama merek itu, gak mao lagi pindah ke merek lain walaupun karakteristik merek tsb berubah total. Contohnya, dulu honda accord itu suspensinya lebih nyaman/empuk dari toyota, semenjak model maestro/cielo tiba2 berubah menjadi lebih keras.......tapi tetep aja laku. Kenapa? mungkin karena accord is a Honda?
Sebaliknya mitsubishi lancer dari dulu sampe sekarang selalu jadi icon mobil sporty/kenceng......dan belum berubah sampe sekarang dan kemungkinan besar karakteristik mobilnya masih sama dari lancer jadul, tapi salesnya jato di indonesia karena persepsi masy thp lancer turun (mungkin karena KTB yg berencana hengkang dari Indonesia lah, ketakutan sparepart lah........padahal engga terbukti sampe sekarang alias spare part/after sales nya lancer masih disupport koq oleh KTB).
Konsumen Merc juga begitu......dulu jaman 80-90an awal (eranya 300E), mercedes itu salah satu mobil eropa yang paling reliable, tapi setelah join sama chrysler, reliability merc mulai menurun ditandai dengan banyaknya electrical bug, dll yg ujungnya ditandai dengan dilepasnya chrysler tahun lalu oleh Merc. Tapi tetep aja pembeli di Indonesia gak berubah....
Kenapa?? karena konsumen indonesia mempunyai persepsi bahwa merc tetep lebih mewah dari merek2 jerman lainnya, merc lebih gak ngerongrong dibanding rival jermannya, merc lebih murah spare partnya daripada rival jermannya, dan merc punya resale yang lebih bagus dari rivalnya. persepsi masy Indonesia juga selalu berpikir bahwa merc lebih empuk daripada BMW, padahal C300 yg baru pun suspensinya gak lebih empuk dari BMW
Jadi kayaknya persepsi masy di Indonesia gak mudah dirubah dan akibatnya merek2 yg udah lama menanam image di Indonesia lah yang bisa menjadi raja otomotif di negeri ini, dan memang mereka pantes mendulang sukses kalo dilihat dari sejarahnya/investasinya yg ditanam di pasar Indonesia sejak lama.
Bicara soal objektif misalnya dengan awards, juga belum tentu bisa memboost sales di negeri ini. Contohnya Pug 307 pernah dapet best eropean car bbrp tahun yg lalu........saya akui memang mobil bagus, tapi selama persepsi orang indonesia thp merek/model tsb kurang, ya gak bakalan terlalu sukses di Indonesia.
Just my 2 cents[/quote]
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3721
- Joined: Tue Feb 06, 2007 8:17
- Location: Bdg
Re: All New X-Trail
waduh ini novel ya? @_@
Corolla AE111, AE112, ZZE122, ZRE211
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5168
- Joined: Thu Nov 22, 2007 10:26
Re: All New X-Trail
kurang lebih lah...
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 3721
- Joined: Tue Feb 06, 2007 8:17
- Location: Bdg
Re: All New X-Trail
Sebaliknya mitsubishi lancer dari dulu sampe sekarang selalu jadi icon mobil sporty/kenceng......dan belum berubah sampe sekarang dan kemungkinan besar karakteristik mobilnya masih sama dari lancer jadul,
--------------------------------
kata gw sih sejak CK4 karakter SPORT dari lancer yg terkenal kencang udah mulai luntur....
termasuk di Galant 2.5 V6 yg jadi SOHC.
dulu padahal macem Dan Gan dan Eterna. mana ada toyota n honda yg bisa nempelin...
tp skr? kayanya nempelin 2.0 GT aja ga susah kok...ada embel2 GT tp mesinnya sama2 aja ama Honda ...
liat aja dulu... eterna 145 hp.. maestro PGM-FI cuma 135 hp dan corona cuma 128 hp
Dan Gan 140 hp dan Corolla cuma 115 hp, civic juga cuma 120 hp
jauh kan?
