So far sih puas banget pakai yaris, ga ada issue dan super nyaman untuk perjalanan lintas kota trans jawa.

kekurangan yang dirasa:
1. jujur bodykitnya khususnya yg depan bikin susah di jalan tanjakan curam, kbetulan rutenya sih aman2 aja.
2. bagasi agak kurang besar
jd alternatif penggantinya itu ya sedan2 juga:
1. Vios brand new (disc besar awal tahun ini)
2. Altis 2017-2018
3. City Hatchback (kandidat utama tp harganya melambung jauh habis ppnbm, dan secondnya pun overbudget)
kenapa tidak ada SUV? karena rute hariannya sih fine2 aja. sedan tanpa bodykit sbenarnya ga masalah.
Sampai akhirnya pas nyari2, faktor jodoh juga ktemu unit Grand Vitara CBU 2018 ini. baru jalan 19582km (menariknya ini mobil dipakai tiap hari pulomas pulogadung). Kondisi semua 100% orisini (bonus baret2 di handle pintu driver dan passenger). bumper ada baret dikit. tp interiornya wah masih utuh banget. saya seneng bgt mobil low km yg dipakai dan orgnya ganti oli tiap 6 bulan. dia jual karena sudah berumur dan terpaksa ganti alphard + sopir. lucunya ownernya pernah pakai vitara 3x (gen 1, gen 2, dan gen 3)
Jujur saya agak males sih awal2, modelnya udah tua dari 2006 dan image saya mengenai mobil ini sbenernya jelek (build quality busuk, boros bensin)
tapi lucunya istri saya suka, karena menurut dia its the real suv, perfect size dan dia dulunya lama pakai ssangyong musso (dia entah kenapa senang ladder frame suv).
kebetulan orang tua saya pernah grand vitara 2.4 tambun 2010-2015. jd saya akan lebih banyak membandingkan dengan yg tambun
+ mesinnya enak diatas 3800rpm, bunyi intakenya beda dan ada extra "punch" lumayan menambah fun factor
+ Steeringnya cukup komunikatif dan feedbacknya lumayan
+ Handlingnya surprisingly good (mungkin independen 4 roda ini yg menyumbang faktor)
+ ban standarnya juga bagus (SP Sport 01 yg ternyata jepang juga).
+ Build qualitynya beda jauh banget dibanding tambun (plastik2nya dll, karet pintunya, panel gapnya)
+ Surprisingly sunyi senyap jauh dibanding yg tambun, bahkan dibanding crv turbo
+ Wah lampunya luar biasa terang dan cut offnya bagus banget. dan ada auto levelling
+ Interior fabric hitam dan ga ada panel kayu (ini sih selera, buat saya fabric lebih cocok di cuaca tropis kita dan sekarang alat udah cukup canggih bersihin fabric)
+ Jujur memori saya tentang GV 2.4 tambun ga terlalu bagus, suspensinya keras banget kayak gerobak. tapi yg ini surprisingly jauh lebih nyaman
+ Settingan mesinnya juga sepertinya agak berbeda dan picky dengan kualitas bahan bakar. cukup signifikan bedanya ketika saya pakai pertamax dan pertamax turbo. entah mungkin yg cbu ini berbeda settingan mesinnya atau gmn.
+ Saya masih senang dengan bentuknya (selera pribadi)
+ Kualitas catnya juga sangat baik dibandingkan versi lokalnya.
+ cukup irit untuk 2400cc bensin (1:9 dalam kota dan 1:13 luar kota)
+ Saya ingat dulu pintu bagasi blkgnya berisik dan suka bunyi ngek ngek, ternyata yg cbu ini tidak.
- Transmisinya agak2 payah, di mode sport dia terlalu hiperaktif malah kebingungan pindah gigi khususnya di tanjakan panjang. di mode normal malah terlalu bolot.
- Salah satu mobil yg pedal gasnya paling sensitif dan cenderung lompat2. perlu pembiasaan. biasa orang ngeluh mobilnya lemot karena kalibrasi drive by wirenya yg ngejar eco. ini terbalik

- Sayang beberapa fitur disunat (auto headlamp ilang, saya inget yg tambun ada)
- Modelnya sih asli udah tua dari 2006 (jujur dalamnya pun udah kerasa kuno)
- Kabinnya sempit (legroom pas2an dan bagasi juga ga gede dibanding crossover fwd torsion beam jaman skrg)
- Harga sparepartnya cukup membuat mata kaget, tp saya ngerti ini cbu dan harga barunya grand vitara dulu ini memang tidak murah.
- Mobil sih bagus semua, tapi omg suzuki headunitnya sampah banget. saya inget sound quality mobil ini dulu bagus deh pas pakai HU CD orinya. aduh yg skrg ini busuk banget.
Spertinya ban serep akan saya masukin ke dalam, tapi covernya agak disisain di diluar. jujur saya benci bagasinya berat banget tapi disatu sisi saya demen ada kondenya (old school gtu).
So far saya cukup puas walaupun kali ini agak anti mainstream kali mobilnya. general check up juga sudah dilakukan dan so far tidak ada PR. karena previous owner cukup telaten dalam merawat mobilnya.
Jujur saya membulatkan tekad beli ini setelah baca reviewnya om mod chz beberapa tahun lalu sih. dan dia pakai cukup lama. Sori ya om mod sampe PM dua kali
