Bener Om, ya member itu itu saja.slapnuts wrote: Sat Nov 12, 2022 23:18Ga juga om. Di sini yang paling sering “harsh” ke Air EV atau mobil listrik lain ya cuma member itu-itu saja. Banyak kok bapak-bapak di kantor saya yang demen model Wuling ini, dan harian mereka bawa reborn, hrv dkk. Lucu katanya bisa nyelip-nyelip.mulyatan wrote: Sat Nov 12, 2022 15:02
Saya sih suka model Air EV ini. Teman dekat saya juga suka. Dan kami cowo tulen lho dgn anak 3. Hehehe....
Kalau saya perhatiin di SM ini mungkin mayoritas driving enthusiast ya, jadinya agak "harsh" ke Air EV ini. Kalau saya pantau di grup Facebook Wuling Air EV, banyak koq cowok yang pakai buat sendiri. Dan mayoritas ngomong punya karena mengejar nilai ekonomis konsumsi energi-nya. Jadi memang beda perspektif di SM dgn grup FB sih
CMIIW
Kalau komen “yang bawa Air EV ini melambai” maka secara ga langsung bilang si TS melambai (kalo cowok). Aneh bener dah justifikasi kemachoan dari jenis mobil. Padahal mobil yang terlihat macho pun belum tentu macho isinya, tuh Jeep malah jadi mobil favorit gay di US, hahahaa.
Gatau kenapa ada yang benci banget ke EV, tiap bahas EV/Hybrid pasti negatif terus komennya, padahal ya semua ada plus minusnya masing-masing.
Santai aja lah, namanya teknologi baru ya butuh waktu diterima, tapi ga akan bisa dihindari selamanya. Hanya masalah waktu saja, mesin iCE apalagi dijel akan punah juga.
Kalau saya sih netral ya, menilai semuanya se obyektif mungkin. Biarpun saya punya hybrid, tapi untuk keperluan tertentu saya tetap akan pilih ICE. Contohnya innnova yang akan launching minggu depan, saya tetap pilih yang ICE dengan mesin 2.0 yang baru, jika mobil itu dipakai untuk keluarga dengan 7 seater dan dipakai luar kota karena lebih praktis , power lebih meyakinkan, lebih mudah diperbaiki jika ada masalah pas di luar kota.
Kalau untuk kota kota saja, menurut saya hybrid dan EV tepat sih. Ada apa apa bisa segera ditangani. Dan untuk EV tidak kuatir masalah charging.
Soal baterai, ya dinikmati saja. Apapun bisa ada masalah, kalau ada masalah ya dicari solusi nya . Kalau duit ada ya ganti baterai, kan sudah tahu rsiko sejak awal ga usah peduli omongan orang (apalagi yang belum punya hybrid atau ev tapi banyak comment mendang mending).
Life is too short to overthink.