--------------------------------
kata gw sih sejak CK4 karakter SPORT dari lancer yg terkenal kencang udah mulai luntur....
termasuk di Galant 2.5 V6 yg jadi SOHC.
dulu padahal macem Dan Gan dan Eterna. mana ada toyota n honda yg bisa nempelin...
tp skr? kayanya nempelin 2.0 GT aja ga susah kok...ada embel2 GT tp mesinnya sama2 aja ama Honda ...
liat aja dulu... eterna 145 hp.. maestro PGM-FI cuma 135 hp dan corona cuma 128 hp
Dan Gan 140 hp dan Corolla cuma 115 hp, civic juga cuma 120 hp
jauh kan?
Corolla AE111, AE112, ZZE122, ZRE211
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
4A-FE, 7A-FE, 1ZZ-FE, 2ZR-FE
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5168
- Joined: Thu Nov 22, 2007 10:26
Re: All New X-Trail
bukan berarti tidak ada, tapi tidak mau.
pas Dan Gan keluar 140ps (sebelumnya 125ps), honda cuma mau main civic yg cuma ada model 75ps & 90ps tuh, model diluar yg 160ps ini mana mau masuk.. (http://asia.vtec.net/featurecar/EF9/index.html)...
Corolla TC juga 90ps bos.... (ada versi GTi tapi bukan jadi mainstream nya)..
mknya.. utk pasar tertentu terutama Indo, unlike mitsubishi, produsen lain (toyota honda) tidak tampil full-spec ... drpd malah jadi image mobil boros..
pas Dan Gan keluar 140ps (sebelumnya 125ps), honda cuma mau main civic yg cuma ada model 75ps & 90ps tuh, model diluar yg 160ps ini mana mau masuk.. (http://asia.vtec.net/featurecar/EF9/index.html)...
Corolla TC juga 90ps bos.... (ada versi GTi tapi bukan jadi mainstream nya)..
mknya.. utk pasar tertentu terutama Indo, unlike mitsubishi, produsen lain (toyota honda) tidak tampil full-spec ... drpd malah jadi image mobil boros..
-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5870
- Joined: Thu Jul 05, 2007 4:21
Re: All New X-Trail
ya, masalah suspensi kan cuma sbg contoh bukan inti pembicaraanGTR wrote:oot dikit,
bro risol, IMO aja sih:
Sepertinya market indo (konsumen umum) percaya honda itu bukan sedalam suspensi nya aja, tapi manfaat yg diperoleh usernya krn challenge dlm inovasi & tech nya dari dulu yg membuat marketnya (juga merknya) secara tidak langsung membuat market "melek", contoh yg paling sukses namun kontroversial & malang melintang: FWD, walaupun dicacimaki entah black campaign atau bukan tapi akhirnya ternyata semua competitornya pun ikuti;
honda juga termasuk pelopor pasar mobil matic di indo, yg lain masih malu2, hal2 ini secara tidak langsung malah membuat namanya bagus.
Kalo produsen yg kecil (=>jaman honda 70an) itu tidak berani berbuat challenging/sedikit radikal spt tadi yah tetap cuma bisa begitu2(biasa2) saja kan...
Accord dan civic super lembek : sebelum gen "prestige" & "grand"; tapi tetap manfaat bagi user krn perubahan radikal ini merupakan improvement utk objective baru yaitu memang refinement handling krn ternyata limbung kan, (yg sekarang udah mulai lembek lagi tp tetep masih terlalu keras sih).
Nissan dan mitsubishi itu most dimana2 juga gagal termasuk di indo ini mah memang karena masalah internal, management yg buruk dan konservatif; nah dari segi produk, kedua merk ini hampir sama, tahun 80-90an masih orientasi melulu sports terus unlike rival terdekatnya yaitu toyota(4A-G) honda(Bseries) yg mulai mikir harga minyak.

long story short......
inti pendapat sy adalah walaupun kadang2 produknya biasa saja, honda tetep laku karena mereknya itu. Kalo soal pelopor FWD dan auto di Indonesia, kayaknya pembeli mbl honda sekarang ini gak banyak yg tau prestasi gemilang honda tsb (memperkenalkan FWD dan Matik di Indo.) dan sy pikir mereka membeli mbl honda juga bukan karena alesan itu......
Gak banyak orang yg ngambil produk honda karena "vtec/idsi" nya semata2, tapi banyak orang ngambil produk honda karena terkenal irit dan bertenaga......darimana dia dapet info ini?? dari pikirannya sendiri yang bertaun2 udah tertanam bahwa honda itu kencang dan irit atau juga dari persepsi pasar (orang2 temen ngobrolnya, dll)
Kalo honda keluarin lagi teknologi misalnya "Vtec-Tek", pasti laku juga padahal kebanyakan pembeli engga tau apa gunanya Vtec-Tek.
Honda city aja yg modelnya cukup aneh (bagasi terlihat lebih panjang dari kap mesin kalo dilihat dari samping) aja laku keras, kalo merek lain dgn model begitu belum tentu laku.
Toyota juga begitu, walaupun new altis pake mesin lama, tetep aja salesnya akan jauh lebih bagus dari lancer (yg ngasi option lebih dengan harga hampir sama)
hehehe.....ya teori kita ujung2nya ampir sama lah

-
- Full Member of Mechanic Engineer
- Posts: 5870
- Joined: Thu Jul 05, 2007 4:21
Re: All New X-Trail
bener sih tapi image nya tetep mobil sporty, terbukti menjadi small sedan yg paling banyak dimodif. Galantnya juga begitu. Dan memang harus diakui model2 produk mitsu sangat sporty.satyr wrote: kata gw sih sejak CK4 karakter SPORT dari lancer yg terkenal kencang udah mulai luntur....
termasuk di Galant 2.5 V6 yg jadi SOHC.
Pokoknya orang indo kalo udah denger merek mitsu, pasti bawaannya: KENCENG, SPORTY,dll.....imo, padahal engga semuanya bener, CK4 belom tentu menang diadu sama all new 1.8 kalo kata gw.
Makanya kebanyakan orang yang beli mitsu itu pasti emang orang yang demen ngebut yang expect mobilnya itu bisa menyalurkan hobinya. dan banyak juga yang kecewa karena ternyata lancer yang dibelinya engga sesuai dengan ekspektasinya yang terlalu tinggi (jadi kemakan persepsi sendiri atau persepsi pasar)
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2610
- Joined: Sat Apr 14, 2007 15:01
- Location: Kemanggisan, Jakarta Barat
Re: All New X-Trail
Pembicaraan mengenai pemasaran mobil di Ina memang sangat menarik, sebaiknya dibuat thread tersendiri.
Bro Andy1800 biasanya rajin me recall old thread / topics yang berkaitan dengan pemasaran/konsumen di Ina sehingga bisa di compile...
Marilah kita sekarang kembali ke All New Nissan X-trail.
Bro Andy1800 biasanya rajin me recall old thread / topics yang berkaitan dengan pemasaran/konsumen di Ina sehingga bisa di compile...
Marilah kita sekarang kembali ke All New Nissan X-trail.
Dari Solo ke Oslo


-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 17286
- Joined: Fri Oct 05, 2007 15:40
- Location: the garage - cimandiri 28 pav , Bandung
-
- New Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1158
- Joined: Mon Dec 06, 2004 22:39
- Location: Solo
Re: All New X-Trail
tadi mau test drive, sayang nya udah kesorean pulang kantor nya.... pengen ngerasain CVT nya, cvt with big power, mestinya sih oke ya?
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 309
- Joined: Sat Sep 29, 2007 15:38
Re: All New X-Trail
percaya la kalo beli x-trail 2008 pasti nyaman....
bodnya cantik kali.....
bodnya cantik kali.....
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1643
- Joined: Thu Apr 19, 2007 6:15
Re: All New X-Trail
Sayang yg engine 2.0 ga ada yg versi matic, budget gw cm cukup utk ngambil yg 2.0.
Kalo 2.4 matic udah keluar dr budget gw.
Kalo 2.4 matic udah keluar dr budget gw.
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 17286
- Joined: Fri Oct 05, 2007 15:40
- Location: the garage - cimandiri 28 pav , Bandung
Re: All New X-Trail
menurut temen2 saya sih oke... meski ga ada plan buat ngambil unit, but worth buat test drive lah. hehe sementara masih puas dengan xtrail lama saja. itu juga udah mantep...piterr wrote:tadi mau test drive, sayang nya udah kesorean pulang kantor nya.... pengen ngerasain CVT nya, cvt with big power, mestinya sih oke ya?
duh, dipikir2, masa saya baru abis lunas kredit mau ganti yg new... wakakakaka! konyol nih...

-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 438
- Joined: Sat May 05, 2007 5:48
Re: All New X-Trail
yup sebagai sesama pemilik xtrail lama, gw jg merasakan masih puas dgn yg lama, udah mantep!poeticmind wrote:menurut temen2 saya sih oke... meski ga ada plan buat ngambil unit, but worth buat test drive lah. hehe sementara masih puas dengan xtrail lama saja. itu juga udah mantep...piterr wrote:tadi mau test drive, sayang nya udah kesorean pulang kantor nya.... pengen ngerasain CVT nya, cvt with big power, mestinya sih oke ya?
duh, dipikir2, masa saya baru abis lunas kredit mau ganti yg new... wakakakaka! konyol nih...
malah gw kepikirannya kalo sampe yg ini di jual ngincer grandis.. uenak tenan ni mobil

-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1643
- Joined: Thu Apr 19, 2007 6:15
Re: All New X-Trail
Bro, slama you punya X-trail, ada ga masalah masalah yg major? Rewel ga mobilnya?
-
- Full Member of Senior Mechanic
- Posts: 438
- Joined: Sat May 05, 2007 5:48
Re: All New X-Trail
Blon pernah dapet masalah yg berarti si
cuman gw kok ada feeling ni mobil rentan ama BBM busuk,
pernah pakein premium murni, tenaganya turun drastis banget... kalo di kick down ampe kasian denger tu bunyi mesinnya...
gw sekarang ga brani lagi premium murni, takut ntar knapa2
minimal Premium + OB udah maknyosss
cuman gw kok ada feeling ni mobil rentan ama BBM busuk,
pernah pakein premium murni, tenaganya turun drastis banget... kalo di kick down ampe kasian denger tu bunyi mesinnya...
gw sekarang ga brani lagi premium murni, takut ntar knapa2
minimal Premium + OB udah maknyosss

-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 17286
- Joined: Fri Oct 05, 2007 15:40
- Location: the garage - cimandiri 28 pav , Bandung
-
- New Member of Mechanic Master
- Posts: 11521
- Joined: Sat Mar 17, 2007 7:20
Re: All New X-Trail
pokoke hajar lhar bro...huehueuheuhe
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 16497
- Joined: Tue Apr 03, 2007 14:24
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 2391
- Joined: Sat Dec 24, 2005 16:37
- Location: Sparkling Surabaya
Re: All New X-Trail
platnya putih tuh
-
- Member of Mechanic Engineer
- Posts: 1643
- Joined: Thu Apr 19, 2007 6:15
Re: All New X-Trail
Bro hansen, itu X-trail yg baru ya?
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 16497
- Joined: Tue Apr 03, 2007 14:24
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 17286
- Joined: Fri Oct 05, 2007 15:40
- Location: the garage - cimandiri 28 pav , Bandung
-
- Member of Mechanic Master
- Posts: 16497
- Joined: Tue Apr 03, 2007 14:24